:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5247143/original/055206300_1749525938-20250610-Pengungsi_Gaza-AP_1.jpg)
1/6
Warga Palestina membawa tas berisi makanan dan paket bantuan kemanusiaan yang dikirim oleh Yayasan Kemanusiaan Gaza (Gaza Humanitarian Foundation-GHF), sebuah organisasi yang didukung oleh Amerika Serikat, di Rafah, Jalur Gaza Selatan, Senin 9 Juni 2025. (AP Photo/Abdel Kareem Hana)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5247144/original/091345500_1749525938-20250610-Pengungsi_Gaza-AP_2.jpg)
1/6
Badan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) melaporkan bahwa warga sipil di Jalur Gaza menjadi sasaran serangan pasukan Israel saat berupaya mendapatkan makanan di pusat distribusi bantuan kemanusiaan di Rafah. (AP Photo/Abdel Kareem Hana)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5247145/original/030003100_1749525939-20250610-Pengungsi_Gaza-AP_3.jpg)
1/6
Dalam pernyataannya pada Sabtu (7/6/2025), UNRWA mengatakan warga Palestina justru menghadapi serangan dari militer Israel di pusat-pusat distribusi bantuan tersebut sehingga nyawa mereka terancam. (AP Photo/Abdel Kareem Hana)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5247146/original/069999800_1749525939-20250610-Pengungsi_Gaza-AP_4.jpg)
1/6
Untuk diketahui, sejak 27 Mei 2025, militer Israel melakukan serangan ke sejumlah zona distribusi bantuan yang didirikan GHF. (AP Photo/Abdel Kareem Hana)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5247147/original/002372100_1749525940-20250610-Pengungsi_Gaza-AP_5.jpg)
1/6
Berdasar data Kantor Media Gaza, sejak 27 Mei hingga 6 Juni 2025, serangan militer Israel di lokasi distribusi bantuan itu telah menewaskan 110 warga Palestina dan melukai 583 lainnya. (AP Photo/Abdel Kareem Hana)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5247148/original/037346700_1749525940-20250610-Pengungsi_Gaza-AP_6.jpg)
1/6
UNRWA menegaskan pentingnya segera mengaktifkan kembali distribusi bantuan yang aman bagi warga Gaza. Bantuan tersebut harus disalurkan melalui lembaga-lembaga resmi PBB, termasuk UNRWA. (AP Photo/Abdel Kareem Hana)