:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5253971/original/043355600_1750064760-20250616-UCC-HEL_1.jpg)
1/11
Foto dengan teknik multiple exposure menggambarkan CEO Byon Combat Yoshua Marcellos Muliardo saat memberi keterangan terkait perkenalan Uni-Combat Council (UCC) di Media Center, Kementerian Pemuda dan Olahraga, Jakarta, Senin (16/6/2025). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5253972/original/077121600_1750064760-20250616-UCC-HEL_3.jpg)
1/11
Uni-Combat Council (UCC) merupakan suatu badan sanksi olahraga yang dibentuk untuk menciptakan perwasitan yang memiliki integritas untuk membesarkan cabang olahraga combat sports. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5253973/original/006241200_1750064761-20250616-UCC-HEL_4.jpg)
1/11
Uni-Combat Council (UCC) memiliki tujuan memberi ruang bagi para atlet, wasit, dan perangkat pertandingan agar dapat berlatih, bertanding, dan berkompetisi secara sehat, baik nasional maupun internasional. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5253974/original/044588600_1750064761-20250616-UCC-HEL_2.jpg)
1/11
Ketua Umum Uni-Combat Council (UCC) Nelson Nainggolan (kiri) memberi keterangan terkait perkenalan Uni-Combat Council (UCC) di Media Center, Kementerian Pemuda dan Olahraga, Jakarta, Senin (16/6/2025). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5253975/original/080655300_1750064761-20250616-UCC-HEL_5.jpg)
1/11
CEO Byon Combat Yoshua Marcellos Muliardo saat memberi keterangan terkait perkenalan Uni-Combat Council (UCC) di Media Center, Kementerian Pemuda dan Olahraga, Jakarta, Senin (16/6/2025). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5253976/original/024105600_1750064762-20250616-UCC-HEL_6.jpg)
1/11
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo yang hadir dalam perkenalan Uni-Combat Council (UCC) mendukung penuh dan mengapresiasi lahirnya Uni-Combat Council (UCC). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5253977/original/061524900_1750064762-20250616-UCC-HEL_7.jpg)
1/11
Menurut Dito Ariotedjo, kehadiran UCC bisa menjadi wadah untuk meningkatkan kemajuan prestasi dan kesejahteraan pelaku olahraga Combat Sport di Indonesia. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5253978/original/097626600_1750064762-20250616-UCC-HEL_8.jpg)
1/11
Adanya UCC ini akan membuat combat sport di Indonesia aturannya makin fair dan sehat. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5253979/original/032734900_1750064763-20250616-UCC-HEL_9.jpg)
1/11
Dengan ekosistem yang sehat akan berdampak ke industri yang otomatis akan berdampak ke kesejahteraan atlet dan pelakunya. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5253980/original/061613100_1750064763-20250616-UCC-HEL_10.jpg)
1/11
Menpora Dito melihat lahirnya UCC ini akan memiliki dampak yang baik untuk pembinaan atlet combat di Indonesia. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5253981/original/097690400_1750064763-20250616-UCC-HEL_11.jpg)
1/11
Menpora Dito menilai combat sport di Indonesia peminatnya sangat banyak dan potensinya luar biasa. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)