10 Manfaat Buah Srikaya yang Kini Sudah Mulai Banyak Dijual, Lengkap dengan Efek Samping dan Cara Aman Mengonsumsi

Liputan6.com, Jakarta Buah srikaya sedang banyak bermunculan di pasar tradisional. Di tengah melimpahnya stok, banyak orang mulai bertanya tentang manfaat kesehatannya. Ternyata, srikaya bukan sekadar buah musiman, tapi juga sumber nutrisi yang luar biasa. 

Dalam satu porsi buah srikaya, terkandung berbagai vitamin dan mineral penting seperti vitamin C, B6, magnesium, serta kalium. Selain itu, buah ini juga kaya akan antioksidan seperti katekin dan epikatekin. Kombinasi ini menjadikan srikaya sebagai buah tropis dengan khasiat menyeluruh bagi tubuh. 

Menariknya, hampir seluruh bagian dari tanaman ini dapat dimanfaatkan. Tak hanya buahnya, daun dan bijinya juga mengandung zat-zat aktif yang baik bagi kesehatan. Tak heran jika banyak ahli menyebut srikaya sebagai “superfruit” dari tropis. 

Srikaya (Annona squamosa) merupakan buah tropis yang tumbuh subur di Indonesia. Nama lainnya adalah custard apple, karena daging buahnya yang lembut dan manis menyerupai puding custard. Buah ini bisa tumbuh di ketinggian rendah hingga sedang dan biasanya dipanen dua hingga tiga kali setahun.

Dalam satu buah srikaya berukuran sedang (sekitar 160 gram), terdapat beragam nutrisi penting. Mulai dari vitamin C, B6, magnesium, kalium, fosfor, zat besi, hingga polifenol. Kandungan ini menjadikan srikaya sebagai buah yang baik untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Bukan hanya buahnya, ekstrak dari daun, biji, dan bahkan kulit srikaya juga digunakan dalam dunia herbal dan kosmetik. Srikaya mengandung antioksidan tinggi yang bermanfaat untuk menangkal radikal bebas dan meningkatkan sistem imun tubuh.

1. Mengurangi Risiko Depresi

Konsumsi srikaya secara rutin dapat membantu menjaga suasana hati dan mengurangi risiko depresi. Ini berkat kandungan vitamin B6 yang mendukung produksi serotonin dan dopamin dalam otak. Bagi lansia, asupan vitamin B6 juga penting untuk mencegah gangguan mood.

2. Menjaga Kesehatan Mata

Srikaya juga baik untuk mata karena mengandung lutein, antioksidan yang membantu mengurangi risiko katarak dan degenerasi makula. 

3. Mengurangi Risiko Hipertensi

Kandungan magnesium dan kalium di dalamnya berfungsi melebarkan pembuluh darah, sehingga membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko hipertensi.

4. Menjaga Kesehatan Kulit dan Rambut

Vitamin C dalam srikaya juga mendukung pembentukan kolagen, yang penting untuk kesehatan kulit dan rambut. Tak hanya mempercantik dari luar, srikaya juga melindungi dari dalam. Maka tak heran jika buah ini mulai dimanfaatkan dalam industri kosmetik dan suplemen alami.

5. Perlindungan Sistem Imun 

Vitamin C, polifenol, dan flavonoid dalam srikaya bekerja sebagai antioksidan yang memperkuat sistem imun. Zat-zat ini mampu menangkal efek buruk radikal bebas yang menjadi penyebab utama berbagai penyakit degeneratif. 

6. Mencegah Kanker

Kandungan flavonoid seperti katekin dan epikatekin berperan penting dalam meredam peradangan. Hal ini sangat berguna bagi penderita arthritis atau penyakit autoimun lainnya. Bahkan beberapa studi awal menunjukkan efek positif srikaya dalam mencegah sel kanker berkembang.

7. Obat Flu

Konsumsi rutin srikaya juga dapat membantu mempercepat pemulihan flu, berkat kombinasi efek antibakteri dan vitamin C-nya. Vitamin C dapat membantu mengurangi durasi flu biasa.

8. Baik untuk Pencernaan

Srikaya kaya akan serat, terutama serat larut yang sangat penting untuk pencernaan. Serat membantu pergerakan usus lebih lancar, mencegah sembelit, serta memberi makan bakteri baik di dalam saluran pencernaan. Ini penting untuk menjaga keseimbangan mikrobiota usus.

9. Kontrol Gula Darah

Srikaya dapat menjaga gula darah tetap stabil karena indeks glikemiknya sedang. Bahkan, ekstrak daunnya mampu menurunkan kebutuhan insulin pada penderita diabetes dalam studi terbatas. Dengan konsumsi yang bijak, srikaya bisa menjadi buah yang aman untuk penderita diabetes.

10. Turunkan Kadar Kolesterol

Selain itu, buah ini juga membantu menurunkan kadar kolesterol dan memperbaiki profil lipid dalam tubuh. Kandungan antiinflamasi di dalamnya mendukung kerja jantung dan sistem metabolisme secara keseluruhan.

Meski menyehatkan, srikaya juga punya sisi yang perlu diwaspadai. Biji dan kulitnya mengandung senyawa annonacin yang bersifat neurotoksik. Konsumsi berlebihan atau keliru, terutama jika bijinya ikut tergigit, bisa menyebabkan gangguan saraf.

Konsumsi srikaya harus dilakukan dengan bijak. Zat annonacin  pada biji dan kulit Srikaya dapat meningkatkan risiko penyakit Parkinson jika dikonsumsi dalam jangka panjang dalam jumlah besar. Oleh karena itu, pastikan membuang biji dan kulit srikaya sebelum mengonsumsinya.

Cara terbaik menikmati srikaya adalah dengan memakan langsung daging buahnya dalam keadaan matang. Selain itu, kamu bisa membuat jus, smoothies, atau bahan tambahan es buah. Hindari penyimpanan terlalu lama karena buah ini mudah busuk meski disimpan dalam kulkas.

Apa saja manfaat kesehatan dari buah srikaya?

Buah srikaya memiliki banyak manfaat, seperti meningkatkan sistem imun, menjaga kesehatan mata, mencegah hipertensi, dan menyehatkan pencernaan.

Bagaimana cara mengonsumsi srikaya?

Srikaya dapat dimakan langsung, dijus, atau dijadikan bahan campuran dalam salad dan smoothie.

Apakah ada efek samping dari mengonsumsi srikaya?

Konsumsi srikaya dalam jumlah berlebihan dapat memicu gangguan saraf karena kandungan annonacin. Sebaiknya konsumsi dalam jumlah wajar.

Apakah daun srikaya juga bermanfaat?

Ya, daun srikaya dapat direbus dan diminum sebagai minuman tradisional yang bermanfaat untuk meredakan nyeri dan meningkatkan kekebalan tubuh.