Contoh Daftar Pustaka Makalah, Panduan Lengkap Gaya APA, MLA, dan Chicago

Liputan6.com, Jakarta Dalam penulisan karya ilmiah, daftar pustaka sangat penting untuk menunjukkan sumber bacaan yang digunakan. Melihat contoh daftar pustaka makalah bisa membantu penulis menyusun referensi dengan benar.

Daftar pustaka juga menjaga keaslian dan kredibilitas tulisan. Dengan memahami contoh daftar pustaka makalah, pembaca dapat menelusuri kembali sumber yang dijadikan rujukan.

Setiap gaya penulisan memiliki aturan berbeda. Adanya contoh daftar pustaka makalah memudahkan penulis mengikuti format yang sesuai standar akademik. Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang contoh daftar pustaka makalah.

Makalah termasuk jenis karya ilmiah. Mengutip buku berjudul Menulis Makalah Ilmiah: Sebuah Tinjauan Teoretis dan Praktis - Rajawali Pers (2023) oleh By Awalludin, S.Pd., M.Pd, dkk., makalah adalah karya tulis ilmiah yang menyajikan suatu masalah yang pembahasannya berdasarkan data di lapangan yang bersifat empiris - objektif. Masalah dalam makalah disajikan melalui proses berpikir deduktif - induktif.

Makalah biasanya disusun untuk melengkapi tugas-tugas mata kuliah tertentu atau memberikan saran pemecahan masalah secara ilmiah. Makalah menggunakan bahasa yang lugas dan tegas. Jika dilihat dari segi bentuknya, makalah adalah bentuk yang paling sederhana dibandingkan dengan karya tulis ilmiah lainnya.

Gaya APA (American Psychological Association) adalah salah satu format penulisan daftar pustaka yang paling umum digunakan dalam dunia akademik, khususnya di bidang ilmu sosial, pendidikan, dan psikologi.

Gaya ini menekankan pada tanggal publikasi, yang sangat relevan untuk disiplin ilmu yang membutuhkan informasi terkini. Menurut American Psychological Association, "Gaya APA adalah salah satu gaya kutipan yang paling umum digunakan dalam penulisan akademik, terutama di bidang ilmu sosial."

Dalam menyusun contoh daftar pustaka makalah dengan gaya APA, ada beberapa aturan umum yang perlu diperhatikan. Sumber-sumber harus diurutkan secara alfabetis berdasarkan nama belakang penulis pertama. Nama penulis ditulis dengan nama belakang di depan, diikuti inisial nama depan. Judul buku atau jurnal harus ditulis miring (italics), dan tanggal publikasi selalu diletakkan setelah nama penulis.

Berikut adalah beberapa contoh spesifik untuk berbagai jenis sumber dalam gaya APA:

• Buku: Penulis, A. A. (Tahun). Judul buku. Penerbit. Contoh: Santoso, B. (2023). Metodologi penelitian kualitatif. Pustaka Jaya.
• Artikel Jurnal: Penulis, A. A., Penulis, B. B., & Penulis, C. C. (Tahun). Judul artikel. Nama Jurnal, volume(issue), halaman. Contoh: Wibowo, D., & Lestari, S. (2022). Dampak pembelajaran daring terhadap motivasi belajar siswa. Jurnal Pendidikan, 15(2), 112-125.
• Situs Web: Penulis, A. A. (Tahun, Bulan Tanggal). Judul halaman. Nama Situs. URL. Contoh: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2024, 10 Januari). Pentingnya literasi digital bagi generasi muda. Kemendikbud.go.id. https://www.kemdikbud.go.id/literasi-digital

Mengutip kajian yang dipublikasikan di Communnity Development Journal Vol.3, No.2 Juni 2022, daftar pustaka merupakan sebuah daftar yang berisi judul buku-buku, artikel-artikel dan bahan-bahan penerbitan lainnya yang mempunyai pertalian dengan sebuah karangan seperti skripsi, tesis, disertasi hingga jurnal.

Melalui daftar pustaka yang disertakan pada akhir tulisan, para pembaca dapat melihat kembali pada sumber aslinya. Keberadaan daftar pustaka memegang peranan yang sangat penting dalam sebuah karya tulis ilmiah.

Gaya MLA (Modern Language Association) adalah format standar yang banyak digunakan dalam bidang humaniora, seperti sastra, bahasa, seni, dan studi budaya.

Berbeda dengan APA yang fokus pada tanggal, MLA lebih menekankan pada informasi penulis dan judul. "MLA Handbook" dari The Modern Language Association of America menyatakan bahwa "Gaya MLA adalah gaya kutipan yang banyak digunakan dalam bidang humaniora, khususnya dalam studi bahasa dan sastra."

Untuk contoh daftar pustaka makalah menggunakan gaya MLA, urutan alfabetis berdasarkan nama belakang penulis tetap menjadi aturan utama. Nama penulis ditulis dengan nama belakang di depan, diikuti nama depan lengkap. Judul buku atau jurnal juga ditulis miring (italics), namun tanggal publikasi diletakkan di akhir entri, setelah informasi penerbit atau halaman.

Berikut adalah ilustrasi contoh daftar pustaka makalah untuk berbagai jenis sumber dalam gaya MLA:

• Buku: Penulis, Nama Depan. Judul Buku. Penerbit, Tahun. Contoh: Dewi, Kartika. Sastra Indonesia Kontemporer. Gramedia Pustaka Utama, 2021.
• Artikel Jurnal: Penulis, Nama Depan. 'Judul Artikel.' Nama Jurnal, vol. Volume, no. Nomor, Tahun, hlm. Halaman. Contoh: Pratama, Adi. 'Representasi Budaya dalam Film Indonesia.' Jurnal Kajian Film, vol. 8, no. 1, 2023, hlm. 45-60.
• Situs Web: Penulis, Nama Depan (jika ada). 'Judul Halaman.' Nama Situs, Tanggal Publikasi, URL. Contoh: Pusat Bahasa. 'Perkembangan Bahasa Indonesia di Era Digital.' Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 15 Mar. 2024, badanbahasa.kemdikbud.go.id/artikel/perkembangan-bahasa-indonesia.

Mengutip kajian yang dipublikasikan di Jurnal Ilmu Perpustakaan Vol.8 No.2 April (2019), berkaitan dengan daftar pustaka, biasanya terletak pada akhir sebuah tulisan ilmiah seseorang. Tulisan atau karya ilmiah biasanya sering dilakukan pada tingkatan perguruan tinggi. Hal ini dikarenakan sebuah perguruan tinggi memiliki sebuah visi untuk kemajuan lembaganya, yaitu Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Dalam sebuah daftar pustaka semua memiliki format yang sudah diatur sesuai dengan organisasi dan ranah keilmuannya, seperti American Psychological Association (APA Style), atau Modern Language Association of America (MLA Style).

Gaya Chicago, atau Chicago Manual of Style (CMOS), menawarkan dua sistem dokumentasi utama: sistem catatan dan bibliografi (notes and bibliography) dan sistem tanggal-penulis (author-date).

Sistem catatan dan bibliografi lebih sering digunakan dalam bidang humaniora, sementara sistem tanggal-penulis mirip dengan APA dan populer di ilmu sosial. "The Chicago Manual of Style" menjelaskan bahwa "Gaya Chicago menawarkan dua sistem dokumentasi utama: sistem catatan dan bibliografi (notes and bibliography) dan sistem tanggal-penulis (author-date)."

Untuk contoh daftar pustaka makalah dengan sistem catatan dan bibliografi gaya Chicago, daftar pustaka diurutkan secara alfabetis berdasarkan nama belakang penulis.

Nama penulis ditulis dengan nama belakang di depan, diikuti nama depan lengkap. Judul buku atau jurnal ditulis miring (italics), dan informasi publikasi (tempat, penerbit, tahun) diletakkan di akhir entri. Gaya ini sering menggunakan catatan kaki atau catatan akhir untuk kutipan dalam teks.

Berikut adalah beberapa contoh daftar pustaka makalah untuk berbagai jenis sumber dalam gaya Chicago (sistem catatan dan bibliografi):

• Buku: Nama Belakang, Nama Depan. Judul Buku. Tempat Publikasi: Penerbit, Tahun Publikasi. Contoh: Suryadi, Rahmat. Sejarah Peradaban Islam di Nusantara. Jakarta: Penerbit Lentera, 2020.
• Artikel Jurnal: Nama Belakang, Nama Depan. 'Judul Artikel.' Nama Jurnal Volume, no. Nomor (Tahun): Halaman. Contoh: Nugroho, Budi. 'Analisis Kebijakan Ekonomi Digital.' Jurnal Ekonomi Pembangunan 12, no. 3 (2022): 201-215.
• Situs Web: Nama Belakang, Nama Depan (jika ada). 'Judul Halaman.' Nama Situs. Tanggal Publikasi atau Akses. URL. Contoh: Badan Pusat Statistik. 'Data Indeks Pembangunan Manusia 2023.' BPS.go.id. Diakses 20 Agustus 2024. https://www.bps.go.id/indikator/ipm

Sumber:

- Buku berjudul Menulis Makalah Ilmiah: Sebuah Tinjauan Teoretis dan Praktis - Rajawali Pers (2023) oleh By Awalludin, S.Pd., M.Pd, dkk., 

- Kajian berjudul Pelatihan Pembuatan Daftar Pustaka pada Karya Ilmiah Mahasiswa Menggunakan MS. Word dan Mendeley dipublikasikan di Communnity Development Journal Vol.3, No.2 Juni 2022

- Kajian berjudul Analisis Penulisan Daftar Pustaka dalam Skripsi Mahasiswa Prodi S-1 Ilmu Perpustakaan Angkatan 2012 dan 2013 dipublikasikan di Jurnal Ilmu Perpustakaan Vol.8 No.2 April (2019)

Apa itu daftar pustaka dalam makalah?

Daftar pustaka adalah bagian akhir dari makalah yang memuat semua sumber rujukan, baik buku, artikel, maupun sumber daring, yang digunakan penulis.

Mengapa penting melihat contoh daftar pustaka makalah?

Melihat contoh daftar pustaka makalah membantu penulis memahami format penulisan yang benar sehingga daftar pustaka tersusun rapi dan sesuai kaidah akademik.

Bagaimana cara menulis daftar pustaka dari buku?

Format umumnya: Nama Pengarang. Tahun Terbit. Judul Buku. Kota Terbit: Penerbit. Misalnya, “Sugiyono. 2019. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.”

Apa bedanya menulis daftar pustaka dari buku dan dari internet?

Dari buku cukup mencantumkan pengarang, tahun, judul, kota, dan penerbit. Sedangkan dari internet ditambah alamat URL dan tanggal akses. Contoh daftar pustaka makalah biasanya memperlihatkan perbedaan ini.

Apakah format daftar pustaka selalu sama?

Tidak. Format bisa berbeda tergantung gaya penulisan yang digunakan, misalnya APA, MLA, atau Harvard. Karena itu, contoh daftar pustaka makalah penting dipelajari agar penulis bisa menyesuaikan dengan standar yang diminta.