7 Model Teras Rumah Kecil yang Bisa Jadi Tempat Santai dan Jemur Pakaian Sekaligus

3 hours ago 3

Liputan6.com, Jakarta Memiliki rumah dengan lahan terbatas sering kali membuat pemiliknya harus berpikir kreatif agar setiap sudut tetap fungsional tanpa kehilangan estetika. Salah satu area yang sering diabaikan padahal punya potensi besar adalah teras rumah kecil. Padahal, area ini bisa dimaksimalkan menjadi ruang santai yang nyaman sekaligus tempat menjemur pakaian tanpa perlu mengorbankan kenyamanan visual maupun fungsinya.

Tren desain rumah masa kini menunjukkan bahwa teras kecil tak lagi sekadar pelengkap fasad, melainkan ruang hidup tambahan yang dapat digunakan untuk berbagai aktivitas. Dengan penataan yang cermat, area yang semula hanya beberapa meter persegi bisa menjadi ruang multifungsi yang memadukan keindahan, efisiensi, dan kenyamanan. Konsep multifungsi ini banyak diterapkan oleh pemilik rumah di kawasan perkotaan dengan lahan terbatas, karena mampu memaksimalkan ruang secara cerdas.

Artikel ini akan membahas tujuh model teras rumah kecil yang bukan hanya indah dipandang, tetapi juga efektif digunakan sebagai tempat bersantai dan menjemur pakaian. Setiap model dijelaskan langkah demi langkah dengan pendekatan yang mudah diterapkan di rumah kecil, lengkap dengan ide tata ruang, pemilihan material, dan cara memadukan dua fungsi utama tersebut agar tetap serasi.

Promosi 1

1. Teras Rumput Sintetis dengan Area Jemur Tersembunyi

Model pertama menghadirkan suasana hijau alami melalui penggunaan rumput sintetis sebagai alas utama teras. Selain memberikan kesan segar dan nyaman untuk bersantai, material ini juga praktis untuk perawatan sehari-hari. Anda dapat menambahkan jemuran lipat yang bisa ditarik atau disembunyikan di sisi dinding, sehingga area santai tetap terlihat rapi meski berfungsi ganda sebagai tempat menjemur pakaian.

Untuk menciptakan nuansa alami, pilih warna hijau rumput sintetis yang lembut dipadukan dengan furnitur ringan seperti kursi rotan atau bean bag. Jemuran bisa diposisikan di area yang mendapat paparan sinar matahari langsung, sementara area duduk ditempatkan di bawah kanopi ringan agar tetap teduh. Dengan desain seperti ini, teras kecil tidak hanya tampak lega, tetapi juga multifungsi tanpa terlihat sempit.

Kombinasi antara ruang hijau sintetis dan sistem jemuran tersembunyi menjadikan model ini ideal untuk hunian perkotaan dengan lahan terbatas. Selain hemat ruang, Anda juga mendapatkan area santai yang estetik dan mudah dirawat, serta tetap fungsional untuk kegiatan rumah tangga harian.

2. Teras Minimalis dengan Furnitur Ramping dan Jemuran Lipat

Model ini mengusung konsep minimalis yang menonjolkan efisiensi ruang. Furnitur berukuran ramping dan warna netral menjadi kunci utama agar teras terlihat lega meski dimensinya kecil. Anda bisa menggunakan kursi santai dari besi ringan atau kayu lipat yang mudah dipindahkan, dipadukan dengan meja kecil berdesain sederhana.

Untuk fungsi jemur, sistem jemuran lipat atau gantungan dinding dapat menjadi solusi ideal. Jemuran ini bisa diturunkan saat digunakan dan dilipat kembali setelah pakaian kering. Dengan cara ini, area santai tetap bersih dan tidak terganggu oleh peralatan rumah tangga. Selain itu, pemilihan lantai keramik polos atau semen ekspos juga membantu memperkuat kesan minimalis yang modern.

Model teras seperti ini sangat cocok bagi rumah kecil yang mengutamakan kebersihan visual dan kesederhanaan. Desainnya yang praktis membuat Anda bisa berganti fungsi ruang dengan mudah — dari area bersantai menjadi area jemur hanya dalam hitungan menit.

3. Teras Rooftop dengan Lantai Kayu Multifungsi

Bagi Anda yang memiliki area rooftop, lantai kayu dapat menjadi elemen utama untuk menciptakan suasana hangat sekaligus elegan. Kayu decking tidak hanya indah dipandang, tetapi juga memberikan kesan natural yang menenangkan. Selain itu, material ini cukup kuat untuk menopang aktivitas jemur pakaian tanpa meninggalkan bekas atau noda.

Untuk menata area rooftop kecil, Anda bisa membagi ruang menjadi dua zona: satu sisi untuk bersantai dengan kursi dan meja kayu, sementara sisi lain digunakan untuk menjemur pakaian. Gunakan pembatas alami seperti pot tanaman tinggi atau panel kayu untuk memisahkan dua fungsi tersebut secara halus. Jemuran lipat yang bisa ditarik ke dinding juga bisa menjadi tambahan praktis.

Desain ini memadukan keindahan alami dan fungsionalitas modern dalam satu ruang terbuka. Selain menjadi tempat menjemur pakaian yang terkena sinar matahari maksimal, teras rooftop juga berubah menjadi spot favorit untuk menikmati waktu luang di sore hari.

4. Teras Kaca Semi Tertutup untuk Semua Cuaca

Bagi yang ingin memaksimalkan fungsi teras di segala kondisi cuaca, konsep ruang kaca semi tertutup bisa menjadi pilihan tepat. Struktur kaca atau aluminium di sebagian area teras melindungi Anda dari hujan dan panas tanpa menghilangkan kesan terbuka. Area yang tertutup kaca bisa dijadikan tempat santai, sementara sisi terbuka dimanfaatkan untuk menjemur pakaian.

Untuk mempercantik tampilan, gunakan jendela kaca besar dengan bingkai hitam atau silver yang memberikan kesan modern dan luas. Furnitur di dalam ruang kaca sebaiknya berbahan tahan panas seperti rotan sintetis atau besi berlapis agar awet. Di bagian terbuka, pasang jemuran yang mudah digerakkan atau memiliki sistem tarik untuk efisiensi ruang.

Desain seperti ini memberikan kenyamanan maksimal sepanjang tahun. Anda dapat bersantai di ruang kaca ketika hujan datang, lalu membuka sisi terbuka untuk menjemur pakaian di hari cerah tanpa perlu mengubah tata letak utama.

5. Teras Bergaya Zen yang Tenang dan Multifungsi

Konsep zen menghadirkan suasana damai dan sederhana di area teras kecil. Material alami seperti batu, kayu, dan tanaman hijau menjadi elemen utama yang menciptakan keseimbangan visual. Jemuran tersembunyi bisa diselipkan di balik panel kayu vertikal agar tidak mengganggu kesan tenang pada desain keseluruhan.

Untuk penataan, pilih warna alami seperti abu-abu, krem, atau cokelat muda. Area santai bisa diisi dengan kursi rotan sederhana atau tikar bambu yang menambah sentuhan alami. Di sisi lainnya, tempat jemur dapat disamarkan dengan pembatas kayu agar tidak terlihat dari area duduk. Cahaya alami dan hembusan angin menjadi elemen penting yang menambah kenyamanan.

Model ini bukan hanya menekankan fungsi, tetapi juga menciptakan ruang meditatif yang menenangkan. Teras kecil Anda pun berubah menjadi tempat ideal untuk merenung atau menikmati pagi sambil tetap menjalankan kegiatan rumah tangga.

6. Teras Hijau dengan Jemuran Vertikal

Bagi pecinta tanaman, model ini menawarkan solusi cerdas: menggabungkan konsep taman vertikal dengan area jemur yang efisien. Dinding teras bisa dihiasi dengan pot gantung atau tanaman rambat yang tidak memakan banyak ruang. Di sisi yang sama, pasang jemuran vertikal yang menempel di dinding agar tetap hemat tempat.

Warna hijau dari tanaman memberikan kesan segar dan membantu menyamarkan keberadaan jemuran. Selain itu, Anda bisa menambahkan bangku kayu kecil atau meja lipat di tengah area untuk bersantai sambil menikmati udara segar. Pilih tanaman berdaun kecil seperti sirih gading, pakis mini, atau lidah mertua agar tidak menghalangi sirkulasi udara.

Model ini cocok untuk rumah kecil yang ingin tampil hijau tanpa mengorbankan fungsi. Dengan sedikit kreativitas, teras menjadi taman vertikal mini yang indah sekaligus ruang menjemur yang efisien dan estetis.

7. Teras Gaya Kafe dengan Jemuran Retractable

Model terakhir mengusung konsep ala kafe modern yang bisa diadaptasi pada rumah kecil. Furnitur kayu, pencahayaan lembut, dan dekorasi bergaya industrial dapat menciptakan suasana santai seperti di kafe favorit Anda. Jemuran retractable yang dapat ditarik dari dinding menjadi solusi cerdas agar area tetap bersih saat tidak digunakan.

Untuk menata area ini, sediakan meja kecil dan dua kursi ringan di sisi yang teduh. Jemuran bisa ditempatkan di area yang terkena sinar matahari pagi agar pakaian cepat kering. Tambahkan lampu gantung hias atau tirai bambu untuk menciptakan suasana hangat di malam hari.

Dengan perpaduan desain estetis dan sistem jemuran tersembunyi, teras kecil Anda akan tampak modern dan serbaguna. Konsep ini cocok untuk pasangan muda atau keluarga kecil yang ingin memiliki ruang multifungsi tanpa mengorbankan gaya.

Pertanyaan dan Jawaban Seputar Teras Rumah Kecil

1. Apakah teras kecil bisa dijadikan tempat santai dan menjemur pakaian sekaligus?

Bisa, dengan desain multifungsi yang memadukan elemen praktis seperti jemuran lipat atau tersembunyi, teras kecil dapat berfungsi ganda tanpa mengganggu kenyamanan.

2. Bagaimana cara agar jemuran tidak mengganggu estetika teras?

Gunakan sistem jemuran tersembunyi, vertikal, atau retractable agar area santai tetap terlihat bersih dan rapi saat jemuran tidak digunakan.

3. Material apa yang cocok untuk lantai teras rumah kecil?

Decking kayu, rumput sintetis, dan keramik polos merupakan pilihan populer karena tahan cuaca dan mudah dirawat.

4. Apakah teras kaca cocok untuk rumah kecil?

Sangat cocok, karena dapat memberikan kesan luas dan terang sekaligus melindungi area santai dari hujan tanpa menutup sirkulasi udara.

5. Bagaimana menata furnitur agar teras kecil terasa lega?

Gunakan furnitur ringan dan ramping, pilih warna netral, serta pastikan penataan mengikuti garis ruang agar tetap fungsional tanpa terasa sempit.

Read Entire Article
Photos | Hot Viral |