Liputan6.com, Jakarta Idul Fitri sebentar lagi tiba! Selain mempersiapkan diri menyambut hari kemenangan, umat Muslim juga perlu memahami tata cara menunaikan zakat fitrah. Zakat fitrah merupakan kewajiban bagi setiap Muslim yang mampu, sebagai bentuk rasa syukur dan kepedulian sosial. Artikel ini akan membahas doa zakat Idul Fitri secara lengkap, mulai dari bacaan niat, doa setelah membayar zakat (untuk muzakki), hingga doa untuk penerima zakat (untuk mustahik).
Doa zakat Idul Fitri bukan hanya sekadar pelengkap, melainkan bagian penting dari ibadah ini. Dengan berdoa, kita memohon kepada Allah SWT agar menerima amal ibadah kita dan memberikan keberkahan. Pemahaman yang tepat tentang doa zakat Idul Fitri akan semakin menyempurnakan ibadah kita di bulan suci Ramadhan.
Selain bacaan doa, kita juga akan membahas tata cara menunaikan zakat fitrah agar ibadah kita diterima Allah SWT. Semoga artikel ini menjadi panduan bagi Anda dalam melaksanakan zakat fitrah dengan sempurna dan penuh keberkahan.
Simak bacaan doa zakat Idul Fitri selengkapnya berikut ini sebagaimana telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (10/3/2025).
Dude Harlino jelaskan betapa pentingnya zakat fitrah ketimbang baju baru saat lebaran.
Pengertian dan Keutamaan Zakat Fitrah
Zakat fitrah, atau zakat jiwa, adalah zakat yang wajib dikeluarkan oleh setiap muslim di akhir bulan Ramadhan. Zakat ini dikeluarkan sebelum shalat Idul Fitri.
Hikmah disyariatkannya zakat fitrah adalah untuk membersihkan diri dari perbuatan sia-sia selama berpuasa dan membantu fakir miskin memenuhi kebutuhannya di hari raya. Zakat fitrah juga merupakan bentuk solidaritas sosial dan kepedulian terhadap sesama.
Waktu utama menunaikan zakat fitrah adalah sebelum shalat Idul Fitri. Besaran zakat fitrah biasanya berupa 2,5 kg beras atau makanan pokok lainnya, atau nilai uang yang setara. Golongan yang berhak menerima zakat fitrah adalah fakir miskin, orang yang berhutang, hamba sahaya, musafir, gharim, fisabilillah, dan amil zakat.
Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri
Niat merupakan hal yang sangat penting dalam setiap ibadah, termasuk zakat fitrah. Niat yang tulus akan meningkatkan nilai ibadah kita.
Berikut bacaan niat zakat fitrah untuk diri sendiri:
ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaitu an ukhrija zakata al-fitri 'an nafsi fardan lillahi ta'ala
Artinya: Saya niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diri saya sendiri, fardu karena Allah SWT.
Ucapkan niat ini dengan khusyuk sebelum atau saat menyerahkan zakat. Pastikan niat Anda tulus ikhlas karena Allah SWT. Dengan niat yang benar, pahala ibadah zakat fitrah akan lebih sempurna.
Niat Zakat Fitrah untuk Keluarga
Sebagai kepala keluarga, Anda wajib mengeluarkan zakat fitrah untuk seluruh anggota keluarga yang menjadi tanggungan Anda.
Berikut bacaan niat zakat fitrah untuk istri:
ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَنْ أُﺧْﺮِﺝَ زَكَاةَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﺯَﻭْﺟَﺘِﻲ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠَّٰهِ تَعَﺎﻟَﻰ
Nawaitu an ukhrija zakata al-fitri 'an zaujati fardan lillahi ta'ala
Artinya: Saya niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istri saya, fardu karena Allah SWT.
Untuk anak laki-laki dan perempuan, gunakan bacaan yang serupa, hanya perlu menambahkan nama anak Anda setelah kata 'waladī' (anak laki-laki) atau 'binti' (anak perempuan).
Berikut bacaan niat zakat fitrah untuk seluruh keluarga:
ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَنْ أُﺧْﺮِﺝَ زَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَنِّيْ ﻭَﻋَﻦْ ﺟَﻤِﻴْﻊِ ﻣَﺎ ﻳَﻠْﺰَﻣُنِيْ ﻧَﻔَﻘَﺎﺗُﻬُﻢْ ﺷَﺮْﻋًﺎ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠَّٰهِ تَعَﺎﻟَﻰ
Nawaitu an ukhrija zakata al-fitri 'anni wa 'an jamii'i man yalzamuni nafaqatuhum syar'an fardan lillahi ta'ala
Artinya: Saya niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diri saya dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggung jawab saya menurut syariat, fardu karena Allah SWT.
Niat Zakat Fitrah untuk Mewakilkan
Anda diperbolehkan mewakilkan pembayaran zakat fitrah kepada orang lain yang terpercaya.
Berikut bacaan niat zakat fitrah untuk orang yang diwakilkan:
ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَنْ أُﺧْﺮِﺝَ زَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ (Nama Orang) ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠَّٰهِ تَعَﺎﻟَﻰ
Nawaitu an ukhrija zakata al-fitri 'an (Nama Orang) fardan lillahi ta'ala
Artinya: Saya niat mengeluarkan zakat fitrah untuk (sebutkan nama), fardu karena Allah SWT.
Pastikan Anda memilih orang yang terpercaya dan amanah untuk mewakilkan pembayaran zakat fitrah Anda. Sampaikan niat Anda kepada orang yang Anda wakili.
Doa Zakat Idul Fitri Setelah Membayar Zakat (untuk Muzakki)
Setelah membayar zakat fitrah, bacalah doa berikut sebagai ungkapan syukur dan harapan agar zakat Anda diterima Allah SWT.
Doa utama setelah membayar zakat fitrah:
رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا ۚ إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
Rabbana taqabbal minna, innaka anta as-Sami'u al-'Aliim
Artinya: Ya Tuhan kami, terimalah (amal) dari kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
Doa alternatif:
اللَّهُمَّ اجْعَلْهَا مَغْنَمًا وَلَا تَجْعَلْهَا مَغْرَمًا
Allahummaj-'alha maghnaman wa la taj'alha maghraman
Artinya: Ya Allah, jadikanlah (zakatku) ini sebagai keberuntungan bagiku (untuk dunia dan akhirat) dan janganlah Engkau menjadikannya sebagai denda (yang menimbulkan kegundahan di hatiku).
Doa Zakat Idul Fitri bagi Penerima Zakat (untuk Mustahik)
Sebagai penerima zakat, Anda juga dianjurkan untuk berdoa sebagai ungkapan syukur dan mendoakan kebaikan bagi pemberi zakat.
Doa utama bagi penerima zakat fitrah:
أَجَرَكَ اللهُ فِيْمَا أَعْطَيْتَ وَ جَعَلَهُ لَكَ طَهُورًا وَ بَارَكَ لَكَ فِيْمَا أَبْقَيْتَ
Ajarakallahu fi ma a'thait. Wa ja'alahu laka thahuran. Wa baraka laka fi ma abqait
Artinya: Semoga Allah memberimu ganjaran atas pemberianmu. Dan menjadikannya sarana penyucian bagimu. Serta memberimu keberkahan dalam harta yang masih ada padamu.
Doa alternatif dari Syekh Nawawi Banten:
طَهَّرَ اللهُ قَلْبَكَ فِي قُلُوْبِ الأَبْرَارِ وَزَكَّى عَمَلَكَ فِي عَمَلِ الأَخْيَارِ وَصَلَّى عَلَى رُوْحِكَ فِي أَرْوَاحِ الشُّهَدَاءِ
Thahharallāhu qalbaka fī qulūbil abrār, wa zakkā 'amalaka fī 'amalil akhyār, wa shallā 'alā rūhika fī arwāhis syuhadā'
Artinya: Semoga Allah menyucikan hatimu pada hati para hamba-Nya yang abrar. Semoga Allah bersihkan amalmu pada amal para hamba-Nya yang akhyar. Semoga Allah bersalawat untuk rohmu pada roh para hamba-Nya yang syahid.
Tata Cara Lengkap Menunaikan Zakat Fitrah
Sebelum membayar zakat fitrah, pastikan Anda telah menghitung besaran zakat yang harus dikeluarkan untuk diri sendiri dan keluarga.
Langkah-langkah menunaikan zakat fitrah:
- Hitung besaran zakat (biasanya 2,5 kg beras atau setara uangnya).
- Siapkan zakat (beras atau uang).
- Ucapkan niat zakat fitrah.
- Serahkan zakat kepada amil zakat atau langsung kepada mustahik.
- Bacalah doa zakat Idul Fitri.
Waktu yang dianjurkan untuk membayar zakat fitrah adalah sebelum shalat Idul Fitri. Pilihlah tempat penyaluran zakat yang terpercaya dan transparan.
Keutamaan dan Hikmah Berdoa Saat Zakat Fitrah
Berdoa saat menunaikan zakat fitrah memiliki keutamaan yang besar. Doa dapat memaksimalkan pahala ibadah, menumbuhkan rasa syukur dan keikhlasan, serta meningkatkan keberkahan harta yang tersisa.
Hikmah berdoa setelah menunaikan zakat fitrah:
- Memaksimalkan pahala ibadah.
- Menumbuhkan rasa syukur dan keikhlasan.
- Meningkatkan keberkahan harta yang tersisa.
- Mempererat hubungan silaturahmi.
Dengan berdoa, kita menunjukkan penghambaan diri kepada Allah SWT dan berharap agar amal ibadah kita diterima dengan ridho-Nya. Doa juga dapat mempererat hubungan sosial dan spiritual kita dengan sesama muslim.
Semoga artikel ini memberikan panduan lengkap tentang bacaan doa zakat Idul Fitri, mulai dari niat, doa pemberi zakat, hingga doa penerima zakat. Pahami dan amalkan doa-doa tersebut agar ibadah zakat fitrah kita semakin sempurna dan diterima Allah SWT. Sambutlah Idul Fitri dengan hati yang suci dan penuh keberkahan!