4 Zodiak Selalu Merasa Tertinggal Meski Sudah Berusaha, Punya Ekspektasi Tinggi

Liputan6.com, Jakarta Pernahkah kamu merasa sudah berusaha keras, namun tetap merasa tertinggal dibandingkan dengan orang lain? Meskipun sudah mencurahkan banyak waktu dan energi, perasaan belum cukup maju atau belum mencapai tujuan yang diinginkan sering kali datang begitu saja.

Ternyata, perasaan selalu merasa tertinggal ini bukanlah hal yang asing bagi beberapa zodiak tertentu. Beberapa individu cenderung memiliki ekspektasi yang sangat tinggi terhadap diri mereka sendiri.

Mereka memberi tekanan besar pada diri sendiri sampai terus membandingkan kemajuan mereka dengan orang lain, lalu kemudian bertanya-tanya tentang mengapa tetap merasa tertinggal.

Hal ini sering kali berakar pada cara mereka memandang kesuksesan, ketakutan akan kegagalan, atau keinginan untuk selalu sempurna dalam setiap kegiatan yang mereka jalani.

Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang zodiak yang selalu merasa tertinggal, Rabu (7/5/2025).

Apakah Kamu Pemikir Positif Atau Negatif ? (Tes Kepribadian)

Virgo terkenal karena punya daftar tugas untuk setiap kemungkinan yang ada. Virgo jarang merasa puas dengan hasil yang "cukup baik." Mereka terus mendorong diri untuk memberikan sentuhan ekstra, baik dalam pekerjaan, hubungan, maupun perkembangan pribadi.

Mereka punya mata yang tajam untuk detail yang bisa jadi kekuatan—sampai itu berubah menjadi obsesi.Penyempurnaan terus-menerus berasal dari keinginan tulus untuk menjadi unggul, tapi justru bisa menjerat mereka dalam lingkaran tanpa akhir sehingga membuat mereka merasa selalu tertinggal dari jadwal.

Salah satu perubahan pola pikir yang membantu adalah menentukan terlebih dahulu seperti apa bentuk "selesai." Artinya, buat kriteria kesuksesan yang jelas sebelum mulai. Begitu kriteria itu tercapai, saatnya menutup proyek dan lanjut ke hal berikutnya. Dengan cara ini, Virgo bisa terhindar dari kelelahan akibat terus-menerus menyempurnakan hal-hal kecil.

Capricorn adalah sosok yang ambisius. Capricorn cenderung mengukur kesuksesan lewat pencapaian besar seperti karier, kestabilan finansial, pencapaian pribadi, lalu terus menaikkan standar itu lebih tinggi.

Ambisi ini bisa jadi kekuatan super. Ini mendorong ketahanan dan semangat untuk meraih tujuan besar. Tapi di sisi lain, itu juga memicu perasaan bahwa kita belum cukup berbuat. Capricorn sering menyalahkan diri sendiri karena tidak membuat lompatan besar dalam waktu singkat, padahal kemajuan sejati terjadi secara bertahap. Pola pikir ini bisa menyebabkan kelelahan dan kritik terhadap diri sendiri.

Perubahan pola pikir yang bermanfaat untuk Capricorn adalah merayakan pencapaian kecil. Alih-alih terus fokus pada apa yang belum dicapai, Capricorn bisa berhenti sejenak dan melihat seberapa jauh kita telah melangkah.

Kebiasaan menghargai langkah-langkah kecil ini bukan berarti puas dengan yang sedikit, tapi bentuk penghargaan terhadap setiap proses. Ini cara yang lebih sehat untuk tetap termotivasi tanpa merasa terus-menerus tertinggal.

Energi Cancer sering dikaitkan dengan sifat pengasuh, empati, dan kepekaan emosional. Tapi, zodiak Cancer juga bisa menyimpan beban kekhawatiran yang tersembunyi.

Mereka mungkin tidak selalu mengungkapkannya, tapi ketakutan mengecewakan orang yang mereka cintai sering menghantui. Mereka ingin menjadi sosok yang bisa diandalkan, peduli, dan mendukung, dan mereka akan berusaha keras untuk menjaga reputasi itu.

Sebagian Cancer memendam narasi batin "Aku harusnya bisa melakukan lebih" di balik sikap lembut mereka. Hal ini berkaitan dengan rasa tanggung jawab atas kesejahteraan orang lain. Saat mereka tak mampu menyelesaikan atau mengatur semua masalah di sekeliling, mereka merasa telah gagal.

Dari sinilah muncul rasa tertinggal karena mereka merasa tak memenuhi harapan, meskipun itu sering kali adalah harapan yang mereka ciptakan sendiri. Perubahan praktis untuk Cancer adalah belajar membedakan antara kewajiban yang nyata dan kewajiban yang hanya mereka rasakan.

Cancer harus mengenali apa yang benar-benar menjadi tanggung jawab dan mana yang hanya mereka ambil karena merasa bersalah. Setelah itu terlihat jelas, mereka bisa melepaskan tekanan yang tidak perlu dan lebih fokus pada hal-hal yang memang penting.

Scorpio mungkin terlihat percaya diri atau bahkan misterius, tapi di balik itu semua mereka bisa jadi pengkritik paling keras untuk diri sendiri. Mereka sering menetapkan aturan tak tertulis untuk diri mereka sendiri. Saat gagal memenuhinya, mereka bisa terjerumus ke dalam keraguan diri.

Scorpio terus menaikkan ekspektasi dalam pikiran mereka. Scorpio menghargai kedalaman dan transformasi, mereka cenderung berpikir secara hitam-putih. Mereka menilai kemajuan dari perubahan besar yaitu mengalami terobosan total atau merasa seperti gagal.

Tekanan internal seperti itu dengan cepat mengarah pada perasaan tertinggal dalam perjalanan pengembangan diri. Mereka ingin "berevolusi" dan saat perubahan itu tak cukup cepat, Scorpio akan panik.

Strategi yang efektif adalah memecah transformasi besar menjadi tahapan kecil yang bisa dilacak. Alih-alih menunggu momen besar, mereka bisa mulai mencatat perubahan kecil yang terjadi.

Setiap pencapaian kecil adalah bukti kemajuan. Menghargai kemenangan-kemenangan kecil ini akan membantu Scorpio menyadari bahwa mereka telah melangkah lebih jauh dari yang mereka pikirkan.