14 Rekomendasi Tempat Makan Enak di Jalan Parangtritis, Kuliner Wajib saat Liburan ke Jogja 2025

Liputan6.com, Jakarta Liburan ke Yogyakarta bukan hanya tentang menikmati pesona budaya dan panorama pantainya, tetapi juga tentang perjalanan rasa yang bisa ditemukan di setiap sudut jalannya, terutama di Jalan Parangtritis. Jalur sepanjang dari Kota Jogja menuju selatan ini terkenal sebagai poros utama wisatawan menuju pantai, sekaligus menjadi deretan kuliner yang tak pernah sepi pengunjung.

Beragam pilihan kuliner bisa ditemui mulai dari warung tradisional hingga restoran modern dengan pemandangan sawah dan tebing, menghadirkan pengalaman bersantap yang memanjakan lidah sekaligus mata. Di jalur ini pula, banyak tempat makan legendaris yang sudah ada puluhan tahun berdampingan dengan pendatang baru yang menghadirkan sentuhan segar.

Agar perjalanan kulinermu tidak bingung memilih, berikut ini 12 rekomendasi tempat makan enak di Jalan Parangtritis Jogja 2025, disusun berurutan agar mudah diikuti mulai dari area utara hingga mendekati pantai.

Waroeng Pohon Omah Sawah yang berada di Jalan Parangtritis KM 6 menghadirkan nuansa pedesaan yang asri dengan bangunan bergaya tradisional Jawa. Lokasi ini cocok untuk santap keluarga dengan suasana sejuk pemandangan sawah di sekitarnya.

Menu yang ditawarkan cukup lengkap, mulai dari Sego Sarang Ingkung, Pecel Lele, ikan nila goreng, hingga Ayam Kampung Bakar bumbu rujak yang menjadi andalan pengunjung. Setiap hidangan dimasak dengan cita rasa khas rumahan.

Untuk melengkapi santapan, tersedia pilihan minuman seperti Teh Poci, Kopi Jahe, Jeruk Nipis Gula Batu, hingga Es Cappucino, sehingga pas dinikmati pada siang ataupun malam hari.

2. Yabbiekayu Restaurant — restoran asri di KM 8,5

Yabbiekayu Restaurant yang terletak di KM 8,5 Parangtritis menawarkan suasana teduh dengan latar persawahan dan pepohonan rindang. Restoran ini kerap menjadi pilihan untuk makan malam karena buka dari sore hingga malam hari.

Menu yang disajikan cukup bervariasi, mulai dari omelette khas Yabbiekayu, Nasi Goreng Jawa, Grilled Chicken Salad, hingga sate ayam yang disajikan dengan cita rasa kontemporer.

Pengunjung juga bisa menikmati aneka minuman seperti latte, iced long black, Javanese royal tea, serta jus buah segar yang menyegarkan setelah seharian berwisata.

Restoran Numani di KM 7 Parangtritis dikenal memiliki area luas dengan pilihan tempat duduk indoor, semi-outdoor, maupun outdoor. Suasananya ramah keluarga dan cocok untuk menjamu rombongan besar.

Menu utama yang tersedia antara lain Soto Ayam Numani, Lodeh Mercon, Cumi Cabe Ijo, Cah Kangkung Udang, hingga Gurame Bakar yang bisa dipilih sesuai selera.

Selain menu berat, tersedia juga pilihan bakso dan aneka lauk tradisional yang membuat restoran ini menjadi tempat fleksibel untuk segala kebutuhan makan.

RM & Restoran Parangtritis menghadirkan nuansa rumah joglo khas Jawa dengan area luas serta taman hijau di sekelilingnya. Restoran ini sangat ideal untuk acara keluarga maupun rombongan wisatawan.

Pilihan menunya beragam, mulai dari Mangut Lele, Nasi Goreng Pete, Sop Iga Bakar, Ayam Geprek, hingga Capcay Goreng yang memadukan rasa tradisional dan modern.

Minuman khas seperti Wedang Uwuh, Teh Poci, jus buah segar, hingga kelapa muda tersedia sebagai pelengkap santap bersama.

Ingkung Kuali di KM 6 Parangtritis menyuguhkan suasana rumah Jawa dengan konsep rumahan yang nyaman. Tempat ini terkenal karena kelezatan sajian ayam utuh khas Jawa yang disebut ingkung.

Menu unggulannya antara lain Ingkung Areh, Ingkung Rica, Ayam Lodho, Ingkung Goreng, dan Ingkung Bakar, semuanya dimasak dengan bumbu rempah tradisional.

Sebagai pelengkap, tersedia Wedang Jahe, Es Degan, Soda Gembira, hingga kopi hitam yang cocok diminum setelah santapan berat.

6. Gudeg Basah Mbok Mandeg — kuliner legendaris di KM 2,5

Gudeg Basah Mbok Mandeg di KM 2,5 Parangtritis dikenal legendaris karena menyajikan gudeg dengan kuah basah yang gurih. Hidangan ini disajikan dengan lauk pendamping seperti suwiran ayam, bebek, atau telur.

Sebagai salah satu gudeg paling populer di jalur selatan Jogja, tempat ini menjadi favorit banyak wisatawan maupun warga lokal. Cita rasanya yang autentik menjadikannya destinasi wajib.

Lokasinya strategis dekat kota sehingga mudah dijangkau bagi yang ingin menikmati gudeg sebelum melanjutkan perjalanan ke pantai.

Bakmi Jawa Mbah Mo adalah destinasi kuliner populer meskipun lokasinya sedikit masuk dari jalur utama Parangtritis. Meski sederhana, warung ini hampir selalu dipadati antrean.

Bakmi Jawa di sini terkenal dengan rasa autentik, menggunakan resep turun-temurun yang mempertahankan cita rasa khas pedesaan.

Keunikan rasa dan suasana tradisional membuat tempat ini terus menjadi buruan wisatawan maupun warga lokal.

Sate Klatak Joss di KM 9,5 Parangtritis hadir sebagai pilihan sate klatak dengan area makan luas yang ramah untuk rombongan keluarga. Suasana lapang menjadikan tempat ini lebih nyaman dibandingkan warung sate klatak lain.

Keunggulannya adalah potongan daging kambing yang lebih besar dengan bumbu sederhana namun meresap sempurna, disajikan bersama kuah gulai bening gurih.

Selain sate, tersedia aneka olahan kambing lain seperti tongseng dan gulai, sehingga pengunjung punya banyak pilihan menu.

Mangut Lele Mbah Marto di Sewon menawarkan pengalaman kuliner unik karena pengunjung mengambil sendiri makanan langsung dari pawon tradisional. Suasananya sederhana dan penuh kehangatan.

Lele yang digunakan diasap lebih dulu sebelum dimasak dengan kuah santan pedas, menghadirkan aroma asap dan rasa gurih pedas yang khas.

Konsep prasmanan rumahan ini membuat pengunjung merasa seperti makan di dapur nenek, lengkap dengan suasana hangat dan akrab. Warung makan ini beradi di Jl Parangtritis, Km 6,5 Sewon ,Panggungharjo Bantul Yogyakarta.

10. Mie Ayam Mbak Parti

Mie Ayam Mbak Parti merupakan salah satu kuliner populer di kawasan Parangtritis – Bantul yang dikenal dengan porsi melimpah. Sejak 2002, warung ini dikelola langsung oleh penjual asli Wonogiri, sehingga cita rasanya tetap terjaga hingga sekarang.

Keistimewaannya ada pada topping ayam yang banyak serta kuah manis gurih yang bikin ketagihan. Dengan harga Rp12.000 per porsi, kamu bisa menikmati mie ayam yang mengenyangkan di Jl. Parangtritis Km. 13, tepatnya di utara Perempatan Bakulan.

11. Mantra Bumi 

Mantra Bumi Coffee & Space hadir dengan suasana cozy di area Jogja selatan, pas banget buat nongkrong, WFC, atau kumpul bareng keluarga. Fasilitasnya juga lengkap, mulai dari indoor smoking area, meeting room, toilet, mushola, hingga area outdoor yang luas untuk seru-seruan bareng orang terdekat.

Buka setiap hari pukul 08.00–00.00, kafe ini menawarkan beragam pilihan mulai dari kopi, makanan ringan, sampai makanan berat. Menu andalannya ada Kopi Mantra yang wajib dicoba, plus rice bowl yang bikin kenyang. Lokasinya di Jalan Parangtritis No. 364, Sewon, Yogyakarta, dan tersedia opsi reservasi untuk yang ingin lebih nyaman.

12. Kopi Paris

Kopi Paris berlokasi di Jalan Parangtritis–Panggang, hanya sekitar 450 meter dari bibir pantai. Dengan nuansa joglo Jawa yang adem dan nyaman, kafe ini jadi tempat singgah yang pas setelah lelah beraktivitas di pantai.

Menu yang ditawarkan cukup lengkap, mulai dari kopi, minuman non-kopi, camilan, hingga hidangan seafood dan makanan lokal seperti lotek serta nasi pecel Madiun. Harganya pun ramah di kantong, mulai Rp10.000, cocok untuk santap siang maupun malam.

13. A&M Co Yogyakarta

A&M Co Yogyakarta hadir dengan konsep resto garden yang cantik dan elegan di tengah Kota Jogja. Suasananya nyaman, ditambah adanya bakehouse di bagian depan yang menambah daya tarik tersendiri. Menunya pun beragam dan harganya masih terjangkau untuk tempat seindah ini.

Berlokasi di Jl. Parangtritis No.139, Brontokusuman, Mergangsan, Jogja, resto ini buka setiap hari pukul 10.00–23.00 WIB (khusus weekend sampai 00.00 WIB). Tempat ini cocok banget untuk hangout, WFC, lunch, arisan, atau sekadar foto-foto seru bareng teman.

14. Cold ‘N Brew Parangtritis

Cold ‘N Brew menyajikan beragam pilihan kopi mulai dari espresso based hingga manual brew dengan harga Rp15.000–Rp30.000 per gelas. Menunya cukup lengkap, ada Vietnam Drip, V60, Coldbrew Lemon, Cafe Latte, Creme Brulee, Americano, hingga Cappuccino.

Buat yang tidak minum kopi, tersedia juga pilihan segar seperti Mango Breeze, Cookies N Cream, Chamomile Tea, dan Earl Grey Tea. Berlokasi di Jalan Parangtritis No. 139, Brontokusuman, Mergangsan, Yogyakarta, kafe ini buka setiap hari pukul 07.00–23.00 WIB.

1. Apa saja kuliner legendaris di Jalan Parangtritis Jogja?

Beberapa kuliner legendaris adalah Gudeg Basah Mbok Mandeg, Mangut Lele Mbah Marto, Bakmi Jawa Mbah Mo, serta Warung Bu Puji.

2. Apakah ada tempat makan sate klatak di jalur Parangtritis?

Ya, salah satunya adalah Sate Klatak Joss di KM 9,5 dengan potongan daging besar dan kuah gulai bening gurih.

3. Apakah semua restoran di Parangtritis buka sampai malam?

Tidak semua, ada yang buka pagi hingga sore, dan ada juga yang khusus buka sore hingga malam, jadi perlu dicek jam operasionalnya.

4. Apakah jalur kuliner Parangtritis hanya cocok untuk wisatawan keluarga?

Tidak, jalur ini cocok untuk semua kalangan, mulai dari keluarga, pasangan, rombongan teman, hingga solo traveler.