Liputan6.com, Jakarta Memiliki teras depan rumah yang sempit seringkali menjadi tantangan tersendiri bagi banyak pemilik hunian, terutama di perkotaan. Keterbatasan area ini kerap membuat kita sulit untuk berkreasi, sehingga teras cenderung dibiarkan kosong bahkan berantakan. Padahal, teras merupakan "wajah" pertama rumah yang menyambut tamu dan akan memberikan kesan awal tentang karakter penghuninya.
Jangan biarkan ukuran yang terbatas menghalangi kreativitas Anda dan menciptakan kesan baik soal teras rumah yang rapi dan tertata. Melalui perencanaan yang cermat dan pemilihan elemen dekorasi yang tepat, teras sempit bisa disulap menjadi area yang terlihat lebih luas, bersih, dan membuat nyaman tanpa perlu melakukan renovasi besar-besaran. Kunci utamanya terletak pada pemanfaatan ruang secara efisien, pemilihan furnitur yang proporsional, serta penambahan sentuhan dekoratif yang cerdas.
Jika Anda merasa bingung bagaimana memulai penataan teras depan rumah yang sempit dan ingin tampak luas serta rapi tanpa mengubah banyak, simak informasi selengkapnya, dirangkum Liputan6, Kamis (30/10).
1. Pilih Furnitur Multifungsi dan Berukuran Kecil
Pemilihan furnitur merupakan aspek krusial dalam menata teras sempit agar terlihat luas dan rapi. Furnitur berukuran besar akan terlalu banyak memakan tempat dan membuat teras terasa sesak, sehingga sangat disarankan untuk memilih furnitur yang ringkas dan proporsional dengan ukuran teras. Furnitur tanpa lengan dengan garis-garis sederhana dan sandaran rendah dapat menjadi pilihan yang tepat untuk menciptakan kesan lapang.
Furnitur multifungsi adalah solusi cerdas untuk memaksimalkan ruang terbatas. Contohnya, bangku penyimpanan atau meja kopi dengan penyimpanan tersembunyi dapat digunakan untuk menyimpan bantal, alat berkebun, atau mainan anak-anak, sehingga mengurangi kekacauan dan membuat teras terlihat lebih terorganisir. Meja lipat atau kursi yang bisa dilipat atau ditumpuk juga sangat direkomendasikan karena dapat disimpan saat tidak digunakan, memberikan fleksibilitas dan ruang gerak ekstra.
Material furnitur juga perlu diperhatikan, mengingat teras adalah area semi-luar yang terpapar cuaca. Pilihlah material tahan cuaca seperti rotan sintetis atau kayu outdoor yang dilapisi antijamur agar furnitur lebih awet dan mudah dirawat. Penggunaan warna netral atau terakota pada furnitur dapat menciptakan kesan hangat dan harmonis, serta mudah menyatu dengan elemen tanaman dan pencahayaan.
2. Manfaatkan Dinding dengan Tanaman Vertikal atau Gantung
Memanfaatkan ruang vertikal adalah strategi yang sangat efektif untuk teras kecil, karena memungkinkan penambahan elemen hijau tanpa mengorbankan ruang lantai yang berharga. Taman vertikal atau pot gantung adalah solusi cerdas untuk menambah kehijauan dan menciptakan suasana asri. Berbagai jenis tanaman hias dapat digunakan untuk mempercantik area ini, seperti sirih gading, pakis, atau bougenville, yang dapat ditanam secara vertikal pada dinding.
Tanaman gantung seperti bunga lobelia, geranium, petunia, atau Tradescantia juga sangat cocok karena tumbuh menjuntai dan tidak memakan banyak tempat. Penataan pot gantung di langit-langit teras dengan pot seragam warna dan bentuk dapat menciptakan tampilan yang rapi, modern, dan estetik. Selain tanaman, dinding juga bisa dimanfaatkan untuk rak ambalan guna meletakkan pot-pot kecil, pajangan, atau lilin aromaterapi, berfungsi sebagai solusi penyimpanan dan dekorasi vertikal yang efisien.
Dinding vertikal tidak hanya berfungsi sebagai elemen dekoratif, tetapi juga dapat menjadi penyaring udara alami dan penyejuk ruangan. Dengan menambahkan elemen hijau, teras Anda akan terasa lebih hidup dan menyegarkan.
3. Gunakan Cermin untuk Ilusi Ruang
Cermin adalah alat dekorasi yang sangat ampuh untuk menciptakan ilusi ruang yang lebih besar pada teras sempit. Dengan memasang cermin di dinding teras, cermin akan memantulkan cahaya dan pemandangan di sekitarnya, sehingga menciptakan efek visual yang memperluas ruangan. Pilihlah cermin dengan bingkai yang menarik atau desain yang sesuai dengan tema teras Anda agar tidak hanya berfungsi sebagai pemantul, tetapi juga sebagai elemen dekoratif yang estetis.
Anda bisa menggantung cermin di salah satu sisi dinding atau menempatkan cermin besar yang bersandar di dinding. Selain memberikan kesan luas, cermin juga dapat menambah keindahan teras rumah. Pastikan penempatan cermin tidak mengganggu sirkulasi dan aman dari benturan.
Dengan menggunakan cermin, teras sempit Anda akan terlihat lebih terang dan lapang, menciptakan suasana yang lebih nyaman untuk bersantai.
4. Pilih Warna Cat Cerah dan Netral
Warna cat dinding dan lantai memiliki peran signifikan dalam menciptakan kesan luas dan terang pada teras sempit. Pilihan warna cerah dan netral sangat direkomendasikan karena warna-warna ini memiliki kemampuan baik dalam memantulkan cahaya, sehingga membuat teras tampak lebih terang dan lapang. Warna seperti putih, krem, kuning muda, atau hijau muda adalah pilihan yang ideal untuk cat dinding, furnitur, atau aksesori.
Putih, misalnya, memberikan kesan bersih, cerah, dan memantulkan panas, sangat efektif dalam mengatasi keterbatasan ruang. Abu-abu muda atau krem juga dapat memberikan nuansa modern dan hangat. Kesesuaian antara kesederhanaan material dan warna akan membantu menciptakan ilusi ruang yang lebih lapang dan teratur.
Kombinasi warna cat cerah dengan tanaman hijau dalam pot putih juga dapat memperkuat suasana segar tanpa membuat tampilan menjadi terlalu ramai. Dengan pemilihan warna yang tepat, teras Anda akan terlihat lebih harmonis dan menyenangkan.
5. Pencahayaan yang Tepat Guna
Pencahayaan memegang peran kunci dalam menciptakan suasana dan kesan luas pada teras, terutama di malam hari. Mengatur pencahayaan di teras seringkali disepelekan, padahal pencahayaan yang tepat dapat menunjang kenyamanan dan meningkatkan estetika. Gunakan lampu dinding (wall lamp) dengan desain geometris simpel, lampu sorot (spotlight) untuk menyorot tanaman atau tekstur dinding, atau lampu LED strip tersembunyi untuk menciptakan ambiance yang hangat dan mewah.
Lampu gantung kecil, lentera dinding, atau lampu string juga bisa digunakan untuk menambah keindahan sekaligus fungsionalitas. Lampu berwarna putih dapat menonjolkan warna tanaman hijau, sementara cahaya hangat seperti kuning kecoklatan bisa menciptakan suasana intim dan tenang. Penempatan lampu harus mempertimbangkan titik aktivitas utama, seperti area duduk atau jalur masuk, dan pastikan penempatannya tidak mengganggu konsep minimalis teras.
Dengan pencahayaan yang tepat, teras Anda akan terasa lebih hidup dan nyaman, baik di siang maupun malam hari.
6. Dekorasi Minimalis dan Terkurasi
Teras yang sempit sebaiknya dihias dengan dekorasi secukupnya namun tetap indah, menghindari penumpukan barang yang tidak perlu. Prinsip "Less is More" atau "Sedikit Itu Lebih Baik" sangat relevan untuk teras minimalis, di mana setiap elemen yang dihadirkan memiliki tujuan dan fungsi yang jelas. Alih-alih menempatkan banyak vas kecil, satu guci besar bisa menjadi pilihan bagus untuk membuat teras terasa lebih rapi dan sedap dipandang.
Hindari terlalu banyak dekorasi agar teras tidak terlihat penuh dan sesak. Tanaman hias adalah elemen dekorasi penting, namun penempatannya harus diperhatikan. Tempatkan pot tanaman hias secukupnya agar teras tetap rapi dan dapat berfungsi sebagai area untuk menjamu tamu. Pilihlah tanaman yang terkurasi, seperti satu atau dua pot besar dengan tanaman arsitektural (Lidah Mertua, Monstera) atau tanaman berbunga kecil.
Dengan dekorasi yang minimalis, teras Anda akan terlihat lebih teratur dan menyenangkan, menciptakan suasana yang nyaman untuk bersantai.
7. Jaga Kebersihan dan Kerapian Secara Rutin
Menjaga kebersihan dan kerapian adalah kunci utama agar teras kecil tidak terasa sesak dan tetap nyaman. Teras yang bersih dan rapi tidak hanya menciptakan suasana yang lebih menyenangkan secara visual, tetapi juga mengurangi risiko tempat persembunyian bagi hewan liar dan menjaga kesehatan penghuni. Lakukan pembersihan rutin seperti menyapu dedaunan, membersihkan debu, dan menyingkirkan sampah.
Perhatikan juga kondisi furnitur outdoor dan bersihkan secara teratur sesuai materialnya untuk menjaga tampilannya. Selain itu, perawatan tanaman juga krusial. Pangkas tanaman yang tumbuh terlalu lebat atau yang sudah mati secara rutin untuk menjaga kerapian. Siram tanaman sesuai kebutuhan, lakukan pemupukan berkala, dan pangkas daun atau ranting yang kering untuk menjaga kesehatan tanaman.
Pastikan juga tidak ada genangan air yang dapat menjadi sarang nyamuk. Dengan menjaga kebersihan dan kerapian, teras Anda akan selalu terlihat menarik dan nyaman untuk digunakan.
8. Pilih Lantai yang Tepat
Pemilihan material lantai juga berkontribusi pada kesan luas dan rapi pada teras sempit. Lantai dengan warna netral atau motif sederhana dapat membantu menciptakan ilusi ruang yang lebih lapang dan teratur. Material seperti keramik motif batu, ubin teraso, atau papan kayu ringan dapat memberikan kesan hangat dan earthy yang selaras dengan nuansa alami.
Rumput sintetis bisa menjadi solusi tepat untuk menciptakan suasana hijau dan asri tanpa perlu repot merawatnya, serta memberikan tampilan yang selalu rapi dan segar sepanjang tahun. Hindari lantai dengan motif yang terlalu ramai atau warna gelap yang dapat membuat teras terasa lebih kecil. Kesesuaian antara material lantai dengan elemen lain seperti dinding dan furnitur akan menciptakan harmonisasi visual yang mendukung kesan luas.
Dengan pemilihan lantai yang tepat, teras Anda akan terlihat lebih menarik dan nyaman untuk digunakan.
9. Manfaatkan Dinding sebagai Bangku Tembok atau Rak
Selain untuk tanaman vertikal, dinding teras juga dapat dimanfaatkan secara cerdas sebagai bangku tembok atau rak penyimpanan built-in. Bangku tembok sangat cocok untuk teras sempit karena tidak memakan banyak ruang lantai dan bisa didesain fungsional sekaligus estetik. Bangku tembok dengan desain minimalis dan material semen atau beton polos yang dicat warna netral seperti abu-abu atau krem dapat membuat teras terlihat lebih luas dan bersih.
Desain bangku tembok yang juga menyimpan ruang penyimpanan di bagian dalamnya menjadi pilihan cerdas untuk rumah sempit, menjaga teras tetap rapi tanpa banyak furnitur tambahan. Rak dinding atau rak modular juga dapat digunakan untuk menyimpan barang-barang kecil seperti alat berkebun atau pot tanaman, menjaga ruang lantai tetap terbuka dan tidak berantakan.
Konsep ini memungkinkan penggunaan ruang secara vertikal, sangat efektif untuk teras depan rumah yang sempit. Dengan memanfaatkan dinding, teras Anda akan terlihat lebih terorganisir dan fungsional.
10. Tambahkan Elemen Air Kecil atau Aroma
Menghadirkan elemen air kecil seperti air mancur mini atau kolam ikan kecil di teras sempit dapat menciptakan suasana yang menenangkan dan estetis. Air mancur tidak hanya memperindah tampilan teras tetapi juga menghadirkan suara gemericik air yang menyejukkan, membantu menciptakan lingkungan yang lebih rileks. Pilihlah air mancur dengan desain simpel namun elegan, yang sesuai dengan tema teras Anda.
Kombinasi tanaman gantung dengan kolam ikan mini juga dapat menciptakan ekosistem mini yang menambah elemen alam dan estetika secara bersamaan. Selain elemen air, penambahan lilin aromaterapi atau lampion kecil dapat menambah kesan romantis dan menciptakan suasana yang nyaman. Aroma yang menenangkan dapat meningkatkan pengalaman bersantai di teras, mengubahnya menjadi tempat terbaik untuk melepaskan penat setelah seharian beraktivitas.
Dengan menambahkan elemen air dan aroma, teras Anda akan terasa lebih hidup dan menyenangkan untuk digunakan.
People Also Ask
Q: Bagaimana cara membuat teras sempit terlihat lebih luas?
A: Untuk membuat teras sempit terlihat lebih luas, Anda bisa menggunakan furnitur multifungsi dan berukuran kecil, memanfaatkan dinding dengan tanaman vertikal atau gantung, menggunakan cermin untuk ilusi ruang, memilih warna cat cerah dan netral, serta menjaga kebersihan dan kerapian secara rutin.
Q: Furnitur seperti apa yang cocok untuk teras rumah minimalis sempit?
A: Furnitur yang ideal untuk teras minimalis adalah yang berukuran kecil, ringkas, dan multifungsi, seperti bangku penyimpanan, meja lipat, atau kursi tanpa sandaran yang bisa dilipat atau ditumpuk.
Q: Tanaman apa saja yang cocok untuk teras kecil?
A: Tanaman yang cocok untuk teras kecil antara lain tanaman gantung seperti sirih gading, pakis, Tradescantia, petunia, atau bunga lobelia. Untuk pot, bisa memilih Lidah Mertua, kaktus, sukulen, atau Monstera Deliciosa.
Q: Bagaimana cara menciptakan suasana nyaman di teras minimalis?
A: Untuk menciptakan suasana nyaman di teras minimalis, tambahkan lampu hias hangat, bantal, dan elemen alami seperti tanaman atau air mancur kecil. Pastikan juga teras selalu bersih dan rapi.
Q: Apakah bangku tembok cocok untuk teras rumah sempit?
A: Ya, bangku tembok sangat cocok untuk teras sempit karena tidak memakan banyak ruang lantai dan bisa didesain fungsional sekaligus estetik, bahkan bisa dilengkapi dengan ruang penyimpanan di dalamnya.

                        5 days ago
                                12
                    :strip_icc()/kly-media-production/promo_images/1/original/085223300_1761037787-Desktop_1280_x_190.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402321/original/028126300_1762243724-keramik_dapur_3a.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5399998/original/035412000_1762056964-unnamed_-_2025-11-02T110315.750.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402286/original/048169500_1762242606-hl2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5385637/original/025945000_1760938136-Caladium_Merah__Keladi_Merah_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402213/original/030874600_1762240512-membacakan_dongeng_sebelum_tidur.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402228/original/026455600_1762241281-pot_gantung_6.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402077/original/042190100_1762236660-cincin_emas_model_bambu_2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402153/original/052855800_1762239571-rumah_kecil_ala_resor.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402344/original/005548800_1762244592-unnamed_-_2025-11-04T151732.523.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402183/original/094353600_1762239952-Dongeng_Sebelum_Tidur.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402062/original/015634000_1762236456-desain_halaman_belakang_untuk_ternak_lele.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5400541/original/060129900_1762138655-Gemini_Generated_Image_e1gvp6e1gvp6e1gv.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4936523/original/029900000_1725446327-deski-jayantoro-FykjNi1TiFY-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402163/original/073361700_1762239806-dapur_mini.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5400572/original/052631100_1762140024-Lycodon_capucinus.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5385837/original/002587900_1760945637-unnamed_-_2025-10-20T141337.099.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/730895/original/066292000_1409570929-roach.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5401727/original/062505100_1762226927-wanita_sedang_membuka_TikTok.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402109/original/010487300_1762237316-Balmond.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402058/original/043660000_1762236266-Gemini_Generated_Image_u0ab8ku0ab8ku0ab.jpg)










:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1575592/original/030040000_1493029413-cangkangtelurcov.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5282834/original/056940500_1752485776-WhatsApp_Image_2025-07-11_at_08.31.06__2_.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5295897/original/086370600_1753509077-Berita_Foto_BRI_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5211828/original/091966300_1746597373-d6eefd3e-54b7-4818-8769-4a67a6537df0.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5286804/original/038187200_1752757959-20250717-Latihan_Timnas_U-23-HEL_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5275364/original/048061500_1751875806-f82b7c28-efb0-4efb-9d44-edd4eb3a562e.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5286843/original/071903200_1752765496-20250717-Mitsubishi-HER_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5280485/original/087995100_1752226890-20250711-Mobil_Bulan-AFP_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5279716/original/066535200_1752154238-20250710-KUR-ANG_2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5276932/original/070099600_1751968075-20250708-Warga_Terdampak-HER_4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5280552/original/036242600_1752231569-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5277023/original/008494200_1751973688-20250708-Arema_vs_Liga_Indonesia-IST_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5276243/original/046693800_1751948558-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4974144/original/022388500_1729446118-Snapinsta.app_464065641_18424310452075453_5243831146971915124_n_1080.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5279590/original/076649000_1752141574-ChatGPT_Image_10_Jul_2025__16.58.52.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5275469/original/000483000_1751879543-Gemini_Generated_Image_8ftnbr8ftnbr8ftn.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5286267/original/021438400_1752739245-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5275406/original/034085600_1751876881-Gemini_Generated_Image_r301lbr301lbr301.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5275513/original/081650300_1751880272-ChatGPT_Image_Jul_7__2025__04_24_23_PM.jpg)