:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5366556/original/008496600_1759238749-1.jpg)
1/7
Orang-orang berjalan membawa paket bantuan kemanusiaan yang mereka terima dari pusat distribusi yang dikelola oleh Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF) yang didukung Amerika Serikat (AS) dan Israel, di koridor Netzarim, Nuseirat, Jalur Gaza tengah, pada 30 September 2025. (Eyad BABA/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5366557/original/082050300_1759238750-2.jpg)
1/7
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Senin (29/9/2025) memaparkan rencana komprehensif untuk mengakhiri perang di Gaza. (Eyad BABA/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5366558/original/070963100_1759238751-3.jpg)
1/7
Rencana ini langsung mendapat dukungan dari Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu. (Eyad BABA/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5366559/original/083610300_1759238752-4.jpg)
1/7
Di sisi lain, kepulan asap besar terlihat membubung ke langit di atas Jalur Gaza pada Senin (29/9/2025). Asap membubung tinggi dan dapat dilihat dari lokasi pengungsian. (Eyad BABA/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5366560/original/023597100_1759238754-5.jpg)
1/7
Selama 24 jam terakhir, setidaknya 50 orang tewas, sementara 184 lainnya mengalami luka. (Eyad BABA/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5366561/original/092581600_1759238755-6.jpg)
1/7
Jumlah warga Palestina yang tewas akibat serangan Israel di Gaza sejak Oktober 2023 juga meningkat menjadi 66.055 orang. (Eyad BABA/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5366562/original/076593100_1759238756-7.jpg)
1/7
Serangan ini terjadi di tengah wacana perundingan untuk mengakhiri perang di Gaza. (Eyad BABA/AFP)