:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5377350/original/001962500_1760091138-1.jpg)
1/6
Warga Palestina berkumpul di sebuah jalan di Nuseirat, Jalur Gaza tengah, pada 10 Oktober 2025. (Eyad BABA/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5377351/original/057938800_1760091140-2.jpg)
1/6
Badan pertahanan sipil Gaza menyatakan pada 10 Oktober 2025, pasukan Israel telah mulai mundur dari beberapa bagian wilayah tersebut, terutama di Kota Gaza dan Khan Yunis. (Eyad BABA/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5377352/original/077787000_1760091142-3.jpg)
1/6
Sejumlah kendaraan militer Israel juga telah ditarik dari beberapa area di kota Khan Younis, Gaza bagian selatan. (Eyad BABA/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5377353/original/065231300_1760091145-4.jpg)
1/6
Diketahui, kantor Perdana Menteri Israel menyatakan bahwa pemerintahnya telah menyetujui kerangka kerja kesepakatan pembebasan sandera dengan Hamas. (Eyad BABA/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5377354/original/075308800_1760091147-5.jpg)
1/6
Kesepakatan itu dicapai setelah empat hari negosiasi tidak langsung di Kota Sharm el-Sheikh, Mesir, yang melibatkan delegasi dari Turki, Mesir, dan Qatar, di bawah pengawasan Amerika Serikat. (Eyad BABA/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5377355/original/065515700_1760091149-6.jpg)
1/6
Sejak Oktober 2023, serangan Israel telah menewaskan hampir 67.200 warga Palestina, kebanyakan dari mereka wanita dan anak-anak, dan membuat wilayah hancur. (Eyad BABA/AFP)