Doa Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga, Lengkap Latin dan Artinya

1 week ago 16

Liputan6.com, Jakarta Zakat fitrah merupakan salah satu ibadah yang penting dilakukan umat Islam setiap tahun pada bulan Ramadan. Selain menjadi kewajiban bagi setiap Muslim yang mampu, zakat fitrah juga memiliki nilai sosial yang tinggi. Yaitu membantu mereka yang membutuhkan agar dapat merasakan kebahagiaan saat Lebaran. Menurut sumber-sumber Islam, zakat fitrah tidak hanya membersihkan harta, tetapi juga menyucikan jiwa serta menyempurnakan ibadah puasa.

Pentingnya niat dalam zakat fitrah menjadi bagian utama yang harus diperhatikan oleh setiap individu yang menjalankannya. Sebagai ibadah yang sangat terkait dengan niat, setiap amal yang dilakukan oleh umat Islam, termasuk zakat fitrah, harus diawali dengan niat yang benar.

Berikut doa dan tata cara zakat fitrah untuk diri sendiri dan keluarga, mulai dari niat yang harus dilafalkan hingga doa yang dianjurkan saat menunaikan zakat fitrah.

Promosi 1

1. Niat Zakat Fitrah: Kunci Kesahihan Ibadah

Sebelum melaksanakan zakat fitrah, penting bagi setiap Muslim untuk memulai dengan niat yang benar. Niat ini menjadi syarat utama yang menentukan sah atau tidaknya zakat fitrah yang dikeluarkan. Zakat fitrah yang ditunaikan dengan niat yang tepat akan membawa manfaat, baik bagi pemberi maupun penerima.

Untuk menunaikan zakat fitrah, niat dapat diucapkan dengan kalimat yang berbeda-beda tergantung siapa yang akan diberi zakat tersebut. Diantaranya adalah:

Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri

Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an nafsî fardhan lillaahi ta'alaa

Artinya, "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri, fardhu karena Allah Ta'ala."

Niat Zakat Fitrah Mewakili Istri

Nawaitu an ukhrija zakatal fitri 'an zaujati fardhan lillahi ta'ala

Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku, fardu karena Allah Ta'ala,"

Niat Zakat Fitrah Mewakili Anak laki-laki

Nawaitu an ukhrija zakatal fitri 'an waladi (sebutkan nama) fardhan lillahi ta'ala.

Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku (sebutkan nama), fardhu karena Allah Ta'ala,"

Niat Zakat Fitrah Mewakili Anak Perempuan

Nawaitu an ukhrija zakatal fitri 'an binti (sebutkan nama) fardhan lillahi ta'ala.

Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku (sebutkan nama), fardhu karena Allah Ta'ala,"

Niat Zakat Fitrah untuk diri sendiri dan keluarga

Nawaitu an ukhrija zakatal fitri 'anni wa 'an jami'i ma talzamuni nafawatuhum fardhan lillahi ta'ala.

Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah utnuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku, fardhu karena Allah Ta'ala,"

2. Waktu yang Tepat untuk Menunaikan Zakat Fitrah

Zakat fitrah dapat ditunaikan pada waktu tertentu selama bulan Ramadan. Menurut panduan yang diberikan oleh para ulama, zakat fitrah wajib ditunaikan sebelum melaksanakan salat Idul Fitri. Namun, ada waktu yang dianjurkan, yaitu pada pagi hari tanggal 1 Syawal, setelah shalat Subuh dan sebelum salat Idul Fitri dilaksanakan.

Kendati demikian, umat Islam diperbolehkan menunaikan zakat fitrah lebih awal, bahkan sejak awal Ramadan. Namun, zakat fitrah yang ditunaikan sebelum waktunya tidak akan dihitung sebagai ibadah zakat fitrah yang sah.

3. Menghitung Besaran Zakat Fitrah

Besaran zakat fitrah yang harus dikeluarkan setiap individu adalah 1 sha’ bahan makanan pokok, seperti kurma atau gandum. Jika dikonversikan ke dalam bentuk beras, jumlahnya adalah sekitar 2,5 kilogram per orang. Hal ini berlaku untuk setiap individu, baik anak-anak maupun orang dewasa, yang wajib membayar zakat fitrah.

Jika ingin memberikan lebih dari ketentuan yang telah ditetapkan, itu diperbolehkan, tetapi besaran zakat fitrah yang diberikan tidak boleh kurang dari ketentuan yang ada. Maka dari itu, penting untuk memastikan bahwa besaran zakat fitrah yang dihitung sudah sesuai dengan ketentuan agar ibadah ini diterima dengan sempurna.

4. Bacaan Doa Zakat Fitrah

Doa menjadi bagian penting dalam menunaikan zakat fitrah. Imam Nawawi dalam karyanya al-Adzkar menyarankan agar setiap Muslim yang membayar zakat fitrah membaca doa:

Rabbanaa taqabbal minnaa, innaka antas samii’ul ‘aliim

Artinya, "Ya Tuhan kami, terimalah (amal) dari kami. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Mendengar, Maha Mengetahui."

Selain itu, untuk mustahiq zakat, ketika menerima zakat fitrah, mereka disarankan membaca doa berikut:

Aajarakallahu fiimaa a’thaita, wa baaraka fiimaa abqaita wa ja’alahu laka thahuuran

Artinya, "Semoga Allah memberikan pahala atas apa yang engkau berikan, dan semoga Allah memberikan berkah atas harta yang kau simpan dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu."

Pertanyaan dan Jawaban Seputar Zakat Fitrah

1. Apa itu zakat fitrah dan siapa yang wajib menunaikannya?

Zakat fitrah adalah zakat yang diwajibkan kepada setiap Muslim yang mampu pada bulan Ramadan, dengan tujuan untuk membantu mereka yang membutuhkan dan menyucikan jiwa. Setiap individu yang memenuhi syarat wajib menunaikan zakat fitrah ini.

2. Kapan waktu terbaik untuk membayar zakat fitrah?

Waktu terbaik untuk membayar zakat fitrah adalah pada pagi hari tanggal 1 Syawal, setelah shalat Subuh namun sebelum shalat Idul Fitri. Namun, zakat fitrah bisa dibayar sejak awal Ramadan.

3. Bagaimana cara menghitung besaran zakat fitrah?

Besaran zakat fitrah yang wajib dibayar adalah 1 sha’ bahan makanan pokok, seperti gandum atau kurma, yang setara dengan 2,5 kg beras per orang. Anda dapat memberi lebih, tetapi tidak boleh kurang dari ketentuan yang telah ditetapkan.

Read Entire Article
Photos | Hot Viral |