1/8
Aktivis lingkungan berunjuk rasa untuk menyerukan para pengambil kebijakan untuk segera mengambil tindakan guna mencegah krisis iklim global di Jakarta, pada Jumat 19 September 2025. (Kapanlagi.com/ Budy Santoso)

1/8
Menggunakan kostum unik sebagai simbol perlawanan terhadap krisis iklim, sejumlah aktivis lingkungan berunjuk rasa dengan berjalan kaki di sekitar Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Jumat (19/9/2025). (Kapanlagi.com/ Budy Santoso)

1/8
Unjuk rasa ini berlangsung jelang Sidang Umum PBB di New York, Amerika Serikat. Diketahui, Presiden Prabowo dijadwalkan akan berpidato pada 23 September 2025. (Kapanlagi.com/ Budy Santoso)

1/8
Aksi yang dilakukan gerakan Draw the Line ini mendesak Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen iklim dan demokrasi. (Kapanlagi.com/ Budy Santoso)

1/8
Pengunjuk rasa menegaskan bahwa pemerintah Indonesia harus serius memenuhi target pemangkasan emisi karbon sebesar 23 persen pada 2035. (Kapanlagi.com/ Budy Santoso)

1/8
Target ini merupakan bagian dari upaya pemerintah Indonesia dalam mencapai Nationally Determined Contribution (NDC). (Kapanlagi.com/ Budy Santoso)

1/8
Unjuk rasa juga akan digerakkan di 33 kota dan kabupaten di Indonesia pada 19–21 September 2025. (Kapanlagi.com/ Budy Santoso)

1/8
Gerakan ini untuk mendesak pemerintah bahwa aksi iklim bukan hanya soal pengurangan emisi, melainkan juga perlindungan kelompok rentan, pembiayaan yang transparan, serta transisi energi yang berpihak pada rakyat. (Kapanlagi.com/ Budy Santoso)