Aturan Main Olah Raga Padel, Berikut Panduan Lengkapnya untuk Pemula

Liputan6.com, Jakarta Padel adalah olahraga raket yang menggabungkan elemen tenis dan squash, dimainkan di lapangan yang lebih kecil dengan dinding kaca dan jaring. Olahraga ini semakin populer di berbagai kalangan, terutama di Indonesia, karena keseruan dan keasyikannya.

Berikut secara detail mengenai aturan main olahraga Padel, mulai dari gambaran umum hingga sistem penilaian. Dengan memahami aturan ini, pemain baru dapat lebih mudah beradaptasi dan menikmati permainan.

Padel dimainkan oleh empat pemain dalam format ganda di lapangan yang dikelilingi dinding kaca dan pagar kawat. Tujuan utama permainan Padel adalah memukul bola melewati net ke sisi lawan sehingga lawan tidak dapat mengembalikannya secara sah.

Permainan ini mengutamakan strategi dan kerjasama antar pemain, sehingga komunikasi yang baik sangat penting. Setiap pemain harus memahami posisi dan peran masing-masing untuk dapat bermain secara efektif.

Dengan memahami gambaran umum dan tujuan permainan, pemain baru dapat lebih mudah menguasai teknik dan strategi yang diperlukan dalam Padel.

Lapangan Padel berukuran 20 meter panjang dan 10 meter lebar, dengan net di tengahnya. Dinding kaca mengelilingi lapangan, dan bola dapat memantul dari dinding tersebut, memberikan dinamika permainan yang unik.

Lapangan memiliki garis servis yang berjarak 6,95 meter dari net, yang menjadi acuan bagi pemain saat melakukan servis. Memahami ukuran dan tata letak lapangan sangat penting untuk menguasai permainan.

Selain lapangan, peralatan yang digunakan dalam Padel juga berbeda dari olahraga raket lainnya. Raket Padel tidak memiliki senar, melainkan permukaan padat dengan lubang, dan bola Padel mirip dengan bola tenis tetapi memiliki tekanan yang sedikit lebih rendah.

Servis pertama dalam setiap poin harus dilakukan dari sisi kanan lapangan, dan pemain harus berdiri di belakang garis servis saat melakukan servis. Bola harus dipantulkan sekali di tanah sebelum dipukul, dan ketinggian servis harus di bawah atau setinggi pinggang.

Jika bola dipukul di atas pinggang, itu dianggap fault, sehingga pemain harus berhati-hati dalam melakukan servis. Servis harus diarahkan secara diagonal ke kotak servis lawan, dan setelah memantul di tanah, bola servis boleh memantul ke dinding kaca.

Namun, jika bola memantul ke pagar kawat setelah memantul di tanah, itu dianggap fault. Setiap pemain memiliki dua kesempatan servis, jadi jika servis pertama fault, pemain dapat mencoba servis kedua.

Bola hanya boleh memantul sekali di sisi lapangan pemain sebelum dipukul, dan bola dapat memantul dari dinding kaca setelah memantul di tanah. Pemain harus memukul bola sebelum memantul dua kali di sisi lapangan mereka.

Pemain tidak boleh memukul bola langsung ke dinding lawan tanpa memantul di tanah terlebih dahulu, namun mereka dapat memukul bola ke dinding di sisi mereka sendiri untuk mengembalikannya ke sisi lawan. Jika bola keluar dari lapangan setelah memantul di tanah dan melewati dinding, poin akan diberikan kepada tim yang memukul bola.

Jika bola menyentuh net dan kemudian memantul di kotak servis yang benar, itu adalah let dan servis ulang. Namun, jika pemain atau raket menyentuh net saat bola masih dalam permainan, itu dianggap fault.

Sistem penilaian Padel sama dengan tenis, menggunakan angka 15, 30, 40, dan Game. Jika skor mencapai 40-40, atau deuce, tim harus memenangkan dua poin berturut-turut untuk memenangkan game.

Tim yang pertama memenangkan 6 game dengan selisih minimal 2 game, akan memenangkan satu set. Jika skor game mencapai 6-6, tie-break dimainkan untuk menentukan pemenang set.

Pertandingan biasanya dimainkan dalam format best of three sets, di mana tim yang memenangkan dua set terlebih dahulu akan menjadi pemenang pertandingan. Memahami sistem penilaian ini penting untuk mengikuti jalannya pertandingan dengan baik.

Strategi dalam Padel sangat penting untuk meraih kemenangan. Pemain perlu mengatur posisi dan pergerakan di lapangan agar dapat mengontrol permainan. Kerjasama antar pasangan juga menjadi kunci dalam meraih poin.

Pemain harus mampu membaca permainan lawan dan memanfaatkan celah di lapangan untuk melakukan serangan. Menggunakan variasi pukulan dan mengubah arah bola juga dapat membingungkan lawan.

Latihan rutin dan pengalaman bermain akan membantu pemain mengembangkan strategi yang efektif dalam permainan Padel.

Etika dan fair play sangat penting dalam olahraga Padel. Pemain diharapkan untuk saling menghormati dan menjaga sikap sportif selama pertandingan. Menghargai keputusan wasit dan tidak melakukan protes yang berlebihan adalah bagian dari etika permainan.

Pemain juga harus menjaga kebersihan lapangan dan peralatan yang digunakan. Setelah pertandingan, membersihkan lapangan dan merapikan peralatan adalah tindakan yang baik untuk menjaga lingkungan bermain.

Memiliki sikap positif dan menghargai lawan akan membuat pengalaman bermain Padel menjadi lebih menyenangkan bagi semua pihak.

Keselamatan dalam bermain Padel harus selalu diutamakan. Pemain disarankan untuk menggunakan peralatan yang sesuai dan dalam kondisi baik untuk menghindari cedera. Memakai sepatu yang tepat dan nyaman juga sangat penting untuk mendukung performa di lapangan.

Pemain harus memperhatikan kondisi fisik mereka dan tidak memaksakan diri jika merasa tidak fit. Melakukan pemanasan sebelum bermain dan pendinginan setelah bermain juga sangat dianjurkan untuk mencegah cedera.

Dengan menjaga keselamatan dan kesehatan, pemain dapat menikmati permainan Padel dengan lebih baik dan mengurangi risiko cedera.

Apa itu olahraga Padel?

Padel adalah olahraga raket yang menggabungkan elemen tenis dan squash, dimainkan di lapangan kecil.

Bagaimana cara melakukan servis dalam Padel?

Servis harus dilakukan dari sisi kanan, bola dipantulkan di tanah sebelum dipukul.

Apa saja peralatan yang digunakan dalam Padel?

Peralatan utama dalam Padel adalah raket tanpa senar dan bola mirip tenis dengan tekanan lebih rendah.

Apa sistem penilaian dalam Padel?

Sistem penilaian Padel sama dengan tenis, menggunakan angka 15, 30, 40, dan Game.