7 Tanaman yang Ditakuti Kucing, Ampuh Usir dari Halaman dan Rumah

2 months ago 28

Liputan6.com, Jakarta Kucing adalah hewan yang menggemaskan, tetapi kehadirannya di halaman rumah sering kali menimbulkan masalah. Banyak orang merasa terganggu ketika kucing liar buang air sembarangan, mencakar tanaman, atau meninggalkan bau tak sedap di area pekarangan. Hal ini membuat sebagian orang mencari cara untuk mengusir kucing tanpa harus menyakitinya.

Alih-alih menggunakan bahan kimia atau perangkap berbahaya, menanam tanaman tertentu bisa menjadi solusi alami yang lebih aman dan ramah lingkungan. Beberapa jenis tanaman ternyata memiliki aroma, tekstur, atau kandungan senyawa yang sangat tidak disukai oleh kucing. Bahkan hanya dengan meletakkannya di sudut tertentu halaman saja sudah cukup membuat kucing enggan mendekat.

Menariknya, tanaman-tanaman pengusir kucing ini juga memiliki manfaat lain. Ada yang berfungsi sebagai pengusir nyamuk, bumbu dapur, hingga tanaman hias yang mempercantik pekarangan. Jadi selain menjaga kebersihan, Anda juga mendapatkan nilai estetika sekaligus fungsi tambahan untuk rumah.

Berikut 7 tanaman yang ditakuti kucing, dilengkapi penjelasan manfaat dan alasan kenapa kucing menjauhinya. Simak sampai akhir untuk mendapatkan solusi alami yang aman dan efektif.

1. Coleus canina, Tanaman Penakut Kucing

Tanaman ini juga dikenal sebagai Scaredy Cat Plant. Saat disentuh atau terinjak, Coleus canina akan mengeluarkan aroma menyengat seperti campuran amonia dan minyak kayu putih yang sangat dibenci kucing. Tanaman ini cocok diletakkan di area yang sering dilalui kucing liar, seperti pagar, teras, atau sudut taman.

Coleus canina mudah tumbuh di iklim tropis seperti Indonesia dan tidak membutuhkan perawatan khusus. Keunggulannya, tanaman ini juga efektif menjauhkan anjing dan hewan liar lainnya. Selain fungsional, tampilannya pun cukup menarik untuk taman minimalis.

Dengan menanam Coleus canina, Anda bisa mencegah kucing masuk tanpa harus menggunakan bahan kimia atau alat penyemprot.

2. Lavender: Harum di Hidung Manusia, Menyengat bagi Kucing

Siapa yang tak suka wangi lavender? Bunga ini dikenal mampu memberikan efek relaksasi bagi manusia, namun justru memiliki efek sebaliknya bagi kucing. Aroma kuat dari lavender membuat kucing menjauh karena mengganggu penciuman sensitif mereka.

Lavender cocok ditanam di pot atau pekarangan, dan bisa juga dijadikan tanaman hias dalam ruangan. Selain mengusir kucing, tanaman ini juga mampu menangkal nyamuk dan serangga lainnya.

Kombinasi fungsional dan estetis inilah yang menjadikan lavender pilihan populer sebagai tanaman pelindung alami di rumah.

3. Lemon Balm dan Citronella: Aroma Citrus yang Ampuh

Tanaman dengan aroma citrus, seperti lemon balm dan citronella, juga sangat tidak disukai kucing. Baunya yang tajam dianggap terlalu menyengat dan membuat kucing tidak nyaman untuk mendekat.

Citronella bahkan dikenal sebagai bahan dasar pengusir nyamuk alami, sehingga sangat multifungsi. Sementara itu, lemon balm memiliki manfaat tambahan sebagai tanaman herbal penenang bagi manusia.

Menanam keduanya di halaman rumah bisa menjadi solusi ganda: mengusir serangga sekaligus mencegah kucing buang air sembarangan di taman Anda.

4. Rosemary dan Rue, Tanaman Dapur yang Tak Disukai Kucing

Dua tanaman herbal ini punya aroma khas yang membuat kucing enggan mendekat. Rosemary sangat wangi, sedangkan rue memiliki aroma getir yang menyengat di hidung hewan.

Menariknya, rosemary bisa digunakan sebagai bumbu masakan atau ramuan herbal, sementara rue juga berfungsi sebagai penolak serangga. Keduanya cocok untuk halaman sempit maupun pot-pot gantung di balkon.

Dengan keunggulan tersebut, rosemary dan rue tak hanya berfungsi sebagai pengusir alami kucing, tapi juga memperkaya dapur Anda.

5. Geranium, Cantik Tapi Tak Ramah bagi Kucing

Bunga geranium memiliki warna yang cerah dan tampilan menarik. Namun bagi kucing, baunya sangat mengganggu. Kandungan senyawa aktif dalam daun dan batangnya membuat geranium menjadi tanaman yang sangat dihindari oleh kucing.

Tanaman ini dapat ditanam di dalam pot atau di sepanjang jalan setapak di halaman. Selain kucing, geranium juga dikenal mampu menolak serangga seperti nyamuk dan lalat.

Kombinasi antara keindahan dan fungsi perlindungan ini membuat geranium menjadi salah satu favorit untuk taman rumah tropis.

6. Pennyroyal, Mint Kuat yang Mengusir Kucing

Pennyroyal termasuk dalam keluarga mint yang memiliki bau sangat tajam. Baunya dianggap menyenangkan bagi manusia tapi memuakkan bagi kucing, sehingga sangat ampuh dijadikan pembatas alami.

Tanaman ini bisa ditanam dalam barisan di sepanjang pagar atau tepi taman. Namun perlu diingat, pennyroyal mengandung senyawa yang bisa beracun jika dikonsumsi dalam jumlah besar, jadi pastikan anak-anak tidak bermain terlalu dekat.

Efektif, indah, dan mudah dirawat—itulah keunggulan pennyroyal sebagai pengusir alami kucing.

7. Catnip: Daya Tarik untuk Mengalihkan Perhatian

Berbeda dari tanaman lainnya, catnip justru menarik perhatian kucing karena kandungan nepetalactone-nya. Tapi, tanaman ini bisa digunakan sebagai decoy atau pemancing agar kucing tidak masuk ke area tertentu.

Menanam catnip di lokasi yang jauh dari area utama rumah bisa mengalihkan fokus kucing ke tempat tersebut. Dengan cara ini, Anda bisa tetap menjaga kebersihan taman tanpa harus mengusir mereka secara agresif.

Catnip adalah solusi cerdas dan etis bagi pecinta kucing yang ingin menjaga batasan.

FAQ

1. Apakah tanaman-tanaman ini aman bagi manusia dan hewan lain?

Sebagian besar tanaman seperti lavender, rosemary, dan citronella aman untuk manusia. Namun, pennyroyal dan rue sebaiknya tidak dikonsumsi secara langsung oleh anak-anak atau hewan peliharaan.

2. Di mana sebaiknya tanaman ini diletakkan agar efektif?

Tempatkan di area rawan dimasuki kucing, seperti pagar, pintu belakang, teras, atau sudut taman. Bisa juga ditanam dalam pot untuk fleksibilitas.

3. Apakah aroma tanaman ini cukup kuat untuk mengusir kucing?

Ya, kebanyakan kucing memiliki penciuman sangat sensitif. Aroma seperti mint, citrus, atau menyengat dapat mencegah mereka datang.

4. Bisakah tanaman ini dikombinasikan dengan metode lain?

Tentu. Anda bisa menggabungkannya dengan semprotan jeruk, kulit lemon, atau sensor air otomatis untuk hasil lebih optimal.

Read Entire Article
Photos | Hot Viral |