5 Cara Mudah Membuat Ubin Berkilau Tanpa Perlu Digosok Berkali-kali

Liputan6.com, Jakarta Apakah Anda sudah lelah membersihkan nat ubin yang kotor di rumah? Proses membuat ubin berkilau seringkali menjadi pekerjaan yang melelahkan dan memakan waktu. Nat ubin yang kotor bisa membuat seluruh lantai terlihat kusam, meski ubinnya sudah dibersihkan dengan baik. Untungnya, ada beberapa cara jitu untuk membuat ubin berkilau tanpa harus menggosok seharian.

Cara lama untuk membuat ubin berkilau biasanya mengharuskan kita berlutut dengan sikat kecil dan menggosok setiap garis nat dengan keras. Siapa yang tidak pegal melakukan ini? Namun jangan khawatir, cara-cara yang akan kami bagikan ini dapat menghemat tenaga dan waktu Anda, sambil tetap memberikan hasil maksimal untuk membuat ubin berkilau kembali.

Mulai dari menggunakan alat uap hingga bahan-bahan dapur yang pasti sudah ada di rumah Anda, metode-metode ini akan membantu Anda mendapatkan nat ubin bersih dengan usaha minimal. Yuk, simak cara-cara berikut untuk mendapatkan lantai ubin yang kinclong seperti baru.

Dilansir dai The Spruce, berikut ini telah Liputan6.com rangkum lima cara mudah dan praktis untuk membuat ubin berkilau tanpa harus menggosoknya berkali-kali, pada Selasa (13/5).

Ubin disabilitas adalah bagian penting dari trotoar untuk kaum disabilitas. Makanya, jangan parkir atau berjualan di atas ubin ini ya!

Alat pembersih uap adalah cara paling gampang untuk membersihkan nat ubin tanpa harus capek-capek menggosok. Alat ini bekerja dengan memanaskan air sampai suhu lebih dari 200°F, menghasilkan uap panas yang ampuh melunakkan dan mengangkat kotoran dari nat ubin. Kebanyakan pembersih uap dilengkapi dengan ujung nosel bersikat, sehingga Anda bisa mengarahkan semburan uap langsung ke nat dan dengan mudah menyikat kotorannya.

Begini cara menggunakan pembersih uap untuk membersihkan nat ubin:

• Pasang ujung sikat ke pembersih uap sesuai petunjuknya.
• Isi pembersih uap dengan air dan nyalakan alatnya.
• Hidupkan fungsi uap dan arahkan ke nat ubin, sikat dengan gerakan bolak-balik.
• Bersihkan sedikit demi sedikit. Setelah satu bagian selesai, gunakan kain, spons, atau pel untuk menyerap air kotor sebelum meresap kembali ke nat.

Cara ini sangat manjur karena uap panas bisa menembus dan melunakkan kotoran membandel, sementara sikatnya membantu mengangkat kotoran tanpa perlu tenaga ekstra.

Kombinasi soda kue dan air oksigen (hidrogen peroksida) adalah pasangan jitu untuk membersihkan nat ubin. Air oksigen berfungsi sebagai pemutih ringan, sedangkan soda kue bekerja sebagai penggosok lembut yang membantu mengangkat kotoran tanpa merusak nat.

Begini cara membersihkan nat ubin dengan soda kue dan air oksigen:

• Campurkan 1 sendok makan sabun cuci piring, 1/2 cangkir soda kue, dan 1/4 cangkir air oksigen dalam mangkuk atau botol semprot.
• Oleskan campuran ini ke garis-garis nat dan diamkan selama 5 sampai 10 menit.
• Gunakan sikat gigi bekas dengan bulu yang lembut untuk membersihkan nat sampai bersih.
• Bilas area dengan pel yang dibasahi air dingin dan keringkan dengan kain lap.

Penting untuk memastikan campuran pembersih Anda sedikit berbusa saat dioleskan pada nat. Air oksigen paling efektif saat baru dibuka (atau dalam waktu enam bulan). Seiring waktu, molekul hidrogen dan oksigen akan berubah menjadi air biasa saja.

Bubuk pemutih oksigen seperti Vanish atau Oxiclean bisa membantu mencerahkan dan memutihkan nat ubin. Pakai air hangat atau panas agar bubuknya larut dengan baik dan bekerja maksimal pada nat yang kotor.

Begini cara menggunakan pemutih oksigen untuk membersihkan nat ubin:

• Buat pasta dari 1/2 cangkir bubuk pemutih oksigen dan 1/4 cangkir air hangat.
• Oleskan pasta pada nat dengan spons atau kain. Diamkan selama 10 sampai 15 menit.
• Gosok nat secara perlahan dengan sikat gigi bekas untuk melonggarkan kotoran.
• Bilas area dengan pel lembab dan keringkan dengan kain lap.

Ingat untuk menghindari pemutih klorin yang tidak diencerkan, amonia, atau bahan kimia keras lainnya yang bisa merusak nat. Pemutih oksigen memberikan solusi yang lebih aman namun tetap ampuh.

Saat memilih pembersih nat kemasan yang dijual di toko, carilah yang mengandung asam oleat dan kalium hidroksida sebagai bahan aktif. Bahan-bahan ini bekerja bersama untuk membantu melunakkan kotoran dan noda dari permukaan sekaligus melindunginya dari kerusakan.

Berikut tips penggunaan pembersih nat kemasan:

• Pilih produk dengan bahan aktif yang tepat (asam oleat dan kalium hidroksida).
• Ikuti petunjuk pada kemasan untuk penggunaan produk, termasuk berapa lama harus didiamkan.
• Gunakan sikat lembut untuk membersihkan setelah produk bekerja.
• Bilas sampai bersih setelah membersihkan.

Hindari menggosok nat terlalu keras, bahkan saat menggunakan pembersih kemasan. Menggosok nat dengan sikat keras justru berbahaya, terutama untuk nat yang tidak disegel karena bisa menyebabkan nat terkikis dan longgar.

Pembersih alkalin seperti soda api (washing soda) bekerja bagus untuk membersihkan sisa minyak pada nat di dinding dapur atau lantai. Selalu pakai sarung tangan saat membersihkan dengan soda api karena bisa menyebabkan iritasi kulit.

Begini cara membersihkan nat dengan pembersih alkalin:

• Buat pasta dari 1/2 cangkir soda api dan 1/4 cangkir air panas.
• Oleskan pasta pada nat dengan spons atau kain. Diamkan selama 10 sampai 15 menit.
• Gosok nat dengan sikat nilon berbulu lembut untuk melonggarkan kotoran.
• Bilas area dengan pel dan air dingin, lalu keringkan dengan kain lap.

Cara ini sangat ampuh untuk dapur dan area lain yang sering terkena minyak atau lemak, karena sifat alkalin dari soda api membantu menghilangkan sisa berminyak.

Setelah berhasil membersihkan nat ubin, tentunya Anda ingin kebersihan ini bertahan lama. Berikut beberapa tips untuk menjaga nat ubin tetap bersih:

• Hilangkan kelembapan dari nat, terutama di kamar mandi, secepat mungkin. Gunakan kain lap untuk mengeringkan lantai setelah mandi dan nyalakan kipas atau buka jendela untuk mencegah tumbuhnya jamur.
• Cara terbaik untuk menjaga nat tetap bersih adalah dengan mengaplikasikan cairan pelindung nat (sealer). Kebanyakan sealer bisa bertahan antara enam bulan hingga setahun tergantung seberapa sering lantai diinjak.
• Sealer bisa berjenis peresap (penetrating) atau lapisan permukaan (topical). Keduanya mengisi pori-pori pada nat untuk mencegah kotoran dan noda menempel.
• Selalu tunggu minimal 24 jam antara membersihkan nat dan mengaplikasikan sealer untuk memastikan nat benar-benar kering.

Dengan menerapkan kelima cara pembersihan ini secara teratur dan mengikuti tips perawatan di atas, Anda akan memiliki nat ubin yang bersih dan berkilau tanpa perlu cape-cape menggosok seharian. Pilih cara yang paling cocok dengan kebutuhan dan kondisi nat ubin Anda, dan nikmati lantai yang kinclong seperti baru dengan usaha minimal!