Liputan6.com, Jakarta Sejak zaman dahulu, masyarakat Jawa percaya bahwa dunia gaib memiliki pengaruh kuat terhadap kehidupan manusia. Salah satu bentuknya adalah santet atau sihir yang konon bisa mencelakai seseorang dari jarak jauh. Karena itu, leluhur Jawa mewariskan tradisi menanam tanaman tertentu sebagai pelindung dari energi negatif. Tanaman ini tidak hanya berfungsi sebagai penghias pekarangan, tetapi juga diyakini sebagai benteng gaib. Keyakinan ini tetap bertahan hingga kini, bahkan di era modern.
Selain itu, ajaran Islam juga memberikan panduan bagaimana menghadapi sihir. Rasulullah SAW sendiri pernah menjadi korban sihir, dan beliau mengajarkan umatnya cara berlindung dengan doa serta ayat-ayat suci. Hal ini menunjukkan bahwa ikhtiar melindungi diri dapat dilakukan melalui dua jalur, yakni menjaga lingkungan dengan tanaman dan memperkuat spiritualitas dengan doa. Perpaduan antara kearifan lokal dan ajaran agama menjadikan masyarakat lebih tenang. Dengan begitu, upaya perlindungan diri bisa terasa lebih menyeluruh.
1. Tebu Ireng
Tebu ireng dikenal sebagai tanaman berbatang gelap yang sering ditanam di pekarangan rumah. Masyarakat Jawa percaya bahwa warna hitamnya memancarkan energi kuat untuk mengusir santet. Selain itu, tanaman ini juga dianggap mampu menjaga keharmonisan keluarga. Tidak jarang, tebu ireng ditanam bersama bambu kuning untuk memperkuat khasiatnya. Kehadiran tanaman ini dianggap sebagai pagar gaib alami.
Selain fungsi mistisnya, tebu ireng juga sering dimanfaatkan dalam upacara adat Jawa. Misalnya dalam ritual tolak bala yang bertujuan membersihkan lingkungan dari energi jahat. Tanaman ini melambangkan kekuatan dan keteguhan dalam menghadapi masalah. Banyak orang tua berpesan agar rumah yang memiliki tebu ireng akan lebih aman. Itulah mengapa tanaman ini tetap lestari hingga sekarang.
2. Bambu Kuning
Bambu kuning adalah tanaman yang banyak dijadikan pagar alami rumah. Warna kuningnya diyakini memancarkan aura positif yang menolak energi buruk. Dalam tradisi Jawa, bambu kuning sering menjadi simbol keselamatan dan ketenteraman. Banyak orang menanamnya di depan rumah sebagai penjaga gaib. Kehadirannya diyakini bisa menolak santet maupun teluh.
Tidak hanya itu, bambu kuning juga memiliki fungsi praktis. Batangnya bisa dijadikan bahan bangunan maupun kerajinan rumah tangga. Hal ini menambah nilai fungsional di samping peran mistisnya. Karena daya tahannya, bambu kuning dianggap cocok tumbuh di berbagai kondisi tanah. Maka tidak heran, tanaman ini menjadi salah satu pilihan utama dalam tradisi penolak bala.
3. Pohon Johar
Pohon johar dikenal memiliki daun rimbun yang meneduhkan. Masyarakat percaya bahwa pohon ini menyimpan energi penolak santet. Selain itu, batang dan daunnya juga sering digunakan untuk obat tradisional. Dengan begitu, pohon johar memiliki manfaat ganda, baik secara mistis maupun kesehatan. Penanaman pohon ini menjadi bagian dari warisan budaya Jawa.
Dalam primbon, pohon johar dianggap sebagai simbol kekuatan dan ketegasan. Ia sering dipakai sebagai penanda kekuasaan di desa-desa Jawa tempo dulu. Pohon ini dipercaya dapat melindungi wilayah dari gangguan energi buruk. Hingga kini, pohon johar masih ditemui di banyak tempat sebagai penjaga lingkungan. Kekuatan simboliknya tetap terjaga di tengah perubahan zaman.
4. Pohon Bidara
Bidara adalah tanaman yang juga disebut dalam Al-Qur’an. Daunnya digunakan dalam ruqyah untuk mengobati sihir. Karena itu, bidara tidak hanya populer dalam budaya Jawa, tetapi juga dalam tradisi Islam. Pohon ini dianggap membawa berkah sekaligus perlindungan gaib. Banyak orang menanamnya di pekarangan rumah sebagai penjaga keluarga.
Selain manfaat spiritual, bidara juga berkhasiat secara medis. Daunnya bisa digunakan untuk ramuan kesehatan dan perawatan tubuh. Bahkan dalam hadis disebutkan bahwa air daun bidara dipakai untuk memandikan jenazah. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya bidara dalam kehidupan umat Muslim. Tidak heran jika tanaman ini sangat dihormati.
5. Pohon Kelor
Pohon kelor sering dikaitkan dengan ungkapan “dunia tak selebar daun kelor”. Dalam kepercayaan Jawa, kelor dipercaya mampu menangkal sihir. Daunnya sering digunakan dalam ritual pembersihan energi negatif. Masyarakat menanamnya sebagai simbol perlindungan dan penolak bala. Tanaman ini sederhana, tetapi memiliki makna mendalam.
Selain mistis, kelor juga sangat bermanfaat bagi kesehatan. Daunnya kaya nutrisi dan sering dijadikan bahan olahan makanan. Bahkan, banyak penelitian membuktikan kandungan gizinya yang tinggi. Dengan manfaat ganda ini, kelor menjadi tanaman yang istimewa. Tidak hanya sebagai penangkal, tetapi juga sumber kesehatan alami.
6. Pohon Pule
Pohon pule dikenal dengan daunnya yang hijau lebat. Masyarakat Jawa percaya tanaman ini mampu mengusir roh jahat. Pohon pule sering ditanam di area pemakaman atau pekarangan rumah. Selain itu, kulit kayunya juga memiliki manfaat obat tradisional. Karena itu, pohon ini dianggap sakral.
Selain kepercayaan mistis, pohon pule juga memiliki peran ekologis. Daunnya membantu menjaga kualitas udara di sekitarnya. Tanaman ini juga memberikan keteduhan bagi lingkungan. Dengan begitu, manfaatnya sangat luas. Tidak hanya sebagai penangkal santet, tetapi juga penjaga keseimbangan alam.
7. Sente Wulung
Sente wulung adalah tanaman hias berdaun besar dengan corak unik. Dalam tradisi Jawa, tanaman ini diyakini menolak energi negatif. Warna daunnya yang khas dianggap sebagai simbol kekuatan. Banyak orang menanamnya di depan rumah untuk perlindungan. Kehadirannya juga menambah keindahan halaman.
Selain mistis, sente wulung juga populer sebagai tanaman dekoratif. Bentuknya indah dan cocok untuk mempercantik taman. Karena itu, tanaman ini memiliki nilai ganda. Ia bukan hanya benteng gaib, tetapi juga memperindah rumah. Sente wulung menjadi contoh harmoni antara fungsi spiritual dan estetika.
8. Tanaman Bangle
Bangle adalah rempah yang banyak digunakan dalam jamu tradisional. Selain untuk kesehatan, bangle juga diyakini mengusir santet. Aromanya yang khas dianggap mampu membersihkan energi negatif. Tanaman ini sering ditanam di pekarangan rumah Jawa. Kehadirannya menjadi simbol perlindungan alami.
Manfaat bangle juga meluas ke dunia kesehatan. Umbinya dipakai untuk mengobati berbagai penyakit. Selain itu, bangle sering digunakan dalam ritual adat Jawa. Dengan peran ganda ini, bangle tetap populer hingga sekarang. Ia menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari sekaligus penjaga spiritual.
9. Tanaman Dringo
Dringo dikenal sebagai tanaman herbal dengan khasiat luas. Dalam tradisi Jawa, ia dipercaya sebagai pagar gaib yang melindungi rumah. Aromanya dianggap mampu menolak energi jahat. Oleh karena itu, banyak orang menanamnya di sekitar pekarangan. Tanaman ini sering menjadi pelengkap ritual adat.
Selain fungsi mistis, dringo juga digunakan dalam pengobatan. Daunnya bisa dijadikan ramuan herbal untuk menjaga kesehatan. Hal ini membuat dringo tidak hanya dihormati secara spiritual. Tanaman ini juga bernilai praktis dalam kehidupan sehari-hari. Kombinasi manfaat ini membuatnya tetap lestari.
10. Tanaman Opo-Opo
Opo-opo termasuk tanaman khas Jawa yang memiliki makna spiritual mendalam. Konon tanaman ini bisa menghalau santet. Banyak orang menanamnya di sekitar rumah untuk perlindungan. Selain itu, tanaman ini juga dianggap membawa ketenteraman. Maka tidak heran, opo-opo dihargai sebagai tanaman sakral.
Fungsi opo-opo juga sering dikaitkan dengan tradisi adat. Tanaman ini dipakai dalam upacara tertentu untuk menolak bala. Bentuknya sederhana tetapi dipercaya memiliki kekuatan besar. Hingga kini, tanaman ini masih ditanam di pedesaan Jawa. Kepercayaan terhadap opo-opo menjadi bukti warisan budaya yang kuat.
11. Pohon Kecubung Wulung
Kecubung wulung memiliki aura mistis yang kental dalam budaya Jawa. Pohon ini diyakini mampu memantulkan sihir kembali ke pengirimnya. Selain itu, kecubung wulung juga sering digunakan untuk ramuan tradisional. Dengan demikian, fungsinya tidak hanya mistis, tetapi juga praktis. Tanaman ini menjadi simbol kekuatan dan perlindungan.
Dalam primbon, kecubung wulung dianggap sebagai penjaga rumah. Banyak orang percaya bahwa energi negatif tidak bisa menembus jika pohon ini ada di halaman. Kehadirannya memberi rasa aman bagi penghuni rumah. Selain itu, tanaman ini juga menambah kesan sakral di lingkungan. Oleh karena itu, kecubung wulung sangat dihormati.
12. Tanaman Andong Merah
Andong merah dikenal dengan daunnya yang berwarna ungu kemerahan. Tanaman ini sering dijadikan pagar rumah sekaligus penolak bala. Warna daunnya dipercaya memancarkan energi pelindung. Selain itu, andong merah juga populer sebagai tanaman hias. Kehadirannya membuat halaman lebih indah sekaligus aman.
Selain mistis, andong merah juga memiliki manfaat praktis. Akarnya bisa dijadikan obat tradisional. Hal ini menambah nilai penting tanaman ini dalam kehidupan sehari-hari. Banyak orang Jawa menanam andong merah sebagai simbol keseimbangan. Ia menyatukan fungsi estetika, kesehatan, dan perlindungan spiritual.
13. Kembang Kantil
Kembang kantil atau cempaka putih dikenal dengan aromanya yang khas. Dalam budaya Jawa, bunga ini sering dipakai dalam ritual spiritual. Konon, kembang kantil dapat mengusir roh jahat. Selain itu, aromanya menenangkan dan memberikan energi positif. Maka tidak heran, tanaman ini dianggap istimewa.
Selain itu, kembang kantil juga memiliki makna filosofis. Kata “kantil” berarti selalu ingat dan melekat, melambangkan kesetiaan. Tanaman ini sering digunakan dalam upacara pernikahan atau adat Jawa lainnya. Dengan simbolisme yang kuat, kembang kantil menjadi bagian penting tradisi. Tidak hanya penangkal santet, tetapi juga lambang kehidupan.
Cara Menangkal Sihir ala Rasulullah
Mengutip situs resmi NU Online, Rasulullah Muhammad SAW sendiri pernah disihir oleh Labid bin A’sam, sebagaimana riwayat sahih dalam HR. Bukhari dan Muslim. Beliau kemudian diajarkan oleh malaikat tentang cara perlindungan dengan membaca surat Al-Falaq dan An-Nas.
Bacaan surat Al-Falaq
(1) قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَقِۙ
qul a'ụżu birabbil-falaq
Artinya:
"Katakanlah, “Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh (fajar),"
(2) مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَۙ
min syarri mā khalaq
Artinya:
"dari kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan,"
(3) وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ اِذَا وَقَبَۙ
wa min syarri gāsiqin iżā waqab
Artinya:
“dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita,”
(4) :وَمِنْ شَرِّ النَّفّٰثٰتِ فِى الْعُقَدِۙ
wa min syarrin-naffāṡāti fil-'uqad
Artinya:
“dan dari kejahatan (perempuan-perempuan) penyihir yang meniup pada buhul-buhul (talinya),”
(5) وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ اِذَا حَسَدَ ࣖ
wa min syarri ḥāsidin iżā ḥasad
Artinya:
“dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki.”
Bacaan Surat An-Nas
(1) قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ
Qul a‘ūdzu birabbin-nās
Katakanlah, “Aku berlindung kepada Tuhannya manusia.
(2) مَلِكِ النَّاسِۙ
Malikin-nās
Raja manusia.
(3) اِلٰهِ النَّاسِۙ
Ilāhin-nās
Sembahan manusia
(4) .مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِۖ
Min syarril-waswāsil-khannās
Dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi.
(5) الَّذِيْ يُوَسْوِسُ فِيْ صُدُوْرِ النَّاسِۙ
Alladzī yuwaswisu fī ṣudūrin-nās
Yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia.
(6) مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ ࣖ
Minal-jinnati wan-nās
Dari (golongan) jin dan manusia.
Dalam riwayat Aisyah r.a., Rasulullah mengajarkan membaca tiga surat (Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas) lalu meniupkan ke telapak tangan dan mengusap tubuh sebanyak tiga kali sebelum tidur (HR. Bukhari). Inilah yang disebut mu’awwidzatain, doa perlindungan paling kuat dari segala bentuk sihir dan gangguan jin.
Pertanyaan seputar Topik
Apa tanaman paling ampuh penangkal santet?
Tebu ireng dan bambu kuning disebut paling dipercaya sebagai pagar gaib.
Apakah daun kelor bisa mengusir jin?
Ya, dalam tradisi Jawa dan Islam, daun kelor diyakini menolak makhluk halus.
Bagaimana cara Islam menangkal sihir?
Dengan membaca surat Al-Falaq dan An-Nas secara rutin serta memperkuat doa.
Apakah kurma bisa menangkal sihir?
Dalam hadis, kurma Ajwa tujuh butir setiap pagi melindungi dari sihir dan racun.
Apakah sihir benar ada?
Dalam Islam, sihir nyata adanya dan dapat mencelakai, tetapi Allah memberi perlindungan.
Sumber:
https://www.merdeka.com/gaya/12-tanaman-penangkal-sihir-dan-makanan-penyembuh-ilmu-hitam-rahasia-dari-primbon-jawa-hingga-sunnah-nabi-248372-mvk.html
https://www.liputan6.com/regional/read/5135710/11-tanaman-yang-dipercaya-dapat-menangkal-ilmu-hitam-dan-energi-negatif
https://jatim.nu.or.id/keislaman/pernah-menjadi-target-sihir-berikut-penangkal-dari-rasulullah-Ygjso