11 Sudut Rumah Ini Sering Jadi Jalur Masuk Ular, Ketahui Tanda dan Cara Mencegahnya

Liputan6.com, Jakarta Ular adalah hewan melata yang sering menimbulkan rasa takut bagi banyak orang. Mereka dapat masuk ke dalam rumah melalui berbagai sudut yang tidak terduga. 

Mengetahui di mana saja ular cenderung bersarang sangat penting untuk menjaga keamanan keluarga. Ular biasanya memilih tempat yang gelap, lembap, dan tersembunyi sebagai tempat tinggal. Berikut adalah 11 sudut rumah yang perlu diperhatikan untuk mencegah ular masuk ke dalam rumah Anda:

Area ini sering kali gelap dan jarang dijamah, menjadikannya tempat yang sempurna bagi ular untuk membuat sarang. Untuk menghindari hal ini, penting bagi kita untuk rutin memeriksa area tersebut. Pastikan tidak ada celah atau lubang yang dapat dimanfaatkan oleh ular untuk masuk.

Cara mencegah: Selain itu, menjaga kebersihan dan keteraturan di sekitar area ini juga sangat penting. Dengan memastikan tidak ada tumpukan barang atau sisa makanan, kita dapat mengurangi daya tarik bagi ular untuk bersarang. Menutup celah atau lubang yang ada dengan bahan yang kuat juga dapat menjadi langkah pencegahan yang efektif.

Retakan atau lubang-lubang kecil di dinding, terutama yang berada dekat dengan permukaan tanah, sering kali menjadi pintu masuk yang tak terduga bagi ular. Kondisi ini bisa terjadi lebih sering setelah musim hujan, ketika tanah dan struktur bangunan mengalami perubahan. Oleh karena itu, penting untuk secara rutin memeriksa dan memperbaiki celah-celah ini agar tidak menjadi jalur mudah bagi hewan melata tersebut untuk memasuki rumah.

Cara mencegah: Untuk mencegah hal ini, lakukan inspeksi berkala terhadap dinding rumah, terutama setelah musim hujan yang bisa menyebabkan perubahan struktural. Segera perbaiki setiap retakan atau lubang yang ditemukan dengan bahan penutup yang kuat dan tahan lama. Dengan menjaga dinding tetap utuh dan bebas dari celah, Anda dapat memastikan rumah tetap aman dan nyaman, terlindung dari ancaman masuknya ular.

Ular dapat dengan mudah menyelinap masuk ke dalam rumah melalui pintu dan jendela yang terbuka atau memiliki celah kecil. Ini menjadi perhatian khusus jika rumah Anda berada di dekat area yang banyak tumbuhan atau lahan hijau. Oleh karena itu, sangat penting untuk memastikan bahwa semua pintu dan jendela selalu tertutup rapat. Memeriksa dan memperbaiki celah-celah kecil yang mungkin ada juga merupakan langkah penting untuk mencegah ular masuk ke dalam rumah.

Cara mencegah: Untuk mencegah ular memasuki rumah, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan. Pertama, pastikan untuk selalu menutup pintu dan jendela dengan rapat, terutama saat tidak digunakan. Selain itu, periksa secara berkala apakah ada celah atau retakan di sekitar pintu dan jendela, dan segera perbaiki jika ditemukan. Memasang penyekat pintu atau jendela juga bisa menjadi solusi efektif untuk menutup celah yang sulit dijangkau. Dengan langkah-langkah pencegahan ini, Anda dapat menjaga rumah tetap aman dan nyaman dari ancaman ular.

Ular sering kali memanfaatkan saluran air yang terhubung ke luar rumah, termasuk pipa pembuangan toilet, sebagai jalur masuk ke dalam rumah. Hal ini bisa terjadi jika penutup saluran air tidak terpasang dengan baik atau kondisi pipa yang kurang terawat. Ketika ular menemukan celah, mereka dapat dengan mudah menyelinap masuk dan menyebabkan ketidaknyamanan atau bahkan bahaya bagi penghuni rumah.

Cara mencegah: Untuk mencegah kejadian ini, pastikan semua saluran air di rumah Anda selalu tertutup rapat dan dalam kondisi baik. Periksa secara rutin apakah ada kerusakan atau celah pada pipa dan segera perbaiki jika ditemukan masalah. Selain itu, memasang jaring atau penutup khusus pada saluran air dapat menjadi langkah efektif untuk mencegah ular masuk ke dalam rumah. Dengan melakukan perawatan dan pemeriksaan rutin, Anda dapat menjaga rumah tetap aman dan nyaman dari ancaman hewan liar.

Tumpukan barang yang tidak teratur di gudang atau ruang penyimpanan bisa menjadi tempat persembunyian yang sempurna bagi ular. Hal ini disebabkan oleh celah dan ruang gelap yang tercipta, memberikan ular tempat yang aman dan tersembunyi. Untuk mencegah hal ini, penting untuk selalu menjaga kebersihan dan kerapihan area tersebut.

Cara mencegah:Dengan rutin mengatur dan menata barang-barang, Anda tidak hanya mengurangi risiko kehadiran ular, tetapi juga memudahkan akses dan pencarian barang ketika dibutuhkan. Selain itu, pastikan untuk memeriksa dan membersihkan sudut-sudut yang jarang terjangkau secara berkala.

Tumpukan barang yang tidak teratur di gudang atau ruang penyimpanan bisa menjadi tempat persembunyian yang sempurna bagi ular. Hal ini terjadi karena ular menyukai tempat yang gelap dan tersembunyi untuk bersembunyi dari predator atau mencari mangsa. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga agar area ini tetap bersih dan terorganisir. Dengan memastikan barang-barang tersusun rapi dan tidak ada celah yang bisa dijadikan tempat bersembunyi, Anda dapat mengurangi kemungkinan ular menjadikan tempat tersebut sebagai sarangnya.

Cara mencegah: Untuk mencegah ular masuk dan bersembunyi di ruang penyimpanan Anda, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan. Pertama, rutinlah memeriksa dan membersihkan gudang, pastikan tidak ada barang yang menumpuk terlalu lama. Kedua, perbaiki semua celah atau lubang yang mungkin menjadi akses masuk bagi ular. Ketiga, gunakan rak atau palet untuk menempatkan barang sehingga tidak langsung bersentuhan dengan lantai. Dengan cara ini, Anda tidak hanya menjaga kebersihan dan kerapihan gudang, tetapi juga melindungi dari ancaman ular yang tidak diinginkan.

Rumput yang tumbuh tinggi dan semak belukar yang lebat sering kali menjadi tempat persembunyian ideal bagi tikus dan serangga. Kehadiran hewan-hewan kecil ini bisa mengundang ular datang, karena mereka adalah sumber makanan utama bagi ular.

Cara mencegah: Oleh karena itu, menjaga kebersihan dan kerapian pekarangan Anda sangat penting untuk mencegah ular mendekat. Untuk mencegah hal ini, pastikan Anda rutin memangkas rumput dan membersihkan area sekitar rumah dari semak belukar. Selain itu, membuang sampah dengan benar dan menghindari penumpukan barang-barang yang tidak terpakai di halaman juga bisa membantu mengurangi risiko kedatangan ular.

Dinding rumah jadi jalur masuk ular tanpa disadari, terutama jika ada retakan kecil atau lubang di bagian bawah tembok. Ular sangat lihai mencari celah untuk masuk demi mencari perlindungan dari cuaca ekstrem atau mengejar mangsa seperti tikus. Itulah sebabnya, memeriksa dan menutup rapat semua celah di dinding menjadi langkah penting yang sering diabaikan pemilik rumah.

Cara mencegah: Menggunakan bahan penutup seperti semen, kawat kasa, atau sealant khusus bisa membantu menutup potensi jalan masuk. Setelah badai atau hujan lebat, lakukan pengecekan ulang karena struktur rumah bisa melemah. Pencegahan sejak dini jauh lebih baik daripada harus menghadapi ular yang sudah terlanjur masuk ke dalam rumah.

Ular kerap kali dijumpai di area yang berdekatan dengan sumber air, seperti kolam atau saluran air yang lembap. Hal ini disebabkan karena ular mencari tempat yang sejuk dan lembap untuk bertahan hidup.

Cara mencegah: Untuk mencegah kehadiran ular di sekitar rumah, penting bagi kita untuk menjaga kebersihan lingkungan. Pastikan tidak ada genangan air yang bisa menjadi daya tarik bagi ular. Selain itu, rajinlah membersihkan saluran air dan memastikan aliran air tidak terhambat, sehingga tidak menciptakan kondisi lembap yang disukai ular. Dengan langkah-langkah pencegahan ini, kita dapat mengurangi kemungkinan ular mendekati area tempat tinggal kita.

Ular seringkali memilih bersembunyi di tempat-tempat yang jarang tersentuh, seperti di balik lemari atau perabotan lainnya yang jarang dipindahkan. Hal ini terjadi karena area tersebut menawarkan perlindungan dan ketenangan dari gangguan luar.

Cara mencegah: Untuk mencegah ular bersarang di rumah Anda, penting untuk rutin membersihkan dan memindahkan perabotan. Dengan melakukan ini, Anda tidak hanya menjaga kebersihan rumah, tetapi juga mengurangi kemungkinan ular menjadikan tempat tersebut sebagai sarangnya. Selain itu, pastikan untuk memeriksa sudut-sudut yang tersembunyi dan area yang gelap secara teratur. Anda dapat menambahkan penerangan yang cukup di area yang cenderung gelap dan lembab.

Lubang-lubang di tanah sekitar rumah bisa menjadi tempat persembunyian yang ideal atau bahkan jalur masuk bagi ular. Ular sering mencari tempat yang aman dan tersembunyi, dan lubang-lubang ini menawarkan perlindungan yang sempurna bagi mereka. Oleh karena itu, sangat penting untuk menutup lubang-lubang tersebut agar rumah Anda tetap aman dari kunjungan ular yang tidak diinginkan.

Untuk mencegah ular masuk, Anda bisa mulai dengan memeriksa area sekitar rumah secara rutin untuk menemukan lubang atau celah yang bisa dijadikan tempat persembunyian ular. Gunakan bahan seperti tanah, kerikil, atau semen untuk menutup lubang-lubang tersebut dengan rapat.

Waspadai tanda-tanda berikut yang menunjukkan keberadaan ular di rumah Anda:

• Jejak atau bekas gesekan di lantai berdebu.
• Kulit ular yang terkelupas.
• Bau menyengat khas dari beberapa jenis ular.
• Suara mendesis yang mencurigakan.
• Melihat ular secara langsung.
• Keberadaan tikus yang berkurang secara tiba-tiba.

Jika Anda menemukan ular di rumah, jangan mencoba menangkapnya sendiri. Hubungi petugas pemadam kebakaran atau ahli penangkap ular untuk meminta bantuan. Selalu waspada dan berhati-hati untuk menjaga keselamatan keluarga.

1. Kenapa ular sering masuk ke dalam rumah?

Jawaban: Ular masuk ke rumah biasanya karena mencari tempat yang lembap, hangat, atau gelap untuk berlindung atau berburu mangsa seperti tikus dan katak. Saat musim hujan atau kemarau ekstrem, ular juga bisa mencari tempat yang lebih stabil secara suhu dan kelembapan, seperti sudut rumah, gudang, atau saluran air yang terbuka.

2. Bagian rumah mana yang paling rawan dimasuki ular?

Jawaban: Sudut rumah yang lembap dan jarang dibersihkan, seperti belakang lemari, kolong dapur, dekat kamar mandi, garasi, serta area taman yang rimbun sangat rawan jadi jalur masuk ular. Retakan di tembok, celah pintu, saluran air, atau ventilasi yang tidak tertutup rapat juga bisa jadi akses masuk ular tanpa disadari.

3. Bagaimana cara mengusir ular dari rumah secara alami?

Jawaban:

Beberapa cara alami untuk mengusir ular antara lain:

• Menaburkan serbuk kapur barus atau belerang di sudut rumah dan pekarangan.
• Menanam serai wangi atau kecombrang, karena aromanya tidak disukai ular.
• Menjaga kebersihan rumah dan menutup semua celah di dinding atau lantai.
• Jika ular sudah terlanjur masuk, jangan panik, lebih baik hubungi petugas damkar atau pawang ular.