Liputan6.com, Jakarta Feng shui adalah seni kuno dari Tiongkok yang berfokus pada keseimbangan energi atau chi dalam suatu ruang. Dalam penerapannya, feng shui tidak hanya berbicara soal estetika atau tata letak ruangan, tetapi juga tentang bagaimana energi positif bisa mengalir dengan bebas untuk membawa kedamaian, keberuntungan, dan kesejahteraan bagi penghuninya.
Meski telah berkembang menjadi pendekatan modern dalam desain interior, esensi utama feng shui tetap terletak pada upaya menciptakan harmoni antara manusia dan lingkungannya. Banyak orang tanpa sadar menempatkan atau menyimpan barang-barang di rumah yang justru menghalangi aliran energi baik ini.
Beberapa benda dianggap membawa simbol kemunduran, kebuntuan, atau bahkan ketidakberuntungan secara finansial. Tanpa disadari, barang-barang ini dapat memengaruhi rezeki dan membuat pemilik rumah terus-menerus merasa bokek, meskipun sudah bekerja keras. Dalam artikel ini, Liputan6.com akan mengulas 11 jenis barang yang menurut prinsip feng shui bisa menjadi penghalang rezeki jika masih ada di rumah. Dirangkum dari laman yourtango, Kamis (1/5/2025).
Banyak orang yang belum mengetahui bahwa tas tangan yang sering dibawa sehari-hari ternyata memiliki nilai feng shui nya tersendiri.
1. Peralatan Rusak
Peralatan rumah tangga yang rusak seperti kulkas, microwave, atau kipas angin yang tidak berfungsi bukan hanya mengganggu kenyamanan, tetapi juga memiliki konotasi negatif dalam feng shui. Benda-benda yang tidak berfungsi melambangkan stagnasi, energi mandek, dan kurangnya perhatian.
Semakin lama Anda membiarkan barang rusak menumpuk, semakin besar pula pengaruh buruknya terhadap aliran energi dalam rumah. Keberadaan barang rusak menciptakan kesan bahwa Anda sedang menunda perbaikan dalam hidup, termasuk secara finansial. Maka dari itu, jika ada alat atau perabotan yang sudah tidak layak pakai, segera perbaiki atau singkirkan dari rumah Anda.
2. Tumpukan Barang di Pintu Masuk
Pintu masuk rumah merupakan titik utama masuknya energi chi. Jika area ini dipenuhi sepatu, kardus, payung, atau barang-barang lain yang tidak tertata, maka energi positif akan kesulitan masuk ke dalam rumah.
Menurut feng shui, pintu utama adalah “mulut keberuntungan”, tempat di mana rezeki, peluang, dan hal-hal baik masuk. Ketika akses tersebut terhalang oleh kekacauan, pemilik rumah pun akan sulit menerima peluang baru, termasuk dalam hal keuangan. Jaga agar area ini selalu bersih, terang, dan rapi agar energi baik bisa mengalir dengan leluasa.
3. Tanaman Mati atau Layu
Tanaman hidup adalah simbol pertumbuhan dan kelimpahan dalam feng shui. Namun, sebaliknya, tanaman mati, layu, atau tak terawat justru bisa menarik energi buruk. Tanaman yang membusuk menandakan ketidaksanggupan pemilik rumah untuk merawat dan memelihara kehidupan.
Ini mencerminkan kurangnya perhatian terhadap aspek penting dalam hidup, termasuk urusan keuangan. Lebih baik memiliki sedikit tanaman tapi dirawat dengan baik daripada banyak tanaman yang dibiarkan mati. Rawat tanaman dengan rutin sebagai bentuk komitmen terhadap keberlimpahan dan tanggung jawab dalam hidup Anda.
4. Tempat Sampah Tanpa Tutup
Tempat sampah tanpa penutup bukan hanya menimbulkan bau dan pemandangan yang tidak sedap, tetapi juga memancarkan energi negatif yang menyebar ke seluruh ruangan. Dalam feng shui, sampah mewakili hal-hal yang ingin kita buang atau lepaskan. J
ika tidak ditutup, energi negatif dari sampah itu bisa kembali menyebar dan mengganggu keharmonisan rumah. Terlebih jika tempat sampah berada di dapur atau kamar mandi, energi buruk ini bisa berdampak langsung pada area-area penting kehidupan seperti kesehatan dan rezeki. Pastikan tempat sampah memiliki tutup dan dibersihkan secara rutin agar energi rumah tetap bersih dan segar.
5. Tutup Kloset yang Terbuka
Kloset dengan tutup terbuka dipercaya menjadi “lubang pembuangan” energi positif. Air dalam toilet bersifat menarik dan bisa menghisap chi baik jika tidak ditutup dengan benar. Menurut pakar feng shui, membiarkan tutup kloset terbuka berarti Anda membiarkan kekayaan dan keberuntungan mengalir keluar dari rumah. Untuk menjaga aliran energi yang seimbang, biasakan menutup kloset setelah digunakan, serta tutup saluran air lainnya seperti wastafel atau bathtub jika tidak sedang digunakan.
6. Tempat Sampah di Ruangan Tertutup
Meskipun menyembunyikan tempat sampah di dalam lemari atau ruang tersembunyi terlihat lebih rapi, feng shui justru menganggap ini sebagai praktik yang keliru. Menyimpan sampah di tempat tertutup bisa menyimbolkan masalah tersembunyi, terutama emosi dan masalah keuangan yang tak pernah diselesaikan.
Sampah yang tersembunyi tapi tetap ada menciptakan energi stagnan yang menghambat pertumbuhan. Sebaiknya letakkan tempat sampah di lokasi yang mudah diakses tapi tidak menjadi titik fokus, dan jangan menyembunyikannya seolah-olah Anda menolak untuk menghadapi hal-hal yang harus dilepaskan dalam hidup.
7. Cermin Menghadap Pintu
Cermin memiliki kekuatan untuk memperkuat atau memantulkan energi. Ketika diletakkan menghadap pintu masuk, cermin dapat memantulkan kembali energi baik yang seharusnya masuk ke rumah. Hal ini bisa menyebabkan rezeki dan peluang mental kembali keluar bahkan sebelum sempat masuk ke kehidupan Anda. Cermin sebaiknya diletakkan di sisi ruangan, bukan langsung menghadap pintu, agar energi positif bisa tertahan dan menyebar secara merata ke seluruh rumah.
8. Lukisan atau Dekorasi Bernuansa Suram
Dekorasi rumah memiliki peran penting dalam membentuk suasana hati dan energi di dalam ruangan. Lukisan yang menggambarkan kesedihan, kehancuran, atau pemandangan gelap secara tidak sadar bisa menanamkan emosi negatif kepada penghuni rumah.
Ini bisa memengaruhi cara Anda berpikir dan mengambil keputusan, termasuk keputusan finansial. Sebaiknya pilih karya seni yang memancarkan keceriaan, pertumbuhan, atau kemakmuran agar energi yang mengalir dalam rumah turut menginspirasi dan memotivasi Anda untuk berkembang secara positif.
9. Penyimpanan di Bawah Tempat Tidur
Meski tampak praktis, menyimpan barang di bawah tempat tidur justru menciptakan energi yang tidak tenang. Tempat tidur adalah pusat istirahat dan pemulihan energi dalam feng shui. Barang-barang yang tersimpan di bawah tempat tidur bisa mengganggu kualitas tidur dan menyebabkan ketidaknyamanan emosional.
Bahkan, bisa jadi tanpa disadari, penyimpanan ini membuat pikiran Anda penuh, sulit tidur nyenyak, dan menurunkan kemampuan dalam mengambil keputusan keuangan yang bijak. Upayakan ruang bawah tempat tidur tetap kosong atau hanya diisi dengan barang-barang bersih dan terorganisir dengan baik.
10. Furnitur Membelakangi Pintu
Penempatan furnitur yang membuat Anda duduk membelakangi pintu bisa menciptakan rasa tidak aman dan terputus dari aliran energi baru. Dalam feng shui, posisi ini disebut “posisi lemah” karena Anda tidak bisa melihat peluang atau ancaman yang datang.
Ini mencerminkan ketidaksiapan untuk menerima hal-hal baik dalam hidup, termasuk peluang rezeki. Susun ulang furnitur agar Anda bisa menghadap ke pintu masuk ruangan dan menciptakan rasa kontrol serta kesiapan dalam menerima keberuntungan.
11. Tidak Ada Unsur Logam di Rumah
Furnitur atau elemen rumah berbahan logam dipercaya mampu membawa kejelasan, fokus, dan kestabilan. Jika rumah Anda hanya dipenuhi oleh elemen kayu, plastik, atau kain, bisa jadi Anda kehilangan keseimbangan yang dibutuhkan untuk meraih keberlimpahan.
Unsur logam sangat cocok diletakkan di ruang kerja atau tempat pengambilan keputusan agar energi di ruangan tersebut mendukung ketenangan dan ketegasan. Anda bisa menambahkan elemen logam melalui vas, rak besi, atau aksen dekoratif kecil untuk membantu memperkuat aliran energi positif dan mendukung produktivitas.
Feng Shui dalam Tata Ruang
Menata rumah bukan hanya soal estetika, tapi juga tentang menjaga keseimbangan energi yang dapat memengaruhi kehidupan sehari-hari, termasuk urusan rezeki. Feng shui mengajarkan kita untuk hidup lebih sadar dan penuh niat, termasuk dalam memilih dan menata barang-barang di rumah. Jika Anda merasa rezeki terasa seret atau selalu merasa kurang meski sudah berusaha keras, mungkin sudah waktunya untuk meninjau ulang kondisi rumah Anda. Buang barang-barang yang disebutkan di atas dan biarkan energi baru yang lebih baik masuk ke dalam hidup Anda.