Suasana Sekitar Rumah Kampung Halaman Lesti Kejora di Cianjur, Cocok untuk Mencari Ketenangan

Liputan6.com, Jakarta Siapa sangka, di balik gemerlap panggung hiburan yang sering Lesti Kejora hiasi, tersembunyi kampung halaman sederhana namun memesona di kawasan Cianjur Selatan, Jawa Barat. Momen syahdunya suasana pedesaan dengan pemandangan yang asri di sekitar rumah Lesti ini ditampilkan di kanal Youtube sang ayah, yakni Ayah Kejora Channel. Dalam beberapa video yang diunggah di sana, diperlihatkan bagaimana suasana kehidupan di lingkungan tempat tinggal Lesti.

Tidak hanya menyajikan rumah keluarga Lesti yang bersahaja, video ini membawa penonton menyusuri lanskap pedesaan khas Sunda. Mulai dari sawah terasering, air terjun alami, kebun nanas warga, hingga kegiatan pertanian yang dilakukan ayahnya.

Bagi siapa pun yang tengah jenuh dengan kehidupan perkotaan, kampung halaman Lesti Kejora ini seolah menjadi pelarian sempurna untuk menyegarkan kembali pikiran. Penasaran seperti apa detail suasananya? Berikut informasi selengkapnya, dirangkum Liputan6, Selasa (29/4).

Dalam salah satu video yang diunggah oleh ayah Lesti Kejora, suasana di lingkungan tempat tinggal Lesti di kampung benar-benar menampilkan suasana yang tenang khas pedesaan. Jalanan kampungnya tampak teduh karena banyak tumbuhan rimbun di sisinya.

Tidak ada suara klakson atau deru kendaraan besar. Yang ada hanya langkah kaki, sapaan warga, dan suara alam yang mendominasi. Ini adalah tempat di mana waktu seakan berjalan lebih lambat dan memberi ruang bagi siapa pun untuk benar-benar bernapas. Di satu sisi jalan terdapat sekolah dasar bernama SD Negeri Cikangkareng 2, yang tak jauh dari tempat tinggal Lesti sewaktu kecil.

Rumah keluarga Lesti berdiri bersahaja di antara hamparan sawah terasering yang menghijau. Struktur bertingkat sawah ini khas dataran tinggi pedesaan Sunda, dan memberikan tampilan visual yang memukau, terutama saat dilihat dari kejauhan. Air irigasi yang mengalir pelan di antara petak-petak sawah menciptakan gemericik alami yang menenangkan, menambah keindahan alami tempat ini.

Pemandangan ini bukan sekadar estetik, melainkan representasi dari kehidupan agraris masyarakat sekitar. Setiap petak sawah mencerminkan kerja keras, nilai tradisi, dan kesinambungan antara manusia dan alam.

Di kejauhan, berdiri megah barisan bukit hijau yang di tengahnya mengalir air terjun tipis namun anggun. Keberadaan air terjun ini tentu menambah kecantikan dan menghadirkan kesan indah bak lukisan hidup yang menyejukkan jiwa.

Air terjun itu terlihat jelas dari halaman rumah, seakan menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari warga kampung. Ketika pagi tiba, kabut tipis menyelimuti puncaknya dan saat sore hari, cahaya keemasan matahari membuat tetesan airnya berkilau. 

Salah satu hal yang mencuri perhatian dalam video adalah keberadaan kebun nanas yang terletak di pekarangan rumah warga, tidak jauh dari rumah keluarga Lesti. Di sana, ayah Lesti kemudian bertemu dengan pemilik yang ia sebut dengan bibi.

Sang ayah, kemudian meminta izin untuk mencicipi nanas yang tumbuh di sana untuk mengenang saat Lesti masih kecil. Sang pemilik alias bibi tersebut kemudian mengizinkan.

"Selain sono ka bibi (kangen ke bibi), abdi teh hoyong ganas (saya itu pengen nanas)," kata ayah Lesti di videonya.

"Mangga wae ari aya, mah. Eta sok mangga (silahkan saja kalau ada, ambil saja langsung)," kata si pemilik, sembari senang didatangi ayah Lesti.

Selain aktif berinteraksi dengan tetangga, tampak dalam video, ayah Lesti Kejora juga sering melakukan aktivitas pertanian. Dengan cekatan, ia mengoperasikan traktor sawah meski harus berjibaku dengan lumpur. Ayah Lesti terlihat terbiasa mengoperasikannya. Di latar belakang terlihat rumah-rumah penduduk dan hijaunya hutan, juga lagi-lagi air terjun di area bukit.

Di video lain, keluarga dan kerabat Lesti tampak berkumpul sambil membuat bakakak hayam (ayam bakar tradisional Sunda) dalam suasana santai. Tradisi ngaliwet, di mana nasi dimasak bersama lauk sederhana lalu dimakan beramai-ramai, menciptakan suasana yang akrab dan penuh kekeluargaan. 

Tempat ini ideal untuk melepas stres, dengan latar belakang sawah hijau dan air terjun yang mengalir di kejauhan. Alas duduk yang digelar di tanah, termos air panas, dan gelas-gelas teh menjadi ornamen kebersamaan yang hangat. Ini adalah bukti bahwa kebahagiaan tidak selalu datang dari hal mewah—melainkan dari momen sederhana yang dibagikan bersama orang-orang terdekat.

Warga sekitar kampung halaman Lesti terlihat sangat ramah dan bersahabat. Dalam beberapa tayangan, mereka tampak berbincang hangat, menyalami, dan tertawa bersama ayah Lesti dan rombongan. Hal ini menunjukkan bahwa Lesti dan keluarganya tetap menjaga hubungan baik dengan lingkungan lamanya, bahkan setelah meraih popularitas.

Kehangatan para tetangga ini mencerminkan nilai gotong royong dan keterbukaan masyarakat Sunda. Interaksi sosial semacam ini menjadi aset sosial yang sangat mahal dan dimiliki oleh masyarakat di pedesaan Sunda seperti halnya kampung halaman Lesti Kejora.

1. Di mana kampung halaman Lesti Kejora?

Kampung halaman Lesti Kejora terletak di daerah Cianjur Selatan, Jawa Barat.

2. Apakah rumah Lesti Kejora dekat dengan alam?

Ya, rumahnya dikelilingi sawah terasering, bukit, dan air terjun alami.

3. Apa yang menarik dari suasana desa tempat tinggal Lesti?

Keindahan alam, suasana tenang, dan interaksi sosial warga yang ramah jadi daya tarik utamanya.

4. Apakah Lesti masih sering mengunjungi kampung halamannya?

Ya, Lesti beberapa kali pulang kampung dan membagikan momen tersebut di media sosial dan YouTube.

5. Apa aktivitas keluarga Lesti di kampung?

Keluarga Lesti masih aktif bertani, memasak bersama, dan bersosialisasi dengan tetangga sekitar.