Liputan6.com, Jakarta Doa dan zikir setelah sholat merupakan amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam. Sebagaimana diriwayatkan dalam sebuah hadits dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW mengajarkan bahwa siapa yang bertasbih, bertahmid, dan bertakbir setelah sholat sebanyak 33 kali akan mendapatkan pengampunan dosa meski sebanyak buih di lautan.
Bagi umat Islam, membiasakan diri untuk berzikir dan berdoa setelah sholat fardhu bukan hanya sekedar rutinitas, melainkan juga sebagai sarana untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. Melalui doa dan zikir, kita bisa mengungkapkan rasa syukur, memohon ampunan, serta meminta pertolongan dalam berbagai aspek kehidupan.
Untuk memudahkan dalam mengamalkan doa abis sholat, berikut ini adalah kumpulan bacaan lengkap beserta tulisan Arab, latin dan terjemahannya yang bisa diamalkan setelah menunaikan sholat fardhu, sebagaimana telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (24/10/2024).
Reaksi Ayu Ting Ting Didoakan Cepat Menikah oleh Sang Ibunda
Doa Abis Sholat Istighfar
أَسْتَغْفِرُ اللهَ (3x)
اَللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلاَمُ، وَمِنْكَ السَّلاَمُ، تَبَارَكْتَ يَا ذَا الْجَلاَلِ وَاْلإِكْرَامِ.
Astaghfirullah (3x). Allahumma antas salaam wa minkas salaam tabaarokta yaa dzal jalaali wal ikrom.Artinya,
Artinya: "Aku minta ampun kepada Allah,” (3x). Lantas membaca: “ Ya Allah, Engkau pemberi keselamatan, dan dariMu keselamatan, Maha Suci Engkau, wahai Tuhan Yang Pemilik Keagungan dan Kemuliaan” (HR. Muslim no. 591).
Doa Abis Sholat Tahlil
لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ، اَللَّهُمَّ لاَ مَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ، وَلاَ مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ، وَلاَ يَنْفَعُ ذَا الْجَدِّ مِنْكَ الْجَدُّ
Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qodiir. Allahumma laa maani’a lima a’thoita wa laa mu’thiya limaa mana’ta wa laa yanfau dzal jaddi minkal jaddu.Artinya,
Artinya: “Tiada Rabb yang berhak disembah selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagiNya. BagiNya puji dan bagi-Nya kerajaan. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Ya Allah, tidak ada yang mencegah apa yang Engkau berikan dan tidak ada yang memberi apa yang Engkau cegah. Tidak berguna kekayaan dan kemuliaan itu bagi pemiliknya (selain iman dan amal shalihnya yang menyelamatkan dari siksaan). Hanya dari-Mu kekayaan dan kemuliaan” (HR. Bukhari no.6615, Muslim no.593).
لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ. لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ، وَلاَ نَعْبُدُ إِلاَّ إِيَّاهُ، لَهُ النِّعْمَةُ وَلَهُ الْفَضْلُ وَلَهُ الثَّنَاءُ الْحَسَنُ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُوْنَ
Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah. Lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qodiir. Laa hawla wa laa quwwata illa billah. Laa ilaha illallah wa laa na’budu illa iyyah. Lahun ni’mah wa lahul fadhl wa lahuts tsanaaul hasan. Laa ilaha illallah mukhlishiina lahud diin wa law karihal kaafiruun.
Artinya: "Tiada Rabb (yang berhak disembah) kecuali Allah, Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagiNya. BagiNya kerajaan dan pujaan. Dia Mahakuasa atas segala sesuatu. Tidak ada daya dan kekuatan kecuali (dengan pertolongan) Allah. Tiada Rabb (yang hak disembah) kecuali Allah. Kami tidak menyembah kecuali kepadaNya. Bagi-Nya nikmat, anugerah dan pujaan yang baik. Tiada Rabb (yang hak disembah) kecuali Allah, dengan memurnikan ibadah kepadaNya, sekalipun orang-orang kafir sama benci” (HR. Muslim, no. 594).
Doa Abis Sholat Bacaan Tasbih, Tahmid, dan Takbir
سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَاللهُ أَكْبَرُ (33 ×) لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ
Subhanallah wal hamdulillah wallahu akbar (33 x). Laa ilaha illallah wahda, laa syarika lah. Lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qodiir.
Artinya, “Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, dan Allah Maha Besar (33 x). Tidak ada Rabb (yang berhak disembah) kecuali Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagiNya. BagiNya kerajaan. BagiNya pujaan. Dia-lah Yang Mahakuasa atas segala sesuatu” (HR. Muslim no. 597). Kemudian dilanjutkan dengan membaca surat pada juz 30 Al-Quran yang terdiri dari surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas setelah menyelesaikan sholat fardhu. ## Bacaan Berikutanya Doa Abis Sholat
Lalu diteruskan dengan membaca ayat kursi yang ada dalam Al-Quran surat Al-Baqarah ayat 255 atau ayat kursi berikut ini:
اَللّٰهُلَآاِلٰهَاِلَّاهُوَۚاَلْحَيُّالْقَيُّوْمُەۚلَاتَأْخُذُهٗسِنَةٌوَّلَانَوْمٌۗلَهٗمَافِىالسَّمٰوٰتِوَمَافِىالْاَرْضِۗمَنْذَاالَّذِيْيَشْفَعُعِنْدَهٗٓاِلَّابِاِذْنِهٖۗيَعْلَمُمَابَيْنَاَيْدِيْهِمْوَمَاخَلْفَهُمْۚوَلَايُحِيْطُوْنَبِشَيْءٍمِّنْعِلْمِهٖٓاِلَّابِمَاشَاۤءَۚوَسِعَكُرْسِيُّهُالسَّمٰوٰتِوَالْاَرْضَۚوَلَايَـُٔوْدُهٗحِفْظُهُمَاۚوَهُوَالْعَلِيُّالْعَظِيْمُ
Allahu laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuum, laa ta’khudzuhuu sinatuw walaa naum. Lahuu maa fissamaawaati wa maa fil ardli man dzal ladzii yasyfa’u ‘indahuu illaa biidznih, ya’lamu maa baina aidiihim wamaa kholfahum wa laa yuhiithuuna bisyai’im min ‘ilmihii illaa bimaa syaa’ wasi’a kursiyyuhus samaawaati wal ardlo walaa ya’uuduhuu hifdhuhumaa wahuwal ‘aliyyul ‘adhiim.
Artinya, “Allah, tidak ada tuhan selain Dia. Yang Mahahidup, Yang terus menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia mengetahui apa yang di hadapan mereka dan apa yang di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui sesuatu apa pun tentang ilmu-Nya melainkan apa yang Dia kehendaki. Kursi-Nya meliputi langit dan bumi. Dan Dia tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Dia Mahatinggi, Mahabesar.” (QS. Al-Baqarah: 255).
لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ. 10× بعد صلاة المغرب والصبح
Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah. Lahul mulku wa lahul hamdu yuhyi wa yumiit wa huwa ‘ala kulli syai-in qodiir.
Artinya: “Tiada Rabb yang berhak disembah kecuali Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu bagiNya, bagiNya kerajaan, bagi-Nya segala puja. Dia-lah yang menghidupkan (orang yang sudah mati atau memberi roh janin yang akan dilahirkan) dan yang mematikan. Dia-lah Yang Mahakuasa atas segala sesuatu.” (Dibaca 10 x setiap sesudah shalat Maghrib dan Subuh).
Doa Abis Sholat untuk Memohon Rizki
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً
Allahumma inni as-aluka ‘ilman naafi’a, wa rizqon thoyyiba, wa ‘amalan mutaqobbala.Artinya,
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepadaMu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang halal dan amal yang diterima.” (Dibaca setelah salam shalat Shubuh) (HR. Ibnu Majah no. 762, dishahihkan Al Albani dalam Shahih Ibni Majah).
Doa Abis Sholat untuk Memohon Keselamatan
Doa memohon keselamatan juga kerap kali dilafalkan sebagai bacaan doa abis sholat yang sangat penting.
اَللهُمَّ اِنَّا نَسْئَلُكَ سَلاَمَةً فِى الدِّيْنِ وَعَافِيَةً فِى الْجَسَدِ وَزِيَادَةً فِى الْعِلْمِ وَبَرَكَةً فِى الرِّزْقِ وَتَوْبَةً قَبْلَ الْمَوْتِ وَرَحْمَةً عِنْدَ الْمَوْتِ وَمَغْفِرَةً بَعْدَ الْمَوْتِ. اَللهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا فِىْ سَكَرَاتِ الْمَوْتِ وَالنَّجَاةَ مِنَ النَّارِ وَالْعَفْوَ عِنْدَ الْحِسَابِ .رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوْبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ. رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Allahumma inna nasaluka salamatan fid-din wa ‘afiyatan fil-jasadi wa ziyadatan fil-“ilmi wa barakatan fir-rizqi wa taubatan qablal-mautwa rahmatan ‘indal-mautwa maghfiratamba’dal-maut allahumma hawwin ‘alaina fi sakaratil-maut, wan najata minan-nar wal-afwa ‘indalkhisab.
Artinya: “Ya Allah, ya Tuhan kami, kami mohon keselamatan agam, kesehatan jasmani, bertambahnya ilmu, dan berkah rezeki, dapat bertobat sebelum mati, mendapatkan rahmat ketika mati, dan memperoleh ampunan setelah mati. Ya Allah, ya Tuhan kami, mudahkanlah kami saat mengalami sakaratul maut. Ya Allah, bebaskanlah kami dari azab neraka, serta memperoleh ampunan ketika dihisab.”
Bacaan doa abis sholat yang tidak pernah terlewatkan yaitu doa selamat dunia dan akhirat.
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّار
Rabbanaa Aatinaa Fiddunnyaa Hasanah, Wa Fil Aakhirati Hasanah, Waqinaa ‘Adzaa Ban Naar.
Artinya: “Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan hidup di dunia dan kebaikan hidup di akhirat, dan jagalah kami dari siksa api neraka.”
“Washallallaahu ‘Alaa Sayyidinaa Muhamma-Din Wa’alaa Aalihiwa Shahbihiiwa Sallam, Wal Hamdu Lillaahirabbil ‘Aalamiin.”
Artinya: “Semoga Allah memberikan rahmat dan kesejahteraan kepada penghulu kami, Nabi Muhammad, keluarga dan sahabatnya dan segala puji bagi Allah, Tuhan Semesta Alam.”
Mengamalkan doa abis sholat merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kualitas ibadah kita kepada Allah SWT. Melalui doa dan zikir yang rutin diamalkan setelah sholat, kita bisa lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT sekaligus mendapatkan berbagai keutamaan dan keberkahan dalam kehidupan.
Yang terpenting dalam berdoa adalah kekhusyukan dan keistiqomahan. Mulailah dengan doa-doa yang mudah terlebih dahulu, kemudian secara bertahap tambahkan doa-doa lainnya seiring dengan kemampuan menghafal dan memahami maknanya.