Fenomena Pink Moon, Benarkah Bulan akan Berwarna Merah Muda? Ini Penjelasannya

4 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta April 2025 akan menjadi bulan yang penuh keajaiban bagi para pengamat langit. Salah satu peristiwa astronomi yang paling dinanti adalah fenomena Pink Moon, yang merupakan bulan purnama spesial yang terjadi setiap bulan April. Fenomena ini bukan hanya sekadar pemandangan indah, tetapi juga mengandung makna yang dalam bagi banyak budaya di seluruh dunia. Saat bulan purnama ini muncul, banyak orang akan bersiap untuk menikmati keindahan malam yang diterangi oleh sinar bulan yang lebih besar dan lebih terang dari biasanya.

Pink Moon tidak hanya sekadar menyajikan keindahan visual, tetapi juga menandai perubahan musim. Di banyak tempat, bulan April adalah waktu ketika bunga-bunga mulai bermekaran, dan Pink Moon menjadi simbol dari harapan baru dan kesuburan. Dengan bulan yang berada lebih dekat ke Bumi, fenomena ini menciptakan momen yang sempurna untuk merenungkan siklus kehidupan dan perubahan yang terjadi di sekitar kita.

Bagi para astronom dan pecinta langit, April 2025 akan menjadi waktu yang tepat untuk mengamati tidak hanya Pink Moon, tetapi juga planet-planet yang akan terlihat bersamaan. Ini adalah kesempatan langka untuk menyaksikan keindahan langit malam yang dipenuhi dengan berbagai objek astronomi. Mari kita eksplorasi lebih dalam tentang Pink Moon dan keajaiban yang ditawarkannya. Berikut Liputan6.com ulas seperti yang telah dilansir dari space.com, Senin (07/04/2025). 

Fenomena alam Super Pink Moon terjadi di langit beberapa negara pada 7 April 2020. Hal ini terjadi akibat posisi bulan yang sangat dekat dengan bumi.

Apa Itu Pink Moon Sebenarnya?

Pink Moon adalah istilah yang digunakan untuk menyebut bulan purnama yang terjadi di bulan April. Meskipun namanya mengandung kata 'pink', bulan ini tidak akan tampak berwarna merah muda. Nama tersebut diambil dari bunga phlox merah muda yang mekar di Amerika Utara pada bulan April, yang menjadi simbol awal musim semi. Bunga ini menjadi penanda bahwa musim dingin telah berlalu dan kehidupan baru mulai bermunculan.

Berbagai budaya di seluruh dunia memiliki nama dan makna tersendiri untuk bulan purnama ini. Misalnya, suku Maori di Selandia Baru menyebutnya Paenga-whā, sedangkan suku Dakota di Amerika Serikat menyebutnya 'Bulan Saat Sungai Kembali Dapat Dilayari.' Nama ini menunjukkan bahwa bulan purnama April berkaitan dengan mencairnya sungai-sungai yang sebelumnya beku, menandakan datangnya musim semi dan awal dari aktivitas pertanian.

Pink Moon juga seringkali dikaitkan dengan harapan baru dan kesuburan. Saat bulan ini muncul, banyak orang merasa terinspirasi untuk memulai proyek baru atau menanam benih harapan dalam hidup mereka. Dengan cahaya bulan yang terang, fenomena ini memberikan kesempatan untuk merenungkan apa yang ingin dicapai di masa depan.

Planet Apa Saja yang Akan Terlihat Saat Pink Moon?

Saat Pink Moon muncul di langit, ada beberapa planet yang juga akan terlihat bersinar di malam hari. Di antara planet-planet tersebut, kita bisa melihat Jupiter, Mars, dan Saturnus. Ketiga planet ini akan memberikan pemandangan yang menakjubkan saat Pink Moon menghiasi langit.

Jupiter, planet terbesar di tata surya, akan terlihat sangat jelas dan terang. Mars, dengan warna merahnya yang khas, juga akan menjadi salah satu objek yang menarik perhatian. Sementara itu, Saturnus dengan cincin indahnya akan menambah keindahan langit malam. Pengamat langit disarankan untuk mencari lokasi dengan polusi cahaya minimal agar dapat menikmati pemandangan ini dengan lebih baik.

Dengan kombinasi Pink Moon dan planet-planet yang terlihat, malam itu akan menjadi momen yang tidak boleh dilewatkan. Bagi para astronom amatir, ini adalah kesempatan yang sempurna untuk mengamati dan mengabadikan keindahan langit malam.

Puncak Pink Moon 2025 

Puncak Pink Moon pada tahun 2025 diperkirakan akan terjadi pada tanggal 12 April. Namun, waktu pastinya akan bervariasi tergantung pada zona waktu masing-masing. Untuk mendapatkan pengalaman terbaik saat menyaksikan Pink Moon, disarankan untuk mencari lokasi yang jauh dari cahaya kota, seperti daerah pedesaan atau pegunungan.

Selain itu, fenomena Pink Moon juga menjadi waktu yang tepat untuk berkumpul bersama keluarga dan teman-teman. Banyak orang mengadakan acara luar ruangan, seperti piknik malam atau pengamatan bintang, untuk merayakan keindahan alam ini. Jadi, siapkan kamera dan jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan keajaiban alam yang akan datang di bulan April 2025!

Read Entire Article
Photos | Hot Viral |