Doa Tasbih: Rahasia Keutamaan & Cara Melaksanakan Sholat Tasbih Lengkap

3 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta Sholat Tasbih merupakan shalat sunnah yang dianjurkan dalam Islam. Shalat ini memiliki keunikan karena di dalamnya terdapat bacaan tasbih yang diulang-ulang. Banyak yang penasaran dengan keutamaan sholat tasbih, dan bagaimana cara melakukannya dengan benar. Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang sholat tasbih, mulai dari pengertian, tata cara, bacaan doa setelahnya, hingga keutamaannya dan hal-hal yang perlu diperhatikan.

Selain tata cara sholatnya, doa setelah sholat tasbih juga memegang peranan penting. Doa ini menjadi penutup dari rangkaian ibadah dan kesempatan untuk menyampaikan permohonan dan rasa syukur kepada Allah SWT. Dengan memahami bacaan dan arti doa tersebut, kita dapat semakin merasakan manfaat spiritual dari sholat tasbih.

Tidak hanya itu, artikel ini juga akan membahas beberapa kesalahan umum yang sering terjadi saat melaksanakan sholat tasbih. Dengan menghindari kesalahan-kesalahan tersebut, kita dapat menjalankan sholat tasbih dengan lebih khusyuk dan mendapatkan manfaat yang maksimal. Semoga artikel ini dapat menjadi panduan bagi Anda yang ingin mempelajari dan mengamalkan sholat tasbih.

Dengan memahami secara menyeluruh tentang sholat tasbih, termasuk doa setelahnya, kita dapat meningkatkan kualitas ibadah dan mempererat hubungan kita dengan Allah SWT. Mari kita pelajari lebih lanjut tentang amalan sunnah yang penuh berkah ini, sebagaimana telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (7/2/2025).

Beredar rekaman kamera CCTV yang menampilkan detik-detik seorang dosen IAIN Langsa meninggal dunia saat melaksanakan ibadah sholat Ashar.

Pengertian Sholat Tasbih

Sholat Tasbih adalah shalat sunnah yang dianjurkan, dikenal juga sebagai shalat al-tasbih. Shalat ini ditandai dengan pengulangan bacaan tasbih (Subhanallah, Alhamdulillah, Allahu Akbar, La ilaha illallah) dalam setiap rakaatnya. Sejarahnya merujuk pada beberapa hadits Nabi Muhammad SAW, meskipun terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama tentang keabsahan hadits-hadis tersebut.

Waktu pelaksanaan sholat tasbih tidak dibatasi, dapat dilakukan kapan saja, baik siang maupun malam hari. Namun, beberapa orang lebih memilih melaksanakannya di waktu-waktu mustajab, seperti seperti setelah sholat fardhu atau di sepertiga malam.

Hukum melaksanakan sholat tasbih adalah sunnah muakkadah, artinya sangat dianjurkan untuk dilakukan. Meskipun tidak wajib, melaksanakan sholat tasbih akan memberikan pahala yang besar bagi pelakunya. Keutamaan sholat tasbih akan dibahas lebih lanjut di bagian selanjutnya.

Dengan memahami pengertian sholat tasbih, kita dapat lebih menghargai nilai dan manfaat dari amalan sunnah ini. Shalat tasbih bukan hanya sekadar ibadah, tetapi juga sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Tata Cara Sholat Tasbih

Sholat tasbih umumnya dilakukan sebanyak empat rakaat, dengan salam di akhir setiap dua rakaat. Namun, ada juga yang melakukannya dua rakaat, terutama di malam hari.

Dalam setiap rakaat, bacaan tasbih diulang sebanyak 15 kali untuk setiap kalimat: Subhanallah, Alhamdulillah, Allahu Akbar, dan La ilaha illallah. Total bacaan tasbih dalam empat rakaat adalah 240 kali.

Gerakan sholat tasbih sama dengan sholat sunnah lainnya. Tidak ada gerakan khusus yang membedakannya. Yang terpenting adalah khusyuk dan fokus dalam menjalankan setiap gerakan dan bacaan.

Hal yang perlu diperhatikan saat melaksanakan sholat tasbih adalah niat yang ikhlas dan fokus pada bacaan dzikir. Hindari melakukan sholat tasbih dengan terburu-buru atau sambil melakukan hal lain.

Bacaan Doa Tasbih

Setelah menyelesaikan sholat tasbih, membaca doa merupakan amalan yang dianjurkan untuk memperkuat ikatan spiritual dengan Allah SWT. Doa ini menjadi penutup dari rangkaian ibadah dan kesempatan untuk menyampaikan permohonan dan rasa syukur.

Berikut bacaan doa setelah sholat tasbih dalam bahasa Arab:

اَللّٰهُمَّ إنِّي أَسْأَلُكَ تَوْفِيْقَ أَهْلِ الْهُدَى وَأَعْمَالَ أَهْلِ الْيَقِينِ وَمُنَاصَحَةَ أَهْلِ التَّوْبَةِ وَعَزْمَ أَهْلِ الصَّبْرِ وَوَجَلَ أَهْلِ الْخَشْيَةِ وَطَلَبَ أَهْلِ الرَّغْبَةِ وَتَعَبُّدَ أَهْلِ الْوَرَعِ وَعِرْفَانَ أَهْلِ الْعِلْمِ حَتَّى أَخَافَك اَللّٰهُمَّ إنِّي أَسْأَلُكَ مَخَافَةً تَحْجِزُنِيْ عَنْ مَعَاصِيْكَ حَتَّى أَعْمَلَ بِطَاعَتِكَ عَمَلًا أَسْتَحِقُّ بِهِ رِضَاكَ وَحَتَّى أُنَاصِحَكَ بِالتَّوْبَةِ خَوْفًا مِنْكَ حَتَّى أَخْلُصَ لَكَ النَّصِيحَةَ حَيَاءً مِنْكَ وَحَتَّى أَتَوَكَّلَ عَلَيْكَ فِي الْأُمُورِ كُلِّهَا وَحَتَّى أَكُوْنَ أُحْسِنَ الظَنَّ بِكَ، سُبْحَانَ خَالِقِ النُّورِ

Allahumma inni as'aluka taufîqa ahlil huda, wa a'mala ahlil yaqin, wa munashahata ahlit taubah, wa 'azma ahlis shabri, wa wajala ahlil khasyyah, wa thalaba ahlir raghbah, wa ta'abbuda ahlil wara'i, wa 'irfana ahlil 'ilmi hatta akhafak. Allahumma inni as'aluka makhafatan tahjizuni 'an ma'ashika hatta a'mala bi tha'atika 'amalan astahiqqu bihi ridhaka wa hatta unashihaka bit taubah, khaufan minka hatta akhlusha lakan nashihata haya'an minka wa hatta atawakkala 'alaika fil 'umuri kulliha wa hatta akuna 'uhsinuz zhanna bika, subhana khaliqin nur.

Artinya: "Ya Allah, kepada-Mu aku meminta petunjuk mereka yang terima hidayah, amal-amal orang yang yakin, ketulusan mereka yang bertobat, keteguhan hati mereka yang bersabar, kekhawatiran mereka yang takut (kepada-Mu), doa mereka yang berharap, ibadah mereka yang wara', dan kebijaksanaan mereka yang berilmu agar aku menjadi takut kepada-Mu. Ya Allah, masukkanlah rasa takut di kalbuku yang dapat menghalangi diri ini untuk mendurhakai-Mu. Dengan demikian aku dapat beramal saleh yang mengantarkanku pada rida-Mu, dan aku bertobat setulusnya karena takut kepada-Mu. Dengan itu pula aku beribadah secara tulus karena malu kepada-Mu. Dengan rasa takut itu aku menyerahkan segala urusanku kepada-Mu. Karena itu juga aku dapat berbaik sangka selalu kepada-Mu. Mahasuci Engkau Pencipta cahaya."

Adab Berdoa

Ketika berdoa, usahakan untuk khusyuk dan fokus pada permohonan yang disampaikan. Bersihkan hati dari segala macam niat buruk dan fokus pada permohonan kepada Allah SWT.

Waktu mustajab untuk berdoa adalah sepertiga malam terakhir, saat sahur, dan sesudah sholat fardhu. Namun, sebenarnya Allah SWT selalu menerima doa hamba-Nya kapan saja dan di mana saja.

Hal yang dianjurkan saat berdoa adalah mengangkat kedua tangan, merendahkan diri, dan membaca doa dengan suara yang pelan namun jelas. Usahakan untuk berdoa dengan penuh harap dan keyakinan.

Hal yang dihindari saat berdoa adalah terburu-buru, berbicara dengan suara keras, dan berdoa dengan hati yang lalai. Berdoalah dengan penuh kesungguhan dan keikhlasan.

Keutamaan Sholat Tasbih

Sholat tasbih memiliki banyak keutamaan, baik manfaat spiritual maupun praktis. Amalan ini dipercaya dapat membersihkan dosa, mendekatkan diri kepada Allah SWT, dan memberikan ketenangan jiwa.

Manfaat Spiritual

Sholat tasbih dipercaya dapat membersihkan dosa-dosa yang telah diperbuat. Dengan penuh keikhlasan, dzikir dan doa dalam sholat tasbih diharapkan dapat menghapus dosa-dosa tersebut.

Melaksanakan sholat tasbih secara rutin dapat mempererat hubungan spiritual dengan Allah SWT. Dengan khusyuk berdzikir dan berdoa, hati akan lebih dekat kepada Sang Pencipta.

Sholat tasbih memberikan ketenangan jiwa dan pikiran. Dengan fokus pada dzikir dan doa, hati akan lebih tenang dan damai.

Shalat tasbih juga dipercaya mendatangkan keberkahan dalam kehidupan. Dengan memperbanyak ibadah dan berdoa, seseorang diharapkan akan mendapatkan berkah dan keberlimpahan.

Manfaat Praktis

Sholat tasbih melatih kedisiplinan dalam beribadah. Dengan rutin melaksanakan sholat tasbih, disiplin dalam beribadah akan meningkat.

Shalat tasbih dapat meningkatkan kualitas diri. Dengan berdzikir dan berdoa, seseorang akan lebih fokus pada kebaikan dan menjauhi hal-hal buruk.

Dari sisi kesehatan, sholat tasbih dapat memberikan manfaat fisik, seperti mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan mental.

Manfaat psikologis sholat tasbih antara lain meningkatkan rasa percaya diri, mengurangi kecemasan, dan meningkatkan optimisme.

Tips Melaksanakan Sholat Tasbih

  1. Untuk mendapatkan manfaat maksimal dari sholat tasbih, persiapan mental sangat penting. Bersihkan hati dari segala macam niat buruk dan fokus pada ibadah.
  2. Pilih waktu yang tepat untuk melaksanakan sholat tasbih, misalnya setelah sholat fardhu atau di waktu-waktu mustajab.
  3. Fokus dan konsentrasi sangat penting saat melaksanakan sholat tasbih. Hindari melakukan hal lain yang dapat mengganggu konsentrasi.
  4. Istiqomah atau konsistensi dalam melaksanakan sholat tasbih sangat dianjurkan. Lakukan secara rutin agar mendapatkan manfaat yang lebih besar.

Kesalahan Umum yang Perlu Dihindari:

  1. Kesalahan bacaan dzikir dapat mengurangi nilai ibadah. Pastikan untuk membaca dzikir dengan benar dan sesuai dengan tuntunan.
  2. Kesalahan gerakan sholat dapat mengurangi kekhusyukan. Perhatikan gerakan sholat agar sesuai dengan tuntunan.
  3. Kesalahan niat dapat mengurangi nilai ibadah. Niatkan sholat tasbih dengan ikhlas karena Allah SWT.
  4. Kesalahan pemahaman tentang sholat tasbih dapat menyebabkan pelaksanaan yang tidak sesuai tuntunan. Pelajari tata cara sholat tasbih dengan benar.

Sholat tasbih merupakan amalan sunnah yang dianjurkan dengan keutamaan yang besar. Dengan memahami tata cara, bacaan doa, dan keutamaannya, kita dapat melaksanakan sholat tasbih dengan lebih khusyuk dan mendapatkan manfaat yang maksimal.

Semoga artikel ini dapat memberikan manfaat dan motivasi bagi Anda untuk mengamalkan sholat tasbih. Semoga Allah SWT senantiasa meridhoi setiap usaha kita dalam mendekatkan diri kepada-Nya.

Read Entire Article
Photos | Hot Viral |