8 Doa untuk Ibu Hamil Agar Selamat dan Bayi Sehat, Baca Ini Setiap Hari

Liputan6.com, Jakarta - Ibu hamil perlu memahami doa untuk keselamatan diri dan kesehatan bayi yang dikandungnya. Doa untuk ibu hamil agar selamat dan bayi sehat ini penting dibaca setiap hari selama masa kehamilan. Berdoa, ibu hamil dapat meningkatkan ketenangan batin dan memohon perlindungan dari Allah SWT.

Doa untuk ibu hamil agar selamat dan bayi sehat mencakup permohonan agar diberi kemudahan selama mengandung, proses persalinan lancar, serta bayi yang dilahirkan sehat dan saleh.

Berdoa merupakan salah satu bentuk ikhtiar spiritual yang dilakukan bersamaan dengan menjaga kesehatan fisik selama kehamilan. Melalui doa, ibu hamil menyerahkan segala urusan kepada Allah SWT.

Pengetahuan tentang doa untuk ibu hamil agar selamat dan bayi sehat penting dimiliki oleh para wanita yang sedang mengandung, suami, serta keluarga terdekat. Selain itu, membaca doa secara istikamah juga dapat meningkatkan kedekatan ibu hamil dengan Allah SWT di masa-masa yang penuh harapan ini. Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya, Jumat (15/11/2024).

Stunting merupakan masalah yang cukup banyak terjadi di Indonesia. Stunting sendiri adalah kondisi gagal tumbuh pada tubuh dan otak anak akibat kekurangan gizi dalam waktu yang lama.

رَبِّ هَبْ لِيْ مِنْ لَّدُنْكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً ۚ اِنَّكَ سَمِيْعُ الدُّعَاۤءِ

Bacaan latin: Rabbi hab lii mil ladunka zurriyyatan taiyibatan innaka samii'ud du'aaa'

Artinya: "Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa." (QS. Ali Imran: 38)

Doa ini dibaca oleh Nabi Zakaria ketika memohon kepada Allah agar dikaruniai keturunan yang baik. Ibu hamil dapat mengamalkan doa ini dengan harapan agar bayi yang dikandung tumbuh menjadi anak yang saleh dan berbakti.

2. Doa memohon anak yang saleh

رَبِّ هَبۡ لِىۡ مِنَ الصّٰلِحِيۡنَ

Bacaan latin: Rabbi hab lii minas saalihiin

Artinya: "Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh." (QS. As-Saffat: 100)

Ibu hamil dapat membaca doa ini untuk memohon kepada Allah agar dikaruniai anak yang saleh. Anak yang saleh akan menjadi penyejuk hati dan senantiasa mendoakan orang tuanya.

3. Doa memohon keturunan yang menyenangkan hati

وَالَّذِيۡنَ يَقُوۡلُوۡنَ رَبَّنَا هَبۡ لَـنَا مِنۡ اَزۡوَاجِنَا وَذُرِّيّٰتِنَا قُرَّةَ اَعۡيُنٍ وَّاجۡعَلۡنَا لِلۡمُتَّقِيۡنَ اِمَامًا

Bacaan latin: Wallaziina yaquuluuna Rabbanaa hab lanaa min azwaajinaa wa zurriyaatinaa qurrata a'yuninw waj 'alnaa lilmuttaqiina Imaamaa

Artinya: "Dan orang-orang yang berkata, 'Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami pasangan dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa'." (QS. Al-Furqan: 74)

Doa ini mengandung permohonan agar Allah memberikan keturunan yang menjadi penyenang hati dan penyejuk mata. Ibu hamil dapat mengamalkannya agar bayi yang dikandung kelak menjadi anak yang membahagiakan dan menenangkan hati orang tuanya.

4. Doa perlindungan untuk jabang bayi

بسم الله الذي لا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَلِيمُ الْكَرِيمُ رَبِّ الْعَظِيمِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَرَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيم

Bacaan latin: Bismillaahil ladzii laa ilaaha illaa huwal haliimul kariimu rabbil 'azhiim. Laa ilaaha illallaahu rabbus samaawaati wa rabbul 'arsyil 'azhiim.

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah yang tiada Tuhan selain Dia, Yang Maha Penyabar, Yang Mahamulia, Tuhan 'Arsy yang agung. Tiada Tuhan selain Allah, Tuhan semesta langit dan bumi, dan Tuhan 'Arsy yang agung."

Ibu hamil dapat membaca doa ini untuk memohon perlindungan Allah bagi dirinya dan janin yang dikandung. Doa ini menyerahkan segala urusan kepada Allah Yang Maha Penyabar dan Maha Perkasa.

5. Doa memohon kesehatan untuk janin

اللهُمَّ احْفَظْ وَلَدِي مَا دَامَ فِي بَطْنِي وَاشْفِهِ مَعِي أَنْتَ الشَّافِي لَا شِفَاءَ إِلَّا شِفَاؤُكَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقَمًا

Bacaan latin: Alloohummahfazh waladii maadaama fii bathnii. Wasyfihi ma'ii antasysyaafii laa syifaa`a illaa syifaa uka syifaa'an laa yughoodiru saqomaa.

Artinya: "Ya Allah, semoga Engkau lindungi bayiku ini selama ada dalam kandunganku. Berikanlah kesehatan kepadanya bersamaku. Sesungguhnya Engkaulah Maha Penyembuh. Tidak ada kesehatan selain kesehatan yang Engkau berikan, kesehatan yang tidak diakhiri dengan penyakit lain."

Ibu hamil dapat membaca doa ini untuk memohon kesehatan dan perlindungan bagi janin yang dikandungnya. Doa ini menyerahkan kesehatan bayi sepenuhnya kepada Allah, Sang Maha Penyembuh.

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ ذُرِّيَّتِي ذُرِّيَّةً صَالِحَةً نَافِعَةً فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ

Bacaan latin: Allaahumma innii as aluka min zurriyyatii zurriyyatan shaalihatan naafi'atan fid dunyaa wal aakhirati.

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu dari keturunanku, keturunan yang saleh dan bermanfaat di dunia dan di akhirat."

Ibu hamil dapat membaca doa ini dengan harapan agar anak yang dikandungnya kelak menjadi generasi yang saleh dan membawa kebermanfaatan, baik di dunia maupun di akhirat.

7. Doa agar terhindar dari gangguan setan

أُعِيذُهُ بِكَ وَذُرِّيَّتَهُ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

Bacaan latin: U'iidzuhu bika wa dzurriyyatahu minasy syaithaanir rajiim.

Artinya: "Aku memohon perlindungan untuk dia (bayi) dan keturunannya kepada-Mu dari godaan setan yang terkutuk." (HR. Bukhari)

Ibu hamil dapat membaca doa ini untuk memohon perlindungan bagi dirinya dan bayinya dari gangguan setan. Doa ini biasa dibaca oleh Rasulullah SAW ketika menyambut kelahiran cucunya.

8. Doa memohon kemudahan persalinan

رَبِّ أَدْخِلْنِي مُدْخَلَ صِدْقٍ وَأَخْرِجْنِي مُخْرَجَ صِدْقٍ وَاجْعَلْ لِي مِنْ لَدُنْكَ سُلْطَانًا نَصِيرًا

Bacaan latin: Rabbi adkhilnii mudkhala shidqin wa akhrijnii mukhraja shidqin waj'al lii mil ladunka sulthaanan nashiiraa.

Artinya: "Tuhanku, masukkanlah aku secara masuk yang benar dan keluarkanlah (pula) aku secara keluar yang benar dan berikanlah kepadaku dari sisi Engkau kekuasaan yang menolong." (QS. Al-Isra: 80)

Doa ini dapat dibaca oleh ibu hamil untuk memohon kemudahan dalam proses persalinan. Doa ini memohon kepada Allah agar dimasukkan dan dikeluarkan (saat bersalin) dengan cara yang benar dan mendapat pertolongan dari-Nya.

Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah:

Hai Rasulullah, berdoalah kepada Allah: “Ya Tuhanku, masukkanlah aku ke dalam kedudukan yang Engkau kehendaki untukku yang membuatku dapat mentaati-Mu dan meraih keridhaan-Mu; dan keluarkanlah aku dari segala sesuatu yang dapat mengeluarkanku dari ketaatan dan keridhaan-Mu. Dan berilah aku dari sisi-Mu, kekuatan dan perlindungan yang dapat menolongku dari musuh-musuh-Mu.”

1. Menjaga nutrisi

Ibu hamil perlu memperhatikan asupan nutrisinya agar janin dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal. Konsumsi makanan yang seimbang dan bergizi, yang mengandung karbohidrat, protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral. Hindari makanan yang berbahaya bagi kehamilan, seperti makanan mentah atau setengah matang, makanan berpengawet, dan tinggi merkuri.

2. Rutin memeriksakan kandungan

Pemeriksaan kehamilan secara teratur penting untuk memantau kesehatan ibu dan janin. Ibu hamil disarankan untuk rutin mengunjungi dokter atau bidan sesuai jadwal yang direkomendasikan. Melalui pemeriksaan ini, kondisi kehamilan dapat dipantau dan masalah potensial dapat dideteksi sejak dini.

3. Menjaga kebersihan diri

Ibu hamil perlu menjaga kebersihan diri untuk mencegah infeksi dan menjaga kenyamanan. Mandilah secara teratur dengan air bersih, menjaga kebersihan gigi dan mulut, serta mengganti pakaian dalam secara rutin. Hindari berendam dalam air panas atau menggunakan pembilas vagina tanpa anjuran dokter.

4. Mengelola stres dengan baik

Stres yang berlebihan dapat berdampak negatif pada kehamilan. Ibu hamil perlu mengelola stres dengan melakukan aktivitas yang menyenangkan, seperti membaca buku, mendengarkan musik, atau melakukan hobi yang disukai. Teknik relaksasi seperti meditasi atau yoga kehamilan juga dapat membantu menenangkan pikiran.

5. Istirahat yang cukup

Ibu hamil membutuhkan istirahat yang cukup untuk menjaga kesehatan diri dan janin. Usahakan untuk tidur minimal 7-8 jam sehari dan beristirahat sejenak di sela-sela aktivitas. Hindari aktivitas yang terlalu melelahkan dan dengarkan sinyal tubuh ketika merasa lelah.

6. Olahraga ringan

Olahraga ringan seperti jalan kaki, yoga kehamilan, atau senam hamil dapat membantu menjaga kebugaran ibu hamil. Olahraga juga dapat mengurangi keluhan kehamilan seperti nyeri punggung, sembelit, dan pembengkakan. Konsultasikan dengan dokter tentang jenis olahraga yang aman untuk kondisi kehamilan Anda.

7. Menghindari zat berbahaya

Ibu hamil harus menghindari konsumsi alkohol, rokok, dan obat-obatan tanpa resep dokter. Zat-zat tersebut dapat membahayakan kesehatan janin dan meningkatkan risiko komplikasi kehamilan. Hindari juga paparan polusi udara yang berlebihan dan bahan kimia berbahaya.

8. Edukasi tentang kehamilan

Penting bagi ibu hamil untuk meningkatkan pengetahuan tentang kehamilan dan persalinan. Mengikuti kelas antenatal, membaca buku kehamilan terpercaya, dan berkonsultasi dengan dokter atau bidan dapat membantu ibu hamil lebih siap menghadapi perubahan selama kehamilan dan proses persalinan.