8 Desain Gapura 17 Agustus Keren dan Unik, Bisa Jadi Inspirasi

Liputan6.com, Jakarta Perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia selalu identik dengan semangat gotong royong dan kreativitas warga dalam mempercantik lingkungan. Salah satu tradisi yang paling ditunggu adalah desain gapura 17 Agustus sebagai simbol semangat kemerdekaan di depan gang, kompleks, hingga perkantoran.

Desain gapura 17 Agustus kini semakin beragam, tidak hanya mengandalkan cat merah putih dan umbul-umbul. Banyak masyarakat yang mulai mengekspresikan semangat nasionalisme melalui elemen desain yang unik, inovatif, dan penuh makna. Hal ini menjadikan gapura sebagai daya tarik visual sekaligus bentuk kebanggaan kolektif.

Dengan menggabungkan elemen tradisional dan modern, desain gapura 17 Agustus dapat tampil lebih menonjol dan estetik. Ide-ide kreatif seperti penggunaan bahan daur ulang, instalasi tiga dimensi, hingga ornamen digital mulai bermunculan setiap tahunnya. Tidak heran jika desain gapura 17 Agustus keren kini bukan sekadar hiasan, melainkan wujud nyata cinta Tanah Air.

Berikut ini Liputan6.com ulas selengkapnya, Selasa (6/5/2025).

Gapura megah di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, tengah jadi sorotan. Bagian luarnya terlihat megah didesain menyerupai London Bridge, anggarannya mencapai Rp32 miliar, tapi ternyata bagian dalamnya kopong, sampai-sampai bisa menjadi kandang ayam.

Desain gapura 17 Agustus keren Gerbang Candi merupakan salah satu bentuk perayaan kemerdekaan yang memadukan nilai sejarah dan seni arsitektur klasik. Terinspirasi dari bentuk Candi Bentar, desain ini menampilkan dua struktur utama yang berdiri sejajar dan terbelah di tengah, menciptakan kesan gerbang yang sakral dan monumental. Warna merah dan putih mendominasi cat pada seluruh bagian gapura, mempertegas semangat kemerdekaan dan cinta tanah air.

Di sisi kanan dan kiri bagian dalam gapura, ditempatkan ornamen berupa logo dari setiap sila Pancasila, yang merepresentasikan nilai-nilai dasar bangsa. Beberapa bendera kecil turut dipasang di sekeliling gapura untuk menambah semarak suasana perayaan.

Agar tampilannya semakin menawan dan edukatif, relief-relief yang menceritakan perjuangan para pahlawan bisa ditambahkan pada permukaan gapura. Selain itu, penggunaan lampu sorot yang diarahkan ke atas akan memberikan efek dramatis pada malam hari, menambah kesan khidmat dan megah.

Untuk menarik perhatian masyarakat, sebuah area foto dengan backdrop bertema kemerdekaan bisa dibangun di sekitar gapura, menjadikannya sebagai spot favorit untuk berfoto ria. Gapura Gerbang Candi sangat cocok dipasang di daerah yang memiliki kedekatan dengan situs budaya, atau bagi masyarakat yang ingin menghidupkan nuansa agung warisan sejarah dalam semarak HUT RI.

Desain gapura 17 Agustus keren dengan sentuhan ukiran tradisional menjadi pilihan tepat bagi mereka yang ingin menyatukan keindahan seni lokal dengan nuansa kemerdekaan. Gapura Ukiran ini memanfaatkan pola-pola khas daerah, misalnya ukiran Bali, yang dipahatkan pada sisi kanan dan kiri struktur gapura. Bentuk bagian atas gapura didesain melengkung dengan elegan, menambah kesan megah dan artistik secara keseluruhan.

Warna merah dan putih mendominasi cat, menegaskan bahwa meskipun tampil dengan nuansa etnik, esensi nasionalisme tetap menjadi pusat perhatian. Di bagian atas tengah gapura, ditempatkan lambang Pancasila sebagai simbol pemersatu bangsa.

Untuk memperkaya nilai estetika gapura ini, pencahayaan khusus dapat dipasang agar ukiran-ukiran tersebut tetap terlihat indah di malam hari. Tambahan spanduk atau banner dengan pesan semangat kemerdekaan bisa dipasang di atas atau sekitar gapura untuk menambah kedalaman pesan yang disampaikan.

Bagian bawah gapura pun dapat dihiasi dengan deretan bunga merah dan putih atau tanaman hias lokal, menciptakan tampilan yang tidak hanya menarik secara visual tetapi juga menyatu dengan lingkungan sekitar. Gapura Ukiran ini sangat pas digunakan di wilayah yang kaya akan budaya lokal, atau bagi warga yang ingin menonjolkan identitas etnik dalam perayaan kemerdekaan.

Desain gapura 17 Agustus keren Gunungan menawarkan desain yang unik dan sarat makna budaya, terinspirasi dari bentuk gunungan dalam pertunjukan wayang tradisional Jawa. Struktur utama gapura dibuat menjulang dengan bentuk segitiga besar yang melambangkan semangat perjuangan dan ketinggian cita-cita bangsa.

Di bagian atasnya, terdapat gambar Bung Karno yang menjadi simbol penghormatan terhadap proklamator kemerdekaan. Tulisan "Dirgahayu Indonesia" dan bendera merah putih menghiasi bagian tengah dan pinggiran gapura, memperkuat suasana kemerdekaan yang meriah. Lampu warna-warni disematkan di sepanjang sisi gapura untuk memberikan nuansa semarak, terutama saat malam tiba.

Agar lebih menonjol, detail ukiran khas daerah dapat diterapkan pada permukaan badan gapura, memberikan sentuhan personal yang merepresentasikan identitas lokal. Suara-suara lagu nasional yang diputar melalui speaker kecil akan menambah nuansa emosional saat masyarakat melewati gapura tersebut.

Tidak hanya itu, penambahan layar digital kecil yang menampilkan hitungan mundur menuju tanggal 17 Agustus akan membuat warga semakin antusias menyambut hari bersejarah tersebut. Gapura Gunungan menjadi pilihan ideal bagi daerah yang ingin merayakan kemerdekaan dengan semangat budaya dan nasionalisme yang harmonis.

Desain gapura 17 Agustus keren Melengkung menghadirkan nuansa klasik namun tetap mewah untuk menyambut perayaan HUT RI. Struktur ini menonjolkan lengkungan yang halus dan proporsional di bagian atas, memberikan kesan gerbang penyambutan yang hangat dan anggun.

Seluruh permukaan gapura dihiasi dengan warna merah dan putih yang mencolok, menjadi simbol semangat perjuangan dan cinta tanah air. Di bagian puncaknya, sebuah bendera merah putih berkibar atau dipasang dalam bentuk ornamen untuk menambah semarak kemerdekaan. Desain ini sangat fleksibel, cocok ditempatkan di berbagai area mulai dari jalan utama hingga perumahan.

Untuk mempercantik tampilan gapura ini, penggunaan lampu-lampu kecil di sepanjang garis lengkungan akan menciptakan efek berkilau yang indah saat malam hari. Ornamen Garuda Pancasila bisa dipasang di tengah lengkungan untuk memperkuat identitas nasional pada desain tersebut.

Tambahan tulisan "Dirgahayu Republik Indonesia" atau angka tahun kemerdekaan dengan font yang khas akan membuat tampilan gapura lebih informatif sekaligus atraktif. Gapura Melengkung sangat cocok dipilih oleh warga yang ingin menghadirkan suasana kemerdekaan yang megah, rapi, dan berkelas di lingkungan mereka.

Desain gapura 17 Agustus keren Setengah Lingkaran merupakan salah satu bentuk kreativitas dalam memadukan unsur arsitektur modern dan tradisional. Bagian bawah gapura memiliki lengkungan kokoh, sedangkan bagian atasnya dihiasi dengan beberapa struktur setengah lingkaran yang menciptakan kesan dinamis dan berlapis. Corak pucuk rebung khas Melayu Riau turut mewarnai detail desain, mempertegas akar budaya yang melekat dalam tampilan gapura. Di bagian puncaknya, lambang negara Garuda Pancasila ditempatkan dengan gagah, meneguhkan semangat kebangsaan di tengah keindahan artistik. Desain ini semakin lengkap dengan penambahan logo maskot dan tema HUT RI yang terkini.

Untuk menambah daya tarik visual, elemen air mancur kecil dapat ditempatkan di depan gapura, memberikan suasana yang segar dan interaktif. Di sisi lainnya, layar LED berukuran kecil hingga sedang bisa dipasang untuk menampilkan video bertema kemerdekaan, menambah kesan modern dan komunikatif. Tidak kalah penting, tanaman hias lokal dapat ditempatkan di sekitar struktur gapura agar tampak lebih hidup dan menyatu dengan lingkungan. Gapura ini menjadi pilihan ideal bagi mereka yang ingin menyambut kemerdekaan dengan perpaduan gaya arsitektur kontemporer dan nuansa budaya lokal yang kuat.

Desain gapura 17 Agustus keren Cinta Negeri merupakan desain yang sederhana namun sarat makna, menonjolkan semangat nasionalisme melalui elemen-elemen lokal yang mudah didapat. Bambu menjadi bahan utama dalam pembuatan gapura ini, disusun secara vertikal dan horizontal, kemudian dicat merah putih untuk mempertegas semangat kemerdekaan. Sebagai bentuk pelestarian budaya, kain tradisional turut digunakan sebagai dekorasi pelengkap. Pada bagian tengah gapura, terpasang ornamen burung garuda yang menjadi simbol utama negara, serta foto presiden dan wakil presiden yang mempertegas identitas nasional saat ini.

Agar tampil lebih meriah, lampu-lampu kecil dapat dipasang di sepanjang rangkaian bambu untuk menciptakan kesan hangat dan akrab di malam hari. Spanduk bertema cinta tanah air dengan tulisan yang membangkitkan semangat bisa menjadi elemen pendukung yang efektif. Area sekitar gapura dapat dihias dengan pot-pot bunga berwarna merah dan putih yang disusun rapi untuk memperindah tampilan keseluruhan. Gapura ini cocok digunakan oleh masyarakat yang ingin menunjukkan rasa cinta kepada negeri dalam cara yang sederhana, ramah lingkungan, dan penuh makna.

Desain gapura 17 Agustus keren Back to Nature membawa angin segar dalam desain gapura HUT RI dengan pendekatan yang lebih alami dan ramah lingkungan. Bahan utama gapura ini adalah bambu panjang yang disusun miring serta membentuk lingkaran setengah tertutup, menciptakan bentuk yang tidak biasa namun estetis. Di bagian atas, rumbaian bambu digantung secara rapi, memberikan kesan alami yang kuat. Ornamen burung garuda tetap dipertahankan sebagai simbol utama kemerdekaan, sementara tampah bambu berisi tulisan waktu proklamasi turut memperkuat nilai sejarah dari gapura ini. Identitas lingkungan seperti nama RT atau RW juga bisa dicantumkan untuk memberikan sentuhan personal.

Untuk memperindah tampilan gapura ini, tanaman rambat dapat diletakkan di sekitar struktur bambu agar kesan natural semakin kuat. Lampu-lampu kecil juga bisa disisipkan di antara bambu untuk menciptakan efek cahaya yang hangat dan alami saat malam tiba. Jika memungkinkan, suara air atau kicauan burung dari speaker kecil bisa ditambahkan untuk menghadirkan suasana alam yang lebih hidup. Gapura Back to Nature sangat sesuai bagi warga yang ingin merayakan kemerdekaan dengan cara yang selaras dengan alam dan mempromosikan kesadaran lingkungan.

Desain gapura 17 Agustus keren dari tutup botol plastik adalah bentuk nyata dari kreativitas dan kepedulian lingkungan dalam perayaan HUT RI. Botol-botol bekas dikumpulkan, dicat ulang dalam warna-warna kemerdekaan seperti merah, putih, dan emas, kemudian disusun membentuk pola artistik yang indah saat dipandang.

Kombinasi warna dan tekstur dari botol menciptakan tampilan yang unik, mencuri perhatian siapa saja yang melewati gapura tersebut. Tak hanya botol, beberapa bahan alami seperti rempah-rempah juga digunakan untuk menambah variasi dan kedalaman desain. Hasil akhirnya adalah gapura yang bukan hanya menarik secara visual, tetapi juga mengusung pesan penting tentang daur ulang dan keberlanjutan.