Liputan6.com, Jakarta Memiliki hunian nyaman di lingkungan pedesaan bukanlah sekadar impian, apalagi jika perencanaan dilakukan secara matang sejak awal. Banyak keluarga kini mulai melirik desain rumah 1 lantai sederhana dan biaya terjangkau, mengingat faktor efisiensi anggaran serta kemudahan proses pembangunan. Konsep ini memberikan ruang yang cukup bagi penghuninya, untuk hidup tenang tanpa harus memikirkan cicilan tinggi.
Di tengah keterbatasan anggaran, kreativitas menjadi kunci dalam merancang hunian yang fungsional sekaligus estetis. Desain rumah 1 lantai sederhana dan biaya ekonomis dapat diwujudkan melalui pemilihan material lokal, denah efektif, serta konsep minimalis. Pemilik rumah juga bisa menambahkan sentuhan personal, agar bangunan tetap memiliki karakter unik meski dibuat secara sederhana.
Pembangunan rumah di desa memiliki tantangan tersendiri, seperti akses material dan ketersediaan tukang. Namun, melalui perencanaan tepat, desain rumah 1 lantai sederhana dan biaya kisaran 75 juta tetap mampu memberikan kenyamanan maksimal. Penempatan ruang yang strategis juga akan membantu menciptakan suasana lega, meski luas lahan terbatas.
Selain memperhatikan estetika, perhitungan anggaran menjadi langkah awal yang sangat penting. Desain rumah 1 lantai sederhana dan biaya terjangkau tetap bisa memenuhi kebutuhan keluarga, asalkan perencanaan mencakup estimasi material, upah tenaga kerja dan biaya tambahan. Simak beberapa pilihan desain dan biaya pembangunan yang Liputan6.com rangkum pada Kamis (14/8/2025).
1. Rumah 1 Lantai Tipe 36 dengan Atap Pelana
Model ini dirancang untuk keluarga kecil yang membutuhkan rumah fungsional dan hemat biaya. Dengan luas 36 meter persegi, rumah ini memiliki dua kamar tidur yang nyaman, ruang tamu yang cukup lapang untuk menerima tamu, dapur sederhana, serta satu kamar mandi. Atap pelana dipilih karena konstruksinya sederhana, tahan lama, dan mampu mengalirkan air hujan dengan baik, sehingga minim perawatan.
Material Utama: Bata merah berkualitas, semen, pasir, cat eksterior sederhana, kusen kayu lokal, dan genteng tanah liat.
Rincian Anggaran:
- Pondasi dan sloof: Rp 18 juta
- Dinding bata & plester: Rp 15 juta
- Atap genteng pelana: Rp 12 juta
- Pintu, jendela & kusen: Rp 7 juta
- Lantai keramik standar: Rp 8 juta
- Instalasi listrik & air: Rp 5 juta
- Pengecatan & finishing: Rp 5 jutaTotal: Rp 70 juta (sisa Rp 5 juta untuk perabot dasar)
2. Rumah Minimalis 1 Lantai Tipe 30
Konsep hunian ini mengusung gaya minimalis terbuka tanpa banyak sekat untuk memberikan kesan lega meski ukurannya hanya 30 meter persegi. Memiliki satu kamar tidur besar, dapur terbuka yang menyatu dengan area makan, satu kamar mandi, serta teras mungil di bagian depan rumah.
Material Utama: Batako untuk dinding (lebih ekonomis), kusen aluminium tahan karat, atap seng gelombang, dan lantai semen halus.Rincian Anggaran:
- Pondasi & struktur: Rp 15 juta
- Dinding batako & plester: Rp 10 juta
- Atap seng + rangka baja ringan: Rp 12 juta
- Pintu & jendela aluminium: Rp 6 juta
- Lantai semen plester halus: Rp 5 juta
- Instalasi listrik & air: Rp 5 juta
- Pengecatan & finishing: Rp 4 jutaTotal: Rp 57 juta (sisa Rp 18 juta untuk perabot & pagar sederhana)
3. Rumah 1 Lantai Gaya Pedesaan
Didesain menyerupai rumah panggung rendah untuk menyesuaikan kondisi desa yang rawan banjir. Penggunaan material lokal seperti kayu kelapa dan papan membuat biaya lebih terjangkau, sekaligus menambah kesan alami. Cocok untuk wilayah pedesaan dengan udara sejuk.
Material Utama: Kayu kelapa, papan, atap rumbia atau seng sederhana.Rincian Anggaran:
- Pondasi tiang & struktur kayu: Rp 20 juta
- Dinding papan: Rp 10 juta
- Atap seng/rumbia: Rp 8 juta
- Lantai papan: Rp 8 juta
- Pintu & jendela kayu: Rp 5 juta
- Instalasi listrik & air: Rp 5 juta
- Finishing & cat kayu: Rp 4 jutaTotal: Rp 60 juta (sisa Rp 15 juta untuk teras & perabot)
4. Rumah 1 Lantai Tipe 40 dengan 2 Kamar
Bentuk rumah kotak sederhana memudahkan proses pembangunan dan menekan biaya. Terdapat dua kamar tidur, ruang keluarga yang cukup luas, dapur sederhana, dan satu kamar mandi.
Material Utama: Bata ringan, rangka atap baja ringan, genteng metal.Rincian Anggaran:
- Pondasi & struktur: Rp 17 juta
- Dinding bata ringan: Rp 14 juta
- Atap baja ringan + genteng metal: Rp 13 juta
- Pintu & jendela kayu: Rp 6 juta
- Lantai keramik polos: Rp 7 juta
- Instalasi listrik & air: Rp 5 juta
- Pengecatan & finishing: Rp 5 jutaTotal: Rp 67 juta (sisa Rp 8 juta untuk halaman)
5. Rumah 1 Lantai Konsep Teras Luas
Dirancang untuk pemilik rumah yang menyukai aktivitas luar ruangan. Memiliki satu kamar tidur besar, ruang tamu, dapur, kamar mandi, dan teras lebar di bagian depan yang cocok digunakan sebagai tempat bersantai.
Material Utama: Bata merah, atap seng, lantai keramik untuk teras, pintu kayu sederhana.Rincian Anggaran:
- Pondasi & struktur: Rp 16 juta
- Dinding bata merah: Rp 13 juta
- Atap seng: Rp 10 juta
- Lantai keramik bagian dalam: Rp 7 juta
- Teras & keramik luar: Rp 5 juta
- Pintu & jendela: Rp 6 juta
- Instalasi listrik & air: Rp 4 juta
- Finishing: Rp 4 jutaTotal: Rp 65 juta (sisa Rp 10 juta untuk furnitur luar)
6. Rumah 1 Lantai Semi-Modern
Mengutamakan tampilan minimalis monokrom, rumah ini dilengkapi dua kamar tidur, dapur modern kecil, dan kamar mandi tertutup. Cocok untuk keluarga kecil di desa yang menginginkan nuansa modern.
Material Utama: Bata ringan, atap spandek, kusen aluminium.Rincian Anggaran:
- Pondasi & struktur: Rp 18 juta
- Dinding bata ringan: Rp 15 juta
- Atap spandek: Rp 12 juta
- Pintu & jendela aluminium: Rp 6 juta
- Lantai keramik glossy: Rp 8 juta
- Instalasi listrik & air: Rp 5 juta
- Pengecatan & finishing: Rp 4 jutaTotal: Rp 68 juta (sisa Rp 7 juta untuk interior)
7. Rumah 1 Lantai Gaya Tradisional Jawa
Menonjolkan ciri khas budaya lokal melalui atap limasan, teras depan luas, serta material bata merah dan kayu jati. Rumah ini terdiri dari dua kamar tidur, ruang tamu, dan area teras yang lapang.
Material Utama: Bata merah, kayu jati untuk kusen, genteng tanah liat.Rincian Anggaran:
- Pondasi & struktur: Rp 17 juta
- Dinding bata merah: Rp 14 juta
- Atap limasan genteng tanah liat: Rp 12 juta
- Pintu & jendela kayu: Rp 7 juta
- Lantai tegel klasik: Rp 6 juta
- Instalasi listrik & air: Rp 5 juta
- Pengecatan & finishing: Rp 4 jutaTotal: Rp 65 juta (sisa Rp 10 juta untuk ukiran & dekorasi tradisional)
FAQ Seputar Topik
1. Apakah mungkin membangun desain rumah 1 lantai sederhana dengan biaya 75 juta di desa?
Ya, hal tersebut memungkinkan apabila perencanaan anggaran dilakukan secara detail dan pemilihan material disesuaikan dengan harga di wilayah desa. Biaya tersebut umumnya cukup untuk membangun rumah tipe 36 atau 40 dengan dua kamar tidur, satu ruang tamu, dapur sederhana, serta kamar mandi.
2. Bagaimana cara menghemat anggaran pembangunan rumah 1 lantai sederhana di desa?
Penghematan bisa dilakukan dengan membeli material langsung dari pemasok lokal, menggunakan desain rumah yang minim ornamen, serta memanfaatkan bahan seperti bata ringan atau batako. Selain itu, mengutamakan struktur kokoh dan finishing sederhana dapat menjaga biaya tetap di kisaran 75 juta.
3. Apakah desain rumah 1 lantai sederhana dan biaya 75 juta sudah mencakup biaya tenaga kerja?
Bisa, selama alokasi dana diatur dengan proporsional. Misalnya, sekitar 30–35% dari total anggaran dialokasikan untuk upah tukang, sedangkan sisanya digunakan untuk pembelian material, transportasi, dan keperluan lainnya.
4. Bagaimana jika ingin menambahkan teras pada desain rumah 1 lantai sederhana di desa?
Penambahan teras tetap bisa dilakukan dalam batas anggaran 75 juta, namun harus disesuaikan ukurannya. Teras kecil berukuran 1,5 x 2 meter dapat dibangun dengan material sederhana seperti lantai keramik polos dan tiang besi atau beton.
5. Apakah biaya 75 juta sudah cukup untuk membuat rumah dengan plafon gypsum di desa?
Bisa, asalkan plafon dipasang hanya di ruangan utama seperti ruang tamu dan kamar tidur. Plafon gypsum sederhana tanpa lis ornamen mahal dapat memberikan kesan rapi tanpa membebani anggaran secara signifikan.
6. Apakah mungkin desain rumah 1 lantai sederhana di desa memiliki atap genteng keramik dalam budget 75 juta?
Cukup sulit jika seluruh atap menggunakan genteng keramik karena harganya relatif tinggi. Alternatifnya adalah menggunakan genteng beton atau metal pasir yang lebih terjangkau namun tetap tahan lama.