10 Tips Atur Pola Tidur yang Cukup saat Puasa, Bantu Optimalkan Aktivitas di Bulan Ramadan

5 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta Selama bulan Ramadan, pola aktivitas harian berubah drastis, termasuk waktu tidur yang sering kali berkurang akibat sahur yang dilakukan di dini hari, sehingga tubuh perlu beradaptasi agar tetap mendapatkan istirahat yang cukup untuk menjaga energi sepanjang hari.

Kurangnya waktu tidur dapat berdampak pada menurunnya produktivitas, meningkatkan risiko stres, serta menyebabkan gangguan metabolisme yang memengaruhi daya tahan tubuh, oleh karena itu, mengatur pola tidur dengan baik menjadi salah satu kunci utama agar tubuh tetap fit dan siap menjalani aktivitas selama bulan puasa.

Berikut ini adalah 10 tips mengatur pola tidur yang cukup selama Ramadan agar tetap bisa menjalankan ibadah puasa dengan lancar dan menjaga tubuh tetap sehat serta bertenaga dalam menjalani rutinitas sehari-hari, dirangkum Liputan6, Senin (10/3).

Promosi 1

Tidur Lebih Awal dan Hindari Begadang

Tidur Lebih Awal

Agar tetap mendapatkan waktu tidur yang cukup selama bulan Ramadan, salah satu cara terbaik adalah dengan tidur lebih awal dari biasanya, karena dengan waktu tidur yang cukup, tubuh dapat melakukan proses pemulihan dan menjaga fungsi metabolisme tetap optimal.

Hindari Begadang

Setelah berbuka puasa dan menunaikan ibadah tarawih, sebaiknya segera bersiap untuk tidur dengan menghindari aktivitas yang bisa membuat waktu tidur semakin mundur, seperti bermain gadget atau menonton televisi hingga larut malam, sehingga tubuh tetap mendapatkan durasi tidur yang cukup sebelum bangun untuk sahur.

Manfaatkan Tidur Siang dan Power Nap

Tidur Siang

Jika waktu tidur malam tidak cukup, tidur siang selama 20–30 menit bisa menjadi solusi untuk mengembalikan energi tubuh, karena power nap terbukti efektif dalam meningkatkan konsentrasi dan mengurangi rasa lelah di siang hari.

Power Nap

Manfaatkan waktu istirahat siang untuk tidur sejenak, terutama bagi mereka yang bekerja atau memiliki aktivitas padat, sehingga tubuh bisa tetap bertenaga dan tidak mudah mengantuk saat menjalankan tugas harian selama berpuasa.

Hindari Kafein dan Perhatikan Pola Makan

Hindari Kafein Sebelum Tidur

Minuman berkafein seperti kopi dan teh dapat menghambat produksi hormon melatonin yang berperan dalam mengatur siklus tidur, sehingga mengurangi konsumsi kafein pada malam hari dapat membantu tubuh lebih mudah tertidur dan mendapatkan kualitas tidur yang lebih baik.

Perhatikan Pola Makan

Makanan yang dikonsumsi saat berbuka dan sahur juga berpengaruh terhadap kualitas tidur, sehingga menghindari makanan tinggi gula, berlemak, atau terlalu pedas sebelum tidur dapat membantu tubuh lebih mudah beristirahat dengan nyaman.

Ciptakan Suasana Tidur yang Nyaman dan Jaga Rutinitas Tidur

Ciptakan Suasana Tidur yang Nyaman

Lingkungan tidur yang nyaman berperan penting dalam meningkatkan kualitas tidur, sehingga menjaga kamar tetap sejuk, gelap, dan bebas dari gangguan suara dapat membantu tubuh lebih cepat terlelap dan mendapatkan tidur yang lebih nyenyak.

Jaga Rutinitas Tidur

Menyesuaikan waktu tidur menjadi lebih awal juga dapat membantu tubuh beradaptasi dengan perubahan pola aktivitas selama Ramadan, sehingga kualitas istirahat tetap terjaga dan tubuh lebih segar ketika menjalani puasa keesokan harinya.

Kurangi Penggunaan Gadget Sebelum Tidur dan Jaga Hidrasi Tubuh

Kurangi Penggunaan Gadget Sebelum Tidur

Paparan cahaya biru dari layar gadget dapat menghambat produksi melatonin dan membuat tubuh tetap terjaga meskipun sudah merasa lelah, sehingga sebaiknya hentikan penggunaan perangkat elektronik minimal 30 menit sebelum tidur.

Jaga Hidrasi Tubuh

Minum cukup air selama berbuka hingga sahur sangat penting untuk menjaga keseimbangan tubuh, karena dehidrasi dapat menyebabkan gangguan tidur dan membuat tubuh lebih mudah merasa lelah saat menjalankan puasa keesokan harinya.

Pertanyaan dan Jawaban Seputar Pola Tidur Saat Puasa

1. Mengapa pola tidur saat puasa sering terganggu?

Perubahan jadwal makan dan ibadah selama Ramadan menyebabkan waktu tidur berkurang, sehingga tubuh perlu menyesuaikan diri.

2. Bagaimana cara mengatur jadwal tidur agar tetap bugar selama puasa?

Tidur lebih awal, manfaatkan tidur siang, hindari kafein sebelum tidur, serta ciptakan lingkungan tidur yang nyaman.

3. Apakah tidur setelah sahur baik untuk kesehatan?

Tidur setelah sahur tidak dilarang, namun sebaiknya beri jeda waktu 1–2 jam agar makanan dapat dicerna dengan baik sebelum tidur.

4. Berapa lama waktu tidur yang ideal saat puasa?

Setidaknya tubuh membutuhkan 6–7 jam tidur dalam sehari, yang bisa dibagi antara tidur malam dan tidur siang untuk mencukupi kebutuhan istirahat.

5. Apakah power nap dapat menggantikan waktu tidur malam yang kurang?

Power nap dapat membantu meningkatkan energi dan fokus, tetapi tidak bisa sepenuhnya menggantikan manfaat tidur malam yang cukup.

Read Entire Article
Photos | Hot Viral |