10 Rekomendasi Spot Mancing Nyaman 2025 di Surabaya, Favoritmu di Mana?

Liputan6.com, Jakarta Bagi warga Surabaya, mancing bukan sekadar hobi, tapi juga cara ampuh untuk melepas penat. Dari sungai, tambak, hingga kolam pancing buatan, kota ini punya beragam pilihan tempat untuk menikmati sensasi strike ikan di tengah hiruk-pikuk kota.

Menariknya, banyak spot mancing kini lebih tertata dan nyaman, bahkan cocok untuk membawa anak-anak. Beberapa tempat menawarkan fasilitas lengkap, dari warung hingga toilet, sehingga kamu bisa mancing seharian tanpa khawatir. Di beberapa titik juga tersedia ikan segar yang bisa turut dibawa pulang, dengan harga yang terjangkau. Bagi Anda yang sedang mencari spot mancing terbaik di Surabaya, simak 10 rekomendasi tempatnya dirangkum Liputan6.com pada Selasa (16/9).

Terletak di kawasan pondasi Jembatan Suramadu, spot ini jadi incaran banyak pemancing yang mencari ikan besar. Lokasinya menghadap langsung ke laut, membuatnya ideal untuk menangkap ikan jenis glomo, kakap, cucut, dan sembilang. Banyak pemancing lokal yang sengaja datang pagi-pagi agar bisa mendapatkan spot terbaik.

Kamu bisa mancing dari tepi atau membawa alat bantu seperti rakit sederhana. Umpan paling efektif di sini biasanya adalah udang segar dan cumi. Tapi, karena tidak ada fasilitas warung atau toilet permanen, sebaiknya kamu persiapkan segala perlengkapan dari rumah.

Waktu terbaik untuk mancing di sini adalah pagi hari menjelang matahari terbit atau sore menjelang senja. Selain hasil tangkapan yang potensial, kamu juga bisa menikmati pemandangan laut yang menenangkan.

Pintu air ini sering menjadi spot favorit karena aliran airnya tenang dan tidak terlalu dalam. Banyak pemancing memilih lokasi ini untuk bersantai sambil tetap berpeluang mendapatkan ikan kiper, glomo, dan keting. Terletak tidak jauh dari pemukiman warga, akses menuju tempat ini cukup mudah.

Umpan yang cocok digunakan di sini adalah cacing, udang kecil, atau pelet. Karena alirannya tidak deras, kamu bisa menggunakan pelampung kecil untuk mendeteksi gigitan ikan. Tempat ini cocok bagi pemancing pemula maupun yang ingin membawa anak-anak.

Meski tak terlalu ramai, kamu tetap bisa menemukan beberapa penjaja makanan ringan atau minuman. Jadi tak perlu khawatir kalau lapar melanda saat tengah asyik menunggu strike.

Berada di dekat kawasan pelabuhan industri, Teluk Lamong menawarkan potensi besar untuk menangkap ikan kakap tompel, kerapu, dan baramundi. Karena area ini jarang digunakan untuk aktivitas bongkar muat di malam hari, suasananya cukup tenang untuk memancing.

Pemancing profesional kerap memilih spot ini karena peluang mendapatkan ikan besar sangat tinggi. Gunakan joran kuat dan umpan hidup untuk memaksimalkan hasil. Sebaiknya hindari waktu siang hari karena cuaca bisa sangat panas dan area cukup terbuka.

Sayangnya, tidak banyak fasilitas umum di sekitar sini, sehingga kamu perlu membawa perbekalan sendiri. Pastikan juga menjaga kebersihan agar tempat ini tetap layak untuk digunakan bersama.

Berlokasi di kawasan ekowisata Mangrove Wonorejo, spot ini menghadirkan suasana mancing yang berbeda. Dikelilingi pepohonan bakau dan udara segar, kamu bisa menikmati pengalaman mancing sambil menyatu dengan alam. Ikan yang bisa didapatkan antara lain kakap, sembilang, dan keting.

Karena lingkungan sekitar berupa rawa, siapkan peralatan anti-lumpur seperti sepatu bot dan tripod pancing. Gunakan umpan bau amis seperti daging ikan potong atau udang busuk, karena jenis ikan di sini menyukai aroma kuat.

Keunggulan tempat ini adalah keasrian lingkungan dan keheningan suasananya. Cocok untuk kamu yang ingin mancing sambil healing dari keramaian kota.

Terletak di dalam area Universitas Negeri Surabaya, waduk ini kerap dijadikan tempat mancing favorit warga sekitar. Ikan yang biasa ditangkap adalah mujair dan nila. Aksesnya mudah dan suasananya tenang, sangat cocok untuk pemula maupun mancing bareng keluarga.

Umpan pelet dan roti tawar jadi andalan di sini. Karena berada di lingkungan kampus, suasananya relatif aman dan bersih. Banyak pemancing datang pagi atau sore hari untuk menghindari terik matahari.

Tak jarang komunitas mancing lokal berkumpul di tempat ini untuk berbagi tips dan pengalaman. Jika kamu pemula, ini adalah tempat yang tepat untuk belajar mancing dengan suasana kondusif.

Kalimas sudah sejak lama menjadi spot mancing favorit di Surabaya. Sungai ini membentang dari Taman Prestasi hingga Jagir, dengan banyak titik potensial untuk mancing. Ikan yang sering muncul antara lain lele, mujair, bader, dan nila.

Kamu bisa menggunakan teknik dasaran atau pelampung, tergantung kondisi air saat itu. Karena area ini berada di tengah kota, kamu juga mudah menemukan warung, tempat duduk, dan tempat parkir di sekitar spot.

Meski ramai, Kalimas tetap memberi peluang besar untuk mendapatkan hasil tangkapan yang memuaskan. Pastikan kamu memilih titik yang agak jauh dari limbah atau sampah agar ikan lebih mudah didapat.

Berlokasi di Wonorejo, Rungkut, kolam ini punya sistem tebar ikan berkala, membuat pemancing bisa merasakan strike setiap jam. Jenis ikan yang tersedia antara lain patin, mujair, dan lele. Banyak pemancing keluarga datang ke sini karena suasananya ramah anak.

Tiket masuk sekitar Rp20.000 hingga Rp30.000 tergantung hari. Kolam ini punya reputasi baik dengan rating 4.3 dari 294 ulasan. Fasilitasnya lengkap, mulai dari toilet, tempat duduk, hingga warung kecil.

Datang pagi adalah waktu terbaik karena udara masih segar dan kolam belum terlalu ramai. Jangan lupa bawa umpan pelet atau cacing sebagai senjata utama.

Berada di Tambak Wedi, Kenjeran, kolam ini jadi pilihan utama bagi mereka yang hobi mancing malam. Buka hingga tengah malam dan punya suasana yang tenang. Ikan yang biasa dipancing adalah mujair, bawal, dan lele.

Harga tiket cukup terjangkau dan kolam sering diisi ulang ikan. Banyak pemancing datang membawa keluarga karena tersedia tempat duduk dan toilet. Pastikan membawa senter atau lampu tambahan jika mancing malam.

Meskipun rating Google 3.9, banyak pengunjung puas dengan suasana dan hasil tangkapannya. Cocok untuk kamu yang ingin mancing santai usai bekerja.

Tambak ini berada di Sememi, Benowo, dan jadi favorit banyak pemancing karena buka 24 jam nonstop. Harga tiket sangat terjangkau, sekitar Rp10.000. Jenis ikan yang sering didapat di sini antara lain patin, mujair, dan lele.

Spot ini cocok bagi kamu yang hobi mancing malam atau subuh. Meski minim fasilitas, suasananya cukup tenang dan luas. Disarankan membawa perlengkapan lengkap dan bekal makanan sendiri.

Jika ingin mancing sambil ngobrol bareng teman, tambak ini bisa jadi pilihan yang pas. Tapi tetap jaga ketertiban agar semua nyaman.

Spot ini dikenal sebagai kampung nelayan dan memiliki pesona tersendiri. Berada di kawasan Asem Rowo, Sontoh Laut menyajikan suasana alami untuk mancing ikan dukang, keting, dan belanak. Cocok untuk kamu yang ingin merasakan suasana “nggone wong lawas”.

Tempat ini paling ramai saat subuh dan sore hari. Banyak pemancing datang membawa joran sederhana dan umpan alami seperti cacing atau udang hidup. Meski minim fasilitas, suasananya sangat damai.

Jika beruntung, kamu bisa menikmati sunrise sambil menunggu umpan disambar ikan. Pengalaman yang tak akan kamu temukan di tempat lain.

1. Apakah ada tempat mancing gratis di Surabaya?

Ya, seperti di Kalimas dan Pintu Air Kedung Cowek.

2. Kolam pancing mana yang cocok untuk keluarga?

Kolam Bumi Gancar dan Waduk Unesa aman dan nyaman untuk anak-anak.

3. Berapa harga tiket masuk kolam pancing di Surabaya?

Bervariasi, mulai Rp10.000 hingga Rp40.000 tergantung tempat.

4. Waktu terbaik untuk mancing di Surabaya?

Pagi (05.00–09.00) dan sore (15.30–18.30) adalah waktu favorit pemancing.

5. Ikan apa yang sering didapat di spot-spot ini?

Mujair, nila, lele, kakap, dan kerapu paling umum ditemui.