Liputan6.com, Jakarta Membuka warung kopi kini menjadi salah satu pilihan usaha rumahan yang praktis dan menjanjikan. Konsep ini terutama dapat memanfaatkan area teras rumah secara optimal. Hal ini tidak hanya menghemat biaya sewa tempat yang tinggi, tetapi juga menciptakan suasana unik yang personal dan mengundang bagi pelanggan.
Tren desain warung kopi di teras rumah semakin populer karena kemampuannya memadukan kenyamanan hunian dengan nuansa kafe yang santai. Teras rumah modern dapat disulap menjadi warung kopi kekinian dengan desain yang tepat. Ini akan menciptakan pengalaman visual yang menyenangkan bagi setiap pelanggan yang datang.
Artikel ini menyajikan 10 model teras rumah modern cocok untuk warung kopi kekinian yang estetik, nyaman, dan hemat biaya. Jadi simak inspirasi selengkapnya berikut ini, sebagaimana telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (17/10/2025).
1. Gaya Minimalis Skandinavia
Gaya Skandinavia dikenal dengan kesederhanaan, kehangatan, dan kealamian, menciptakan tampilan yang anggun namun tetap minimalis. Desain ini mengutamakan fungsi dan kenyamanan, menjadikannya pilihan populer untuk model teras rumah modern cocok untuk warung kopi kekinian.
Penggunaan bahan-bahan alami seperti kayu dan batu sangat dominan, dengan lantai kayu yang memberikan sentuhan alami yang indah. Furnitur seringkali berupa sofa rakitan kayu dengan dudukan empuk dan bantal lembut, menekankan kenyamanan dan kesederhanaan.
Warna-warna netral seperti putih, abu-abu, dan beige digunakan untuk menciptakan tampilan yang cerah dan terang, memberikan kesan ruang yang luas. Tambahkan dekorasi minimalis seperti lampu gantung dan tanaman hias dalam pot untuk menciptakan suasana cozy yang mengundang.
2. Gaya Industrial dengan Dinding Bata Ekspos
Desain industrial rustik memadukan kesan tangguh dari gaya industrial dengan kehangatan elemen rustik, menciptakan suasana yang berkarakter dan nyaman. Gaya ini cocok bagi Anda yang menyukai tampilan modern namun tetap ingin mempertahankan sentuhan alami dan otentik.
Material mentah menjadi ciri khas utama, seperti besi, baja, beton, atau kayu yang diekspos. Furnitur kayu atau besi yang sudah tua dapat memberikan nuansa vintage yang menarik dan berkesan.
Penggunaan roster pada dinding tidak hanya menambah tekstur ruangan, tetapi juga melancarkan sirkulasi udara. Dinding bata ekspos dengan warna merah alami menambahkan nuansa industrial chic yang sangat populer dalam desain kafe kontemporer.
3. Konsep Natural Tropis
Konsep desain natural atau tropis menonjolkan keindahan alam dengan penggunaan material alami dan banyaknya tanaman hijau. Ini menciptakan suasana yang segar, menenangkan, dan sejuk bagi pengunjung. Gaya ini membawa nuansa luar ruangan ke dalam teras, menjadikannya tempat bersantai yang asri.
Material alami seperti kayu, batu, dan bambu menjadi fondasi utama dalam desain ini. Penempatan tanaman hijau yang melimpah, seperti tanaman gantung atau tanaman hias berdaun lebar seperti palem, sangat esensial untuk gaya tropikal yang autentik.
Palet warna didominasi nuansa alami seperti putih, krem, coklat, dan hijau yang hangat, menciptakan atmosfer yang tenang dan santai. Konsep tropis mini yang dipenuhi dengan tanaman hijau melimpah menciptakan oasis kecil yang menyegarkan di tengah hiruk-pikuk kota.
4. Gaya Vintage/Bohemian
Desain vintage dan Bohemian mengutamakan penggunaan warna-warna lembut seperti krem, pastel, atau warna pudar. Ini menciptakan suasana romantis dan elegan yang mengingatkan pada masa lalu. Gaya ini ideal untuk tempat ngopi yang nyaman dan teduh, memberikan pengalaman berbeda.
Palet warna khas vintage meliputi putih, cokelat, pink pastel, dan hijau pastel. Furnitur yang digunakan bisa berupa furnitur vintage yang dipoles ulang atau perabotan dengan desain retro, bahkan barang bekas peninggalan atau beli di pasar loak bisa dimanfaatkan untuk konsep yang hemat biaya dan unik.
Dekorasi seperti karpet bercorak abstrak, bantal-bantal, dan lampu gantung dengan cahaya hangat menambah kehangatan dan karakter. Mengoptimalkan sudut rumah dengan rak kayu bergaya vintage sebagai tempat memajang produk kopi dapat menambahkan karakter dan keunikan pada branding.
5. Desain Semi-Outdoor dengan Kanopi Transparan
Kanopi transparan merupakan solusi yang efisien untuk melindungi teras tanpa menghalangi masuknya cahaya alami. Desain ini tidak hanya memberikan kesan modern, tetapi juga memastikan area teras tetap cerah saat siang hari.
Umumnya, bahan yang digunakan untuk kanopi ini adalah kaca tempered atau polikarbonat, yang memiliki daya tahan tinggi namun tetap terlihat estetis. Dengan adanya kanopi tersebut, penghuni rumah dapat menikmati suasana luar ruangan tanpa perlu khawatir akan terik matahari atau hujan.
Atap kaca bening adalah inovasi cemerlang yang memaksimalkan cahaya alami tanpa mengorbankan perlindungan cuaca. Desain ini menciptakan efek rumah kaca yang menghasilkan suasana terang dan lapang sepanjang hari, sangat cocok untuk model teras rumah modern cocok untuk warung kopi kekinian.
6. Konsep Mid-Century Modern
Konsep teras ala kafe bergaya Mid-Century Modern dan hangat didominasi oleh material kayu alami yang diekspos. Ini mulai dari lantai dek, dinding panel kayu, hingga plafon teras. Hal ini menciptakan suasana yang sangat hangat, natural, dan menenangkan.
Nuansa ini diperkuat oleh pencahayaan kuning lembut dari lampu dinding yang vintage, serta elemen tanaman hijau yang menjuntai di sisi teras. Ini memberikan kesan teduh dan asri layaknya berada di kafe pedesaan yang nyaman.
Fokus utama dari setting teras ini adalah penggunaan meja bundar kayu solid yang diletakkan di tengah ruangan. Meja bundar sangat efektif dalam menciptakan kesan yang lebih ramah dan terbuka karena tidak memiliki sudut yang membatasi interaksi antar pengunjung.
7. Teras dengan Sofa Outdoor dan Bantal Empuk
Menambahkan sofa di teras rumah dapat memberikan tambahan kenyamanan bagi penghuni dan juga untuk tamu yang berkunjung. Sofa yang dirancang untuk penggunaan luar ruangan umumnya terbuat dari material yang tahan terhadap berbagai kondisi cuaca, sehingga tetap awet meski diletakkan di luar ruangan.
Kehadiran sofa menjadikan teras berfungsi sebagai ruang santai bagi keluarga yang ingin bersantai. Selain itu, area ini juga dapat dijadikan tempat yang ideal untuk menyambut tamu dengan suasana yang lebih santai dan kasual, meningkatkan pengalaman berkunjung.
Sofa yang dilengkapi dengan bantalan empuk menawarkan kenyamanan yang sukar ditandingi oleh kursi biasa. Terdapat berbagai pilihan desain untuk sofa outdoor, mulai dari bentuk L hingga sofa kecil yang dapat menampung dua orang, disesuaikan dengan luas teras.
8. Model dengan Bar Kecil dan Sharing Area
Konsep desain ini ideal untuk teras yang ingin memiliki area penyajian minuman yang jelas dan tempat duduk yang mendorong interaksi antar pengunjung. Desain ini mengoptimalkan ruang untuk fungsi kafe yang sesungguhnya, meskipun dalam skala rumahan.
Fitur utamanya adalah area bar kecil yang dibuat di sisi tertentu, lengkap dengan rak penyimpanan untuk peralatan kopi, menciptakan kesan profesional meskipun dalam skala mini. Menurut studi efisiensi ruang kafe, area bar minimal harus memiliki panjang 1,5 meter untuk mengakomodasi mesin espresso dan cashier secara efektif.
Untuk area pengunjung, konsep sharing diterapkan dengan meja besar dan bench yang memungkinkan banyak pengunjung berkumpul. Meja bar kayu dengan ruang penyimpanan bawaan adalah contoh desain pintar yang mengoptimalkan ruang terbatas dengan berbagai fungsi.
9. Gaya Rustik Modern dengan Elemen Kayu Dominan
Desain industrial rustik memadukan kesan tangguh dari gaya industrial dengan kehangatan elemen rustik, menciptakan suasana yang berkarakter dan nyaman. Gaya ini cocok bagi Anda yang menyukai tampilan modern namun tetap ingin mempertahankan sentuhan alami dan otentik.
Material mentah menjadi ciri khas utama, seperti besi, baja, beton, atau kayu yang diekspos. Furnitur kayu atau besi yang sudah tua dapat memberikan nuansa vintage yang menarik dan penuh cerita.
Paduan dengan elemen kayu solid menciptakan keseimbangan antara bahan industri yang kasar dan material alami yang hangat. Tanaman kecil berwarna hijau memberikan kontras yang menyegarkan dengan bahan-bahan mentah dan membantu melembutkan sudut-sudut industri yang keras.
10. Desain Industrial Minimalis
Desain rumah dengan konsep industrial kini semakin digemari, termasuk pada area teras. Teras yang mengusung gaya industrial sering kali memanfaatkan bahan-bahan seperti besi, beton ekspos, dan kayu yang saling melengkapi, menciptakan tampilan yang unik.
Salah satu keunggulan teras dengan gaya industrial adalah tampilannya yang minimalis namun tetap memiliki nilai estetika yang tinggi. Furnitur seperti kursi industrial atau meja dengan rangka besi dapat menjadi elemen kunci untuk memperkuat suasana tersebut.
Konsep industrial juga mudah untuk dipadukan dengan berbagai dekorasi lainnya, seperti lampu gantung atau tanaman hias. Desain minimalis modern berfokus pada tampilan yang bersih, simpel, dan fungsional, sangat cocok untuk teras rumah yang ingin terlihat lebih luas dan kekinian.
FAQ
Q: Berapa perkiraan modal untuk membuat warung kopi di teras rumah?
A: Modal awal sangat bervariasi, bisa mulai dari Rp15 juta untuk peralatan bekas/entry-level dan renovasi minor, atau Rp5-15 juta untuk pengaturan dasar dengan perabot sederhana.
Q: Apa saja peralatan esensial untuk warung kopi rumahan?
A: Peralatan dasar meliputi mesin espresso kompak, penggiling kopi, blender, pemanas air, dan kulkas mini untuk susu serta persediaan lainnya.
Q: Bagaimana mengatur izin usaha warung kopi di teras rumah?
A: Perlu Izin Usaha Mikro Kecil (IUMK) melalui sistem OSS, serta izin lingkungan dan persetujuan dari RT/RW setempat mengenai jam operasional dan parkir.
Q: Material lantai apa yang recommended untuk teras warung kopi?
A: Gunakan material outdoor grade, anti-slip, dan tahan cuaca seperti keramik matte bertekstur kasar, batu alam, atau decking WPC.
Q: Bagaimana cara menarik pelanggan ke warung kopi rumahan?
A: Manfaatkan media sosial, buat minuman khas unik, berikan program loyalitas, berkolaborasi dengan blogger kuliner, dan optimalkan promosi dari mulut ke mulut.