Rambut Pendek Apakah Bisa Dipotong Layer? Ini 7 Inspirasi Modelnya

7 hours ago 5

Liputan6.com, Jakarta Rambut pendek kini menjadi pilihan banyak orang yang ingin tampil lebih modern dan stylish. Tak sedikit wanita yang memilih model potongan rambut yang tidak panjang, salah satunya karena merasa nyaman dan bebas. Selain itu, hairstyle demikian juga menghindarkan rasa gerah dari sang pemilik rambut, terlebih jika aktvitas sehari-hari banyak dilakukan di luar ruangan.

Namun di balik kenyamana gaya rambut pendek ini, banyak yang bertanya-tanya terkait apakah model ini bisa dibuat layer? Sebab, potongan layer akan menampilkan kesan visual yang menarik di hadapan orang-orang dan bisa meningkatkan rasa percaya diri. Selain itu, dengan memilih potongan layer yang tepat, rambut akan tampil lebih bervolume dan indah berjenjang.

Lantas apakah potongan pendek bisa dibentuk dengan gaya berlayer? Untuk menemukan jawabannya, simak informasi yang telah dirangkum Liputan6 berikut untuk Anda, Jumat (20/6) selengkapnya. 

1. Pixie Layer: Modern dan Edgy

Adapun jawaban dari pertanyaan di atas adalah sangat mungkin bisa dibentuk layer untuk rambut pendek. Layer pada rambut pendek dapat memberikan dimensi yang menarik, membuat wajah terlihat lebih tirus, dan memberikan kesan yang lebih segar. Potongan pixie yang pendek dengan layer salah satu yang bisa diimplementasikan di rambut Anda, karena memiliki tampilan visual yang modern dan edgy.

Layer pada pixie membantu menciptakan tekstur dan dimensi pada rambut pendek, sehingga tampak lebih hidup. Model ini sangat cocok bagi mereka yang ingin tampil berani dan percaya diri. Dengan potongan pixie berlayer, kamu bisa menambahkan produk styling untuk memberikan kesan messy atau sleek sesuai keinginan. Selain itu, pixie layer juga mudah dirawat dan tidak memerlukan waktu lama untuk penataan.

Ini menjadikannya pilihan ideal bagi wanita dengan gaya hidup aktif. Jangan ragu untuk bereksperimen dengan warna atau aksen pada potongan pixie-mu. Menambahkan highlight atau ombre dapat memberikan kesan yang lebih menarik dan stylish.

2. Bob Layer: Variasi yang Dinamis

Bob layer adalah salah satu model rambut pendek yang paling populer. Terdapat berbagai variasi bob layer, mulai dari bob layer pendek, bob layer sedang, hingga bob layer dengan poni. Layer pada bob dapat memberikan volume dan bentuk yang lebih dinamis, membuat penampilanmu semakin menarik.

Blunt bob, yang dipotong rata di bagian bawah, juga bisa ditambahkan layer tipis untuk menambah tekstur dan volume. Soft layered bob cocok untuk rambut tipis, dengan layer yang tidak terlalu panjang jaraknya, sehingga memberikan ilusi rambut lebih tebal.

Shaggy bob memberikan tekstur bergelombang dan kesan kurang rapi, sementara graduated bob dengan layer tipis menjadi pilihan populer bagi mereka yang ingin tampilan yang lebih terstruktur. Setiap variasi bob layer memiliki keunikan tersendiri yang dapat disesuaikan dengan kepribadianmu.

3. Layer Pendek dengan Poni: Membingkai Wajah

Menambahkan poni pada rambut pendek berlayer dapat membingkai wajah dan memberikan sentuhan gaya yang berbeda. Poni layer, seperti see-through bangs, dapat memberikan kesan wajah yang lebih mungil dan manis. Model ini sangat cocok untuk kamu yang ingin tampil lebih feminin.

Layer pada bagian depan dapat memberikan kesan wajah lebih tirus dan menarik perhatian pada fitur wajah. Kombinasi poni dan layer juga memudahkan penataan, sehingga kamu bisa tampil rapi dalam waktu singkat.

Pastikan untuk memilih poni yang sesuai dengan bentuk wajahmu. Konsultasikan dengan penata rambut untuk mendapatkan saran terbaik mengenai panjang dan bentuk poni yang tepat.

4. Choppy Shag: Tampilan Imut dan Mudah Diatur

Potongan choppy shag pada rambut pendek menciptakan tekstur yang berlapis dan bergelombang. Model ini memberikan tampilan yang imut dan mudah diatur, sangat cocok bagi mereka yang menyukai gaya santai. Choppy shag juga memberikan kesan playful dan youthful.

Pada potongan ini, layer yang tidak teratur menciptakan dimensi yang menarik. Kamu bisa menambahkan produk styling untuk memberikan definisi pada gelombang dan tekstur rambut. Ini menjadikan choppy shag pilihan yang ideal untuk tampilan sehari-hari yang effortless.

Jangan ragu untuk menambahkan aksen warna pada potongan choppy shag-mu. Warna-warna cerah atau highlight dapat membuat tampilanmu semakin menonjol dan stylish.

5. Soft Shag: Lembut dan Elegan

Jika kamu mencari tampilan yang lebih lembut, soft shag adalah pilihan yang tepat. Layer pada soft shag berjarak lebih panjang, sehingga tidak menumpuk dan memberikan kesan yang lebih halus. Model ini sangat cocok untuk kamu yang ingin tampil elegan namun tetap stylish.

Soft shag memberikan kesan natural dan effortless, sehingga mudah untuk dirawat. Kamu bisa menata rambut dengan cara yang sederhana, cukup dengan menggunakan sedikit produk styling untuk memberikan tekstur.

Model ini juga sangat fleksibel, dapat dipadukan dengan berbagai gaya busana, mulai dari kasual hingga formal. Pastikan untuk memilih panjang layer yang sesuai dengan bentuk wajahmu agar tampilan semakin maksimal.

6. Rambut Pendek Berlayer dengan Aksen Warna

Menambahkan aksen warna pada rambut pendek berlayer dapat meningkatkan tampilan modern dan stylish. Warna-warna cerah atau highlight dapat memberikan dimensi dan kedalaman pada potongan rambut. Ini menjadikan tampilanmu semakin menarik dan berani.

Pilihlah warna yang sesuai dengan kepribadian dan gaya hidupmu. Jika kamu ragu, konsultasikan dengan penata rambut untuk mendapatkan saran mengenai warna yang tepat. Aksen warna dapat membuat potongan rambut berlayermu semakin menonjol.

Jangan takut untuk bereksperimen dengan kombinasi warna. Misalnya, kamu bisa mencoba ombre atau balayage untuk memberikan kesan yang lebih artistik pada rambut pendek berlayer.

7. Face Framing Layer: Ilusi Wajah Tirus

Model face framing layer adalah potongan layer pendek di sekitar wajah yang memanjang ke belakang. Model ini memberikan ilusi wajah lebih tirus dan menarik perhatian pada fitur wajah. Sangat cocok untuk kamu yang ingin tampil lebih percaya diri.

Face framing layer dapat dipadukan dengan berbagai gaya rambut, mulai dari bob hingga shag. Ini memberikan fleksibilitas dalam penataan dan memungkinkan kamu untuk bereksperimen dengan berbagai tampilan.

Pastikan untuk memilih panjang layer yang sesuai dengan bentuk wajahmu agar hasilnya maksimal. Konsultasikan dengan penata rambut untuk mendapatkan saran terbaik mengenai model ini.

Tips Memilih Model Rambut Pendek Layer

Memilih model rambut pendek layer tidak bisa sembarangan. Pertimbangkan beberapa faktor seperti bentuk wajah, tekstur rambut, dan gaya hidup. Konsultasikan dengan penata rambut untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kebutuhanmu.

Bentuk wajah sangat memengaruhi pilihan model rambut. Misalnya, wajah bulat lebih cocok dengan potongan yang memberikan ilusi tirus, sementara wajah oval bisa mencoba berbagai model. Tekstur rambut juga penting, rambut tipis bisa dibantu dengan layer tipis untuk memberi ilusi volume.

Gaya hidup juga memengaruhi pilihan model rambut. Beberapa model mungkin membutuhkan perawatan dan penataan yang lebih banyak daripada yang lain. Pastikan untuk memilih model yang sesuai dengan rutinitas harianmu agar tetap nyaman.

Pertanyaan yang Sering Diajukan (People Also Ask)

Apakah rambut pendek bisa dipotong layer?

Ya, rambut pendek sangat bisa dipotong layer untuk memberikan tekstur dan volume.

Model rambut pendek layer apa yang cocok untuk wajah bulat?

Model bob layer dengan poni atau face framing layer cocok untuk wajah bulat.

Bagaimana cara merawat rambut pendek berlayer?

Gunakan produk styling yang sesuai dan lakukan pemotongan secara rutin untuk menjaga bentuknya.

Apakah potongan layer membuat rambut terlihat lebih tebal?

Ya, potongan layer dapat memberikan ilusi rambut lebih tebal, terutama pada rambut tipis.

Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menata rambut pendek berlayer?

Waktu penataan tergantung model, namun umumnya tidak lebih dari 15 menit.

Read Entire Article
Photos | Hot Viral |