Cara Membuat SKCK Online Lewat HP 2025, Mudah dan Anti Ribet

Liputan6.com, Jakarta Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) adalah dokumen penting yang sering dibutuhkan untuk berbagai keperluan, seperti melamar pekerjaan, mengurus visa, hingga pendaftaran CPNS. Sebelumnya, pembuatan SKCK mengharuskan pemohon datang langsung ke kantor polisi, tetapi kini prosesnya semakin mudah dengan layanan SKCK online yang bisa diakses langsung melalui HP.

Mulai tahun 2025, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) telah menyempurnakan sistem layanan digital untuk pembuatan SKCK online melalui SuperApps PRESISI POLRI. Dengan aplikasi ini, masyarakat dapat mendaftar, mengunggah dokumen, hingga melakukan pembayaran secara online, sehingga hanya perlu datang ke kantor polisi untuk pengambilan dokumen fisik.

Artikel ini akan membahas secara detail cara membuat SKCK online lewat HP tahun 2025, termasuk persyaratan yang dibutuhkan, langkah-langkah pendaftaran, metode pembayaran, serta perbedaan antara SKCK online dan manual. Simak panduan lengkapnya berikut ini.

Merujuk skck.polri.go.id, sebelum mengajukan SKCK online, pemohon perlu menyiapkan sejumlah dokumen sesuai ketentuan dari Polri. Syarat ini berlaku untuk Warga Negara Indonesia (WNI) maupun Warga Negara Asing (WNA) yang ingin mendapatkan SKCK.

Syarat SKCK untuk WNI:

• Fotokopi KTP atau e-KTP (wajib menunjukkan dokumen asli saat pengambilan SKCK).
• Fotokopi Kartu Keluarga (KK) sebagai bukti kesesuaian identitas.
• Fotokopi Akte Lahir / Ijazah sebagai pelengkap data diri.
• Fotokopi paspor (jika diperlukan).
• Pas foto 4x6 cm sebanyak 6 lembar dengan latar belakang merah.
• Dokumen sidik jari, yang bisa diambil di kantor polisi jika belum memilikinya.

Syarat SKCK untuk WNA:

• Surat permohonan dari sponsor/perusahaan tempat bekerja.
• Fotokopi KTP dan surat nikah (jika memiliki pasangan WNI).
• Fotokopi Paspor dan Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS) atau Kartu Izin Tinggal Tetap (KITAP).
• Fotokopi IMTA dari Kemenaker RI dan Surat Tanda Melapor (STM) dari Kepolisian.
• Pas foto 4x6 cm sebanyak 6 lembar dengan latar belakang kuning.

Setelah menyiapkan dokumen, pemohon bisa langsung melakukan pendaftaran SKCK online melalui SuperApps PRESISI POLRI yang bisa diunduh di Google Play Store atau App Store.

Langkah-langkah Pembuatan SKCK Online di HP:

• Unduh dan Install Aplikasi SuperApps PRESISI POLRI.
• Buat akun dan login menggunakan data pribadi yang valid.
• Pilih layanan SKCK di menu utama aplikasi.
• Isi formulir pendaftaran online dengan data pribadi, keperluan pembuatan SKCK, dan wilayah kepolisian tempat pengurusan SKCK.
• Unggah dokumen yang dibutuhkan, seperti KTP, KK, pas foto, dan dokumen sidik jari.
• Lakukan verifikasi data dan kirim permohonan SKCK.

Setelah menyelesaikan pendaftaran, pemohon akan mendapatkan nomor registrasi dan bukti pendaftaran yang harus disimpan untuk tahap selanjutnya.

Setelah berhasil mendaftar, pemohon perlu melakukan pembayaran sesuai tarif resmi yang ditetapkan Polri.

Biaya SKCK 2025

Berdasarkan peraturan yang berlaku, biaya pembuatan SKCK adalah Rp30.000 untuk WNI dan Rp60.000 untuk WNA.

Cara Pembayaran SKCK Online:

• Melalui transfer bank (BRI).
• Pembayaran di gerai ATM atau mobile banking.
• Melalui loket pembayaran resmi di kantor polisi saat pengambilan SKCK.

Proses Pengambilan SKCK Fisik:

• Pemohon datang ke kantor polisi sesuai domisili yang telah dipilih saat pendaftaran.
• Tunjukkan bukti pembayaran dan nomor registrasi yang diperoleh saat mendaftar.
• SKCK fisik dicetak dan diberikan langsung kepada pemohon.

Pembuatan SKCK bisa dilakukan secara online maupun manual dengan perbedaan sebagai berikut:

SKCK Manual

• Pendaftaran harus datang langsung ke kantor polisi
• Dokumen fotokopi dokumen dibawa langsung
• Pembayaran dibayar langsung di kantor polisi
• Proses bisa memakan waktu lebih lama

SKCK Online

• Pendaftaran melalui aplikasi SuperApps PRESISI POLRI
• Dokumen diunggah secara digital di aplikasi
• Pembayaran via transfer bank atau M-Banking
• Proses pembuatan lebih cepat dan hanya datang untuk pengambilan

Agar tidak mengalami kendala saat membuat SKCK online, ikuti beberapa tips berikut:

• Pastikan semua dokumen sudah lengkap dan jelas sebelum diunggah.
• Gunakan koneksi internet yang stabil agar proses pengisian formulir tidak terganggu.
• Periksa kembali data yang dimasukkan untuk menghindari kesalahan informasi.
• Simpan bukti pembayaran dan nomor registrasi untuk pengambilan SKCK fisik.
• Datang ke kantor polisi sesuai jadwal agar proses pengambilan SKCK berjalan lancar.

Pembuatan SKCK bisa di mana?

1. MABES POLRI

1. Pencalonan Presiden dan Wakil Presiden
2. Pencalonan Anggota Legislatif, Eksekutif, Yudikatif, dan Lembaga Pemerintahan Tingkat Pusat
3. Penerbitan VisaIjin Tinggal Tetap di Luar Negeri
4. Naturalisasi Kewarganegaraan
5. Adopsi Anak Bagi Pemohon WNA
6. Melanjutkan Sekolah Luar Negeri

2. POLDA

1. Melamar Pekerjaan
2. Memperoleh Paspor atau Visa
3. Warga Negara Indonesia (WNI) Yang Akan Bekerja ke Luar Negeri
4. Menjadi NotarisPencalonan Pejabat Publik
5. Melanjutkan Sekolah
6. Pencalonan Anggota Legislatif Tingkat Provinsi
7. Pencalonan Kepala Daerah Tingkat Provinsi

3. POLRES

1. Pencalonan Anggota Legislatif Tingkat Kabupaten/Kota
2. Melamar Sebagai PNS
3. Melamar Sebagai Anggota TNI/POLRI
4. Pencalonan Pejabat Publik
5. Kepemilikan Senjata Api
6. Melamar Pekerjaan
7. Pencalonan Kepala Daerah Tingkat Kabupaten/Kota

4. POLSEK

1. Melamar Pekerjaan
2. Pencalonan Kepala Desa
3. Pencalonan Sekertaris Desa
4. Pindah Alamat
5. Melanjutkan Sekolah

Apakah SKCK online bisa langsung dicetak di rumah?

Tidak, SKCK online tetap harus diambil di kantor polisi dalam bentuk fisik.

Berapa lama proses pembuatan SKCK online?

Biasanya hanya memakan waktu 1-2 hari, tergantung pada kebijakan masing-masing kantor polisi.

Apakah SKCK bisa diperpanjang secara online?

Ya, perpanjangan SKCK bisa dilakukan secara online dengan mengunggah SKCK lama dan dokumen lainnya.