Biaya Bikin Kolam Ikan di Rumah, Rincian Lengkap dari Minimalis Hingga Koi Mewah

Liputan6.com, Jakarta Membangun kolam ikan bisa menambah keindahan halaman sekaligus menyediakan ikan segar, namun perlu memperhitungkan biaya bikin kolam ikan. Faktor utama yang memengaruhi biaya adalah ukuran kolam, material, dan sistem filtrasi yang digunakan. Perencanaan matang membantu mengatur anggaran agar tidak berlebihan.

Material kolam seperti beton, fiber, atau terpal memiliki harga dan perawatan berbeda. Penambahan dekorasi, tanaman air, serta aerasi juga memengaruhi biaya bikin kolam ikan. Memilih elemen yang tepat akan mendukung pertumbuhan ikan dan efisiensi biaya.

Lokasi kolam juga menentukan pengeluaran. Area yang mudah diakses dan memiliki aliran air lancar lebih hemat. Perawatan rutin seperti pembersihan filter, pemberian pakan, dan perbaikan minor wajib diperhitungkan agar biaya bikin kolam ikan tetap terkontrol.

Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang biaya bikin kolam ikan lengkap, Sabtu (4/102/2025).

Mengutip kajian yang dipublikasikan di Seminar Nasional 2023 Sinergitas Era Digital 5.0 dalam Pembangunan Teknologi Hijau Berkelanjutan 9 Desember 2023, estimasi biaya merupakan salah satu aspekkunci dalam industri konstruksi yang memilikidampak signifikan terhadap kelancaran,keberhasilan, dan keberlanjutan sebuah proyek. 

Proses estimasi biaya yang tepat dan akurat memainkan peran penting dalam menjaga kestabilan anggaran, mengurangi risiko kelebihan anggaran atau ketidakseimbangan dalam alokasi dana, serta memberikan visibilitas yang jelas terhadap kebutuhan finansial yang dibutuhkan.

Berikut ini variasi biaya kolam ikan:

1. Kolam Minimalis Kecil

Kolam ikan berukuran 50x50x50 cm cocok untuk halaman terbatas. Estimasi biaya bikin kolam ikan jenis ini berkisar antara Rp500.000 hingga Rp1.000.000, tergantung material dan perlengkapan dasar seperti terpal atau filter sederhana.

2. Kolam Ukuran Sedang

Untuk kolam berukuran 100x100x50 cm, anggarannya meningkat menjadi sekitar Rp1.000.000 hingga Rp2.000.000. Penambahan fitur dasar seperti pompa air dan sistem sirkulasi sederhana dapat memengaruhi biaya.

3. Kolam Minimalis 1x1 Meter dengan Fitur Tambahan

Kolam berukuran 1x1x1 meter yang dilengkapi bilik chamber untuk filter dan instalasi sirkulasi air memerlukan biaya lebih tinggi, yaitu sekitar Rp5 juta hingga Rp9 juta. Penambahan sistem pendukung seperti aerator atau pipa distribusi air meningkatkan pengeluaran.

4. Kolam Besar

Kolam ukuran 200x150x100 cm memiliki perkiraan biaya antara Rp2.000.000 hingga Rp5.000.000, tergantung material dan tingkat kompleksitas desainnya. Kolam jenis ini cocok untuk ikan hias atau ikan konsumsi dalam jumlah lebih banyak.

5. Kolam Koi

Bagi penggemar koi, kolam membutuhkan desain dan filtrasi lebih kompleks. Kolam koi 2x2 meter dapat menelan biaya Rp22 juta hingga Rp25 juta. Untuk ukuran 2x3 meter dengan tinggi 1 meter, estimasi biaya mencapai Rp24 juta, sudah termasuk material dan upah tenaga kerja.

6. Kolam Terpal Ekonomis

Sebagai alternatif hemat, kolam terpal cocok untuk budidaya sementara atau percobaan. Kolam bioflok diameter 1 meter full set dibanderol Rp200.000, sedangkan diameter 3 meter full set sekitar Rp620.000. Pilihan ini sangat ekonomis untuk pemula.

Berikut ini faktor penentu biaya pembuatan kolam ikan:

1. Ukuran Kolam

Salah satu faktor utama yang memengaruhi biaya bikin kolam ikan adalah dimensi kolam. Semakin besar ukuran kolam, semakin banyak material yang dibutuhkan, seperti semen, keramik, kaca, dan pipa, sehingga anggaran otomatis meningkat.

2. Desain Kolam

Kompleksitas desain kolam turut menentukan biaya. Kolam dengan bentuk rumit, multi-level, atau penggunaan material khusus seperti batu alam akan membutuhkan pengeluaran lebih tinggi dibanding desain sederhana yang minim ornamen.

3. Kualitas Material

Pemilihan material juga berperan penting. Jenis semen, keramik, dan finishing yang berkualitas tinggi menambah nilai investasi, sedangkan material standar lebih ekonomis.

4. Aksesoris dan Sistem Pendukung

Penambahan fitur seperti lampu UV, tanaman hias di sekitar kolam, atau sistem filtrasi canggih akan meningkatkan biaya total. Sistem filter air umumnya menjadi salah satu komponen paling mahal dalam pembangunan kolam ikan.

5. Lokasi Proyek dan Tenaga Kerja

Biaya tenaga kerja dan aksesibilitas lokasi proyek memengaruhi total pengeluaran. Daerah dengan upah tukang lebih tinggi atau logistik sulit dijangkau biasanya membutuhkan biaya lebih besar.

Mengutip kajian yang dipublikasikan di Jurnal Media Teknologi Vol. 08 No. 02 Maret 2022, menurut Djojowirono (1984), rencana anggaran biaya merupakanperkiraan biaya yang diperlukan untuk setiap pekerjaan dalam suatu proyek konstruksisehingga akan diperoleh biaya total yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu proyek.

Berikut ini rincian anggaran material:

1. Kolam Ukuran 3x5 Meter

Perkiraan biaya material untuk kolam berukuran 3x5 meter adalah sebagai berikut:

• Keramik batu (30x30 cm): Rp325.000 untuk 5 buah
• Kaca 100 mm: Rp150.000
• Semen 3 sak: Rp150.000
• Batu bata merah 300 buah: Rp150.000
• Pipa ¾ inci, 6 buah: Rp48.000
• Pipa keni L, 10 buah: Rp40.000

Total simulasi biaya material dasar mencapai Rp1.212.000, belum termasuk biaya upah tenaga kerja.

2. Kolam Minimalis Ukuran 1x1x0,6 Meter

Untuk kolam kecil, estimasi biaya material lebih detail:

• Pasir: Rp700.000
• Semen: Rp275.000
• Besi dan kawat: Rp150.000
• Batu bata: Rp350.000
• Batu alam: Rp500.000

3. Komponen Pendukung Penting

Agar kolam berfungsi optimal, beberapa komponen tambahan dibutuhkan:

• Filter (chamber): Rp3.500.000
• Pompa air celup: Rp1.500.000
• Lampu kolam: Rp300.000

Berikut ini estimasi biaya tenaga kerja dan jasa:

1. Upah Tenaga Kerja

• Untuk kolam ikan minimalis, biaya tenaga kerja biasanya mencapai Rp3.500.000.
• Besarnya upah dapat berubah tergantung pada kompleksitas desain dan durasi pengerjaan.

2. Jasa Borongan / Pembuatan Profesional

• Pengerjaan borongan biasanya dihitung per meter persegi.
• Estimasi biaya borongan berkisar Rp1.500.000 – Rp2.000.000 per m², tergantung tingkat kesulitan desain dan ukuran kolam.

3. Kolam Beton

• Khusus kolam beton, anggaran biaya borongan sekitar Rp2.000.000 per meter persegi.
• Keunggulannya: perawatan jangka panjang lebih mudah, desain fleksibel, dan ketahanan material lebih tinggi.

Berikut ini strategi efektif menghemat biaya:

1. Pilih Material Ekonomis tapi Tahan Lama

Gunakan bahan yang murah namun kuat seperti beton dan batu alam lokal. Hindari material yang mudah rusak atau memerlukan perawatan tinggi agar tidak menimbulkan biaya tambahan di masa depan.

2. Perencanaan Desain Matang

Rencanakan desain kolam sesuai anggaran dan selera estetika. Pertimbangkan ukuran kolam, jenis material, dan fitur tambahan yang diperlukan agar biaya lebih terkontrol.

3. Manfaatkan Barang Bekas

Gunakan pot, batu bata, kayu bekas, atau material lain yang dicat ulang untuk mengurangi pengeluaran. Strategi kreatif ini tetap bisa menghasilkan kolam yang menarik tanpa menguras anggaran.

4. Optimalkan Sistem Filter Air

Filter merupakan salah satu komponen dengan biaya tinggi. Pilih filter sederhana yang tetap efektif agar kualitas air terjaga tanpa menambah biaya besar.

5. Tanaman Air Minim Perawatan

Pilih tanaman seperti eceng gondok atau tanaman air lainnya yang tidak memerlukan perawatan intensif. Selain memperindah kolam, tanaman ini membantu menjaga kualitas air tanpa biaya tambahan.

Berapa perkiraan biaya bikin kolam ikan minimalis di rumah?

Biaya bikin kolam ikan minimalis ukuran kecil (misal 50x50x50 cm) biasanya berkisar antara Rp500.000 hingga Rp1.000.000, tergantung material dan fitur tambahan seperti filter atau dekorasi.

Faktor apa saja yang memengaruhi total biaya pembuatan kolam ikan?

Beberapa faktor penting meliputi: ukuran kolam, desain, kualitas material, sistem filtrasi, aksesori tambahan, dan lokasi pembangunan yang memengaruhi upah tenaga kerja. Semakin besar atau rumit desain, biaya akan lebih tinggi.

Berapa biaya material untuk kolam ikan ukuran sedang atau besar?

Kolam berukuran 3x5 meter bisa memerlukan biaya material sekitar Rp1.200.000–Rp2.000.000, termasuk batu bata, keramik, semen, pipa, dan beberapa komponen pendukung. Kolam khusus koi atau fitur tambahan bisa jauh lebih mahal.

Bagaimana estimasi upah tenaga kerja atau jasa profesional?

Upah tenaga kerja untuk kolam minimalis biasanya sekitar Rp3.500.000, sedangkan jasa borongan dihitung per meter persegi, mulai Rp1.500.000–Rp2.000.000/m². Kolam beton juga memerlukan anggaran sekitar Rp2.000.000 untuk pekerjaan borongan.

Apa strategi untuk menghemat biaya bikin kolam ikan?

Beberapa strategi hemat termasuk: memilih material ekonomis tapi tahan lama, memanfaatkan barang bekas, merencanakan desain dengan matang, memilih sistem filter sederhana, dan menanam tanaman air minim perawatan agar kolam tetap menarik tanpa membengkak biaya.