:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5084070/original/027480400_1736310193-20250108-Pendukung_Yoon-AFP_1.jpg)
1/7
Para pendukung Presiden Korea Selatan yang dimakzulkan menggunakan selimut termal saat mengikuti aksi unjuk rasa di dekat kediaman Yoon Suk Yeol di Seoul pada tanggal 8 Januari 2025. (Anthony WALLACE/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5084071/original/075322900_1736310193-20250108-Pendukung_Yoon-AFP_2.jpg)
1/7
Suhu dingin tidak menyurutkan semangat pendukung Presiden Korea Selatan yang dimakzulkan, Yoon Suk Yeol untuk menentang upaya penangkapan. (Anthony WALLACE/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5084072/original/037347800_1736310194-20250108-Pendukung_Yoon-AFP_3.jpg)
1/7
Para pendukung Presiden Korea Selatan yang dimakzulkan, Yoon Suk Yeol, juga membawa plakat bertuliskan "Hentikan Pencurian". (Anthony WALLACE/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5084073/original/020851400_1736310195-20250108-Pendukung_Yoon-AFP_4.jpg)
1/7
Beberapa pengunjuk rasa terus berkumpul dan bertahan hingga malam hari di dekat kediaman Yoon Suk Yeol tanpa memerdulikan suhu dingin. (Anthony WALLACE/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5084074/original/095545500_1736310195-20250108-Pendukung_Yoon-AFP_5.jpg)
1/7
Diketahui bahwa para penyelidik anti-korupsi Korea Selatan sudah mendapatkan surat perintah penangkapan baru untuk Presiden Yoon Suk Yeol yang dikeluarkan pengadilan pada tanggal 7 Januari 2025. (Anthony WALLACE/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5084075/original/022563300_1736310197-20250108-Pendukung_Yoon-AFP_6.jpg)
1/7
Sebelumnya, Presiden Yoon Suk Yeol dimakzulkan terkait upayanya memberlakukan darurat militer yang kemudian gagal dan membuat Korea Selatan bergejolak. (Anthony WALLACE/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5084076/original/060465700_1736310198-20250108-Pendukung_Yoon-AFP_7.jpg)
1/7
Yoon Suk Yeol menjadi presiden Korea Selatan pertama yang menghadapi penangkapan terkait upayanya mengumumkan darurat militer pada 3 Desember 2024 lalu, yang kemudian digagalkan. (Anthony WALLACE/AFP)