8 Cara Ampuh Lepas Stiker di Kaca Tanpa Baret, Pakai Bahan Rumahan Saja

Liputan6.com, Jakarta Menghapus stiker dari kaca bisa jadi hal yang menyebalkan, apalagi jika bekas lemnya menempel kuat dan sulit dibersihkan. Entah itu label harga di jendela, stiker di botol kaca, atau karya seni anak di pintu kamar mandi, semuanya butuh trik khusus agar kaca tetap bersih dan tidak baret.

Ternyata, bahan-bahan sederhana seperti air panas dan cuka bisa sangat efektif. Bahkan cara tak biasa seperti menggunakan WD-40 atau es batu pun bisa membantu melunakkan atau melepaskan lem yang membandel.

Untuk setiap metode, ada langkah-langkah mudah yang bisa diikuti agar prosesnya lebih cepat dan hasilnya maksimal. Yang terpenting, hindari menggunakan benda tajam seperti pisau atau silet yang bisa menggores kaca.

Tentukan cara yang paling cocok berdasarkan jenis stiker dan lamanya menempel. Bisa jadi kamu perlu menggabungkan beberapa metode untuk hasil terbaik. Dengan bahan rumahan dan sedikit kesabaran, kaca bisa kembali kinclong tanpa bekas stiker yang mengganggu.

Berikut ini dilansir Liputan6.com dari The Spruce, Selasa (13/5/2025), beberapa cara ampuh lepas stiker di kaca tanpa baret, praktis pakai bahan rumahan saja.

Beredar kembali di media sosial postingan pesan berantai yang menyebut ada stiker di ATM yang bisa merekam PIN untuk menguras saldo rekening. Postingan pesan berantai yang menyebut ada stiker yang bisa merekam PIN untuk menguras saldo rekening adalah...

1. Rendam dengan Air Panas

Air panas dapat melunakkan stiker dan melemahkan lemnya. Tambahkan beberapa tetes sabun cuci piring untuk hasil lebih efektif.

• Isi mangkuk atau wastafel dengan air panas (bukan air mendidih).
• Rendam benda kaca selama 10–15 menit. Jika tidak bisa direndam, basahi stiker menggunakan kain atau spons.
• Lepas stiker dan gosok sisa lem dengan jari atau spons.

2. Gunakan Pengering Rambut atau Steamer

Metode ini menggunakan panas untuk melelehkan lem stiker.

• Nyalakan pengering rambut atau steamer pada suhu sedang.
• Arahkan ke stiker selama 30 detik hingga 2 menit dari jarak aman.
• Kupas stiker selagi hangat. Gunakan alat plastik atau kartu jika perlu.
• Bersihkan dengan air sabun hangat atau cairan pembersih kaca.

3. Gunakan Alkohol Gosok atau Aseton (Pembersih Kuteks)

Alkohol atau aseton bisa menghancurkan lem pada stiker.

• Basahi kapas atau kain dengan alkohol gosok atau aseton.
• Tempelkan pada stiker selama 5–20 menit.
• Kupas stiker dan bersihkan sisa lem dengan kain atau alat plastik.

4. Gunakan Cuka Putih

Cuka putih bisa melarutkan lem secara alami.

• Basahi kain atau spons dengan cuka.
• Tempelkan di atas stiker selama 10–20 menit.
• Kupas dan bersihkan sisa lem dengan kain lembut atau alat plastik.
• Cuci kaca dengan air sabun hangat.

5. Oleskan Minyak

Minyak seperti minyak zaitun, kelapa, atau sayur bisa melembutkan lem.

• Oleskan minyak pada stiker dan diamkan 10–20 menit.
• Gosok dan kupas stiker dengan kain.
• Bersihkan sisa lem dan cuci kaca dengan air sabun.

6. Gunakan Penghilang Noda Komersial

Produk ini mengandung enzim atau pelarut yang bisa menghancurkan lem.

• Kupas sebagian stiker lalu semprotkan penghilang noda pada sisa lem.
• Diamkan sesuai petunjuk (biasanya di bawah 15 menit).
• Kupas dan bersihkan sisa lem dengan kain.

7. Kompres dengan Es Batu

Dingin akan mengeraskan lem, sehingga lebih mudah dikelupas.

• Tempelkan kantong es langsung di atas stiker.
• Diamkan 10–15 menit.
• Kupas atau kerok stiker saat beku.
• Gosok sisa lem dengan kain.

8. Semprot dengan WD-40

Jika cara lain gagal, WD-40 bisa jadi solusi karena kandungannya yang kuat.

• Semprotkan WD-40 ke stiker dan diamkan 5–10 menit.
• Kupas stiker dan bersihkan sisa lem dengan kain.
• Cuci kaca dengan sabun dan air untuk menghilangkan residu WD-40.

Berikut beberapa tips praktis untuk memudahkan proses menghapus stiker dari permukaan kaca. Perhatikan letak stikernya dan pilih metode yang sesuai—misalnya, pintu oven dan kaca perapian memerlukan penanganan berbeda dari segi keamanan dan akses.

• Uji coba terlebih dahulu: Sebelum memakai bahan kimia, tes dulu di bagian kaca yang tersembunyi untuk memastikan tidak merusak atau memudarkan warna.
• Sabar: Beri waktu agar metode bekerja maksimal. Terburu-buru justru bisa membuat stiker makin sulit dilepas. Jika satu cara gagal, coba kombinasikan beberapa metode.
• Gunakan alat plastik: Hindari alat logam yang bisa menggores kaca. Gunakan alat berbahan plastik, kuku, atau sisi kartu seperti kartu kredit.
• Hindari bahan abrasif: Jangan gunakan spons kasar atau alat gosok abrasif yang bisa merusak permukaan kaca.
• Bersihkan dengan tuntas: Setelah stiker terlepas, cuci kaca dengan air hangat untuk menghilangkan sisa lem atau bahan pembersih. Terakhir, gunakan pembersih kaca agar hasilnya bening tanpa goresan.