7 Taman Mungil di Rumah Tipe 36, Solusi Asri untuk Hunian Minimalis

5 days ago 11

Liputan6.com, Jakarta Rumah tipe 36 dikenal dengan ukuran yang terbatas, namun bukan berarti tidak bisa memiliki taman yang indah. Dengan penataan yang tepat, lahan sempit pun dapat disulap menjadi taman mungil yang menenangkan. Keberadaan taman di rumah tipe 36 bukan hanya mempercantik tampilan, tapi juga membuat udara lebih segar dan suasana rumah terasa hidup.

Konsep taman mungil juga bisa disesuaikan dengan gaya rumah, mulai dari tropis, minimalis, hingga rustic alami. Dengan memilih tanaman yang tepat dan tata letak sederhana, tampilan rumah akan terlihat lebih luas dan menawan. Ditambah elemen seperti batu alam, rumput hijau, dan pot tanaman, suasana rumah pun terasa lebih segar setiap hari.

Berikut ini tujuh inspirasi desain taman mungil di rumah tipe 36 yang bisa kamu terapkan untuk menciptakan hunian nyaman dan asri tanpa membutuhkan lahan luas.

1. Taman Depan dengan Rumput Sintetis

Bagi kamu yang ingin tampilan hijau tanpa repot merawat, taman depan dengan rumput sintetis bisa jadi pilihan. Selain mudah dibersihkan, tampilannya juga selalu rapi dan segar. Kombinasikan dengan pot bunga kecil dan batu koral putih agar taman terlihat lebih menarik.

Desain ini cocok untuk rumah tipe 36 yang memiliki area depan terbatas, misalnya di sudut dekat pagar atau sisi teras. Kamu bisa menambahkan kursi kecil atau bangku kayu sebagai tempat duduk santai. Meski sederhana, taman mungil seperti ini langsung meningkatkan daya tarik tampilan fasad rumah.

Keunggulan lainnya, taman dengan rumput sintetis tidak membutuhkan penyiraman rutin, sehingga cocok bagi kamu yang sibuk bekerja. Hasilnya tetap rapi dan indah sepanjang waktu.

2. Taman Belakang Bernuansa Tropis

Area belakang rumah bisa dimanfaatkan sebagai taman tropis mini yang menyegarkan mata. Pilih tanaman seperti monstera, palem mini, dan pakis untuk menciptakan suasana alami khas tropis. Tambahkan elemen air seperti pancuran kecil atau kolam ikan untuk menambah efek relaksasi.

Desain taman tropis tidak memerlukan banyak ruang, cukup 2x3 meter saja sudah cukup untuk menciptakan suasana alami. Gunakan batu alam di dinding belakang agar tampilan lebih hidup dan tidak monoton.

Taman ini juga bisa dijadikan tempat bersantai bersama keluarga di sore hari. Dengan penerangan taman yang lembut, suasana malam pun terasa tenang dan menenangkan.

3. Taman Samping Rumah Minimalis

Jika rumah tipe 36 memiliki sedikit lahan di samping, area ini bisa diubah menjadi taman minimalis yang rapi dan fungsional. Tanam tanaman hias vertikal di dinding atau gunakan pot gantung untuk menghemat tempat.

Padukan elemen batu koral di lantai agar air hujan mudah terserap dan tidak membuat becek. Kamu juga bisa menambahkan jalur pijakan dari batu pipih agar taman tetap mudah diakses.

Taman samping rumah seperti ini bisa menjadi ruang transisi antara area dalam dan luar rumah. Selain mempercantik tampilan, juga membantu sirkulasi udara di rumah tetap lancar.

4. Taman dalam Rumah (Indoor Garden)

Konsep taman indoor sangat cocok untuk rumah tipe 36 dengan ruang terbatas. Letakkan taman mini di area dekat ruang tamu atau bawah tangga jika tersedia. Gunakan pot kecil dengan tanaman seperti sukulen, lidah mertua, atau sirih gading yang mudah dirawat di dalam ruangan.

Tambahkan pencahayaan alami dari skylight atau jendela besar agar tanaman tetap tumbuh sehat. Jika tidak memungkinkan, gunakan lampu grow light sebagai pengganti sinar matahari.

Selain mempercantik interior, taman indoor juga membantu menjaga kualitas udara di dalam rumah. Konsep ini semakin populer di tahun 2025 karena tampilannya yang estetik dan mudah diterapkan di hunian kecil.

5. Taman Vertikal di Dinding

Untuk lahan yang benar-benar terbatas, taman vertikal adalah solusi cerdas. Tanaman disusun di dinding menggunakan pot bertingkat atau rak kayu, sehingga tidak memakan tempat di lantai. Pilih tanaman seperti sirih gading, suplir, dan paku raja yang bisa tumbuh subur secara vertikal.

Taman vertikal cocok ditempatkan di area depan rumah, dapur terbuka, atau bahkan di balkon. Selain memperindah tampilan, konsep ini juga membuat udara terasa lebih segar.

Kamu bisa membuat taman vertikal dari bahan daur ulang seperti rak besi atau palet kayu agar lebih hemat biaya. Meskipun kecil, hasilnya mampu memberikan kesan alami dan elegan.

6. Taman Kering di Area Belakang

Jika tidak ingin repot menyiram tanaman setiap hari, taman kering bisa menjadi pilihan ideal. Gunakan batu koral, pasir putih, dan beberapa tanaman kaktus untuk menciptakan suasana alami tanpa banyak perawatan.

Taman kering cocok untuk rumah tipe 36 dengan area belakang yang kecil namun ingin tetap terlihat rapi dan estetik. Tambahkan ornamen seperti lentera taman atau bangku kecil dari kayu agar suasana semakin menarik.

Kelebihan taman ini adalah minim perawatan namun tetap menghadirkan nuansa alami. Cocok untuk pemilik rumah yang sibuk tapi ingin hunian tetap asri.

7. Taman Mini di Teras Depan

Teras depan rumah bisa diubah menjadi taman kecil yang menyambut tamu dengan kesan segar dan hangat. Gunakan pot ukuran sedang berisi bunga warna-warni seperti bougenville, kembang sepatu, atau anggrek.

Kamu bisa menata tanaman di sudut teras atau menggantungnya agar tidak mengganggu ruang jalan. Taman mini di teras juga bisa dikombinasikan dengan kursi santai dan meja kecil untuk tempat minum teh sore.

Dengan pencahayaan alami dan pot dekoratif, taman mungil ini akan mempercantik tampilan depan rumah tipe 36 sekaligus menjadi area relaksasi ringan di waktu senggang.

FAQ

1. Apakah rumah tipe 36 bisa memiliki taman depan dan belakang sekaligus?

Bisa, asalkan penataan lahannya efisien. Gunakan desain minimalis dengan tanaman kecil agar tidak membuat area terasa sempit.

2. Tanaman apa yang cocok untuk taman mungil rumah tipe 36?

Pilih tanaman berukuran kecil seperti lidah mertua, sirih gading, aglaonema, atau tanaman gantung agar taman tetap rapi dan mudah dirawat.

3. Berapa biaya membuat taman mungil di rumah kecil?

Biaya tergantung konsep, tapi umumnya mulai dari Rp500 ribu hingga Rp3 juta sudah bisa menciptakan taman mungil yang menarik.

4. Bagaimana cara agar taman tetap terlihat luas meski lahannya kecil?

Gunakan pot bertingkat, cermin dekoratif, dan warna terang di sekitarnya untuk menciptakan ilusi ruang yang lebih luas.

Read Entire Article
Photos | Hot Viral |