7 Model Payet Simple di Dada dan Leher yang Bikin Penampilan Glamor dan Memukau

Liputan6.com, Jakarta Payet sering dianggap sebagai elemen dekoratif yang mewah dan mencolok. Namun dalam tren fashion masa kini, penggunaan payet justru semakin mengarah pada estetika yang lebih minimalis dan elegan. Penempatan payet yang tepat, terutama di area dada dan leher, bisa memberikan sentuhan glamor tanpa terlihat berlebihan. Teknik penempatan payet terbatas namun strategis kini menjadi pendekatan populer, terutama untuk desain kebaya dan gaun malam. 

Fokus visual di bagian wajah, leher, dan bahu membuat area atas tubuh menjadi pusat perhatian yang halus namun efektif. Apalagi jika dikombinasikan dengan bahan seperti tulle, chiffon, atau satin. Hasilnya adalah siluet yang chic dan sophisticated. Berikut model payet simple di dada dan leher yang bisa diaplikasikan untuk kebaya modern, gamis pesta, gaun bridesmaid.

Model ini menempatkan payet kecil secara merata mengikuti garis leher bulat. Hasilnya menyerupai kalung menyatu dengan busana, menciptakan efek glamor yang lembut. Cocok untuk kebaya atau dress berbahan chiffon polos.

Penempatan simetris menambah kesan teratur dan elegan. Warna payet bisa senada dengan bahan utama agar tidak terlalu kontras. Ideal dipakai saat pre-wedding, pesta keluarga, atau acara formal malam hari.

Payet disusun mengikuti pola daun yang menjalar dari bahu ke dada. Motif diagonal ini memberi kesan feminin sekaligus dinamis. Model ini cocok digunakan pada gamis polos atau gaun A-line.

Penggunaan bahan seperti tile atau crepe akan menonjolkan detail payet. Pilih warna payet keemasan atau silver muda untuk efek highlight yang ringan. Desain ini sangat pas bagi yang ingin tampil elegan tanpa simetri kaku.

Model ini menyusun payet dalam satu garis vertikal dari leher ke tengah dada. Garis ini memberi ilusi tubuh lebih jenjang dan ramping. Biasanya digunakan untuk kebaya akad atau dress dengan potongan sederhana.

Garis bisa dibuat utuh atau putus-putus tergantung kebutuhan desain. Efek visualnya memperpanjang torso secara alami. Cocok untuk warna-warna pastel seperti dusty rose, nude, atau ivory.

Payet disusun membentuk pola geometris seperti segitiga atau garis silang di sekitar leher. Desain ini menyerupai aksesoris fashion-forward yang jadi bagian dari baju. Biasanya dipakai pada busana dengan model leher Sabrina atau sleeveless.

Pola geometris menciptakan kesan modern dan tajam tanpa kehilangan sisi feminin. Warna seperti champagne, copper, atau hitam pekat memberi nuansa edgy. Ideal untuk acara malam indoor yang elegan dan formal.

Model ini menggunakan teknik fringe dengan payet yang dibiarkan menggantung. Saat tubuh bergerak, rumbai akan ikut berayun dan memantulkan cahaya. Ini menciptakan tampilan playful tapi tetap berkelas.

Biasanya digunakan pada gaun dengan kerah V atau halter neck. Gunakan payet kecil agar gerakan tetap lembut dan tidak mencolok. Cocok untuk pesta malam, acara dansa, atau pesta ulang tahun dewasa.

Payet dirangkai membentuk 3–5 motif bunga sederhana di bagian atas dada. Desain ini memberi sentuhan feminin yang tidak berlebihan. Cocok untuk kebaya remaja, tunik, atau gamis simple.

Warna payet bisa kontras dengan kain agar lebih terlihat. Tambahkan benang emas halus di tengah bunga untuk efek bersinar lembut. Model ini pas untuk acara semi-formal atau momen keluarga.

Payet disusun membentuk kurva dari bahu ke leher menyerupai garis kerah. Tanpa kain tambahan, hasilnya tampak seperti highlight alami di bagian atas tubuh. Efeknya elegan dan menarik perhatian secara halus.

Model ini cocok untuk gaun off-shoulder atau boat neck. Bisa dipakai untuk resepsi, bridesmaid, atau acara foto. Kombinasikan dengan gaya rambut updo atau hijab tipis agar detail payetnya terlihat jelas.

Apakah model payet simple bisa terlihat mewah di acara besar?

Bisa. Dengan pencahayaan dan bahan yang tepat, payet simple bisa tampil menonjol dan elegan di panggung atau acara resmi.

Bagaimana cara menjaga agar payet tidak terlihat norak?

Gunakan warna senada atau senada muda dari kain, dan jangan tumpuk terlalu banyak motif.

Apa bahan terbaik untuk payet di dada dan leher?

Tulle, chiffon, satin doff, dan crepe. Ringan, tidak transparan, dan bisa menopang payet dengan baik.

Bisakah model payet ini digunakan pada busana berhijab?

Bisa. Pastikan penempatannya tidak tertutup sepenuhnya oleh hijab dan tetap mendukung kenyamanan.