7 Inspirasi Kolam Renang di Rumah Sederhana, Rekreasi Keluarga Setiap Hari

19 hours ago 13

Liputan6.com, Jakarta Memiliki kolam renang pribadi bukan lagi sekadar impian. Dengan perencanaan yang tepat, Anda bisa mewujudkan kolam renang di rumah sederhana, bahkan dengan lahan yang terbatas. Kolam renang bukan hanya menjadi fasilitas rekreasi keluarga, tetapi juga sarana olahraga harian dan meningkatkan nilai estetika hunian.

Artikel ini akan memberikan Anda inspirasi desain kolam renang di rumah sederhana yang compact, tips membangun kolam renang low-budget, serta menjawab pertanyaan-pertanyaan praktis seputar pembuatan dan perawatan kolam renang mini. Dengan begitu, lahan yang tadinya terlihat tidak mungkin, bisa disulap menjadi oase pribadi yang menyegarkan.

Siap mengubah lahan kosong di rumah Anda menjadi area relaksasi impian? Simak 7 inspirasi kolam renang di rumah sederhana berikut ini, sebagaimana telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (2/7/2025).

Dalam rangka memanfaatkan lockdown, para pemuda yang merupakan satu keluarga ini menyulap ruang tamu rumah mereka. Uniknya, ruang tamu tersebut disulap menjadi kolam renang.

1. Plunge Pool Minimalis

Plunge pool adalah pilihan ideal untuk kolam renang di rumah sederhana dengan lahan super terbatas. Ukurannya yang kecil, sekitar 2x3 meter dengan kedalaman 1-1.5 meter, membuatnya cocok ditempatkan di sudut teras belakang atau area outdoor sempit lainnya. 

Fungsi utama plunge pool adalah untuk berendam dan relaksasi. Anda bisa menambahkan fitur hidroterapi seperti jet pusaran air untuk meningkatkan manfaatnya. Desain minimalis dengan finishing batu alam akan memberikan kesan mewah tanpa memakan banyak tempat.

Plunge pool juga relatif lebih hemat biaya dibandingkan kolam renang ukuran standar. Volume air yang lebih sedikit berarti biaya perawatan dan penggunaan bahan kimia juga lebih rendah.

2. Lap Pool Memanjang

Jika Anda memiliki lahan memanjang di samping rumah, lap pool bisa menjadi pilihan yang tepat. Kolam renang di rumah sederhana ini biasanya berukuran sekitar 3x7 meter dengan kedalaman bervariasi antara 0.6-1.8 meter.

Lap pool dirancang khusus untuk olahraga renang bolak-balik. Bentuknya yang panjang memungkinkan Anda untuk melakukan latihan kardio tanpa harus pergi ke kolam renang umum. Tambahkan fitur arus buatan untuk meningkatkan intensitas latihan.

Desain lap pool yang sederhana dan fungsional sangat cocok untuk rumah minimalis modern. Anda bisa menambahkan dek kayu di sekeliling kolam untuk area bersantai setelah berenang.

3. Circular Pool

Circular pool atau kolam renang di rumah sederhana berbentuk lingkaran adalah solusi hemat ruang yang unik. Dengan diameter sekitar 3 meter dan kedalaman 1 meter, kolam ini ideal untuk ditempatkan di area sudut atau sebagai focal point di taman kecil.

Bentuknya yang bulat memberikan kesan lembut dan alami. Anda bisa menambahkan ornamen batu alam atau tanaman air di sekeliling kolam untuk mempercantik tampilannya. Circular pool cocok untuk bersantai, berendam, atau sekadar bermain air bersama keluarga.

Perawatan circular pool juga relatif mudah karena tidak memiliki banyak sudut yang sulit dijangkau. Sistem filtrasi yang baik akan menjaga air tetap bersih dan jernih.

4. Above-Ground Pool Kayu

Above-ground pool adalah pilihan praktis dan ekonomis untuk kolam renang di rumah sederhana tanpa perlu menggali tanah. Kolam ini dibangun di atas permukaan tanah dengan rangka kayu atau material lainnya.

Anda bisa menyesuaikan ukuran dan bentuk above-ground pool sesuai dengan lahan yang tersedia. Ketinggian kolam biasanya sekitar 60-80 cm, cukup aman untuk anak-anak dan nyaman untuk bersantai.

Salah satu keunggulan above-ground pool adalah mudah dipindahkan jika Anda ingin mengubah tata letak taman atau pindah rumah. Biaya pemasangannya juga relatif lebih murah dibandingkan kolam renang konvensional.

5. Kolam Fiberglass Modular

Kolam fiberglass modular adalah solusi cepat dan mudah untuk memiliki kolam renang di rumah sederhana. Kolam ini terbuat dari bahan fiberglass yang kuat dan tahan bocor, serta diproduksi dalam bentuk modular yang siap dipasang.

Proses instalasi kolam fiberglass modular biasanya hanya memakan waktu satu hari. Anda tidak perlu repot-repot membuat konstruksi beton yang rumit. Kolam ini juga relatif mudah dirawat dan tahan terhadap cuaca ekstrem.

Ukuran kolam fiberglass modular bervariasi, mulai dari 2.5x4 meter. Anda bisa memilih ukuran yang sesuai dengan lahan dan kebutuhan Anda. Desainnya juga beragam, mulai dari minimalis hingga modern.

6. L-Shaped Pool

L-shaped pool adalah desain kolam renang di rumah sederhana yang cerdas dan fungsional. Bentuknya yang menyerupai huruf L memungkinkan Anda untuk membagi kolam menjadi dua zona: zona dewasa dan zona anak-anak.

Bagian yang lebih panjang bisa digunakan untuk berenang, sedangkan bagian yang lebih pendek dan dangkal cocok untuk anak-anak bermain air. Anda bisa menambahkan sekat atau pembatas visual untuk memisahkan kedua zona tersebut.

L-shaped pool memaksimalkan penggunaan lahan yang tersedia dan memberikan fleksibilitas bagi seluruh anggota keluarga untuk menikmati kolam renang.

7. Rooftop Infinity Mini

Jika Anda tidak memiliki halaman, jangan khawatir! Anda tetap bisa memiliki kolam renang di rumah sederhana dengan membangun rooftop infinity mini. Kolam ini berukuran kecil, sekitar 3x2 meter dengan kedalaman 1 meter, dan dirancang dengan konsep infinity edge yang memberikan ilusi visual tak terbatas.

Rooftop infinity mini menawarkan pemandangan yang spektakuler dan suasana yang romantis. Anda bisa bersantai di kolam sambil menikmati sunset atau bintang-bintang di malam hari. Pastikan struktur bangunan kuat dan tahan terhadap beban air.

Penting untuk memastikan keamanan dengan menambahkan pagar atau pembatas di sekeliling kolam. Rooftop infinity mini adalah solusi mewah untuk rumah tanpa halaman.

Tips Bangun Kolam Low-Budget

Membangun kolam renang di rumah sederhana tidak harus mahal. Dengan perencanaan yang matang dan pemilihan material yang tepat, Anda bisa menghemat biaya tanpa mengorbankan kualitas dan estetika. Berikut beberapa tipsnya:

1. Pilih Material Ekonomis

Fiberglass dan vinyl liner adalah pilihan material yang lebih ekonomis dibandingkan beton konvensional. Kolam fiberglass biasanya dibanderol dengan harga Rp 5-10 juta, sedangkan vinyl liner sekitar Rp 3-7 juta. Beton konvensional bisa memakan biaya dua kali lipat.

2. Desain Efisien

Desain kolam yang efisien akan menghemat biaya material dan tenaga kerja. Pilih kedalaman tunggal sekitar 1.2 meter yang cocok untuk dewasa dan remaja. Hindari sudut-sudut tajam dan gunakan sudut melengkung untuk menghemat material.

3. Sistem Sirkulasi Sederhana

Pilih pompa dengan daya kecil, sekitar 0.5 HP, dan filter cartridge yang mudah dibersihkan. Sistem ini akan menghemat konsumsi listrik dan biaya perawatan. Gunakan pipa PVC Rucika Standard yang berkualitas dan terjangkau (sekitar Rp 50 ribu per batang).

4. Dekorasi Hemat

Gunakan lampu solar cell untuk penerangan kolam. Lampu ini tidak memerlukan instalasi listrik dan hemat energi. Tanaman rambat lokal seperti alamanda atau sirih bisa menjadi dekorasi alami yang indah dan murah. Kerikil sungai bisa menggantikan tegel mahal di area sekitar kolam.

5. Safety Murah

Prioritaskan keselamatan, terutama jika Anda memiliki anak kecil. Cover net adalah solusi murah untuk mencegah anak-anak jatuh ke dalam kolam (sekitar Rp 300 ribu). Alarm air juga bisa menjadi investasi yang baik untuk mendeteksi jika ada yang tercebur ke dalam kolam (sekitar Rp 200 ribu).

Dengan desain yang tepat dan perencanaan yang matang, memiliki kolam renang di rumah sederhana bukan lagi hal yang mustahil. Ubah lahan nganggur di rumah Anda menjadi oase pribadi yang menyegarkan!

FAQ Seputar Kolam Sederhana

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum seputar pembuatan dan perawatan kolam renang di rumah sederhana:

Q: Berapa budget minimal untuk membuat kolam renang ukuran 3x4 meter?

A: Budget minimal mulai dari Rp 15 juta (fiberglass) hingga Rp 25 juta (beton + keramik basic).

Q: Bagaimana cara melakukan perawatan harian yang praktis?

A: Gunakan skimmer net untuk membersihkan daun setiap pagi, tes pH air mingguan, dan lakukan shock dosing (penambahan klorin dosis tinggi) 2 kali sebulan.

Q: Apakah bisa menggunakan air sumur untuk mengisi kolam renang?

A: Bisa, tetapi Anda membutuhkan filter tambahan untuk menghilangkan zat besi. Air PAM lebih disarankan karena lebih bersih dan stabil.

Q: Apakah perlu izin khusus untuk membangun kolam renang?

A: Untuk kolam renang dengan luas kurang dari 10 meter persegi, biasanya tidak wajib memiliki IMB (Izin Mendirikan Bangunan). Namun, sebaiknya konsultasikan dengan RT setempat untuk memastikan tidak ada aturan yang dilanggar.

Read Entire Article
Photos | Hot Viral |