6 Gambar Rumah Sederhana Ukuran 5x7 di Kampung dengan Taman Kecil di Depan

Liputan6.com, Jakarta Memiliki rumah sederhana di kampung dengan desain yang nyaman dan menenangkan kini menjadi impian banyak orang, terutama di tengah hiruk pikuk kehidupan kota. Rumah dengan ukuran 5x7 meter menjadi pilihan yang efisien bagi keluarga kecil maupun pasangan baru yang ingin hidup sederhana namun tetap fungsional. Ukurannya yang mungil tidak mengurangi kenyamanan, apalagi jika didukung penataan ruang yang cerdas dan estetika yang bersahaja. 

Salah satu daya tarik rumah sederhana di kampung adalah keberadaan taman kecil di bagian depan. Selain mempercantik tampilan, taman juga memberikan sentuhan alami yang menyejukkan suasana rumah. Walau lahannya terbatas, taman mungil tetap bisa diwujudkan dengan konsep yang simpel, seperti penanaman bunga lokal, penggunaan batu alam, atau pot tanaman gantung yang hemat tempat. 

Dalam artikel ini, kami sajikan 6 gambar inspiratif rumah sederhana berukuran 5x7 meter di kampung yang dilengkapi dengan taman kecil di depannya. Berbagai desain ini memadukan unsur tradisional dan modern, serta menunjukkan bahwa rumah mungil pun bisa tampil menarik, asri, dan membuat betah penghuninya. Cocok untuk kamu yang sedang merencanakan pembangunan rumah impian di kampung halaman. 

Model rumah ini menonjolkan desain minimalis dengan atap pelana dan fasad sederhana. Dinding diberi sentuhan warna netral seperti putih atau krem, dipadukan dengan aksen batu alam pada bagian bawah dinding depan. Taman kecil di depannya didesain simetris, dilengkapi dengan jalur setapak batu dan tanaman hias seperti bunga kertas atau lidah mertua yang mudah dirawat. 

Kelebihan model ini adalah kesan rapi dan bersih yang langsung terlihat dari luar. Meski ukurannya hanya 5x7 meter, dengan penataan ruang yang fungsional dan bukaan jendela yang lebar, rumah tetap terasa lega dan terang. Taman kecil di depan juga memberikan kesan terbuka yang menyambut dan menyegarkan suasana.

Desain ini memadukan gaya rumah kampung tradisional—seperti penggunaan atap limas dan ornamen kayu—dengan sentuhan modern seperti jendela kaca besar dan pintu geser aluminium. Area taman dibuat bertingkat (berundak) menggunakan batu bata ekspos atau semen cetak, menghadirkan tampilan natural yang tetap kekinian.

Model ini cocok bagi kamu yang ingin tetap menjaga kesan lokal namun tidak ketinggalan zaman. Taman kecil dengan berundak memberi ruang untuk menanam berbagai jenis tanaman seperti cabai, bunga marigold, atau tanaman herbal. Selain mempercantik tampilan, taman ini juga bisa menjadi area relaksasi atau bahkan tempat bermain anak kecil.

Rumah ini mengusung gaya Skandinavia dengan dominasi warna putih, abu-abu muda, dan kayu terang. Fasad rumah dibuat sederhana dan simetris, namun sangat elegan. Karena lahannya terbatas, taman di depan rumah dibuat secara vertikal—menggunakan rak tanaman atau dinding tanaman gantung.

Model ini sangat cocok untuk lahan sempit tapi tetap ingin suasana hijau yang maksimal. Dengan taman vertikal, kamu bisa menanam berbagai tanaman seperti sirih gading, suplir, atau tanaman gantung lainnya tanpa memakan banyak ruang. Penampilan rumah tetap bersih dan modern, dengan kesan sejuk dari tanaman yang menggantung indah.

Gaya tropis ini memanfaatkan ventilasi silang dan bukaan besar untuk mengalirkan udara segar secara alami. Material bangunan didominasi oleh bata ringan dan kayu, dengan atap tinggi untuk sirkulasi udara yang optimal. Taman kecil di depan rumah menggunakan batu alam sebagai jalur setapak, dikombinasikan dengan rumput gajah mini dan tanaman tropis seperti palem atau heliconia.

Desain ini tidak hanya cantik, tapi juga nyaman dan hemat energi. Kesan alami diperkuat oleh kehadiran taman yang tidak membutuhkan perawatan tinggi namun tetap menyegarkan. Batu alam memberikan kesan sejuk dan natural, membuat rumah terasa seperti vila mungil di tengah kampung.

Model ini menampilkan desain kontemporer dengan garis tegas dan material modern seperti semen ekspos dan kaca. Di bagian depan terdapat teras mini dengan bangku kayu atau rotan, yang menyatu langsung dengan taman kecil. Tanaman ditanam di pot besar di kedua sisi teras, memberi kesan rapi dan harmonis.

Rumah ini cocok untuk kamu yang senang bersantai di pagi atau sore hari. Teras dan taman menjadi satu kesatuan ruang luar yang nyaman, memungkinkan interaksi santai dengan keluarga atau tetangga. Meskipun ukuran rumah hanya 5x7 meter, desain ini tetap terasa lapang dan menyenangkan.

Model ini mengangkat nuansa rustic dengan dinding bata ekspos, kayu alami, dan atap seng yang dicat estetik. Taman kecil di depannya dipenuhi bunga warna-warni seperti zinnia, mawar kampung, atau kenikir. Jalur masuk dibuat dari susunan batu sederhana atau semen kasar yang memberi kesan alami.

Keunikan rumah ini adalah tampilannya yang hangat dan penuh karakter. Taman bunga yang cerah menambah semangat dan mempercantik suasana rumah. Model seperti ini tidak hanya estetik, tapi juga menggambarkan kedekatan dengan alam dan kesederhanaan khas kampung yang memikat hati.

1. Apakah ukuran 5x7 meter cukup untuk kebutuhan keluarga kecil?

Ya, ukuran 5x7 meter cukup ideal untuk keluarga kecil dengan maksimal 3–4 anggota. Rumah bisa dirancang efisien dengan 2 kamar tidur, ruang tamu yang menyatu dengan dapur, serta kamar mandi. Penataan ruang yang terbuka dan penggunaan furnitur multifungsi sangat membantu menciptakan kenyamanan meski lahannya terbatas.

2. Bagaimana cara mengatur taman kecil agar tetap estetis dan mudah dirawat?

Taman kecil bisa dibuat menarik dan praktis dengan tanaman hias tahan cuaca seperti palem, lidah mertua, atau bunga kertas. Gunakan batu alam sebagai jalur setapak agar taman tidak mudah rusak dan mudah dibersihkan. Penambahan pot gantung atau taman vertikal juga dapat mempercantik tanpa memakan ruang.

3. Apakah bisa menambahkan ruang tambahan jika kebutuhan keluarga bertambah?

Tentu saja bisa, dengan perencanaan matang. Penambahan ruang bisa dilakukan ke belakang, samping, atau ke atas jika struktur bangunan mendukung. Alternatif lain adalah memanfaatkan ruang multifungsi seperti loteng, atau menggunakan partisi portabel untuk memisahkan area tanpa perlu renovasi besar.

4. Berapa estimasi biaya membangun rumah 5x7 di kampung?

Estimasi biaya pembangunan rumah tipe ini di kampung bisa berkisar antara Rp90–120 juta tergantung material dan desain. Dengan tambahan taman kecil, pagar, dan teras mini, total biaya bisa mencapai Rp130 juta. Biaya bisa ditekan dengan memilih material lokal dan desain sederhana tanpa mengorbankan kualitas.

5. Apa keuntungan memiliki rumah seperti ini di kampung?

Tinggal di rumah kecil di kampung menawarkan ketenangan, udara segar, serta lingkungan yang lebih hijau dan sehat. Selain itu, biaya hidup relatif lebih rendah dan memungkinkan Anda memiliki lahan lebih luas untuk taman atau kegiatan berkebun, yang sulit didapatkan di daerah perkotaan.