6 Desain Kamar Mandi Sederhana dan Murah di Desa, Bergaya Estetik Minimalis

Liputan6.com, Jakarta Membangun kamar mandi sederhana dan murah di desa bukan berarti harus mengorbankan estetika dan kenyamanan. Justru, dengan sentuhan desain yang tepat, kamar mandi di pedesaan bisa tampil lebih natural, artistik, bahkan terasa mewah. Konsep semi-terbuka dan penggunaan material alami menjadi ciri khas utama yang membuat suasana kamar mandi semakin sejuk dan menyatu dengan lingkungan sekitar.

Bagi kalian yang sedang mencari inspirasi, desain kamar mandi pedesaan ini tidak hanya cocok untuk rumah pribadi, tetapi juga sangat ideal diaplikasikan pada vila, homestay, atau penginapan bertema alam. Model desain ini menawarkan nuansa berbeda dari interior kontemporer biasa, memberikan pengalaman mandi yang lebih segar dan relaksasi alami.

Nah, untuk membantu kalian mewujudkan kamar mandi impian di desa, berikut ini deretan ide desain yang sederhana, murah, tapi tetap tampil menawan. Yuk, simak inspirasi selengkapnya berikut ini.

Memadukan konsep modern dengan kesederhanaan desa bisa menghasilkan kamar mandi yang menawan. Dalam desain ini, dinding dibiarkan polos menggunakan semen ekspos tanpa tambahan keramik, menciptakan kesan natural yang kuat. Meski demikian, pilihan wastafel dari batu alam menghadirkan sentuhan modern dan mewah yang membuat kamar mandi tampil elegan.

Untuk mendukung nuansa tersebut, perabotan seperti rak penyimpanan hingga cermin menggunakan material kayu atau besi minimalis. Tata pencahayaan alami dari ventilasi terbuka semakin mempercantik ruangan. Dengan konsep ini, kalian bisa menikmati nuansa sederhana namun tetap kekinian di rumah desa.

Selain itu, budget yang diperlukan pun tergolong ramah di kantong, karena kalian hanya perlu memanfaatkan material alami yang mudah ditemukan di sekitar desa.

Jika kalian menginginkan kamar mandi yang terasa lebih menyatu dengan alam, desain berbahan bambu bisa menjadi pilihan menarik. Dinding bambu dipadukan dengan tanaman hijau di sekitar cermin, menciptakan atmosfer natural yang hangat. Selain itu, penggunaan paving stone sebagai lantai mempertegas nuansa pedesaan yang otentik.

Untuk memperindah suasana, tambahkan beberapa tanaman tropis di sudut ruangan. Pencahayaan remang-remang dari lampu gantung berbahan rotan akan menambah kesan artistik dan tradisional yang kuat. Gaya ini sangat cocok untuk rumah pribadi maupun vila dengan tema eco-friendly.

Dengan bahan yang mudah didapat dan murah, kalian bisa menciptakan kamar mandi estetik tanpa harus mengeluarkan banyak biaya.

Menggunakan material kayu untuk kamar mandi di desa adalah ide yang tak lekang oleh waktu. Dinding dan lantai kayu menghadirkan nuansa tradisional yang kental, sekaligus memberi rasa hangat dan nyaman saat digunakan. Agar kayu tetap awet, pastikan menggunakan jenis kayu tahan air serta rutin melakukan perawatan.

Perabotan kamar mandi seperti rak dan meja wastafel juga bisa dipilih dari material kayu serupa untuk memperkuat tema. Agar tidak terkesan kuno, padukan elemen tradisional ini dengan perlengkapan modern seperti shower stainless steel atau lampu gantung industrial.

Dengan perawatan yang baik, kamar mandi kayu ini bukan hanya tampil estetik, tetapi juga tahan lama untuk penggunaan jangka panjang di lingkungan pedesaan.

Bagi kalian yang ingin tampil beda, menggabungkan konsep pedesaan dengan gaya industrial bisa menjadi pilihan yang keren. Dinding semen ekspos dipadukan dengan lantai marmer kasar menciptakan kesan industrial yang kuat, sementara keberadaan tanaman hias memperhalus nuansa maskulin tersebut.

Perabotan seperti cermin bundar besar, keran logam hitam, dan rak minimalis menambah estetika modern tanpa menghilangkan karakter alami. Untuk sentuhan akhir, batu koral besar di sudut-sudut ruangan membuat kamar mandi tetap terasa sejuk dan natural.

Konsep ini membuktikan bahwa kamar mandi sederhana di desa juga bisa tampil stylish dengan sedikit kreativitas dalam memilih material dan dekorasi.

Mengusung desain Skandinavia ke dalam kamar mandi pedesaan ternyata menghasilkan kombinasi yang sangat menarik. Area mandi sengaja dibuat semi-terbuka, dengan penggunaan batu alam putih dan tanaman hijau sebagai elemen utama. Kesan bersih, terang, dan alami sangat terasa di ruangan ini.

Fasilitas seperti toilet dan wastafel diposisikan dalam area tertutup untuk menjaga kenyamanan dan kebersihan. Sedangkan bagian bilas dibiarkan terbuka, menyatu dengan elemen alam sekitar. Model ini biasa diterapkan pada vila-vila mewah yang mengusung tema natural dan minimalis.

Jika ingin mengadopsi desain ini, pastikan pencahayaan alami cukup masuk ke area kamar mandi agar kesan segar dan lapang semakin terasa.

Kamar mandi sederhana di pedesaan kini bisa tampil estetik tanpa harus menguras kantong. Anda bisa menggunakan toilet  berwarna putih bersih baik model jongkok atau duduk, kesan bersih dan praktis langsung terasa. Lantai semen halus atau keramik polos berwarna putih atau  abu-abu muda memberikan nuansa minimalis yang menenangkan.

Ventilasi kecil dengan jeruji kayu atau besi sederhana tidak hanya mendukung sirkulasi udara alami tetapi juga menambah sedikit sentuhan rustic yang hangat.  Untuk mempercantik ruangan, tambahkan tanaman kecil seperti lidah mertua atau sirih gading di sudut kamar mandi.

Dengan desain ini, kamar mandi kecil bukan hanya tempat yang fungsional, tetapi juga memiliki nuansa estetik minimalis yang menyegarkan. Praktis, hemat biaya, namun tetap nyaman digunakan setiap hari

Bagaimana cara membuat kamar mandi sederhana terlihat mewah?

Gunakan material alami seperti batu alam, kayu, dan semen ekspos, lalu kombinasikan dengan perabotan modern yang sederhana namun elegan.

Apakah kamar mandi semi-terbuka cocok untuk rumah di desa?

Sangat cocok, karena kamar mandi semi-terbuka memaksimalkan pencahayaan alami dan menyatu dengan suasana lingkungan pedesaan yang asri.

Material apa yang paling awet untuk kamar mandi di desa?

Batu alam, semen ekspos, dan kayu tahan air adalah material terbaik untuk menciptakan kamar mandi desa yang tahan lama dan estetis.