5 Contoh Puisi Baru, Ini Definisi, Contoh dan Cara Mudah Membuatnya

4 days ago 12

Liputan6.com, Jakarta Berpikir tentang karya sastra yang romantis, tentu pikiran kita akan merujuk pada sebuah puisi dengan pesan-pesan mendalam di setiap baitnya. Ini tidak salah, mengingat banyak pujangga berhasil meluluhkan hati pasangannya lewat untaian kata penuh makna. Tak heran jika hingga kini, contoh puisi baru dengan tema cinta masih menjadi inspirasi banyak orang dalam mengekspresikan perasaan.

Teks jenis ini ternyata telah ada sejak ratusan tahun silam dan terus mengalami perkembangan hingga masa kini. Bentuknya pun beragam, mulai dari puisi lama, gurindam, pantun, mantera, hingga bentuk modern yang dikenal sebagai puisi baru. Dari berbagai contoh puisi baru yang ada, kita bisa melihat bagaimana sastra mampu beradaptasi mengikuti perubahan zaman tanpa kehilangan keindahan bahasanya.

Secara isi, susunannya tak jauh berbeda sejak awal kemunculannya. Namun, puisi baru memiliki kekhasan tersendiri yang membedakannya dari turunan sastra lain, yaitu gaya bahasa yang lebih bebas dan dinamis. Karena tidak terikat oleh aturan baku, karya ini tetap digemari oleh banyak kalangan. Bahkan, contoh puisi baru sering diadaptasi dalam bentuk lagu, puisi digital, hingga caption media sosial generasi muda.

Kehadiran puisi baru, menjadi bukti bahwa kreativitas penyampaian pesan jadi hal yang penting sebagai media penyalur ekspresi kalangan generasi sekarang. Yuk, kenalan dengan contoh puisi baru, dirangkum Liputan6 untuk Anda, Jumat (10/10).

Definisi Puisi Baru

Secara garis besar, contoh puisi baru tidak bisa dilepaskan dari kehadiran sang induk, yakni karya puisi lama. Narasinya hadir, berdasarkan perkembangan dari teks yang sudah ada dan dibuat oleh kalangan pujangga tempo dulu.

Jika ditilik dari Buku Puisi dan Pantun oleh Pardi S. Salama yang diterbitkan Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Tenggara, puisi dapat diartikan sebagai jalinan kata yang menarasikan suatu kisah perjalanan hidup serta mampu membangkitkan emosi para pendarasnya.

Hal ini selaras dengan pengertian puisi baru yang juga berisi sajak-sajak dengan tema tertentu nan luwes. Maksud dari luwes sendiri adalah, tidak terikat aturan baku seperti A-B-A-B, tidak boleh lebih dari 10 kata, serta harus berisi nasihat.

Dari sini, dapat diketahui bahwa puisi baru adalah sebuah karya sastra dengan tema bebas, aturan tak terbatas dan bisa diterima oleh berbagai kalangan sesuai kondisi dan perasaan emosionalnya. Puisi baru juga tidak harus pantun, gurindam maupun syair.

Karakter Puisi Baru

Seperti disinggung sebelumnya, contoh puisi baru memiliki karakter yang unik karena sangat berbeda dan turut menyesuaikan dengan kondisi zaman. Jenis sastra ini, juga kerap digunakan anak muda untuk mengungkapkan perasaan sesuai isi hatinya.

Berdasarkan hal ini, laman resmi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), terdapat struktur yang berbeda dan cenderung fleksibel dibanding karya pendahulunya (puisi lama), seperti:

·         Susunannya tetap rapi, juga mudah dipahami oleh para pembaca dari berbagai usia.

·         Aturannya tidak baku, seperti tidak harus 4 suku kata dan berpola A-B-A-B.

·         Susunan bahasanya pun tidak kaku, dan biasanya menyesuaikan perasaan hati dari si pembuatnya.

·         Isinya tidak melulu nasihat, ajakan kebaikan atau petuah orang tua ke anak. Bentuknya, cenderung ekspresif dan sesuai perasaah juga isi hati pembuatnya.

·         Bentuknya bisa dimuat secara tersurat atau tersirat lewat ekspresi komunikasi (lagu, karya seni dan produk visual foto serta videografi).

Contoh Puisi Baru

Agar Anda lebih memahami karakteristik puisi baru, kami coba hadirkan 5 contoh puisi baru berikut. Kelima referensi di bawah ini, memiliki tema yang berbeda satu sama lain dan tetap menampilkan sisi kekinian yang cocok bagi pembaca muda. Berikut contoh puisi baru:

1.       Batas Kota Kala Senja

Ribuan kendaraan hilir mudik sejak pagi.

Para pengemudinya tampak lelah, juga penuh harap.

Mereka seolah lega selepas bekerja, tetapi ada duka karena gaji tertunda.

Sesampai di rumah, anak dan istri tampil mengiba, karena tabung gas habis tak tersisa.

2.       Hati yang Patah

Awal jumpa wajahmu berbinar.

Mata sipit berbingkai lensa, seolah menampakkan rasa yang dalam.

Makin hari, makin berganti.

Komunikasi hangat malah berhenti.

Saat aku menanti kau kembali, status whatsapp justru berganti.

3.       Jangan Berisik di Jendela

Tahun politik penuh intrik.

Orang-orang tampak berbalik.

Maksud hati siapa yang peduli.

Hasil dari bilik justru mendapat kritik.

Main Media sosial Malah Jadi Berisik.

4.       Hujan Pagi Hari

Pagi hari ayah sudah berangkat, mengayuh becak ke simpang jalan.

Seperti biasa, ibu menanak nasi sisa di karung yang hampir habis.

Adik tak jadi sekolah karena sepatu basah.

Televisi berbunyi mengabar duka dari tengah kota.

Hujan pun tak berhenti sampai petang hari, diiringi garasi becak yang hening.

5.       Menari di Atas Bukit

Kala malam Barman bermimpi.

Bertemu Humam bijak menanti.

Sosok pria gagah perkasa, berkalung sorban putih wibawa.

Tak ada sepatah dua patah kata yang terucap. Hanya, Humam dengan mata tenang.

Barman bingung dan hendak pulang, meski dilarang berpalang batang.

Akhirnya bisikan terucap, berbuat baik setiap hari sembari berkhotbah di atas bukit.

Tips Membuat Puisi Baru

Bagi Anda yang ingin membuat puisi baru, terdapat beberapa trik yang bisa dicoba. Meski terbilang sederhana, menciptakannya perlu kemampuan dan kepekaan dengan isu ataupun sifat-sifat yang punya keterwakilan dengan tiap bait kalimat. Untuk itu, simak beberapa tips berikut sebelum Anda membuatnya:

1.       Gali Perspektif Tentang Banyak Fenomena

Kekayaan kita terhadap suatu keadaan sekitar menjadi bekal yang penting untuk menciptakan sebuah puisi. Fenomena alam, peristiwa jalalan, hikmah di balik bencana sampai tren akan kemajuan teknologi, bisa jadi pengetahuan yang kuat untuk menciptakan sebuah karya puisi gaya baru yang menarik dan kekinian.

2.       Wajib Menggali Perasaan Diri Sendiri

Kemudian, mengenali emosi pribadi bisa jadi alternatif pengetahuan untuk membuat sebuah puisi dengan tema terkini. Terkadang, luka dari masa lalu, refleksi gagalnya hubungan sampai harapan masa depan bersama keluarga kecil dengan karier cemerlang bisa menambah kekayaan redaksi dengan hasil puisi yang menarik.

3.       Jangan Lelah Mencoba

Ada pepatah “sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit” rupanya ungkapan ini benar adanya dan menjadi pembuka kunci keberhasilan menciptakan puisi (termasuk puisi baru). Jika kita punya keinginan menjadi penyair, konsistensi mencoba tanpa lelah akan menjadi pembuka kesuksesan di bidang tersebut.

4.       Harus Terbuka dengan Kritik

Evaluasi menjadi hal yang penting. Jika kita ingin berkembang dan memiliki kemampuan menulis puisi yang bagus, kritik dan evaluasi jadi hal yang penting. Setorkan hasil puisi baru yang dibuat ke teman-teman penyuka sastra, dan mereka akan memberikan feedback membangun.

People Also Ask

 1. Apa Itu Puisi Baru?

 Puisi baru adalah sebuah karya sastra dengan tema bebas, aturan tak terbatas dan bisa diterima oleh berbagai kalangan sesuai kondisi dan perasaan emosionalnya. Puisi baru juga tidak harus pantun, gurindam maupun syair.

2. Ciri-Ciri Puisi Baru?

Susunannya tetap rapi, Aturannya tidak baku, Susunan bahasanya pun tidak kaku, Isinya tidak melulu nasihat.

3. Perbedaan Puisi Baru dengan Puisi Lama?

Perbedaannya ada di aturan penulisan, di mana puisi baru lebih bebas dan tidak terikat aturan baku sastra.

4. Tips Membuat Puisi Baru

Harus banyak menggali perspektif, wajib mengenali diri sendiri, terus mencoba dan harus terbuka kritik.

Read Entire Article
Photos | Hot Viral |