Resep Jamu Tradisional untuk Kolesterol dan Gula Darah Tinggi, Solusi Alami Menjaga Kesehatan Tubuh

Liputan6.com, Jakarta Dalam dunia pengobatan tradisional, jamu telah lama dipercaya sebagai salah satu solusi alami untuk menjaga kesehatan tubuh. Salah satu manfaatnya yang paling banyak dicari adalah kemampuannya membantu menurunkan kolesterol dan gula darah. Kedua kondisi ini bisa menjadi pemicu penyakit serius seperti jantung dan diabetes jika tidak ditangani sejak dini.

Jamu tradisional ini menggunakan bahan-bahan sederhana yang mudah ditemukan di dapur, seperti jahe, bawang putih tunggal, dan lemon. Kombinasi bahan ini dipercaya mampu melancarkan peredaran darah, mengurangi peradangan, serta membantu proses detoksifikasi. Yang menarik, resep ini juga menambahkan cuka apel sebagai pelengkap untuk menyeimbangkan pH tubuh.

Resep ini dibagikan oleh pengguna Cookpad bernama Mas Bro dari Bandung, yang rutin membuat jamu ini setiap bulan, terutama setelah momen seperti Lebaran Haji ketika konsumsi makanan berlemak cenderung meningkat. Minuman ini bisa menjadi alternatif sehat dan alami untuk menjaga kadar kolesterol dan gula darah tetap normal tanpa perlu obat kimia.

Oleh: Mas Bro via Cookpad

Sumber: https://cookpad.com/id/resep/16392570

Bahan-bahan:

• 250 gram bawang putih tunggal, haluskan
• 500 gram jahe (bisa jahe merah), haluskan
• 6 buah lemon (±800 gram), peras airnya
• 500 ml cuka apel (bisa diganti cuka anggur)
• 300 gram madu asli (opsional, bisa tidak digunakan)
• 3000 ml air

Cara Membuat:

1. Haluskan bawang putih dan jahe, masukkan ke panci (hindari aluminium), rebus dengan api kecil selama 60–90 menit.
2. Setelah agak dingin, saring dan pindahkan ke wadah kaca atau keramik.
3. Tambahkan air perasan lemon, saring lagi agar biji atau ampas tidak ikut.
4. Tambahkan cuka apel dan aduk rata.
5. Dinginkan dan simpan dalam botol.
6. Minum 1–2 sendok makan setiap pagi dan malam hari.

Catatan: Madu bisa ditambahkan jika ingin rasa lebih manis, gunakan madu asli, bukan gula pasir.

Bawang putih tunggal, atau yang dikenal juga sebagai bawang lanang, memiliki kandungan allicin yang tinggi, yang berfungsi sebagai antibakteri, antijamur, dan antivirus alami. Konsumsi rutin bawang putih tunggal dipercaya dapat memperkuat sistem imun, menurunkan tekanan darah, serta membantu mengendalikan kadar kolesterol. Selain itu, sifat antioksidannya juga bermanfaat dalam mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas.

Jahe biasa dan jahe merah sama-sama memiliki efek hangat dan antiinflamasi, namun jahe merah mengandung lebih banyak gingerol dan shogaol, sehingga efeknya lebih kuat. Kedua jenis jahe ini efektif meredakan mual, meningkatkan sirkulasi darah, dan membantu mengurangi nyeri otot serta sendi. Jahe juga dikenal mampu memperkuat sistem pencernaan dan meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi, khususnya flu dan batuk.

Lemon kaya akan vitamin C, flavonoid, dan antioksidan yang penting untuk menjaga daya tahan tubuh. Buah ini membantu mempercepat detoksifikasi hati, mendukung kesehatan kulit, dan mempercepat penyembuhan luka. Selain itu, lemon juga efektif dalam membantu proses penurunan berat badan karena sifatnya yang memperlancar metabolisme dan mendukung pembakaran lemak tubuh.

Apakah bawang putih efektif menurunkan kolesterol dan gula darah?

Ya, bawang putih terutama jenis tunggal, mengandung allicin yang dapat membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan mengontrol kadar gula darah.

Apa manfaat jahe untuk penderita diabetes?

Jahe mengandung senyawa aktif yang dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar gula darah secara alami.

Apakah lemon baik untuk penderita kolesterol tinggi?

Lemon mengandung vitamin C dan antioksidan yang dapat membantu membersihkan pembuluh darah dan menurunkan kolesterol.

Kapan waktu terbaik minum jamu herbal?

Waktu terbaik adalah pagi hari sebelum makan dan malam sebelum tidur, agar tubuh bisa menyerap manfaatnya secara optimal.