Pidato Hari Guru Nasional 2025 Resmi Sesuai Tema Kemdikbud untuk SD, SMP, dan SMA

Liputan6.com, Jakarta Hari Guru Nasional (HGN) kembali diperingati pada tanggal 25 November 2025, sebuah momen penting untuk menghormati dedikasi para pendidik di seluruh Indonesia. Peringatan ini menjadi bentuk apresiasi atas kontribusi besar guru dan tenaga kependidikan (GTK) dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan membentuk karakter generasi penerus. Pemerintah melalui Kemendikbudristek telah menyiapkan panduan lengkap, termasuk naskah pidato dan doa resmi, untuk perayaan HGN 2025.

Perayaan Hari Guru Nasional 2025 akan jatuh pada hari ini Selasa, 25 November 2025, dengan tema sentral yang diusung oleh Kemendikbudristek adalah "Guru Hebat, Indonesia Kuat". Tema ini bukan sekadar slogan, melainkan penegasan bahwa kemajuan suatu bangsa sangat bergantung pada kualitas guru yang mendidik generasi penerus. Para guru tidak hanya bertugas mengajar, tetapi juga membentuk karakter, menanamkan nilai-nilai kebhinekaan, serta menjadi agen perubahan yang mendorong kolaborasi dan inovasi.

Naskah Pidato Hari Guru Nasional 2025 resmi ini dirancang untuk upacara peringatan di berbagai jenjang pendidikan, mulai dari SD, SMP, hingga SMA. Selain pidato, Kemendikbudristek juga telah menyiapkan teks doa resmi yang akan dibacakan dalam upacara. Seluruh panduan ini bertujuan untuk memastikan peringatan HGN 2025 berjalan khidmat dan penuh makna, mengukuhkan peran strategis guru dalam pembangunan sumber daya manusia Indonesia yang unggul. Melansir dari berbagai sumber, Selasa (25/11), simak ulasan informasinya berikut ini. 

Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), yang kini dikenal sebagai Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), telah merilis naskah pidato resmi untuk Hari Guru Nasional (HGN) 2025. Pidato ini akan disampaikan oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti, pada upacara peringatan HGN 2025 pada 25 November mendatang. Tema yang diusung, "Guru Hebat, Indonesia Kuat", menegaskan bahwa kemajuan bangsa sangat bergantung pada mutu guru yang mendidik generasi penerus.

Pidato resmi ini menekankan beberapa poin penting yang menjadi fokus pemerintah dalam memajukan pendidikan nasional. Dimulai dengan ungkapan syukur dan penghargaan mendalam kepada guru-guru hebat di seluruh Indonesia, pidato ini menyoroti peran guru sebagai pilar utama dalam pembangunan sumber daya manusia. Guru tidak hanya mengajar, tetapi juga membentuk karakter, menanamkan nilai kebhinekaan, dan menjadi agen perubahan yang melalui kolaborasi, inovasi, dan keteladanan memperkuat bangsa.

Pemerintah juga telah melakukan berbagai langkah konkret untuk meningkatkan kualifikasi, kompetensi, dan kesejahteraan guru. Hal ini mencakup pemberian beasiswa bagi guru yang belum berpendidikan D.IV/S.1 untuk melanjutkan studi S1 melalui program Rekognisi Pembelajaran Lampau. Selain itu, berbagai pelatihan seperti Pendidikan Profesi Guru, up-grading guru Bimbingan Konseling, Pembelajaran Mendalam (Deep Learning), Koding dan Kecerdasan Artifisial, serta Kepemimpinan Sekolah juga terus digalakkan. Untuk kesejahteraan, pemerintah memberikan tunjangan sertifikasi sebesar dua juta rupiah per bulan untuk guru non-ASN dan satu kali gaji pokok untuk guru ASN, serta insentif 300.000 rupiah per bulan bagi guru honorer.

Pidato ini juga menyoroti peran guru sebagai fasilitator utama dalam mengimplementasikan nilai-nilai Kurikulum Merdeka, dengan ajakan untuk terus berinovasi demi kemajuan pendidikan bangsa. Pada upacara HGN 2025, terdapat ketentuan penggunaan pakaian adat tradisional bagi seluruh peserta upacara sebagai bentuk penghormatan terhadap keberagaman budaya Indonesia, sesuai dengan pedoman dari Kemendikdasmen

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) telah menyiapkan teks doa resmi yang akan dibacakan pada upacara maupun acara peringatan Hari Guru Nasional 2025 di seluruh Indonesia. Doa ini merupakan wujud rasa syukur, penghormatan, dan permohonan yang mendalam untuk para guru, serta menjadi bagian integral dari rangkaian peringatan HGN. Pembacaan doa ini diharapkan dapat menambah kekhidmatan dan keberkahan pada setiap acara yang diselenggarakan.

Teks doa resmi ini umumnya dibacakan pada akhir upacara bendera Hari Guru Nasional, memohon keberkahan dan rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala nikmat yang telah diberikan. Doa ini juga secara khusus memohon agar para guru senantiasa diberikan kekuatan, kesehatan, dan keselamatan dalam menjalankan tugas mulia mereka. Ini juga menjadi sarana untuk memohon ampunan bagi para guru yang telah berpulang, serta agar jerih payah mereka dicatat sebagai amal jariyah yang tak terputus. Berikut adalah kutipan dari teks doa resmi tersebut: 

"Bismillahir-rahmānir-rahīm, Al-hamdu lillāhi rabbil-'ālamīn, Hamdas syākirīn, hamdan nā'imīn, hamdan yuwāfi ni'amahu wa yukāfi'u mazīdah, Ya Rabbana wa lakal-hamdu kamā yanbaghī lijalāli wajhika wa 'azīmi sulţānik Allāhumma şalli 'alā Muḥammadin wa 'alā ālihi wa aşḥābihi ajma'in. 

Ya Allah Tuhan Yang Maha Memberi, Kami Bersyukur atas segala nikmat-Mu yang kau berikan kepada kami. Tambahkanlah kepada kami nikmat-Mu dan jauhkan kami dari kufur nikmat. Di Hari Guru Nasional ini, kami berkumpul untuk mensyukuri nikmat-Mu yang tak terhingga.

Ya Allah Tuhan Yang Maha Mengasihi, Terangilah kami dengan cahaya-Mu sehingga kami menjadikannya pelita dalam kegelapan. Tanamkanlah dalam jiwa kami yang paling dalam pengabdian yang tak henti untuk mendidik dan membimbing murid-murid kami. 

Ya Allah, kami memohon kepada-Mu limpahkanlah karunia dan kebaikan yang luas, serta kesehatan dan keselamatan bagi guru-guru kami yang telah mendidik kami. 

Ya Allah, jadikanlah jerih payah mereka sebagai amal jariyah, angkatlah derajat mereka, berkahilah umur mereka, penuhilah kebutuhan mereka, rahmatilah para guru yang telah mendahului kami, dan masukkanlah mereka ke dalam surga bersama para nabi dan orang-orang saleh. 

Ya Allah, cintai dan sayangi para pemimpin kami dan para pemangku kepentingan kami. Jadikanlah mereka pemimpin yang bijak yang berjalan di atas petunjuk-Mu. Anugerahkan kepada mereka hikmah dan ketajaman hati, kuatkan pada mereka keadilan dan kasih sayang, jauhkanlah mereka dari kesalahan dan keburukan, serta berkahilah segala upaya mereka demi kemaslahatan rakyat dan negeri ini." 

Pidato Hari Guru Nasional 2025 untuk siswa SD dirancang dengan bahasa yang sederhana, mudah dipahami, dan penuh semangat, sesuai dengan tema "Guru Hebat, Indonesia Kuat". Pidato ini bertujuan untuk menanamkan rasa hormat dan terima kasih kepada guru sejak dini, dengan fokus pada peran guru sebagai pahlawan, pembimbing, dan teman belajar. Anak-anak diajak untuk melihat guru sebagai sosok yang inspiratif dan berjasa besar dalam kehidupan mereka.

Dalam pidato ini, penekanan diberikan pada bagaimana guru setiap hari mengajari berbagai hal dasar seperti membaca, menulis, dan berhitung, serta membimbing siswa dengan sabar dan penuh kasih sayang. Guru digambarkan sebagai figur teladan yang membantu murid tumbuh menjadi pribadi hebat, bukan hanya mengajar di kelas tetapi juga menginspirasi. Pidato ini menyentuh sisi manusiawi guru, bukan hanya profesinya, sehingga lebih mudah diterima oleh anak-anak. Berikut adalah contoh pidato yang dapat disampaikan: 

"Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Selamat pagi, anak-anak hebat! Hari ini, tanggal 25 November, adalah hari yang sangat istimewa. Hari ini adalah Hari Guru Nasional! Tepuk tangan yang meriah untuk Bapak dan Ibu Guru kita semua! 

Bapak dan Ibu Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Mereka setiap hari mengajari kita membaca, menulis, berhitung, dan banyak hal lainnya. Mereka sabar membimbing kita, menjawab pertanyaan-pertanyaan kita, dan selalu tersenyum. Tema Hari Guru Nasional tahun ini adalah 'Guru Hebat, Indonesia Kuat'. Artinya, kalau guru-guru kita hebat, Indonesia juga akan menjadi negara yang kuat! 

Kita semua bisa menjadi anak-anak yang pintar, berani, dan baik hati berkat bimbingan Bapak dan Ibu Guru. Mari kita berjanji untuk selalu menghormati guru, belajar dengan rajin, dan menjadi anak yang membanggakan. Dengan begitu, kita ikut membuat Indonesia menjadi kuat! Terima kasih, Bapak dan Ibu Guru! Selamat Hari Guru Nasional! Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh." 

Pidato ini mengajak siswa SD untuk menghargai guru dan berkomitmen untuk belajar giat sebagai bentuk terima kasih. 

Pidato Hari Guru Nasional 2025 untuk siswa SMP dapat disampaikan dengan nuansa yang lebih mendalam, menyoroti peran guru dalam membentuk karakter, memotivasi untuk meraih cita-cita, dan pentingnya pendidikan bagi masa depan bangsa. Tema "Guru Hebat, Indonesia Kuat" sangat relevan untuk jenjang ini, di mana siswa mulai memahami dampak pendidikan terhadap diri mereka dan masyarakat luas. Pidato ini juga berfungsi sebagai pengingat akan peran krusial pendidik dalam membangun peradaban bangsa.

Dalam pidato ini, guru digambarkan sebagai garda terdepan dalam membentuk generasi penerus yang cerdas, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan zaman. Mereka tidak hanya mengajar mata pelajaran, tetapi juga menanamkan nilai-nilai luhur, etika, dan semangat kebangsaan. Guru hebat bukan hanya soal banyak pengetahuan, tetapi mampu menanamkan budi pekerti, moral, karakter, dan keteladanan. Peringatan ini hadir bukan sekadar sebagai seremoni tahunan, melainkan pengingat akan peran krusial pendidik. Berikut adalah contoh pidato yang dapat disampaikan: 

"Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Salam sejahtera bagi kita semua. Yang terhormat Bapak/Ibu Kepala Sekolah, Bapak dan Ibu Guru yang kami cintai, serta teman-teman seperjuangan yang saya banggakan. 

Hari ini, 25 November 2025, kita kembali memperingati Hari Guru Nasional. Momen ini bukan sekadar perayaan, melainkan pengingat akan betapa mulianya profesi guru, yang tak henti mencurahkan ilmu dan kasih sayang demi masa depan kita. Tema Hari Guru Nasional tahun ini, 'Guru Hebat, Indonesia Kuat', sangat relevan dengan kondisi bangsa kita. 

Guru-guru kita adalah garda terdepan dalam membentuk generasi penerus yang cerdas, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan zaman. Mereka tidak hanya mengajar mata pelajaran, tetapi juga menanamkan nilai-nilai luhur, etika, dan semangat kebangsaan. Mari kita jadikan peringatan ini sebagai momentum untuk lebih menghargai jasa para guru. Mari kita tunjukkan rasa terima kasih kita dengan belajar lebih giat, berprestasi, dan menjadi pribadi yang bertanggung jawab. 

Dengan begitu, kita turut serta mewujudkan Indonesia yang kuat dan bermartabat. Terima kasih, Bapak dan Ibu Guru, atas segala pengorbanan dan dedikasi tiada henti. Selamat Hari Guru Nasional! Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh." 

Pidato ini mengajak siswa SMP untuk lebih menghargai guru dan berkomitmen pada pendidikan

Pidato Hari Guru Nasional 2025 untuk siswa SMA dapat lebih reflektif, mengajak untuk memahami peran strategis guru dalam pembangunan bangsa, serta mendorong siswa untuk menjadi agen perubahan di masa depan. Pada jenjang ini, siswa diharapkan sudah memiliki pemahaman yang lebih kompleks tentang dunia pendidikan dan peran guru. Tema "Guru Hebat, Indonesia Kuat" menekankan bahwa guru tidak hanya penyampai materi, tetapi juga sosok inspiratif yang memiliki pengaruh besar bagi perkembangan karakter dan kemampuan anak didik.

Guru adalah sosok yang penting dalam dunia pendidikan, tidak hanya mengajar mata pelajaran tetapi juga berperan sebagai teladan bagi murid. Dalam berbagai aspek, guru memberikan contoh nyata bersikap dan bertindak, baik dalam konteks akademik maupun kehidupan sehari-hari. Peringatan HGN 2025 sekaligus menjadi tonggak untuk memperkokoh budaya keteladanan, memperluas praktik baik, dan mendorong transformasi ekosistem pendidikan yang inklusif, adaptif, dan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat Indonesia. Di tengah dinamika global dan tantangan Kurikulum Merdeka, peran guru semakin krusial sebagai inspirator yang mendorong siswa untuk berpikir kritis, berinovasi, dan beradaptasi. Berikut adalah contoh pidato yang dapat disampaikan: 

"Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Salam sejahtera untuk kita semua. Yang saya hormati Bapak/Ibu Kepala Sekolah, Bapak dan Ibu Guru yang kami muliakan, serta rekan-rekan siswa-siswi SMA yang saya banggakan. Pada hari yang bersejarah ini, 25 November 2025, kita berkumpul untuk memperingati Hari Guru Nasional. Sebuah hari yang mengingatkan kita akan peran fundamental para pendidik dalam membentuk peradaban dan masa depan bangsa.

Tema yang diusung tahun ini, 'Guru Hebat, Indonesia Kuat', bukan sekadar slogan. Ia adalah sebuah refleksi mendalam tentang korelasi antara kualitas pendidikan dengan kekuatan suatu bangsa. Guru-guru kita adalah arsitek peradaban, yang dengan sabar dan penuh dedikasi, membimbing kita menelusuri samudra ilmu pengetahuan, membentuk karakter, dan menumbuhkan semangat kepemimpinan. 

Mari kita jadikan momentum Hari Guru Nasional ini untuk mengapresiasi setiap tetes keringat dan pengorbanan mereka. Mari kita buktikan bahwa kita, sebagai generasi penerus, siap melanjutkan estafet pembangunan bangsa dengan ilmu dan karakter yang telah mereka tanamkan. Terima kasih yang tak terhingga, Bapak dan Ibu Guru. Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan keberkahan kepada Bapak dan Ibu sekalian. Selamat Hari Guru Nasional! Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh." 

Pidato ini mendorong siswa SMA untuk menjadi agen perubahan dan melanjutkan estafet pembangunan bangsa.

1. Kapan Hari Guru Nasional 2025 diperingati?

Jawaban: Hari Guru Nasional diperingati setiap tanggal 25 November, dan pada tahun 2025 akan jatuh pada hari Selasa, 25 November 2025.

2. Apa tema Hari Guru Nasional 2025 yang diusung oleh Kemendikbudristek?

Jawaban: Kemendikbudristek mengusung tema 'Guru Hebat, Indonesia Kuat' untuk Hari Guru Nasional 2025, yang menekankan peran guru dalam membangun kualitas sumber daya manusia.

3. Bagaimana pakaian yang diwajibkan untuk peserta upacara Hari Guru Nasional 2025?

Jawaban: Seluruh peserta upacara, termasuk pejabat, undangan, guru, pegawai, dan peserta didik, diwajibkan mengenakan pakaian adat tradisional sesuai norma kepantasan.

4. Siapa yang merilis pedoman resmi susunan upacara Hari Guru Nasional 2025?

Jawaban: Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) telah merilis pedoman resmi susunan upacara Hari Guru Nasional 2025 melalui Surat Edaran (SE) Nomor 26521/MDM/TU.02.03/2025.

5. Apa makna di balik peringatan Hari Guru Nasional?

Jawaban: Peringatan Hari Guru Nasional bertujuan untuk menghargai peran dan jasa para guru dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, sekaligus bertepatan dengan hari ulang tahun PGRI.