⁠Masih Banyak yang Keliru, Begini Cara Menyimpan Daging Kurban di Freezer Biar Tahan Lama

Liputan6.com, Jakarta Momen Idul Adha identik dengan melimpahnya stok daging kurban di rumah. Tak jarang, banyak orang langsung menyimpan daging dalam jumlah besar ke dalam freezer tanpa memperhatikan cara yang benar. Padahal, kesalahan kecil dalam menyimpan bisa membuat daging cepat berubah warna, bau, bahkan kualitas rasanya menurun drastis. 

Banyak yang mengira menyimpan daging dalam plastik besar atau mencuci daging sebelum dibekukan adalah hal yang benar. Faktanya, kebiasaan-kebiasaan ini justru bisa mempercepat kerusakan dan menurunkan daya simpan daging. Menyimpan daging kurban butuh teknik yang tepat agar tetap segar, aman dikonsumsi, dan tahan lama di dalam freezer. 

Dalam artikel ini, kamu akan menemukan panduan praktis dan mudah diterapkan tentang cara menyimpan daging kurban dengan benar. Mulai dari proses pemotongan, pengemasan, hingga tips suhu penyimpanan agar kualitas daging tetap terjaga hingga berbulan-bulan. Jangan sampai daging kurbanmu terbuang sia-sia karena salah cara simpan! 

Sebelum menyimpan, pisahkan daging berdasarkan jenisnya seperti daging merah, jeroan, dan tulang. Selain itu, kelompokkan daging sesuai kebutuhan masak per sekali pakai, misalnya 250–500 gram per kemasan. Hal ini penting agar kamu tidak perlu mencairkan semuanya sekaligus, yang bisa merusak kualitas daging sisanya. 

Dengan pemisahan ini, kamu bisa lebih hemat waktu saat memasak dan tidak membuang-buang daging yang sudah terlanjur dicairkan. Gunakan plastik atau wadah kecil food-grade agar rapi dan mudah diatur di freezer. Jangan campur jeroan dengan daging biasa karena jeroan lebih cepat busuk. Metode ini juga mencegah kontaminasi silang antar jenis daging.

Meskipun tampak bersih, mencuci daging sebelum dibekukan justru bisa mempercepat pertumbuhan bakteri. Air yang terserap ke dalam serat daging akan membentuk kristal es saat dibekukan, sehingga merusak tekstur dan mempercepat pembusukan saat dicairkan kembali.

Sebaiknya simpan daging dalam keadaan segar tanpa dicuci terlebih dahulu. Jika ingin membersihkan, lakukan saat daging sudah dikeluarkan dari freezer dan siap dimasak. Hal ini menjaga kualitas dan rasa daging tetap alami. Pastikan tangan dan alat yang digunakan juga bersih saat menangani daging.

Menyimpan daging dalam plastik biasa sering membuatnya terkena udara, menyebabkan freezer burn (bintik-bintik beku) yang merusak tekstur dan rasa. Gunakan plastik vakum atau press kedap udara agar udara tidak masuk. Jika tidak punya alat vakum, tekan perlahan udara keluar dari plastik sebelum ditutup rapat.

Alternatif lain bisa menggunakan wadah plastik food container yang tertutup rapat. Jangan lupa beri label tanggal penyimpanan untuk memantau usia simpan. Teknik ini bisa membuat daging bertahan 3–6 bulan lebih lama.

Freezer memiliki beberapa zona suhu, dan bagian terdalam adalah yang paling stabil dinginnya. Letakkan daging di bagian paling bawah atau belakang freezer, hindari dekat pintu karena sering kena perubahan suhu saat dibuka. Pastikan suhu freezer berada pada -18°C atau lebih rendah untuk menjaga kualitas dan keamanan daging.

Suhu ini mampu menghentikan pertumbuhan mikroorganisme penyebab pembusukan. Hindari menumpuk terlalu banyak agar sirkulasi udara tetap lancar. Ruang udara yang baik membantu daging membeku merata.

Gunakan label pada setiap kemasan daging yang berisi jenis, berat, dan tanggal penyimpanan. Dengan sistem FIFO, daging yang disimpan lebih dulu harus digunakan lebih dulu. Ini mencegah daging terlalu lama disimpan hingga kualitasnya menurun.

Kebiasaan ini juga membantu kamu lebih teratur dan hemat saat mengatur stok makanan. Saat hendak masak, cek dulu label tanpa harus membuka plastik satu per satu. Pengelolaan freezer yang rapi bisa membuat kamu lebih mudah dalam merencanakan menu harian. Sistem FIFO juga meminimalkan limbah makanan dari daging yang terlupakan.

1. Apakah daging kurban boleh dicuci sebelum disimpan di freezer?

Tidak disarankan, karena air bisa merusak tekstur dan mempercepat pembusukan.

2. Berapa suhu ideal freezer untuk menyimpan daging kurban?

Minimal di -18°C agar daging awet dan aman dikonsumsi.

3. Berapa lama daging kurban bisa bertahan di freezer?

Sekitar 4–6 bulan jika disimpan dengan benar dan kedap udara.

4. Apakah boleh menyimpan daging dalam jumlah besar sekaligus?

Sebaiknya tidak, pisahkan per porsi agar mudah digunakan dan tidak terbuang.

5. Bolehkan menyimpan daging dan jeroan dalam satu kemasan?

Tidak, karena jeroan lebih cepat rusak dan bisa mencemari daging lainnya.