Cara Hindari Kutu Busuk di Hotel Bagi Traveler, Kenali Tandanya agar Tak Terbawa Pulang

Liputan6.com, Jakarta Sebuah insiden tragis baru-baru ini terjadi di Bali, yang melibatkan seorang turis muda asal China, Deqing Zhuoga (25), yang ditemukan meninggal dunia di sebuah hostel murah di Canggu.

Melansir laman Daily Mail, dugaan kuat penyebab kematiannya adalah keracunan pestisida yang digunakan untuk membasmi kutu busuk di hostel tersebut. Dugaan tersebut mencuat setelah Leila Li, teman sekamarnya, mengklaim dokter yang merawatnya menyebut adanya indikasi keracunan makanan dan pestisida.

Namun, laporan resmi menyebutkan penyebab kematian adalah gastroenteritis akut dan syok hipovolemik. Sebelum meninggal, Zhuoga mengalami muntah hebat, demam, dan menggigil. Ia ditemukan tidak sadarkan diri di tempat tidurnya.

Umumnya, kutu busuk dibawa dari satu tempat ke tempat lain oleh orang lain. Karena itu, penting bagi wisatawan untuk mengetahui cara memeriksa kutu busuk dan cara menghindari membawanya pulang ke rumah.

Melansir dari laman USA Today, Badan Perlindungan Lingkungan Amerika (EPA) menyatakan bahwa gigitan bukan indikator terbaik karena mirip dengan gigitan serangga lain, ruam, atau alergi kulit.

Tanda terpenting adalah melihat kutu busuk itu sendiri. Saat bepergian, periksa kasur dan boks kasur, khususnya di bagian jahitan, sudut, dan label—untuk menemukan kutu hidup, kulit yang terlepas, telur, atau kotoran berbentuk titik hitam. Tanda lain termasuk noda karat pada kasur, sprei, atau benda di sekitarnya.

Pada infestasi berat, kutu busuk dapat ditemukan di sambungan laci, lipatan gorden, hingga di balik wallpaper. Namun hotel besar biasanya sudah memiliki protokol pemeriksaan, sehingga jarang sampai separah itu. Staf hotel umumnya akan lebih dulu mendeteksi tanda-tanda tersebut sebelum tamu menyadarinya.

Kutu busuk dapat terlihat dengan mata telanjang, kecuali yang baru menetas. Ukurannya kira-kira sebesar biji apel, berbentuk oval dan pipih sehingga mudah bersembunyi di celah kecil.

Warnanya bervariasi tergantung usia, mulai dari transparan, putih kekuningan, hingga cokelat kemerahan. Mereka memiliki enam kaki, tidak bersayap, dan sering mengeluarkan aroma manis yang agak apek.

Perusahaan pengendalian hama Orkin memberi panduan sederhana dengan akronim SLEEP untuk membantu wisatawan tetap aman:

S – Search: Periksa kamar secara menyeluruh untuk melihat tanda-tanda keberadaan kutu busuk.

L – Lift:  Angkat sprei, tirai, dan bantalan untuk memeriksa apakah ada kutu busuk yang bersembunyi.

E – Elevate: Letakkan koper di rak atau tempat tinggi, jauhkan dari ranjang agar kutu tidak merayap masuk.

E – Examine: Periksa koper dengan teliti saat berkemas pulang dan kembali cek setelah tiba di rumah.

P – Place: Masukkan semua pakaian yang aman untuk pengering ke dalam dryer dengan suhu tinggi selama 30 menit setelah sampai di rumah untuk membunuh kutu yang mungkin terbawa.

Jika Anda menginap di hotel yang memiliki kutu busuk, langkah pertama adalah memeriksa koper dan barang pribadi dengan sangat teliti agar tidak membawa kutu pulang.

Menurut Michigan State University Extension, barang non-pakaian yang kemungkinan terkena kutu sebaiknya tidak langsung dibawa masuk rumah. Buka koper di permukaan keras dengan cahaya terang agar kutu mudah terlihat.

EPA merekomendasikan mencuci dan mengeringkan pakaian dengan suhu paling panas yang aman untuk bahan tersebut.

Benda tertentu juga bisa dibersihkan dengan membekukannya selama 1–2 minggu untuk membunuh semua tahap kehidupan kutu. Untuk koper, Anda bisa menempatkannya dalam kantong sampah dan menyimpannya di garasi. Suhu tinggi, sekitar 32–38°C (90–100°F), dapat mempercepat kematian kutu.

Bagaimana cara utama mencegah kutu busuk saat pertama kali masuk kamar hotel?

Letakkan koper di kamar mandi atau rak tinggi, lalu periksa kasur, furnitur, dan celah dengan senter ponsel di ruangan gelap.

Apa saja tanda-tanda keberadaan kutu busuk yang harus diwaspadai?

Cari kutu dewasa, telur putih kecil, noda hitam karat, kulit terkelupas, atau bercak darah di seprai atau kasur.

Apa yang harus dilakukan jika menemukan kutu busuk di kamar hotel?

Segera hubungi resepsionis untuk pindah kamar yang jauh dari area terinfeksi atau pertimbangkan pindah hotel.

Bagaimana cara membersihkan barang bawaan setelah pulang dari hotel untuk menghindari kutu busuk?

Bongkar di luar rumah, cuci semua pakaian dengan air panas, dan keringkan suhu tinggi minimal 30 menit.

Apa saja bahaya kesehatan dari gigitan kutu busuk?

Gigitan dapat menyebabkan reaksi alergi, gangguan tidur, dan risiko infeksi sekunder akibat garukan pada kulit.