Liputan6.com, Jakarta Menunaikan zakat mal merupakan kewajiban setiap muslim yang hartanya telah mencapai nisab. Sebelum menunaikan zakat mal, penting bagi kita untuk mengetahui bacaan doa zakat mal yang benar agar ibadah yang kita lakukan sempurna dan diterima Allah SWT. Doa zakat mal ini menjadi bagian tak terpisahkan dari ritual penyucian harta yang kita miliki.
Dalam Islam, membaca doa zakat mal sebelum menunaikannya merupakan bentuk niat dan permohonan kepada Allah agar zakat yang kita keluarkan menjadi berkah. Doa zakat mal juga menjadi pengingat bahwa harta yang kita miliki ada hak orang lain di dalamnya yang harus kita tunaikan dengan ikhlas dan penuh ketaatan.
Sebagai muslim yang taat, memahami dan mengamalkan doa zakat mal dengan benar akan membuat ibadah zakat kita lebih bermakna. Selain itu, bacaan doa zakat mal yang dipanjatkan dengan khusyuk juga bisa menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah SWT sekaligus membersihkan harta dari hal-hal yang tidak diridhai-Nya.
Lebih lengkapnya, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber panduan lengkapnya, pada Senin (10/2).
Presiden Joko Widodo atau Jokowi, para menteri Kabinet Kerja, serta pejabat Eselon I bersama-sama membayarkan zakat mal melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) di Istana Negara Jakarta, Kamis (16/5/2019).
Pengertian dan Keutamaan Zakat Mal
Zakat mal atau zakat harta merupakan salah satu kewajiban dalam Islam yang memiliki dimensi spiritual dan sosial yang sangat dalam. Secara bahasa, kata mal berasal dari bahasa Arab yang berarti harta, sedangkan dalam bentuk jamaknya adalah al-amwal. Dalam pengertian syariat, zakat mal didefinisikan sebagai kewajiban yang harus ditunaikan dari harta tertentu, dengan jumlah dan waktu tertentu, serta diberikan kepada golongan yang berhak menerimanya.
Allah SWT telah menegaskan kewajiban zakat mal ini dalam Al-Quran surah Al-Baqarah ayat 43:
وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ وَارْكَعُوا مَعَ الرَّاكِعِينَ
Wa aqīmuṣ-ṣalāta wa ātuż-żakāta war-ka'ū ma'ar-rāki'īn
"Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku'lah beserta orang-orang yang ruku'."
Keutamaan menunaikan zakat mal sangatlah besar, tidak hanya sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT, tetapi juga sebagai sarana penyucian harta dan jiwa. Zakat mal menjadi manifestasi kepedulian sosial dan pemerataan ekonomi dalam masyarakat Islam, sekaligus menjadi benteng dari sifat kikir dan cinta berlebihan terhadap harta dunia.
Syarat dan Ketentuan Membaca Doa Zakat Mal
Sebelum membaca doa zakat mal, ada beberapa syarat dan ketentuan yang perlu diperhatikan agar ibadah zakat kita sempurna. Pertama, pastikan harta yang akan dizakatkan telah mencapai nisab dan haul. Kedua, niat harus dilakukan dengan ikhlas semata-mata karena Allah SWT. Ketiga, doa dibaca dengan khusyuk dan penuh penghayatan.
Para ulama menekankan pentingnya menghadirkan hati saat membaca doa zakat mal. Ini karena doa merupakan bentuk komunikasi spiritual antara hamba dengan Allah SWT. Saat membaca doa, kita dianjurkan untuk menghadap kiblat, dalam keadaan suci, dan memahami makna dari doa yang dibacakan.
Waktu yang dianjurkan untuk membaca doa zakat mal adalah sebelum menyerahkan zakat kepada mustahik atau amil zakat. Doa ini sebaiknya diucapkan dengan suara yang dapat didengar oleh diri sendiri, meski tidak terlalu keras. Yang terpenting adalah pemahaman dan penghayatan terhadap makna doa tersebut.
Ketika membaca doa zakat mal, kita juga dianjurkan untuk menggabungkan niat dengan doa. Hal ini sesuai dengan kaidah fikih yang menyatakan bahwa setiap amal ibadah harus diawali dengan niat. Dengan menggabungkan keduanya, kita mengharapkan kesempurnaan dalam menunaikan kewajiban zakat.
Bacaan Lengkap Doa Zakat Mal
Dalam menunaikan zakat mal, ada beberapa bacaan doa yang perlu kita ketahui dan amalkan. Doa-doa ini mencakup niat zakat mal, doa saat memberikan zakat, dan doa setelah menunaikan zakat. Berikut adalah rincian lengkapnya:
1. Niat Zakat Mal
نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكاَةَ اْللَالِ عَنْ نَفْسِيْ فَرْضًالِلهِ تَعَالَى
Nawaitu an ukhrija zakatadz dzahabi/zakatal fidhdhati/zakatal mali'an nafsi fardan lillahi ta'ala
"Saya berniat mengeluarkan zakat berupa emas/perak/harta dari diri sendiri karena Allah Ta'ala."
2. Doa Memberikan Zakat
خُذْ مِنْ أَمْوَٰلِهِمْ صَدَقَةً تُطَهِّرُهُمْ وَتُزَكِّيهِم بِهَا وَصَلِّ عَلَيْهِمْ ۖ إِنَّ صَلَوٰتَكَ سَكَنٌ لَّهُمْ ۗ وَٱللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ
Khuż min amwālihim ṣadaqatan tuṭahhiruhum wa tuzakkīhim bihā wa ṣalli 'alaihim, inna ṣalātaka sakanul lahum, wallāhu samī'un 'alīm
"Ambillah zakat dari harta mereka, guna membersihkan dan mensucikan mereka dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doamu itu (menumbuhkan) ketenteraman jiwa bagi mereka. Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui."
Hikmah dan Manfaat Membaca Doa Zakat Mal
Membaca doa zakat mal mengandung berbagai hikmah dan manfaat yang dalam bagi kehidupan spiritual dan sosial seorang muslim. Pertama, doa ini menjadi pengingat bahwa harta yang kita miliki merupakan amanah dari Allah SWT yang harus dipertanggungjawabkan penggunaannya.
Kedua, bacaan doa zakat mal membantu kita menghayati makna sejati dari ibadah zakat. Melalui doa ini, kita diingatkan bahwa zakat bukan sekadar kewajiban formal, tetapi merupakan bentuk penyucian harta dan jiwa dari sifat-sifat tercela seperti kikir dan tamak.
Ketiga, doa zakat mal mengajarkan kita untuk senantiasa bersyukur atas nikmat harta yang Allah berikan. Dengan bersyukur, kita berharap Allah akan menambah keberkahan pada harta yang tersisa dan menggantinya dengan yang lebih baik.
Keempat, membaca doa dengan penuh penghayatan akan menumbuhkan kesadaran sosial dan empati terhadap sesama. Ini karena dalam doa tersebut terkandung makna berbagi dan kepedulian terhadap orang yang membutuhkan.
Adab dan Tata Cara Membaca Doa Zakat Mal
Dalam membaca doa zakat mal, ada beberapa adab dan tata cara yang sebaiknya kita perhatikan untuk kesempurnaan ibadah. Pertama, pastikan kita dalam keadaan suci dan berwudhu sebelum membaca doa. Meski tidak wajib, hal ini dianjurkan karena kita sedang bermunajat kepada Allah SWT.
Kedua, menghadap kiblat saat membaca doa. Ini merupakan bentuk adab terhadap Allah SWT dan menunjukkan keseriusan kita dalam berdoa. Ketiga, membaca doa dengan suara yang jelas namun tidak terlalu keras, cukup bisa didengar oleh diri sendiri.
Keempat, usahakan untuk memahami makna dari setiap lafaz doa yang dibaca. Pemahaman ini akan membantu kita menghayati esensi dari ibadah zakat yang kita lakukan. Kelima, dianjurkan untuk mengangkat tangan saat berdoa sebagai bentuk ketundukan dan pengharapan kepada Allah SWT.
Terakhir, setelah membaca doa, disunnahkan untuk mengusap wajah dengan kedua tangan sebagai tanda pengharapan akan terkabulnya doa. Semua adab ini bertujuan untuk mencapai kesempurnaan dalam beribadah dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.
Waktu Yang Tepat Membaca Doa Zakat Mal
Pemilihan waktu yang tepat dalam membaca doa zakat mal memiliki pengaruh signifikan terhadap kesempurnaan ibadah. Dalam syariat Islam, ada beberapa waktu yang dianjurkan untuk menunaikan dan membaca doa zakat mal. Allah SWT berfirman dalam Al-Quran surah Al-Baqarah ayat 267:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَنفِقُوا مِن طَيِّبَاتِ مَا كَسَبْتُمْ
Yā ayyuhallażīna āmanū anfiqū min ṭayyibāti mā kasabtum
"Wahai orang-orang yang beriman! Infakkanlah sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik."
Waktu utama untuk membaca doa zakat mal adalah ketika harta telah mencapai haul (satu tahun) dan nisabnya. Ini biasanya dihitung berdasarkan kalender Hijriah sejak kepemilikan harta mencapai nisab. Membaca doa pada momentum ini menunjukkan ketaatan kita dalam menunaikan kewajiban tepat pada waktunya.
Selain itu, dianjurkan untuk membaca doa zakat mal pada waktu-waktu mustajab, seperti sepertiga malam terakhir, setelah shalat fardhu, atau pada hari-hari yang memiliki keutamaan khusus seperti bulan Ramadhan. Pemilihan waktu-waktu istimewa ini diharapkan dapat menambah keberkahan dari ibadah zakat yang kita tunaikan.
Penting juga untuk memperhatikan bahwa membaca doa zakat mal sebaiknya dilakukan sebelum penyerahan zakat kepada mustahik atau amil zakat. Hal ini untuk memastikan kesempurnaan niat dan keberkahan dalam prosesi penyerahan zakat tersebut.
Doa zakat mal merupakan bagian integral dari ibadah zakat yang memiliki makna dan hikmah mendalam. Pemahaman dan pengamalan yang benar terhadap doa zakat mal akan membawa keberkahan dalam kehidupan, baik secara spiritual maupun sosial.
Dalam era modern ini, pembelajaran dan pengamalan doa zakat mal telah dipermudah dengan berbagai teknologi dan inovasi. Namun, esensi keikhlasan dan ketaatan kepada Allah SWT tetap menjadi pondasi utama dalam menunaikan ibadah zakat.