9 Rekomendasi Tempat Wisata di Jakarta Selatan yang Murah dan Aesthetic 2025, dari Area Taman Kota hingga Wisata Religi

Liputan6.com, Jakarta Rekomendasi tempat wisata di Jakarta Selatan yang murah sering kali tidak terbayang, mengingat Jaksel identik dengan kafe keren, gedung tinggi, dan pusat perbelanjaan mewah. Namun, di balik citra modernnya, wilayah ini menyimpan banyak hidden gem seperti taman kota, museum, ruang kreatif, hingga area komunitas yang bisa dinikmati dengan biaya sangat terjangkau bahkan gratis. Tren wisata 2025 pun semakin menekankan pengalaman otentik, suasana healing, dan spot aesthetic untuk media sosial—semua bisa ditemukan di destinasi murah meriah di Jaksel.

Panduan ini merangkum 9 rekomendasi tempat terbaik yang dibagi dalam kategori alam, budaya, dan gaya hidup, dengan tiket masuk di bawah Rp25.000. Mulai dari taman rindang untuk piknik, museum penuh edukasi, hingga ruang kreatif yang Instagramable, semuanya dirangkum agar Anda bisa menjelajahi sudut-sudut menarik Jakarta Selatan tanpa perlu menguras kantong. Berikut ulasan lengkapnya.

1. Taman Ayodya 

Taman Ayodya adalah taman kota yang sangat populer di kawasan Barito, Kebayoran Baru, dan merupakan destinasi healing gratis favorit warga Jaksel. Daya tarik utama taman ini adalah danau buatan yang dikelilingi oleh pepohonan rindang dan jalur pejalan kaki yang nyaman. Suasananya yang sejuk dan damai sangat cocok untuk bersantai, membaca buku, atau sekadar piknik singkat di tengah kota.

Taman ini dilengkapi dengan bangku-bangku taman, amphitheater kecil untuk pertunjukan komunitas, dan jembatan melengkung yang sering dijadikan spot foto aesthetic. Ayodya menjadi contoh sukses revitalisasi ruang terbuka hijau di Jakarta. Taman ini juga sering menjadi lokasi acara komunitas atau pasar seni kecil di akhir pekan.

Taman Ayodya memiliki lokasi strategis di belakang Pasar Barito. Akses masuknya gratis dan buka hingga malam hari.

Alamat: Jl. Lamandau III No.RT.4, RT.4/RW.7, Kramat Pela, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

2. Hutan Kota Srengseng Sawah

Hutan Kota Srengseng di kawasan Jagakarsa adalah paru-paru kota yang menawarkan pemandangan hutan buatan yang luas dan danau. Tempat ini menjadi pilihan eco-wisata yang sangat terjangkau. Pengunjung dapat menikmati suasana alam yang tenang, udara yang lebih bersih, dan melihat berbagai jenis burung.

Hutan kota ini menyediakan jalur treking dan jembatan kayu yang mengelilingi danau, menawarkan banyak spot foto menarik. Tempat ini sangat cocok untuk edukasi lingkungan bagi anak-anak atau family time yang ingin menikmati alam tanpa perlu pergi jauh dari Jakarta.

Tiket masuk ke Hutan Kota Srengseng sangat murah (sekitar Rp5.000 per orang), menjadikannya destinasi alam budget-friendly.

Alamat: Jl. Moch. Kahfi II, RT.8/RW.8, Srengseng Sawah, Kec. Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta

3. Museum Satria Mandala 

Museum Satria Mandala adalah destinasi edukasi sejarah militer yang wajib dikunjungi. Museum ini menampilkan koleksi benda-benda bersejarah yang berkaitan dengan perjuangan Tentara Nasional Indonesia (TNI), mulai dari seragam, senjata, hingga kendaraan tempur seperti pesawat dan tank. Tempat ini memberikan wawasan mendalam tentang sejarah pertahanan negara.

Daya tarik utama museum ini adalah koleksi diorama besar yang menggambarkan berbagai peristiwa penting dalam sejarah militer Indonesia, serta replika ruang kerja Panglima Besar Jenderal Sudirman. Kunjungan ke museum ini sangat cocok untuk keluarga dan pelajar yang ingin belajar sejarah dengan cara yang interaktif.

Tiket masuk Museum Satria Mandala sangat terjangkau (biasanya di bawah Rp10.000), menjadikannya wisata edukasi yang sangat murah di tengah kota.

Alamat: Jl. Gatot Subroto No.14, RT.6/RW.1, Kuningan Bar., Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

4. Museum di Tengah Kebun 

Museum di Tengah Kebun adalah museum privat yang menyimpan koleksi benda seni dan artefak kuno dari berbagai negara. Sesuai namanya, museum ini menawarkan suasana yang asri karena dikelilingi taman yang rindang. Museum ini menampilkan koleksi pribadi sang pemilik yang telah dikumpulkan selama puluhan tahun.

Uniknya, museum ini menerapkan sistem kunjungan by appointment atau dengan reservasi, namun tiket masuknya gratis (terkadang pengunjung diminta memberi donasi seikhlasnya). Museum ini sangat cocok bagi pecinta sejarah, seni, dan arsitektur kuno.

Lokasinya berada di Kemang, Jakarta Selatan. Pengunjung wajib mengecek jadwal dan melakukan reservasi sebelum berkunjung.

Alamat: Jl. Kemang Timur No.66, RT.7/RW.3, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

5. Museum Layang-Layang Indonesia 

Museum Layang-Layang Indonesia adalah museum unik yang didedikasikan untuk melestarikan tradisi layang-layang dari berbagai daerah di Indonesia dan dunia. Pengunjung dapat melihat koleksi layang-layang dengan bentuk, ukuran, dan motif yang sangat beragam, termasuk layang-layang tradisional hingga modern.

Selain melihat koleksi, museum ini sering menawarkan lokakarya membuat layang-layang atau melukis layang-layang mini (dengan biaya tambahan kecil), menjadikannya aktivitas yang menyenangkan untuk anak-anak. Kunjungan ke sini memberikan wawasan tentang warisan budaya dan seni kerajinan tradisional.

Tiket masuk museum ini sangat terjangkau (sekitar Rp15.000), dan lokasinya berada di Pondok Labu, Cilandak.

Alamat: Jl. H. Kamang No.38, RT.5/RW.10, Pd. Labu, Kec. Cilandak, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

6. M Bloc Space 

M Bloc Space adalah ruang kreatif dan komunitas modern yang dibangun di atas lahan bekas kompleks perumahan karyawan Peruri. Tempat ini sangat populer dan menjadi hangout spot favorit anak muda Jaksel karena suasananya yang artsy dan industrial. M Bloc menyelenggarakan berbagai acara, dari konser musik, pameran seni, hingga pop-up market.

Meskipun banyak kafe dan toko di dalamnya (yang berbayar), tiket masuk ke area M Bloc Space adalah GRATIS. Pengunjung bisa bersantai, berfoto di dinding-dinding aesthetic, melihat pameran gratis, dan menikmati suasana yang hidup. Tempat ini menawarkan pengalaman budaya pop yang modern.

Alamat: Jl. Panglima Polim No.37, RT.1/RW.1, Melawai, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta

7. Taman Martha Tiahahu

Taman Martha Tiahahu adalah taman bersejarah di Blok M yang baru saja direvitalisasi menjadi ruang publik modern. Desainnya kini lebih chic dengan landscape yang lebih hijau dan beberapa spot ikonik, termasuk amphitheater air dan area duduk berundak yang nyaman.

Taman ini terintegrasi langsung dengan Stasiun MRT Blok M, menjadikannya salah satu taman paling mudah diakses. Tiket masuknya gratis, dan sering menjadi tempat nongkrong favorit anak muda setelah pulang kantor atau sekolah, menawarkan vibes perkotaan yang modern.

Taman Martha Tiahahu terletak di pusat Blok M.

Alamat: Jl. Sisingamangaraja 3, RT.3/RW.1, Melawai, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta

8. Masjid Agung Al-Azhar 

Masjid Agung Al-Azhar adalah salah satu masjid terbesar dan paling ikonik di Jakarta Selatan. Arsitekturnya yang megah dan klasiknya menjadi daya tarik. Selain sebagai tempat ibadah, kompleks masjid ini sering dijadikan tempat studi, kegiatan sosial, dan pusat komunitas.

Pengunjung dipersilakan untuk melihat arsitektur masjid yang indah dan menikmati ketenangan di area pelataran. Kunjungan adalah gratis. Masjid Al-Azhar menawarkan ketenangan religi di tengah kawasan ramai Blok M.

Masjid ini berlokasi sangat strategis di kawasan Blok M, Kebayoran Baru.

Alamat: Jl. Sisingamangaraja No.1, RT.2/RW.1, Selong, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

9. Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan 

Setu Babakan adalah kawasan pelestarian budaya Betawi yang terletak di Jagakarsa, Jakarta Selatan. Tempat ini menyajikan suasana kampung tradisional dengan rumah-rumah Betawi, danau (Setu), serta berbagai kuliner dan kerajinan khas Betawi.

Pengunjung dapat berjalan-jalan mengelilingi danau, melihat pertunjukan seni (pada hari tertentu), dan mencicipi makanan khas seperti Kerak Telor atau Bir Pletok dengan harga yang sangat terjangkau. Akses masuk ke Setu Babakan adalah GRATIS (hanya biaya parkir).

Setu Babakan adalah eco-wisata budaya yang berada di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Alamat: Jl. Moch Kahfi II, RT.13/RW.8, Srengseng Sawah, Kec. Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

Tempat wisata mana yang paling dekat dengan MRT di Jaksel?

Taman Martha Tiahahu dan M Bloc Space karena keduanya terintegrasi langsung dengan Stasiun MRT Blok M.

Apakah ada museum gratis di Jakarta Selatan?

Ya, Museum di Tengah Kebun menawarkan kunjungan gratis (perlu reservasi), dan Museum Satria Mandala memiliki harga tiket yang sangat murah (< Rp10.000).

Tempat mana yang cocok untuk WFC (Work From Cafe) murah?

Anda bisa bersantai di M Bloc Space yang menawarkan area publik gratis dan banyak pilihan coffee shop terjangkau.

Kapan waktu terbaik untuk mengunjungi Taman Ayodya?

Pagi hari (sebelum pukul 09.00 WIB) atau sore hari (setelah pukul 16.00 WIB) untuk menghindari panas dan menikmati suasana sejuk.

Apakah Setu Babakan mengenakan biaya masuk?

Tidak, akses masuk ke kawasan Setu Babakan adalah gratis, Anda hanya perlu membayar biaya parkir kendaraan.