8 Tips Mengurangi Lemak dan Minyak Saat Memasak Daging Kurban, Aman buat Kolesterol

1 week ago 21
Portal Warta News Dini Tepat Non Stop

Liputan6.com, Jakarta Momen Idul Adha selalu identik dengan hidangan berbahan dasar daging kurban. Sayangnya, banyak dari kita sering lupa bahwa daging merah, terutama kambing dan sapi yang mengandung lemak jenuh yang tinggi. Jika tidak diolah dengan benar, konsumsi berlebihan bisa meningkatkan risiko kolesterol, masalah jantung, hingga gangguan pencernaan.

Tapi tenang, kamu tetap bisa menikmati daging kurban dengan cara yang lebih sehat. Mulai dari pemilihan potongan, teknik memasak, hingga penyajian akhir, semua bisa disesuaikan agar kandungan lemak dan minyak dalam masakan berkurang tanpa kehilangan rasa.

Berikut adalah 8 tips efektif dan mudah diterapkan untuk mengurangi lemak dan minyak saat memasak daging kurban. Yuk, praktikkan di dapur kamu!

1. Pilih Potongan Daging Rendah Lemak

Mulailah dari sumbernya. Pilih bagian daging yang memang rendah lemak seperti has dalam (tenderloin), sirloin, atau bagian paha. Hindari bagian berlemak seperti iga atau perut.

Saat berbelanja, perhatikan juga marbling atau garis-garis lemak putih dalam daging. Semakin banyak marbling, semakin tinggi kandungan lemaknya. Pilih yang minim marbling agar hasil masakan lebih sehat.

Tanyakan pada penjual jika perlu, atau minta dipilihkan bagian yang cocok untuk olahan rendah lemak.

2. Kikis Lemak Sebelum Dimasak

Sebelum memasak, bersihkan permukaan daging dari lapisan lemak putih yang menempel. Gunakan pisau tajam untuk mengikisnya secara merata.

Setelah itu, rendam daging dalam air hangat dengan sedikit garam dan kunyit selama 10–15 menit. Proses ini membantu menurunkan bau prengus dan mengangkat sisa darah atau lemak cair.

Kebersihan awal ini bisa mengurangi lemak yang larut dalam proses masak, sekaligus bikin rasa daging lebih bersih dan ringan.

3. Gunakan Teknik Rebus dan Saring Kaldu

Rebus daging sebelum diolah lebih lanjut. Lemak akan meleleh dan mengapung sebagai lapisan minyak di permukaan air. Diamkan sebentar hingga mendingin, lalu angkat lapisan lemak menggunakan sendok.

Jika membuat sup atau gulai, gunakan kaldu rebusan yang telah disaring dari lemak. Rasanya tetap gurih, tapi lebih ringan dan rendah kolesterol.

Rebusan juga membantu melunakkan daging dan mengurangi waktu masak total, jadi lebih hemat energi.

4. Rendam Daging dalam Air Es

Setelah direbus, masukkan daging ke dalam air es. Lemak sisa akan memadat dan mengapung di permukaan. Ini bisa diangkat dengan mudah sebelum daging dimasak lebih lanjut.

Trik ini juga menjaga tekstur daging tetap juicy tanpa banyak minyak di permukaannya. Efektif untuk semua jenis masakan mulai dari semur hingga tumisan.

Gunakan es batu secukupnya dan rendam selama 5–10 menit saja agar proses tidak membuat daging jadi terlalu keras.

5. Pilih Metode Memasak Sehat

Grilling, broiling, atau memanggang adalah metode terbaik untuk mengurangi minyak. Lemak meleleh dan menetes keluar dari daging saat proses masak.

Hindari teknik deep-frying atau memasak dengan minyak berlebihan. Selain menambah lemak, teknik ini juga membuat daging jadi lebih berat dan susah dicerna.

Gunakan wajan anti lengket jika menumis, atau teknik pan-sear cepat untuk mengunci rasa tanpa perlu banyak minyak.

6. Gunakan Marinasi Rendah Lemak

Rendam daging dengan bumbu marinasi yang sehat seperti perasan lemon, cuka apel, bawang putih, atau rempah-rempah. Hindari bahan berbasis santan, krim, atau minyak berlebih.

Marinasi membantu melembutkan daging dan memberi rasa tajam tanpa tambahan lemak. Diamkan minimal 30 menit sebelum dimasak agar bumbu meresap.

Ini sangat cocok untuk sate, steak, atau daging panggang dengan cita rasa khas tapi tetap sehat.

7. Gunakan Es Batu Saat Menyajikan Sup

Ketika sup atau gulai sudah matang, kamu akan melihat lapisan minyak di atas kuah. Gunakan es batu yang dibungkus plastik dan sapukan ke permukaan kuah.

Lemak akan menempel pada plastik dan mengeras. Ulangi beberapa kali hingga permukaan kuah bersih. Ini trik simpel yang sering digunakan di dapur restoran. Cocok diterapkan untuk sop kambing, rawon, atau tongseng yang cenderung berlemak.

8. Pilih Saus dan Pelengkap Rendah Lemak

Gunakan saus seperti sambal segar, yogurt berbumbu, atau salsa sebagai pelengkap. Hindari saus berbasis santan, krim, atau mentega.

Alternatif sehat seperti saus chimichurri (herba & minyak zaitun), lemon dressing, atau sambal tomat segar juga bisa menambah rasa tanpa beban lemak berlebih.

Penyajian yang ringan tetap bisa menggugah selera, apalagi jika ditata menarik dalam piring saji.

FAQ

1. Apakah daging kambing lebih tinggi lemak dibanding sapi?

Ya, terutama pada bagian perut dan iga. Tapi cara memasak yang tepat bisa menurunkan kandungan lemaknya.

2. Apa potongan daging terbaik untuk diet rendah lemak?

Tenderloin (has dalam), sirloin, dan flank steak merupakan pilihan terbaik karena rendah lemak.

3. Apakah air rebusan daging harus dibuang?

Tidak harus, tapi sebaiknya disaring dari lemak sebelum digunakan sebagai kaldu.

4. Bagaimana cara agar sate kambing tidak terlalu berminyak?

Pilih potongan daging tanpa lemak, rendam dalam bumbu asam, dan panggang di atas api terbuka.

Read Entire Article
Photos | Hot Viral |