7 Trik Memasak Labu Siam Biar Tidak Pahit dan Lebih Gurih, Dijamin Lezat

Liputan6.com, Jakarta Labu siam (Chayote) merupakan sayuran yang kaya nutrisi dan serbaguna, namun seringkali dihindari karena masalah rasa pahit dan getahnya yang mengganggu cita rasa masakan. Padahal, labu siam mengandung beragam zat gizi esensial seperti energi 29 kkal, protein 0.6 g, lemak 0.1 g, karbohidrat 6.5 g, kalsium 14 mg, fosfor 25 mg, zat besi 0.5 mg, retinol 6 mcg, thiamine 0.02 mg, dan asam askorbat 18 mg per 100 gram, serta kaya akan vitamin A, B, dan C.

Kabar baiknya, masalah pahit dan getah pada labu siam sebenarnya bisa diatasi dengan mudah. Dengan menerapkan trik memasak labu siam biar tidak pahit dan lebih gurih yang tepat, sayuran ini bisa menjadi hidangan yang gurih, segar, dan bebas rasa getir.

Artikel ini akan membagikan langkah-langkah praktis dan terbukti efektif untuk menetralkan rasa pahit sekaligus meningkatkan cita rasa gurih pada labu siam. Dengan begitu, Anda bisa menikmati segala kelezatan dan manfaat gizinya tanpa ragu. Jadi simak trik memasak labu siam selengkapnya berikut ini, sebagaimana telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (6/11/2025).

Strategi pencegahan terbaik untuk menghindari labu siam yang pahit dimulai dari pemilihan bahan baku yang tepat. Memilih labu siam muda adalah kunci awal untuk mendapatkan hasil masakan yang tidak pahit dan lebih gurih.

Labu siam biasanya dipanen saat buah masih muda karena buah muda tidak terlalu banyak mengandung getah. Kulit buahnya masih tipis dan memiliki tekstur daging buah yang lunak, berbeda dengan labu siam tua yang kulitnya keras dan tampak kusam.

Ciri-ciri labu siam muda yang ideal dan cenderung tidak pahit meliputi:

• Ukuran tidak terlalu besar: Sebaiknya pilih labu siam yang berukuran sebesar genggaman tangan orang dewasa.
• Kulitnya berwarna hijau cerah, tidak kusam: Hindari labu siam dengan kulit kusam atau bintik-bintik.
• Tekstur kulit masih halus dan lunak (belum keras): Labu siam yang tua memiliki kulit keras dan tampak kusam.
• Getahnya lebih sedikit dibanding labu siam tua: Labu siam muda secara alami memiliki kandungan getah yang lebih rendah.

Langkah pertama dan terpenting untuk mengeluarkan getah penyebab pahit adalah dengan mengupas dan menggosok labu siam menggunakan garam. Proses ini sangat efektif untuk mengangkat getah yang mengandung senyawa pahit, yang menjadi penyebab utama rasa getir pada labu siam.

Rasa pahit pada labu siam berasal dari senyawa alami yang keluar bersama getah saat dikupas atau dipotong. Menggosok labu siam dengan garam akan membantu menarik keluar getah tersebut, membuat permukaan labu siam menjadi lebih kering dan kesat.

Berikut adalah langkah detailnya untuk trik memasak labu siam biar tidak pahit dan lebih gurih:

• Kupas kulit labu siam secara merata dengan pisau tajam. Anda bisa memotong bagian atas dan bawahnya terlebih dahulu agar lebih mudah mengupas bagian tengahnya.
• Potong sesuai kebutuhan (iris tipis, dadu, dll.).
• Taburi dengan 1-2 sendok makan garam ke permukaannya.
• Gosok-gosok permukaan labu siam sampai getahnya keluar dan terasa kesat. Bayangkan menggosoknya hingga permukaannya berubah agak kering dan licin karena getah terangkat.

Setelah digosok dengan garam, penting untuk memberi waktu bagi garam untuk bekerja maksimal dan kemudian membersihkan sisa garam serta getah. Proses ini memastikan senyawa pahit benar-benar terangkat dari labu siam, sehingga hasil masakan akan bebas dari rasa getir.

Selama didiamkan, garam akan menarik keluar getah dan senyawa pahit dari labu siam. Warna labu siam bisa sedikit berubah, namun ini wajar dan tidak mempengaruhi rasa akhir hidangan.

Berikut adalah prosesnya:

• Setelah digarami, diamkan selama 10-15 menit. Waktu ini cukup bagi garam untuk bekerja maksimal mengangkat getah dan rasa pahit.
• Bilas di bawah air mengalir sambil digosok ringan hingga benar-benar bersih dan tidak licin lagi. Pastikan tidak ada sisa garam atau getah yang menempel.

Untuk jenis labu siam yang getahnya sangat banyak atau sebagai metode tambahan, merendam dalam larutan air garam bisa menjadi alternatif yang efektif. Metode ini lebih merata dalam menarik keluar getah dan senyawa pahit dari seluruh permukaan labu siam.

Merendam labu siam dalam air garam selama 15–30 menit dapat menarik keluar getah dan senyawa pahit secara perlahan. Cara ini juga bisa dikombinasikan dengan metode penggaraman awal untuk hasil yang lebih optimal.

Berikut adalah caranya:

• Setelah dikupas dan dipotong, rendam labu siam dalam air yang sudah diberi garam.
• Remas-remas sesekali selama 5-10 menit. Untuk hasil lebih maksimal, kombinasikan dengan cara digosok menggunakan garam sebelum dibilas.
• Bilas hingga bersih. Pastikan semua sisa garam dan getah terangkat sempurna.

Sebagai "jaminan ekstra" untuk menghilangkan rasa pahit sekaligus memulai proses pemasakan, merebus labu siam sebentar adalah langkah yang sangat dianjurkan. Langkah ini akan semakin menetralkan rasa pahit dan membuat teksturnya lebih empuk, siap menyerap bumbu.

Jika masih khawatir soal rasa pahit, merebus labu siam selama 3–5 menit akan sangat membantu. Proses ini juga membantu labu siam mempertahankan tekstur renyah-empuknya setelah dimasak lebih lanjut.

Berikut adalah langkahnya:

• Setelah dibersihkan dari getah, rebus labu siam dalam air mendidih selama 3-5 menit.
• Tiriskan dan bilas dengan air dingin untuk menghentikan proses pemasakan. Ini mencegah labu siam menjadi terlalu lembek.

Manfaat ganda dari proses ini adalah rasa pahit dinetralisir dan tekstur labu siam akan lebih empuk, siap menyerap bumbu, dan mempertahankan tekstur renyah-empuknya.

Setelah labu siam bebas pahit, teknik memasak yang mengunci rasa dan menambah dimensi gurih adalah dengan menumisnya bersama bumbu aromatik. Labu siam memiliki rasa yang ringan, sehingga mudah menyerap rasa dari bumbu lain dan menjadi hidangan yang lezat.

Karena labu siam adalah sayuran yang ringan, Anda bisa bereksplorasi dengan berbagai jenis bumbu. Dagingnya yang lembut akan menyerap dan menonjolkan semua rasa dari bahan-bahan lain dalam resep.

Bumbu penambah gurih yang bisa digunakan meliputi:

• Tumis bawang merah, bawang putih, dan cabai hingga benar-benar harum. Bawang merah dan bawang putih yang ditumis akan menambahkan rasa yang kaya pada masakan.
• Gunakan kaldu bubuk (ayam/jamur) sebagai penyedap untuk memperkaya rasa.
• Tambahkan sedikit gula untuk menyeimbangkan rasa dan mengeluarkan rasa manis alami labu siam.
• Tips: Masak dengan api sedang hingga bumbu meresap sempurna dan labu siam layu serta matang. Koreksi rasa sebelum diangkat.

Untuk mengubah labu siam menjadi hidangan yang kaya dan gurih, menambahkan santan adalah jurus rahasia yang sangat efektif. Teknik ini cocok untuk masakan seperti sayur lodeh atau sambal godok, yang memang mengandalkan kekayaan rasa dari santan.

Santan tidak hanya akan menetralisir sisa pahit yang mungkin masih ada, tetapi juga memberikan rasa gurih yang lembut dan kaya pada masakan. Kombinasi bumbu aromatik dan santan akan membuat labu siam menjadi hidangan yang sangat lezat dan disukai banyak orang.

Berikut adalah caranya:

• Setelah labu siam ditumis bumbu, tambahkan santan encer dan masak hingga matang.
• Santan akan menetralisir sisa pahit dan memberikan rasa gurih yang lembut dan kaya pada masakan.
• Kombinasi bumbu aromatik dan santan akan membuat labu siam menjadi hidangan yang sangat lezat dan disukai.

Trik memasak labu siam biar tidak pahit dan lebih gurih intinya terletak pada persiapan yang teliti sebelum dimasak. Menggosok dengan garam dan membilasnya hingga bersih adalah kunci utamanya untuk menghilangkan getah dan senyawa pahit. Labu siam yang sudah dibersihkan dengan benar akan terasa gurih, segar, dan bebas dari pahit yang mengganggu.

Jangan takut lagi memasak labu siam. Pilih salah satu trik di atas, praktikkan resep tumisnya, dan buktikan sendiri perbedaannya. Anda akan terkejut betapa lezatnya labu siam yang diolah dengan benar. Dengan menguasai trik ini, Anda bisa menikmati segala kelezatan dan manfaat gizi dari labu siam tanpa khawatir lagi dengan rasa pahitnya. Selamat mencoba!

Q: Kenapa labu siam saya masih terasa pahit padahal sudah digarami?

A: Kemungkinannya adalah proses penggaraman atau penggosokannya kurang lama/kuat, labu siam terlalu tua, atau pembilasan kurang bersih.

Q: Apakah kulit labu siam harus selalu dikupas?

A: Untuk labu siam muda, kulitnya tidak perlu dikupas, namun mengupasnya lebih aman. Labu siam tua wajib dikupas karena kulitnya tebal.

Q: Bisakah saya merebus labu siam tanpa menggosok garam terlebih dahulu?

A: Bisa, tetapi tidak disarankan karena merebus saja tidak seefektif kombinasi menggosok garam. Getah yang keluar lewat penggaraman membuat hasil lebih maksimal.

Q: Bagaimana cara menyimpan labu siam yang sudah dikupas agar tidak menghitam?

A: Simpan labu siam yang sudah dikupas dan dipotong dalam wadah berisi air di kulkas untuk mencegah oksidasi dan perubahan warna.

Q: Apa saja masakan lain yang cocok untuk labu siam yang sudah tidak pahit?

A: Labu siam cocok untuk sayur bening, sayur asem, lodeh, pecel, sambal goreng ati, atau bahkan dikukus untuk lalapan.