Liputan6.com, Jakarta Tikus adalah salah satu hama rumah yang paling menjengkelkan. Mereka tidak hanya merusak perabot dan mencemari makanan, tetapi juga bisa membawa penyakit berbahaya bagi manusia. Banyak orang mengandalkan racun kimia atau perangkap untuk mengatasinya, namun cara-cara tersebut seringkali berisiko terhadap kesehatan penghuni rumah, termasuk hewan peliharaan. Karena itu, semakin banyak orang kini beralih ke ramuan tradisional pengusir tikus yang lebih alami dan ramah lingkungan.
Bahan-bahan alami yang mudah ditemukan di dapur ternyata bisa menjadi penangkal tikus yang efektif. Dari minyak esensial hingga rempah-rempah, aroma kuat dari bahan-bahan ini mampu mengusir tikus tanpa membahayakan manusia. Selain itu, metode alami ini juga lebih ekonomis dan dapat diterapkan kapan saja tanpa alat khusus.
Liputan6.com akan mengulas berbagai ramuan tradisional pengusir tikus yang telah terbukti ampuh menurut berbagai sumber seperti A-Z Animals dan Better Homes & Gardens. Setiap bahan memiliki karakteristik tersendiri, namun semuanya memiliki tujuan sama: menciptakan lingkungan rumah yang tidak disukai oleh tikus, Kamis (6/11/2025).
1. Minyak Peppermint — Wangi Segar yang Tak Disukai Tikus
Minyak peppermint dikenal sebagai pengharum ruangan alami, namun di sisi lain aromanya sangat dibenci oleh tikus. Menurut laman A-Z Animals, tikus mengandalkan penciuman untuk mencari makan dan berkomunikasi. Aroma peppermint yang tajam mengganggu indera penciuman mereka dan membuatnya menjauh.
Cara membuat ramuan: Campurkan 10 tetes minyak peppermint murni ke dalam ½ gelas air hangat. Celupkan kapas atau bola tisu, lalu letakkan di area yang sering dilalui tikus — seperti sudut dapur, bawah lemari, atau celah pintu. Ganti kapas setiap dua minggu agar aromanya tetap kuat.
Kelebihan: Aman untuk manusia, ramah lingkungan, dan memberikan aroma segar di rumah.
2. Bubuk Cabai (Cayenne Pepper) — Panas yang Tak Tertahankan
Cabai merah bukan hanya bumbu dapur, tapi juga pelindung alami dari serangan tikus. Kandungan capsaicin dalam cabai menyebabkan sensasi panas yang menyengat pada saluran napas tikus sehingga mereka enggan mendekat.
Cara membuat: Taburkan bubuk cabai atau serpihan cabai merah di sekitar area yang dicurigai menjadi jalur tikus, terutama di celah pintu atau bawah wastafel. Anda juga bisa mencampur cabai dengan air dan menyemprotkannya ke area yang sering dilewati.
Catatan: Hindari menaruh cabai di area yang mudah dijangkau anak atau hewan peliharaan, karena dapat menyebabkan iritasi.
3. Cuka Putih — Disinfektan Sekaligus Penolak Tikus
Selain berfungsi sebagai pembersih alami, cuka putih juga menjadi ramuan tradisional pengusir tikus yang efektif. Bau asam tajam dari cuka mengganggu sistem penciuman tikus, membuat mereka menjauh dari area yang disemprot.
Cara penggunaan: Campurkan cuka dan air dengan perbandingan 1:1 dalam botol semprot. Semprotkan larutan ini di sepanjang jalur tikus atau area kotor yang sering dikunjungi. Ulangi setiap beberapa hari agar efeknya tetap kuat.
Kelebihan tambahan: Selain mengusir tikus, cuka juga mencegah munculnya semut dan serangga kecil lainnya.
4. Serai (Lemongrass) — Aroma Tropis yang Mengusir Hama
Serai tidak hanya populer di dapur Asia Tenggara, tetapi juga terkenal sebagai pengusir serangga dan tikus. Daunnya mengandung citral dan geraniol, dua senyawa aromatik yang tidak disukai oleh hewan pengerat.
Cara membuat: Anda bisa menanam serai di sekitar rumah atau di pot dekat jendela dan pintu. Alternatifnya, gunakan minyak esensial serai dan semprotkan campurannya di titik rawan.
Selain menambah keindahan taman, serai juga memberi aroma segar alami yang menenangkan.
5. Bawang dan Bawang Putih — Wangi Menyengat yang Efektif
Menurut sumber dari bhg.com, tikus sangat membenci bau bawang dan bawang putih. Senyawa sulfur di dalamnya menciptakan aroma yang membuat tikus menjauh.
Cara membuat: Potong beberapa siung bawang dan bawang putih, lalu letakkan di area yang sering didatangi tikus. Untuk hasil maksimal, ganti potongan tersebut setiap dua atau tiga hari agar tidak membusuk.
Namun, metode ini perlu hati-hati jika Anda memiliki hewan peliharaan, karena bawang dan bawang putih bisa berbahaya bagi kucing dan anjing.
6. Daun Salam — Rempah Dapur yang Multifungsi
Selain menambah cita rasa masakan, daun salam ternyata juga ampuh sebagai ramuan tradisional pengusir tikus. Aromanya yang tajam mampu membuat tikus enggan mendekati dapur.
Cara penggunaan: Letakkan beberapa lembar daun salam kering di sudut dapur, laci penyimpanan, atau tempat makanan hewan. Anda juga bisa meremukkan sedikit daunnya untuk memperkuat aroma.
Daun salam aman, tidak beracun, dan mudah diganti jika aromanya mulai memudar.
7. Catnip — Tanaman Favorit Kucing, Musuh Tikus
Catnip (Nepeta cataria) termasuk keluarga mint yang dikenal mampu membuat tikus menjauh. Menurut A-Z Animals, tanaman ini mengeluarkan aroma yang membuat tikus tidak nyaman berada di sekitarnya.
Cara menggunakan: Sebarkan daun catnip kering di area tertentu, atau tanam catnip dalam pot di dalam rumah. Selain efektif, catnip juga membuat rumah tampak lebih hijau dan menarik.
Tips Tambahan Agar Tikus Enggan Datang
- Tutup semua lubang dan celah di dinding atau lantai rumah.
- Simpan makanan dalam wadah tertutup rapat.
- Bersihkan sisa makanan dan sampah setiap hari.
- Hindari menumpuk barang di sudut gelap rumah.
- Jika memungkinkan, pelihara kucing — predator alami tikus.
FAQ Seputar Cara Mengusir Tikus Secara Alami
1. Apakah ramuan tradisional pengusir tikus benar-benar efektif?
Ya, beberapa bahan seperti minyak peppermint, serai, dan cabai terbukti efektif mengusir tikus karena mengganggu penciuman mereka.
2. Apakah aman menggunakan bahan alami ini jika ada hewan peliharaan di rumah?
Sebagian besar aman, tetapi hindari penggunaan berlebihan bawang, bawang putih, dan minyak esensial tertentu karena bisa mengiritasi hewan.
3. Berapa lama efek ramuan alami ini bertahan?
Biasanya 1–2 minggu tergantung bahan dan ventilasi ruangan. Pastikan mengganti atau menyemprot ulang secara rutin.
4. Bisakah ramuan alami menggantikan perangkap tikus sepenuhnya?
Bisa, jika digunakan bersama dengan kebersihan dan penutupan jalur masuk tikus. Namun untuk infestasi berat, kombinasi beberapa metode lebih disarankan.
5. Apa ramuan paling mudah dibuat di rumah?
Campuran minyak peppermint dan cuka adalah yang paling mudah karena bahannya tersedia di hampir setiap dapur.

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5405071/original/023371500_1762423609-Anak_SD_Baca_Puisi.png)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5404739/original/094320400_1762415098-Ngaben.png)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5404797/original/091841200_1762415829-Ibu_membacakan_dongeng_di_kasur_untuk_anak__Pexels_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5397748/original/071034700_1761815403-dongeng_malin_kundang.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5405227/original/078684100_1762429822-halaman_belakang_dengan_gazebo_2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5405101/original/061963000_1762424120-dapur_minimalis.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5404560/original/028216300_1762410405-young-couple-enjoying-sunset-mountain.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5381481/original/057661700_1760507064-Ilustrasi_Facebook.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5405184/original/086194500_1762427926-MixCollage-06-Nov-2025-05-53-PM-9348.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5405025/original/041355900_1762422517-dapur__2_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5403544/original/046351700_1762330475-unnamed_-_2025-11-05T150444.114.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5405077/original/040196700_1762423615-rumah_kecil_dengan_vertikal_garden_4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5137791/original/066385900_1739961433-20250219-Penambahan_Jalur_Transjakarta-ANG_7.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5405080/original/029352300_1762423615-unnamed_-_2025-11-06T165947.884.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5405009/original/053240400_1762421852-desain_dapur_ala_kafe_kecil_dengan_meja_bar_mini.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5404965/original/082566200_1762420689-es_buah.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5404868/original/005072500_1762418033-rumah_kecil__2_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5404644/original/086548000_1762412470-ilustrasi_kencan.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5404818/original/089165800_1762416612-ular_dekat_kolam.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5405042/original/089184700_1762422812-unnamed_-_2025-11-06T165033.064.jpg)










:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5282834/original/056940500_1752485776-WhatsApp_Image_2025-07-11_at_08.31.06__2_.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5295897/original/086370600_1753509077-Berita_Foto_BRI_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5286804/original/038187200_1752757959-20250717-Latihan_Timnas_U-23-HEL_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5286843/original/071903200_1752765496-20250717-Mitsubishi-HER_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5279716/original/066535200_1752154238-20250710-KUR-ANG_2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5280485/original/087995100_1752226890-20250711-Mobil_Bulan-AFP_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5280552/original/036242600_1752231569-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5285265/original/099663000_1752663309-20250716-Inflasi-ANG_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5279590/original/076649000_1752141574-ChatGPT_Image_10_Jul_2025__16.58.52.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5286267/original/021438400_1752739245-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5285310/original/033743300_1752665837-Gemini_Generated_Image_a1nddra1nddra1nd.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5288025/original/093609800_1752856910-20250718-Suporter-HEL_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5281875/original/048740900_1752431853-20250713-Asnawi_Mangkualam-HEL_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5283046/original/017350800_1752500534-20250714-Latihan_Timnas_U-23-HEL_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5296109/original/084505100_1753519774-ChatGPT_Image_26_Jul_2025__15.48.32.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5279066/original/090770700_1752127623-per1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5284712/original/012941900_1752645749-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5285145/original/038534300_1752658205-WhatsApp_Image_2025-07-16_at_4.28.12_PM.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5281017/original/029272100_1752304207-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5287316/original/033601500_1752819394-1.jpg)