6 Tips Mengupas Bawang Merah dengan Cepat, Anti Ribet dan Efisien

Liputan6.com, Jakarta Mengupas bawang merah sering memakan waktu dan membuat tangan terasa pedas. Dengan menerapkan tips mengupas bawang merah dengan cepat, pekerjaan dapur jadi lebih efisien dan menyenangkan.

Teknik tepat tidak hanya mempercepat proses, tetapi juga menjaga bawang tetap bersih dan segar. Tips mengupas bawang merah dengan cepat membuat setiap langkah memasak lebih nyaman.

Bawang merah adalah bahan wajib dalam banyak resep. Mengikuti tips mengupas bawang merah dengan cepat membantu menghemat waktu dan energi, sehingga memasak menjadi lebih praktis.

Mengutip kajian di Infotekmesin Vol.16, No.01, Januari 2025, bawang merah (Allium ascalonicum L.) adalah tanaman umbi-umbian yang penting dalam industri makanan sebagai penambah aroma dan rasa.

Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang tips mengupas bawang merah dengan cepat, Rabu (3/12/2025)

Merendam bawang merah merupakan metode paling populer dan efektif untuk membuat kulit bawang lebih mudah terkelupas.

Proses ini membantu melunakkan lapisan luar bawang sehingga kulit dapat dilepas dengan mudah tanpa memerlukan banyak tenaga.

Air panas selama 3–15 menit sangat direkomendasikan karena mampu melunakkan kulit dengan cepat, namun tetap mempertahankan tekstur bawang agar tidak terlalu matang.

Setelah perendaman, bilas dengan air dingin untuk menghentikan proses pemasakan dan menjaga kerenyahan bawang. Jika air panas tidak tersedia, air hangat atau bahkan air biasa selama beberapa menit juga bisa membantu melonggarkan kulit.

Selain mempercepat pengupasan, teknik ini juga mengurangi uap iritan yang menyebabkan mata perih, sehingga pengalaman mengupas bawang menjadi lebih nyaman.

Memotong bagian atas dan ujung akar bawang adalah langkah penting dalam proses pengupasan yang cepat. Dengan memotong ujung atas, kulit bawang akan mulai longgar dan lebih mudah ditarik.

Sementara itu, jangan memotong bonggol hingga putus; cukup sisakan sedikit di bagian bawah agar bawang tetap utuh. Setelah memotong ujung, tarik sisa bonggol ke atas, dan kulit kering yang menempel biasanya akan ikut terangkat dengan mudah.

Metode ini tidak hanya mempercepat proses pengupasan, tetapi juga membuat kulit bawang lebih rapi dan meminimalkan kerusakan bawang itu sendiri.

Pisau yang tajam merupakan alat penting untuk mengupas bawang merah dengan cepat. Pisau berukuran kecil, sekitar 5–10 cm, sangat ideal karena mudah dikendalikan dan mampu memotong kulit dengan presisi.

Pisau yang tumpul akan membuat pengupasan menjadi lebih sulit, kulit bawang robek tidak rata, dan waktu pengupasan lebih lama.

Dengan pisau yang tajam, kulit bawang dapat dilepas dengan bersih tanpa merusak daging bawang, sehingga proses memasak menjadi lebih efisien dan hasil bawang tetap utuh.

Setelah memotong ujung bawang, teknik tambahan yang berguna adalah membuat irisan tipis di lapisan atas kulit bawang. Pastikan irisan ini tidak melebihi satu lapisan bawang agar tetap menjaga bentuk bawang.

Irisan tipis ini membantu kulit bawang terkelupas dengan lebih rapi dan mengurangi usaha saat mengupas satu per satu. Metode ini sangat berguna ketika jumlah bawang yang harus dikupas banyak, karena dapat mempercepat proses tanpa merusak bawang.

Mengupas bawang di bawah air mengalir adalah solusi efektif untuk mengurangi iritasi mata. Air mengalir akan melarutkan gas penyebab perih sehingga mata tetap nyaman selama proses pengupasan.

Alternatif lain adalah mendinginkan bawang di dalam freezer selama 10–15 menit sebelum dikupas. Suhu dingin menekan pelepasan senyawa iritan, membuat pengalaman mengupas bawang menjadi lebih nyaman dan bebas dari rasa pedih di mata.

Teknik ini sangat cocok bagi siapa saja yang sensitif terhadap gas bawang, sekaligus membantu mempercepat proses pengupasan.

Jika harus mengupas bawang merah dalam jumlah besar, alat modern seperti mixer atau blender bisa menjadi solusi yang sangat efektif.

Pertama, rendam bawang merah dalam air selama beberapa menit untuk melonggarkan kulitnya. Setelah itu, masukkan bawang ke dalam wadah blender atau gunakan satu mata mixer, lalu putar dengan kecepatan rendah.

Kulit bawang akan terlepas dan menempel pada mata mixer atau dinding wadah, sementara daging bawang tetap utuh. Metode ini sangat menghemat waktu dan tenaga, terutama ketika Anda harus menyiapkan bawang untuk banyak masakan sekaligus.

Dengan menggunakan teknik ini, proses mengupas bawang merah menjadi lebih cepat, praktis, dan bebas dari rasa pedih di mata.

Mengutip buku berjudul Makanan dan Minuman dalam Al Quran (2022) oleh Mifta Novikasari, menurut National Onion Association, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi keluarnya air mata saat mengupas bawang merah (Ware & Hatanaka, 2019):

1. Masukkan bawang merah ke dalam lemari es selama sekitar 30 menit sebelum digunakan. Pendinginan membantu mengurangi pelepasan zat yang memicu rasa perih di mata.
2. Potong bagian atas bawang terlebih dahulu.
3. Kupas kulit luar bawang, namun biarkan bagian akarnya tetap utuh.
4. Jangan memotong bagian akar bawang, karena area tersebut mengandung konsentrasi tertinggi zat penyebab iritasi mata. Membiarkan akar tetap menempel saat proses pengupasan dapat membantu mengurangi sensasi pedih maupun keluarnya air mata.

Mengapa merendam bawang merah membantu pengupasan?

Merendam bawang merah dalam air, baik panas maupun hangat, membantu melunakkan lapisan kulit luar sehingga lebih mudah dilepas. Teknik ini juga mengurangi uap iritan yang dapat membuat mata perih saat mengupas bawang.

Bagaimana cara memotong bawang agar kulit mudah terkelupas?

Potong bagian atas dan ujung akar bawang, namun jangan sampai bonggol terputus habis. Kulit bawang yang longgar akan lebih mudah ditarik, sehingga proses pengupasan menjadi lebih cepat dan rapi.

Pisau seperti apa yang paling efektif untuk mengupas bawang?

Pisau kecil dan tajam, sekitar 5–10 cm, sangat ideal. Pisau tajam memotong kulit dengan presisi tanpa merusak daging bawang, sehingga pengupasan lebih cepat dan hasil bawang tetap utuh.

Apa trik mengurangi mata perih saat mengupas bawang?

Mengupas bawang di bawah air mengalir atau mendinginkan bawang di freezer selama 10–15 menit dapat menekan pelepasan senyawa penyebab iritasi, sehingga mata tetap nyaman selama proses pengupasan.

Bagaimana cara mengupas bawang dalam jumlah banyak dengan cepat?

Gunakan mixer atau blender. Setelah merendam bawang, kocok dengan satu mata mixer atau wadah blender berkecepatan rendah. Kulit bawang akan terlepas dan menempel pada alat, menghemat waktu dan tenaga secara signifikan.